< Return to Video

Hans Rosling: Berita baik dekade ini?

  • 0:00 - 0:02
    Kita hari ini berada di sini
  • 0:02 - 0:04
    karena Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB)
  • 0:04 - 0:06
    telah menetapkan target-target
  • 0:06 - 0:08
    untuk mengukur kemajuan negara-negara.
  • 0:08 - 0:11
    Target ini dinamakan "Tujuan Pembangunan Milenium" (MDG)
  • 0:11 - 0:14
    Dan alasan mengapa saya benar-benar suka dengan target-target ini
  • 0:14 - 0:17
    adalah bahwa terdapat delapan target.
  • 0:17 - 0:19
    Dan dengan menetapkan delapan target yang berbeda,
  • 0:19 - 0:21
    PBB secara tidak langsung berkata
  • 0:21 - 0:23
    bahwa ada banyak sekali hal yang harus
  • 0:23 - 0:25
    berubah di sebuah negara supaya
  • 0:25 - 0:27
    masyarakatnya mendapatkan hidup yang lebih baik.
  • 0:27 - 0:29
    Lihat di sini, anda harus mengakhiri kemiskinan,
  • 0:29 - 0:31
    pendidikan, gender,
  • 0:31 - 0:33
    kesehatan ibu dan anak,
  • 0:33 - 0:36
    pengendalian infeksi, perlindungan lingkungan
  • 0:36 - 0:38
    dan mencapai hubungan global yang baik antar negara
  • 0:38 - 0:40
    di setiap aspek
  • 0:40 - 0:43
    dari bantuan hingga perdagangan.
  • 0:43 - 0:46
    Ada alasan lain mengapa saya suka tujuan pembangunan ini,
  • 0:46 - 0:49
    dan itu karena tiap-tiap tujuannya terukur.
  • 0:49 - 0:52
    Ambil contoh tingkat kematian balita.
  • 0:52 - 0:54
    Di sini tujuannya adalah untuk mengurangi tingkat kematian balita
  • 0:54 - 0:56
    sebanyak dua-pertiga.
  • 0:56 - 0:59
    dari 1990 sampai 2015.
  • 0:59 - 1:02
    Itu berarti empat persen penurunan per tahun.
  • 1:03 - 1:05
    Dan hal ini terukur.
  • 1:05 - 1:07
    Inilah yang membedakan
  • 1:07 - 1:09
    antara janji-janji politik
  • 1:09 - 1:11
    dengan benar-benar melakukan sesuatu yang penting,
  • 1:11 - 1:14
    hidup yang lebih baik bagi orang-orang.
  • 1:14 - 1:16
    Dan yang saya sangat senang tentang ini
  • 1:16 - 1:18
    adalah bahwa kita telah mendokumentasikan
  • 1:18 - 1:20
    bahwa ada banyak negara-negara
  • 1:20 - 1:22
    di Asia, di Timur-Tengah,
  • 1:22 - 1:25
    di Amerika Latin, dan di Eropa Timur
  • 1:25 - 1:27
    yang berkurang dengan tingkat yang sama.
  • 1:27 - 1:30
    Dan bahkan Brazil turun lima persen per tahun,
  • 1:30 - 1:32
    dan Turki tujuh persen per tahun.
  • 1:32 - 1:34
    Jadi ada kabar baik.
  • 1:34 - 1:37
    Tapi lalu saya mendengar orang-orang berkata, "Tidak ada kemajuan di Afrika.
  • 1:37 - 1:39
    Dan bahkan tidak ada statistik tentang Afrika
  • 1:39 - 1:41
    untuk mengetahui apa yang terjadi."
  • 1:41 - 1:44
    Saya akan buktikan mereka salah dalam kedua hal itu.
  • 1:44 - 1:47
    Marilah kita melihat dunia statistik yang memukau.
  • 1:47 - 1:50
    Saya bawa anda ke situs ini, ChildMortality.org,
  • 1:50 - 1:52
    di mana anda dapat melihat tingkat kematian
  • 1:52 - 1:55
    balita (bawah lima tahun) di tiap-tiap negara.
  • 1:55 - 1:57
    Ini dibuat oleh para ahli dari PBB.
  • 1:57 - 1:59
    Dan saya akan ambil Kenya sebagai contoh.
