< Return to Video

Bagaimana wanita dan gadis yang diberi hak, bisa membantu menghentikan pemanasan global

  • 0:01 - 0:05
    Dua fenomena kuat sedang terjadi di bumi:
  • 0:06 - 0:08
    pemanasan global
  • 0:08 - 0:11
    dan pemberdayaan wanita dan perempuan.
  • 0:12 - 0:15
    Hubungan antara keduanya
    sering terlupakan,
  • 0:15 - 0:20
    namun keadilan genderlah
    jawaban dari tantangan planet kita ini.
  • 0:20 - 0:22
    Biar saya jelaskan.
  • 0:23 - 0:24
    Beberapa tahun ini,
  • 0:24 - 0:28
    saya sibuk mengerjakan
    sebuah acara bernama "Project Drawdown."
  • 0:28 - 0:31
    Tim saya telah menjelajahi
    kebijaksanaan manusia dalam
  • 0:31 - 0:37
    mencari solusi untuk menurunkan emisi
    pemanasan global dan perubahan iklim
  • 0:37 - 0:39
    di atmosfer --
  • 0:39 - 0:43
    bukan hanya
    "suatu hari, mungkin, jika beruntung",
  • 0:43 - 0:47
    80 penerapan dan teknologi terbaik
  • 0:47 - 0:49
    sudah ada:
  • 0:49 - 0:54
    energi bersih dan dapat diperbaharui,
    termasuk energi surya dan angin,
  • 0:55 - 0:58
    bangunan ramah lingkungan,
    yang baru dan direnovasi;
  • 1:00 - 1:03
    transportasi efisien dari
    Brazil ke Tiongkok;
  • 1:04 - 1:09
    ekosistem yang hidup melalui
    perlindungan dan pelestarian
  • 1:10 - 1:14
    mengurangi limbah dan mendaur ulang;
  • 1:14 - 1:18
    menanam dengan bijak
    segala yang dapat memulihkan tanah;
  • 1:19 - 1:24
    mengurangi daging dalam diet,
    memperbanyak sayur mayur;
  • 1:24 - 1:28
    dan keadilan untuk wanita dan perempuan.
  • 1:29 - 1:32
    Masalah gender sangat erat kaitannya
    dengan iklim.
  • 1:33 - 1:37
    Menurunkan emisi tergantung
    pada kebangkitan.
  • 1:39 - 1:41
    Pertama, sedikit penjelasan.
  • 1:41 - 1:46
    Kita sedang berada dalam situasi
    mendesak dan pelik
  • 1:46 - 1:48
    yang belum pernah dihadapi oleh manusia.
  • 1:49 - 1:54
    Selama ini, tanggapan kita
    belum cukup memadai.
  • 1:56 - 1:57
    Tapi Anda sudah tahu itu.
  • 1:58 - 2:01
    Anda sudah mempunyai firasat,
  • 2:01 - 2:02
    dari lubuk hati.
  • 2:03 - 2:06
    Kita semua adalah bagian dari
    sistem kehidupan planet,
  • 2:06 - 2:12
    bersama 7,7 milyar manusia lain,
  • 2:12 - 2:15
    dan 1,8 juta spesies yang ada.
  • 2:16 - 2:19
    Kita dapat merasakan ikatan
    antar sesama.
  • 2:20 - 2:22
    Kita dapat merasakan kehancuran
  • 2:22 - 2:24
    dan solusi untuk memperbaikinya.
  • 2:25 - 2:28
    Bumi ini, rumah kita ini,
  • 2:29 - 2:33
    berpesan bahwa harus segera
    ada cara hidup yang lebih baik.
  • 2:36 - 2:38
    Dari pengalaman saya, untuk membuka mata
  • 2:39 - 2:41
    saya harus menahan kesedihan setiap hari.
  • 2:42 - 2:44
    Ini adalah kesedihan yang
    jarang saya bicarakan,
  • 2:45 - 2:48
    melalui pekerjaan
    saya mendapat kekuatan bicara.
  • 2:50 - 2:56
    Saya mengingatkan diri saya
    bahwa hati bisa kecewa atau bisa lapang.
  • 2:57 - 3:02
    Hati yang lapang akan sadar,
    hidup, dan bertindak.