  • 1:59 - 2:01
    Di sini anda dapat lihat datanya.
  • 2:01 - 2:04
    Jangan panik. Jangan panik dulu. Saya akan bantu anda melihat ini.
  • 2:04 - 2:06
    Ini terlihat ribet, seperti saat kuliah
  • 2:06 - 2:08
    apalagi jika anda tidak suka statistik.
  • 2:08 - 2:10
    Tapi pertama-tama, jika anda melihat titik-titik seperti ini,
  • 2:10 - 2:12
    anda harus bertanya kepada diri anda sendiri:
  • 2:12 - 2:14
    dari mana datanya datang?
  • 2:14 - 2:16
    Apa sumber dari data ini?
  • 2:16 - 2:18
    Apakah di Kenya
  • 2:18 - 2:20
    ada dokter dan spesialis lainnya
  • 2:20 - 2:22
    yang menulis akta kematian dari balita itu,
  • 2:22 - 2:24
    dan lalu dikirim ke badan pusat statistik?
  • 2:24 - 2:27
    Tidak. Negara berpendapatan kecil seperti Kenya
  • 2:27 - 2:30
    masih tidak punya organisasi semacam itu.
  • 2:30 - 2:32
    Ada, tapi tidak lengkap,
  • 2:32 - 2:35
    karena begitu banyak kematian terjadi di rumah
  • 2:35 - 2:37
    di dalam keluarga,
  • 2:37 - 2:39
    dan itu tidak terdaftar.
  • 2:39 - 2:41
    Kita tidak bergantung kepada sistem yang tidak lengkap.
  • 2:41 - 2:44
    Kita punya wawancara, kita punya survei.
  • 2:44 - 2:46
    Dan ini adalah pewawancara wanita
  • 2:46 - 2:48
    yang sangat profesional
  • 2:48 - 2:50
    yang akan duduk selama satu jam bersama seorang wanita
  • 2:50 - 2:52
    dan bertanya mengenai ceritanya dalam melahirkan.
  • 2:52 - 2:54
    Berapa anak yang anda miliki?
  • 2:54 - 2:56
    Apakah mereka masih hidup?
  • 2:56 - 2:59
    Jika mereka meninggal, pada umur berapa dan tahun berapa?
  • 2:59 - 3:01
    Dan kemudian hal ini dilakukan dalam sampel yang mewakili
  • 3:01 - 3:04
    dari ribuan wanita di negara tersebut
  • 3:04 - 3:06
    untuk kemudian disatukan ke dalam apa yang dulu disebut
  • 3:06 - 3:09
    laporan survei demografi kesehatan.
  • 3:09 - 3:11
    Tapi survei-survei semacam ini sangatlah mahal,
  • 3:11 - 3:14
    sehingga hanya bisa dilakukan tiap tiga sampai lima tahun sekali.
  • 3:14 - 3:16
    Tapi kualitasnya bagus.
  • 3:16 - 3:18
    Jadi terdapat limitasi.
  • 3:18 - 3:21
    Dan semua garis-garis berwarna ini adalah hasilnya;
  • 3:21 - 3:23
    setiap warna adalah satu survei.
  • 3:23 - 3:26
    Tapi itu terlalu rumit untuk hari ini, jadi saya sederhanakan untuk anda,
  • 3:26 - 3:29
    dan saya berikan anda satu nilai rata-rata untuk tiap survei.
  • 3:29 - 3:32
    Ini adalah 1977, 1988,
  • 3:32 - 3:34
    1992,'97
  • 3:34 - 3:37
    dan 2002.
  • 3:37 - 3:39
    Dan ketika ahli-ahli di PBB
  • 3:39 - 3:42
    mendapatkan hasil survei ini di database mereka,
  • 3:42 - 3:45
    mereka lalu menggunakan rumus-rumus matematika yang canggih
  • 3:45 - 3:48
    untuk menghasilkan garis trend, dan garis trend itu terlihat seperti ini.
  • 3:48 - 3:51
    Lihat ini. Ini adalah kurva yang paling cocok untuk titik-titik ini.
  • 3:51 - 3:53
    Tapi hati-hati.
  • 3:53 - 3:55
    Mereka meneruskan garisnya
  • 3:55 - 3:57
    melewati titik terakhir
  • 3:57 - 3:59
    keluar ke ruang hampa.
  • 3:59 - 4:02
    Dan mereka memperkirakan bahwa, pada tahun 2008
  • 4:02 - 4:05
    Kenya memiliki tingkat kematian balita sebesar 128.
  • 4:05 - 4:07
    Dan saya sedih,
  • 4:07 - 4:09
    karena kita dapat melihat
  • 4:09 - 4:11
    kenaikan ini di Kenya
  • 4:11 - 4:14
    dengan kenaikan tingkat kematian balita di tahun 90an.
  • 4:14 - 4:16
    Itu sungguh tragis.
  • 4:16 - 4:19
    Tapi Juni lalu saya mendapat sebuah surat
  • 4:19 - 4:21
    dari Survei Demografi Kesehatan,
  • 4:21 - 4:23
    dan di situ ada berita baik dari Kenya.
  • 4:23 - 4:25
    Saya sungguh gembira.
  • 4:25 - 4:28
    Ini adalah perkiraan dari survei terbaru.
  • 4:28 - 4:30
    Lalu hanya tiga bulan kemudian
  • 4:30 - 4:32
    data itu masuk ke server PBB,
  • 4:32 - 4:35
    dan pada hari Jumat kita dapatkan garis trend yang baru.
  • 4:35 - 4:37
    Jadinya di bawah sini.
  • 4:37 - 4:39
    Bagus kan? Bagus ya?
  • 4:39 - 4:42
    Saya sebenarnya, hari Jumat itu, duduk di depan komputer saya,
  • 4:42 - 4:44
    dan saya melihat jatuhnya tingkat kematian balita
  • 4:44 - 4:47
    dari 128 ke 84 baru pada saat pagi itu.
  • 4:47 - 4:49
    Jadi kita merayakannya.
  • 4:49 - 4:51
    Tapi sekarang, ketika kita punya garis trend ini,
  • 4:51 - 4:53
    bagaimana kita mengukur kemajuan?
  • 4:53 - 4:55
    Saya akan masuk sedikit detil di sini,
  • 4:55 - 4:57
    karena PBB melakukannya seperti ini.
  • 4:57 - 5:00
    Mereka mulai dari 1990, lalu diukur sampai ke 2009.
  • 5:00 - 5:03
    Lalu mereka berkata, "0,9 persen, tidak ada kemajuan."
  • 5:03 - 5:05
    Itu tidak adil.
  • 5:05 - 5:08
    Sebagai seorang professor, saya rasa saya punya hak untuk mengusulkan sesuatu yang berbeda.
  • 5:08 - 5:10
    Saya rasa, paling tidak lakukan ini.
  • 5:10 - 5:12
    10 tahun cukup untuk mengikuti sebuah trend.
  • 5:12 - 5:15
    Ini dari dua survei, dan sekarang anda bisa lihat apa yang terjadi.
  • 5:15 - 5:17
    Mereka punya 2,4 persen.
  • 5:17 - 5:19
    Jika saya jadi Menteri Kesehatan di Kenya,
  • 5:19 - 5:22
    saya akan hubungkan dua titik ini.
  • 5:22 - 5:24
    Jadi apa yang saya katakan kepada anda
  • 5:24 - 5:26
    adalah bahwa kita tahu tingkat kematian balita.
  • 5:26 - 5:28
    Kita punya trend yang lumayan bagus.
  • 5:28 - 5:30
    Tapi kita sampai ke bagian yang agak rumit
  • 5:30 - 5:32
    ketika kita mengukur MDG (Tujuan Pembangunan Milenium).
  • 5:32 - 5:35
    Dan alasannya di sini sangat penting untuk Afrika,
  • 5:35 - 5:37
    karena 90an adalah dekade yang buruk,
  • 5:37 - 5:40
    bukan hanya di Kenya, tapi di seluruh Afrika.
  • 5:40 - 5:42
    Wabah HIV memuncak.
  • 5:42 - 5:45
    Ada resistensi terhadap obat malaria yang lama, sehingga harus menunggu obat baru.
  • 5:45 - 5:47
    Baru kemudian kita punya kelambu.
  • 5:47 - 5:49
    Dan juga ada masalah-masalah sosio-ekonomi,
  • 5:49 - 5:52
    yang sekarang ditangani dengan skala yang jauh lebih baik.