  • 3:03 - 3:06
    Hati itu regeneratif, seperti alam,
  • 3:07 - 3:10
    yang tumbuh kembali dari kerusakan.
  • 3:10 - 3:14
    Mau tidak mau, hidup harus bergerak
    menuju arah yang lebih baik,
  • 3:14 - 3:16
    menuju pemulihan,
  • 3:16 - 3:17
    dan keutuhan.
  • 3:18 - 3:20
    Itu kebenaran ekologis dasar.
  • 3:21 - 3:23
    Dan kita semua,
  • 3:24 - 3:26
    kita adalah semangat kehidupan.
  • 3:28 - 3:32
    Sepintas, hubungan antara wanita,
    perempuan, dan pemanasan global
  • 3:32 - 3:34
    adalah kematian, bukan kehidupan.
  • 3:35 - 3:40
    Tumbuhlah kesadaran bahwa iklim paling
    berdampak pada wanita dan perempuan,
  • 3:40 - 3:42
    yang menyebabkan kerentanan saat ini.
  • 3:43 - 3:45
    Ada risiko pemindahan lebih besar,
  • 3:45 - 3:49
    banyak kemungkinan untuk terluka
    atau terbunuh saat bencana alam.
  • 3:50 - 3:53
    Kekeringan panjang bisa
    mengakibatkan pernikahan dini,
  • 3:53 - 3:56
    saat keluarga menghadapi
    kelangkaan sumber daya.
  • 3:56 - 3:59
    Banjir membuat
    prostitusi jadi upaya terakhir
  • 3:59 - 4:02
    bagi wanita untuk bertahan hidup.
  • 4:02 - 4:05
    Daftarnya terus bertambah.
  • 4:05 - 4:09
    Dinamika ini paling parah
    dalam kemiskinan,
  • 4:09 - 4:11
    dari New Orleans ke Nairobi.
  • 4:13 - 4:15
    Seringkali, ceritanya berakhir di sini.
  • 4:15 - 4:16
    Tapi tidak hari ini.
  • 4:17 - 4:20
    Kebenaran yang daulat perlu diperhatikan.
  • 4:20 - 4:24
    Jika kita berhasil mencapai
    keadilan gender,
  • 4:24 - 4:27
    kita juga berhasil mengatasi
    pemanasan global.
  • 4:28 - 4:32
    Hubungan ini terungkap dalam
    tiga bagian penting:
  • 4:32 - 4:36
    memberi keadilan
    untuk wanita dan perempuan,
  • 4:36 - 4:38
    membangun ketahanan,
  • 4:38 - 4:41
    dan mengurangi emisi,
    pada waktu yang sama.
  • 4:41 - 4:45
    Wanita adalah petani utama di dunia ini.
  • 4:45 - 4:49
    Mereka menghasilkan 60 hingga 80 persen
    pangan di negara berpenghasilan rendah,
  • 4:49 - 4:52
    sering bekerja di ladang
    kurang dari 2 hektar.
  • 4:52 - 4:55
    Itulah artinya "petani rakyat".
  • 4:56 - 5:01
    Dibanding pria, petani rakyat wanita
    memiliki sumber daya yang terbatas,
  • 5:01 - 5:03
    termasuk hak tanah,
  • 5:03 - 5:05
    kredit dan modal, pelatihan,
  • 5:05 - 5:07
    alat dan teknologi.
  • 5:07 - 5:10
    Mereka bertani dengan kemampuan
    dan efisiensi sama dengan pria,
  • 5:11 - 5:15
    namun ketidakadilan dalam sumber daya
    dan hak yang sudah terbukti
  • 5:15 - 5:19
    membuat wanita menghasilkan lebih sedikit
    pangan pada luas lahan yang sama.
  • 5:19 - 5:21
    Selesaikan masalah tersebut,
  • 5:22 - 5:25
    dan hasil kebun akan meningkat
    20 hingga 30 persen.
  • 5:25 - 5:31
    Itu berarti 20% hingga 30% lebih bahan
    pangan dari ladang atau kebun yang sama.
  • 5:32 - 5:36
    Dampaknya bagi kelaparan, kesehatan,
    untuk pendapatan rumah tangga --
  • 5:36 - 5:37
    sudah jelas.
  • 5:38 - 5:40
    Mari kita melihat kaitannya dengan iklim.
  • 5:41 - 5:44
    Kita sebagai manusia memerlukan lahan
    untuk bercocok tanam.