  • 5:52 - 5:54
    Jadi lihat rata-ratanya di sini.
  • 5:54 - 5:56
    Ini adalah rata-rata untuk seluruh Afrika sub-Sahara.
  • 5:56 - 5:58
    dan PBB berkata
  • 5:58 - 6:01
    ini adalah penurunan sebesar 1,8 persen.
  • 6:01 - 6:03
    Sekarang ini kedengaran sedikit teoritis,
  • 6:03 - 6:05
    tapi ini tidak begitu adanya.
  • 6:05 - 6:07
    Anda tahu, ekonom-ekonom ini,
  • 6:07 - 6:10
    mereka suka uang, mereka mau lebih dan lebih lagi, dan mereka ingin itu untuk tumbuh.
  • 6:10 - 6:13
    Jadi mereka menghitung persentase tingkat pertumbuhan ekonomi per tahun.
  • 6:13 - 6:16
    Kami di kesehatan publik, tidak suka kematian balita,
  • 6:16 - 6:18
    jadi kita mau lebih kecil dan lebih kecil lagi tingkat kematian balitanya.
  • 6:18 - 6:20
    Jadi kita menghitung persentase tingkat penurunan per tahun.
  • 6:20 - 6:22
    Tapi itu kurang lebih persentase yang sama.
  • 6:22 - 6:24
    Jika ekonomi anda bertumbuh empat persen,
  • 6:24 - 6:26
    anda seharusnya mengurangi tingkat kematian anak empat persen,
  • 6:26 - 6:29
    jika itu digunakan dengan baik dan orang-orang benar-benar terlibat
  • 6:29 - 6:32
    dan dapat menggunakan sumber daya sebagaimana mereka pandang baik.
  • 6:32 - 6:35
    Jadi apakah ini adil untuk mengukur ini dalam kurun 19 tahun?
  • 6:35 - 6:38
    Seorang ekonom tidak akan melakukan itu.
  • 6:38 - 6:40
    Saya membaginya ke dalam dua periode.
  • 6:40 - 6:43
    Di 90an, hanya 1,2 persen,
  • 6:43 - 6:45
    hanya 1,2 persen.
  • 6:45 - 6:47
    Dibandingkan sekarang, persneling kedua --
  • 6:47 - 6:49
    seperti Afrika yang masuk persneling pertama,
  • 6:49 - 6:51
    sekarang mereka masuk persneling kedua.
  • 6:51 - 6:53
    Tapi bahkan ini pun,
  • 6:53 - 6:55
    bukanlah representasi yang adil untuk Afrika,
  • 6:55 - 6:57
    karena ini adalah rata-rata,
  • 6:57 - 6:59
    ini adalah kecepatan penurunan [kematian balita] di Afrika.
  • 6:59 - 7:02
    Dan lihat di sini ketika saya membawa anda ke dalam grafik bulatan saya.
  • 7:02 - 7:04
    Masih di sini,
  • 7:04 - 7:07
    tingkat kematian balita per 1.000 balita di sumbu itu.
  • 7:07 - 7:09
    Di sini kita punya tahun.
  • 7:09 - 7:12
    Dan saya sekarang akan memberikan anda gambaran yang lebih luas daripada MDG.
  • 7:12 - 7:14
    Saya mulai 50 tahun yang lalu
  • 7:14 - 7:17
    ketika kebanyakan negara-negara di Afrika merdeka.
  • 7:17 - 7:19
    Di sini ada Kongo, yang tinggi,
  • 7:19 - 7:21
    Ghana, lebih rendah, dan Kenya, bahkan lebih rendah lagi.
  • 7:21 - 7:24
    Dan apa yang telah terjadi selama ini sejak saat itu? Mari kita mulai.
  • 7:24 - 7:27
    Anda dapat lihat, dengan kemerdekaan, buta huruf diberantas
  • 7:27 - 7:30
    vaksinasi dimulai, cacar diberantas,
  • 7:30 - 7:33
    kebersihan ditingkatkan, dan semuanya jadi lebih baik.
  • 7:33 - 7:35
    Namun, ketika sampai ke tahun '80an, lihat di sini.
  • 7:35 - 7:37
    Kongo masuk dalam perang sipil,
  • 7:37 - 7:39
    dan menjadi datar di sini.
  • 7:39 - 7:41
    Ghana jadi sangat cepat.
  • 7:41 - 7:44
    Di sini Kenya naik, dan Ghana melewatinya,
  • 7:44 - 7:46
    tapi lalu Kenya dan Ghana turun bersama-sama --
  • 7:46 - 7:48
    masih mandek di Kongo.
  • 7:48 - 7:50
    Dan ini adalah di mana kita berada sekarang.
  • 7:50 - 7:53
    Anda dapat lihat, tidaklah masuk akal
  • 7:53 - 7:56
    untuk merata-rata tingkat kemajuan yang nihil di sini
  • 7:56 - 7:59
    dengan tingkat kemajuan yang pesat di sini.
  • 8:00 - 8:02
    Waktunya telah tiba
  • 8:02 - 8:06
    untuk berhenti menganggap Afrika sub-Sahara sebagai satu tempat.
  • 8:06 - 8:09
    Negara-negaranya sangatlah berbeda,
  • 8:09 - 8:12
    dan mereka layak untuk dikenal dengan cara yang sama,
  • 8:12 - 8:14
    seperti kita tidak berbicara tentang Eropa sebagai satu tempat.
  • 8:14 - 8:17
    Saya dapat katakan kepada anda bahwa ekonomi di Yunani dan Swedia sangatlah berbeda.
  • 8:17 - 8:19
    Semua orang tahu itu.
  • 8:19 - 8:22
    Dan mereka dinilai, masing-masing negara, seberapa suksesnya mereka.
  • 8:22 - 8:25
    Jadi mari saya berikan gambaran lebih luas.
  • 8:25 - 8:28
    Negara saya, Swedia:
  • 8:28 - 8:31
    1800, kita ada di atas sana.
  • 8:31 - 8:34
    Betapa anehnya kepribadian kita,
  • 8:34 - 8:37
    menghitung jumlah anak sebegitu teliti meskipun tingkat kematian balita sebegitu tinggi.
  • 8:37 - 8:40
    Itu sangat aneh. Agak memalukan sebenarnya.
  • 8:40 - 8:42
    Tapi kita punya kebiasaan itu di Swedia, anda tahu,
  • 8:42 - 8:44
    kita menghitung semua kematian balita,
  • 8:44 - 8:46
    walaupun kita tidak melakukan apa-apa.
  • 8:46 - 8:48
    Dan anda tahu, ini adalah tahun-tahun paceklik.
  • 8:48 - 8:50
    Ini adalah tahun-tahun yang buruk, dan orang-orang kesal dengan Swedia.
  • 8:50 - 8:53
    Nenek moyang saya pindah ke Amerika Serikat.
  • 8:53 - 8:56
    Dan akhirnya, kemudian hidup menjadi lebih baik dan lebih baik di sini.
  • 8:56 - 8:59
    Dan di sini kita punya pendidikan yang lebih baik, dan kita punya layanan kesehatan,
  • 8:59 - 9:01
    dan tingkat kematian balita turun.
  • 9:01 - 9:04
    Tidak pernah ada perang; Swedia selalu tentram selama ini.
  • 9:04 - 9:06
    Tapi lihat, tingkat penurunan
  • 9:06 - 9:08
    di Swedia
  • 9:08 - 9:10
    tidaklah cepat.
  • 9:10 - 9:13
    Swedia mencapai tingkat kematian balita yang rendah
  • 9:13 - 9:16
    karena kita mulai duluan.
  • 9:16 - 9:18
    Pendidikan dasar sebenarnya
  • 9:18 - 9:20
    baru dimulai pada tahun 1842.
  • 9:20 - 9:22
    Dan lalu anda dapatkan efek menakjubkan
  • 9:22 - 9:24
    ketika kita menerapkan pendidikan wanita
  • 9:24 - 9:26
    satu generasi berikutnya.
  • 9:26 - 9:29
    Anda harus sadari bahwa investasi yang kita lakukan
  • 9:29 - 9:31
    adalah investasi jangka panjang.
  • 9:31 - 9:33
    Ini bukan hanya lima tahun.
  • 9:33 - 9:35
    Ini benar-benar investasi jangka panjang.
  • 9:35 - 9:38
    Dan Swedia tidak pernah mencapai target MDG (Tujuan Pembangunan Milenium),
  • 9:38 - 9:40
    3,1 persen ketika saya hitung.