  • 5:45 - 5:48
    Sayangnya, hutan sering ditebang
    untuk memenuhinya,
  • 5:48 - 5:51
    dan itu menyebabkan emisi
    dari penggundulan hutan.
  • 5:52 - 5:55
    Namun jika lahan yang sudah ada
    menghasilkan lebih banyak makanan,
  • 5:56 - 5:58
    hutan akan lebih jarang ditebang.
  • 5:58 - 6:00
    Jadi ada efek riak.
  • 6:01 - 6:03
    Dukunglah petani rakyat wanita,
  • 6:03 - 6:05
    dapatkan hasil yang lebih banyak,
  • 6:05 - 6:07
    hindari penggundulan hutan,
  • 6:07 - 6:11
    dan lestarikan kekuatan
    pemberi-hidupnya hutan.
  • 6:11 - 6:15
    Project Drawdown memperkirakan bahwa
    menangani ketidakadilan dalam agrikultur
  • 6:15 - 6:20
    bisa mencegah dua milyar ton
    emisi sekarang hingga 2050.
  • 6:20 - 6:25
    Itu setingkat dengan dampak
    dari daur ulang rumah tangga.
  • 6:26 - 6:29
    Menangani ketidakadilan ini
    juga bisa membantu wanita
  • 6:29 - 6:31
    mengatasi tantangan dalam menanam pangan,
  • 6:31 - 6:33
    saat iklimnya berubah.
  • 6:34 - 6:37
    Ada semangat hidup dalam penanaman.
  • 6:38 - 6:40
    Hitungan terakhir,
  • 6:40 - 6:45
    130 juta perempuan tidak
    diperbolehkan bersekolah.
  • 6:45 - 6:48
    Masalah ini sering muncul
    dalam ruang kelas SMP.
  • 6:49 - 6:53
    Terlalu banyak perempuan tidak mendapat
    dasar penting untuk kehidupan.
  • 6:54 - 6:57
    Edukasi berarti kesehatan yang lebih baik
    untuk wanita dan anak-anaknya,
  • 6:58 - 7:00
    keamanan keuangan lebih baik,
  • 7:00 - 7:03
    pengaruh lebih besar
    di rumah tangga dan masyarakat,
  • 7:04 - 7:08
    daya tampung lebih banyak untuk
    menjelajahi dunia yang iklimnya berubah.
  • 7:09 - 7:14
    Pendidikan dapat berarti pilihan,
    kemampuan untuk menyesuaikan kekuatan,
  • 7:14 - 7:17
    juga emisi yang lebih rendah.
  • 7:17 - 7:19
    Untuk beberapa alasan,
  • 7:19 - 7:22
    saat kita dididik lebih lama,
  • 7:22 - 7:24
    kita memilih untuk menikah terlambat,
  • 7:24 - 7:26
    dan untuk mempunyai lebih sedikit anak.
  • 7:26 - 7:29
    Jadi keluarga kita menjadi lebih kecil.
  • 7:30 - 7:35
    Apa yang terjadi pada skala individu
    lama-kelamaan menumpuk di seluruh dunia.
  • 7:35 - 7:37
    Satu per satu,
  • 7:37 - 7:42
    hak pendidikan berdampak pada seberapa
    banyak manusia tinggal di planet ini,
  • 7:42 - 7:45
    dan berdampak pada sistem kehidupannya.
  • 7:46 - 7:48
    Itu bukan alasan
    perempuan harus dididik.
  • 7:49 - 7:51
    Alasannya adalah satu hasil penting.
  • 7:52 - 7:55
    Pendidikan adalah yang pertama.
  • 7:55 - 7:57
    Yang kedua perencanaan keluarga:
  • 7:58 - 8:02
    akses terhadap kesehatan reproduktif
    yang sukarela serta berkualitas tinggi.
  • 8:03 - 8:06
    Memiliki anak-anak
    karena pilihan, bukan kebetulan
  • 8:06 - 8:08
    adalah masalah otonomi dan martabat.
  • 8:09 - 8:12
    Namun di AS,
  • 8:12 - 8:15
    45 persen dari seluruh
    kehamilan terjadi tidak disengaja.