  • 9:40 - 9:43
    Jadi kita keluar jalur. Ya, begitulah Swedia.
  • 9:43 - 9:45
    Tapi kita tidak bicarakan itu terlalu banyak.
  • 9:45 - 9:48
    Kami mau orang lain lebih baik dibanding kami. Dan memang, yang lain lebih baik.
  • 9:48 - 9:50
    Mari saya tunjukkan anda Thailand,
  • 9:50 - 9:52
    lihatlah sebuah cerita sukses, Thailand dari 1960an --
  • 9:52 - 9:54
    bagaimana mereka turun ke bawah sana
  • 9:54 - 9:57
    dan mencapai tingkat kematian balita yang hampir sama dengan Swedia.
  • 9:57 - 10:00
    Dan saya berikan anda sebuah cerita lain, Mesir,
  • 10:00 - 10:03
    cerita sukses tentang kesehatan publik yang luar biasa namun tersembunyi.
  • 10:03 - 10:05
    Mesir di atas sini tahun 1960,
  • 10:05 - 10:07
    lebih tinggi dibanding Kongo.
  • 10:07 - 10:10
    Delta Sungai Nil adalah penderitaan bagi anak-anak
  • 10:10 - 10:12
    dengan penyakit diare
  • 10:12 - 10:14
    dan malaria dan banyak masalah lainnya.
  • 10:14 - 10:17
    Dan lalu mereka bangun Bendungan Aswan. Mereka punya listrik di rumah.
  • 10:17 - 10:19
    Mereka meningkatkan pendidikan.
  • 10:19 - 10:21
    Dan mereka mendapatkan layanan kesehatan utama.
  • 10:21 - 10:23
    Dan mereka turun, anda tahu.
  • 10:23 - 10:26
    Dan mereka mendapatkan air bersih, mereka memberantas malaria.
  • 10:26 - 10:28
    Dan bukankah ini sebuah cerita sukses.
  • 10:28 - 10:31
    Tingkat penurunan kematian balita dari Tujuan Pembangunan Milenium
  • 10:31 - 10:33
    sangatlah mungkin.
  • 10:33 - 10:35
    Dan berita baiknya adalah
  • 10:35 - 10:37
    bahwa Ghana sekarang ini turun dengan kecepatan
  • 10:37 - 10:40
    yang sama seperti Mesir pada saat tercepatnya.
  • 10:40 - 10:42
    Kenya sekarang makin cepat.
  • 10:42 - 10:44
    Di sini kita punya masalah.
  • 10:44 - 10:47
    Kita punya masalah besar di negara-negara yang mandek.
  • 10:48 - 10:51
    Sekarang, mari saya bawa anda ke gambaran yang lebih luas,
  • 10:51 - 10:53
    gambaran yang lebih luas tentang kematian balita.
  • 10:53 - 10:55
    Saya akan menunjukkan kepada anda hubungan
  • 10:55 - 10:58
    antara tingkat kematian balita di sumbu ini --
  • 10:58 - 11:01
    sumbu ini di sini adalah tingkat kematian balita --
  • 11:01 - 11:04
    dan di sini saya punya besarnya keluarga (jumlah anak).
  • 11:04 - 11:06
    Hubungan antara tingkat kematian balita dan besarnya keluarga.
  • 11:06 - 11:08
    Satu, dua, tiga, empat anak per wanita.
  • 11:08 - 11:10
    Enam, tujuh, delapan anak-anak per wanita.
  • 11:10 - 11:12
    Ini, sekali lagi, tahun 1960,
  • 11:12 - 11:14
    50 tahun yang lalu.
  • 11:14 - 11:16
    Setiap bulatan adalah negara.
  • 11:16 - 11:18
    Warnanya, dapat kalian lihat, adalah benua.
  • 11:18 - 11:20
    Biru tua di sini adalah Afrika sub-Sahara.
  • 11:20 - 11:23
    Dan ukuran bulatannya adalah populasi.
  • 11:24 - 11:26
    Dan ini adalah yang kita kenal
  • 11:26 - 11:28
    sebagai negara-negara berkembang.
  • 11:28 - 11:31
    Mereka punya tingkat kematian balita yang tinggi, bahkan sangat tinggi
  • 11:31 - 11:34
    dan banyaknya anak, enam sampai delapan.