  • 8:16 - 8:19
    245 juta wanita di negara
    berpendapatan rendah
  • 8:19 - 8:23
    berkata bahwa mereka ingin memilih
    kapan mereka ingin hamil atau tidak,
  • 8:23 - 8:25
    namun tidak menggunakan kontrasepsi.
  • 8:25 - 8:26
    Mendengarkan kebutuhan wanita,
  • 8:26 - 8:29
    memenuhi kebutuhan tersebut,
  • 8:29 - 8:31
    meningkatkan keadilan dan kesehatan
  • 8:31 - 8:34
    harus menjadi tujuan dari
    perencanaan keluarga, titik.
  • 8:35 - 8:38
    Memberhentikan pertumbuhan
    populasi manusia
  • 8:38 - 8:41
    adalah efek samping, namun bisa
    menjadi efek samping berguna.
  • 8:41 - 8:47
    Ini bisa mengurangi permintaan
    makanan, transportasi, listrik, bangunan,
  • 8:47 - 8:49
    barang, dan lain-lain secara drastis,
  • 8:49 - 8:51
    serta mengurangi emisi.
  • 8:52 - 8:56
    Tutuplah kesenjangan antara akses
    pendidikan dan perencanaan keluarga,
  • 8:56 - 9:01
    dan pada pertengahan abad,
    penduduk bumi akan berkurang 1 miliar.
  • 9:01 - 9:03
    Itu jika kita mau bertindak.
  • 9:04 - 9:07
    Menurut Project Drawdown,
  • 9:07 - 9:09
    berkurangnya satu miliar orang
    berarti kita bisa
  • 9:09 - 9:13
    menghindari 120 miliar ton emisi.
  • 9:14 - 9:15
    Pada tingkat itu,
  • 9:15 - 9:21
    keadilan gender menjadi solusi terbaik
    untuk melestarikan iklim demi kehidupan.
  • 9:22 - 9:23
    Pada tingkat itu,
  • 9:23 - 9:27
    keadilan gender setingkat
    dengan turbin angin,
  • 9:27 - 9:30
    panel surya, dan hutan.
  • 9:31 - 9:33
    Ada semangat hidup dalam belajar
  • 9:33 - 9:36
    dan semangat hidup dalam pilihan.
  • 9:37 - 9:38
    Sekarang, biar saya jelaskan:
  • 9:39 - 9:42
    ini bukan berarti wanita dan perempuan
    bertanggung jawab memperbaiki semuanya.
  • 9:42 - 9:44
    (Tertawa)
  • 9:44 - 9:46
    Tapi ujung-ujungnya kita
    yang bertanggung jawab.
  • 9:46 - 9:47
    (Tertawa)
  • 9:47 - 9:52
    (Tepuk tangan)
  • 9:52 - 9:57
    Keadilan untuk wanita dalam pertanian,
    pendidikan, dan perencanaan keluarga:
  • 9:58 - 10:01
    inilah solusi dalam sistem solusi surut.
  • 10:02 - 10:05
    Bersama, mereka membentuk
    kerangka kemungkinan.
  • 10:06 - 10:09
    Dan biar saya jelaskan lebih lanjut:
  • 10:09 - 10:15
    populasi tidak terpisahkan
    dari produksi atau konsumsi.
  • 10:16 - 10:20
    Beberapa dari keluarga manusia
    mengakibatkan bahaya lebih lanjut,
  • 10:21 - 10:24
    sementara yang lain menderita
    ketidakadilan luar biasa.
  • 10:25 - 10:26
    Yang terkaya --
  • 10:27 - 10:29
    yang bertanggung jawab,
  • 10:29 - 10:32
    yang mempunyai tugas paling banyak.
  • 10:34 - 10:38
    Hubungan gender-iklim meliputi
    lebih dari dampak buruk,
  • 10:38 - 10:40
    dan lebih dari solusi kuat.
  • 10:40 - 10:46
    Wanita adalah suara penting
    dan alat perubahan pada planet ini,
  • 10:46 - 10:51
    tetapi sering dilupakan
    atau bahkan dipisahkan dari sumber daya,
  • 10:51 - 10:55
    terlalu sering dikesampingkan
    atau didiamkan saat kami berbicara,
  • 10:55 - 10:56
    terlalu sering diabaikan,
  • 10:57 - 11:00
    saat rencana atau investasi dibuat.