  • 11:34 - 11:36
    Dan yang di sebelah sini,
  • 11:36 - 11:38
    mereka dikenal sebagai negara-negara Barat.
  • 11:38 - 11:40
    Mereka punya tingkat kematian balita yang rendah
  • 11:40 - 11:42
    dan keluarga yang kecil.
  • 11:42 - 11:44
    Apa yang telah terjadi?
  • 11:44 - 11:47
    Sekarang, apa yang saya mau anda lihat sendiri adalah
  • 11:47 - 11:50
    hubungan antara jatuhnya tingkat kematian balita
  • 11:50 - 11:53
    dengan mengecilnya keluarga.
  • 11:53 - 11:55
    Saya harap tidak ada ruang.
  • 11:55 - 11:57
    Anda harus melihat ini sendiri.
  • 11:57 - 12:00
    Inilah yang terjadi. Sekarang saya mulai dunia ini.
  • 12:00 - 12:02
    Di sini kita turun dengan pemberantasan
  • 12:02 - 12:04
    cacar, pendidikan yang lebih baik,
  • 12:04 - 12:06
    pelayanan kesehatan.
  • 12:06 - 12:09
    Turun ke sini -- Cina masuk ke dalam kotak Dunia Barat di sini.
  • 12:09 - 12:11
    Dan di sini Brazil masuk ke dalam kotak Dunia Barat.
  • 12:11 - 12:14
    India mendekat. Negara-negara Afrika yang pertama mulai masuk ke dalam kotak Dunia Barat.
  • 12:14 - 12:16
    Dan kita punya banyak sekali tetangga-tetangga baru.
  • 12:16 - 12:18
    Selamat datang ke dalam kehidupan yang lebih layak.
  • 12:18 - 12:20
    Mari. Kita mau semuanya di bawah sini.
  • 12:20 - 12:22
    Ini adalah visi yang kita miliki, ya kan?
  • 12:22 - 12:25
    Dan lihatlah sekarang, negara-negara Afrika pertama mulai masuk.
  • 12:25 - 12:27
    Dan di sinilah kita berada sekarang.
  • 12:28 - 12:30
    Tidak lagi ada yang namanya
  • 12:30 - 12:32
    "Dunia Barat" dan "Dunia Ketiga".
  • 12:32 - 12:34
    Ini adalah laporan dari PBB,
  • 12:34 - 12:36
    yang keluar hari Jumat.
  • 12:36 - 12:39
    Ini sangat bagus -- "Tingkat dan Trend Kematian Balita" --
  • 12:39 - 12:41
    kecuali halaman ini.
  • 12:41 - 12:43
    Halaman ini sungguh parah.
  • 12:43 - 12:46
    Ini adalah kategorisasi dari negara-negara.
  • 12:46 - 12:49
    Ini judulnya "negara berkembang" -- saya baca dari daftar ini --
  • 12:49 - 12:52
    negara berkembang: Republik Korea Selatan.
  • 12:52 - 12:54
    Apa?
  • 12:54 - 12:57
    Mereka sudah ada Samsung, bagaimana mungkin mereka negara berkembang?
  • 12:57 - 12:59
    Di sini juga ada Singapura.
  • 12:59 - 13:01
    Singapura punya tingkat kematian balita terkecil di dunia.
  • 13:01 - 13:03
    Mereka melewati Swedia lima tahun lalu,
  • 13:03 - 13:05
    dan mereka dianggap sebagai negara berkembang.
  • 13:05 - 13:07
    Di sini juga ada Qatar.
  • 13:07 - 13:09
    Itu adalah negara terkaya di dunia, juga punya Al Jazeera.
  • 13:09 - 13:11
    Bagaimana bisa mereka masuk ke negara berkembang?
  • 13:11 - 13:13
    Ini omong kosong.
  • 13:13 - 13:16
    (Tepuk tangan)
  • 13:16 - 13:18
    Sisanya di sini bagus. Sisanya bagus.
  • 13:18 - 13:20
    Kita harus mempunyai sebuah konsep modern,
  • 13:20 - 13:22
    yang cocok dengan data yang ada.
  • 13:22 - 13:24
    Dan kita harus menyadari
  • 13:24 - 13:27
    bahwa kita semua akan menuju ke sini, ke bawah sini.
  • 13:27 - 13:30
    Yang penting di sini adalah hubungan antara keduanya.
  • 13:30 - 13:32
    Lihat. Bahkan ketika kita melihat di Afrika.
  • 13:32 - 13:34
    Ini adalah negara-negara Afrika.
  • 13:34 - 13:37
    Anda dapat melihat dengan jelas hubungan antara turunnya tingkat kematian balita
  • 13:37 - 13:39
    dengan mengecilnya keluarga,
  • 13:39 - 13:41
    bahkan di dalam Afrika.
  • 13:41 - 13:43
    Sangatlah jelas inilah yang terjadi.
  • 13:43 - 13:46
    Dan sebuah potongan yang sangat penting dari hasil riset keluar Jumat kemarin
  • 13:46 - 13:50
    dari Institut Metrik dan Evaluasi Kesehatan di Seattle
  • 13:50 - 13:52
    menunjukkan bahwa hampir 50 persen
  • 13:52 - 13:54
    dari turunnya tingkat kematian balita
  • 13:54 - 13:57
    bisa dihubungkan ke pendidikan kepada wanita.
  • 13:57 - 14:00
    Yakni, jika kita menyekolahkan perempuan,
  • 14:00 - 14:02
    kita akan melihat dampaknya 15 sampai 20 tahun yang akan datang,
  • 14:02 - 14:05
    yang adalah sebuah trend sekuler yang sangat kuat.
  • 14:05 - 14:08
    Maka dari itu kita harus memiliki perspektif jangka panjang,
  • 14:08 - 14:10
    namun kita harus mengukur dampaknya
  • 14:10 - 14:12
    tiap periode 10-tahun.
  • 14:12 - 14:14
    Adalah sangat mungkin
  • 14:14 - 14:16
    untuk menurunkan tingkat kematian balita di negara-negara ini
  • 14:16 - 14:18
    dan untuk membawa mereka turun ke sudut ini
  • 14:18 - 14:21
    di mana kita semua ingin untuk hidup bersama.
  • 14:22 - 14:25
    Dan tentu saja, menurunkan tingkat kematian balita
  • 14:25 - 14:28
    adalah masalah yang sungguh paling penting
  • 14:28 - 14:30
    dari aspek kemanusiaan.
  • 14:30 - 14:32
    Ini adalah kehidupan yang layak untuk anak-anak
  • 14:32 - 14:34
    yang kita bicarakan.
  • 14:34 - 14:37
    Tapi itu juga adalah sebuah investasi strategis
  • 14:37 - 14:39
    untuk masa depan dari umat manusia,
  • 14:39 - 14:42
    karena itu adalah mengenai lingkungan.
  • 14:42 - 14:44
    Kita tidak akan dapat mengelola lingkungan
  • 14:44 - 14:46
    dan menghindari krisis iklim yang buruk
  • 14:46 - 14:48
    jika kita tidak mengendalikan populasi dunia.
  • 14:48 - 14:50
    Mari kita perjelas tentang itu.
  • 14:50 - 14:52
    Dan cara untuk melakukan hal itu,
  • 14:52 - 14:55
    adalah untuk menurunkan tingkat kematian balita, mendapatkan akses kepada keluarga berencana
  • 14:55 - 14:58
    dan di balik itu semua adalah pendidikan wanita.
  • 14:58 - 15:00
    Dan ini sangatlah mungkin. Mari kita melakukannya.
  • 15:00 - 15:02
    Terima kasih banyak.
  • 15:02 - 15:12
    (Tepuk tangan)
Title:
Hans Rosling: Berita baik dekade ini?
Speaker:
Hans Rosling
Description:

Hans Rosling menata ulang 10 tahun data PBB dengan penyajiannya yang spektakuler, menyoroti sepenggal berita baik yang menakjubkan -- kebanyakan tidak dilaporkan -- yang layak untuk tampil di halaman utama. Beliau juga membahas bagaimana pendekatan yang salah terhadap statistik menutupi cerita yang sungguh penting.

more » « less
Video Language:
English
Team:
closed TED
Project:
TEDTalks
Duration:
15:14
Wahyu Perdana Yudistiawan added a translation

Indonesian subtitles

Revisions