  • 11:01 - 11:03
    Menurut satu analisa,
  • 11:03 - 11:07
    hanya 0,2 persen dari uang amal
  • 11:07 - 11:10
    diberikan kepada wanita dan lingkungan,
  • 11:10 - 11:13
    hanya 110 juta dolar secara global,
  • 11:14 - 11:19
    harga yang sama dengan satu
    lukisan Basquiat tahun kemarin.
  • 11:21 - 11:25
    Dinamika ini bukan hanya tidak adil,
    tapi akan berakhir pada kegagalan.
  • 11:25 - 11:29
    Untuk membentuk ulang masyarakat
    dengan cepat secara radikal,
  • 11:29 - 11:31
    perlu ada solusi dari
    setiap orang untuk membantu,
  • 11:32 - 11:34
    setiap pikiran,
  • 11:34 - 11:35
    setiap hati,
  • 11:35 - 11:37
    dan setiap pasang tangan.
  • 11:38 - 11:41
    Kita sering mendambakan
    panggilan untuk bertindak,
  • 11:41 - 11:45
    tetapi tantangan ini memerlukan
    lebih dari beberapa fakta,
  • 11:45 - 11:47
    dan lebih dari sebuah daftar periksa.
  • 11:47 - 11:50
    Kita harus berfungsi lebih seperti
    sebuah ekosistem,
  • 11:50 - 11:53
    mencari kekuatan dalam keragaman.
  • 11:54 - 11:56
    Anda pasti tahu apa kekuatan Anda.
  • 11:56 - 12:03
    Guru, petani, penyembuh, pencipta,
    juru kampanye, penasihat.
  • 12:03 - 12:07
    Bagaimana Anda bisa berperan
  • 12:07 - 12:09
    untuk menggerakkan solusi?
  • 12:10 - 12:12
    Ada satu peran yang saya ingin
    Anda semua mainkan:
  • 12:12 - 12:14
    peran pembawa pesan.
  • 12:15 - 12:18
    Ini waktunya bangkit.
  • 12:19 - 12:23
    Kita perlu memecahkan keheningan
    tentang keadaan planet kita;
  • 12:24 - 12:28
    bertindak melebihi debat
    yang dibuat tentang ilmu iklim;
  • 12:28 - 12:30
    berbagi solusi;
  • 12:31 - 12:35
    mengatakan kebenaran dengan hati lapang;
  • 12:35 - 12:41
    mengajarkan bahwa harus ada keadilan
    gender sebagai solusi perubahan iklim.
  • 12:41 - 12:44
    Dan di hadapan tantangan
    yang terlihat mustahil,
  • 12:45 - 12:48
    wanita dan gadis
    adalah sumber kemungkinan.
  • 12:50 - 12:53
    Akan indah jika kita hidup
  • 12:54 - 12:57
    di momen yang sangat penting.
  • 12:59 - 13:00
    Bumi ini,
  • 13:01 - 13:02
    rumah kita,
  • 13:04 - 13:07
    memanggil kita untuk menjadi berani,
  • 13:08 - 13:11
    mengingatkan bahwa kita
    semua melakukan ini --
  • 13:12 - 13:13
    wanita, pria,
  • 13:13 - 13:16
    semua orang,
    tanpa peduli identitas gender,
  • 13:16 - 13:17
    setiap makhluk.
  • 13:18 - 13:20
    Kita adalah semangat hidup,
  • 13:21 - 13:22
    satu bumi,
  • 13:23 - 13:24
    satu kesempatan.
  • 13:25 - 13:27
    Mari kita raih.
  • 13:27 - 13:28
    Terima kasih.
  • 13:28 - 13:32
    (Tepuk tangan)
Title:
Bagaimana wanita dan gadis yang diberi hak, bisa membantu menghentikan pemanasan global
Speaker:
Katharine Wilkinson
Description:

Jika kita benar-benar ingin mengangani perubahan iklim, kita harus mewujudkan keadilan gender, kata penulis dan pencinta lingkungan Katharine Wilkinson. Sebagai bagian dari Penarikan Proyek (Project Drawdown), Wilkinson telah membantu menjelajahi ilmu umat manusia untuk mencari solusi yang dapat mengurangi emisi penahan panas, perubahan iklim: hal-hal yang jelas seperti energi terbarukan dan diet berkelanjutan dan yang tidak begitu jelas, seperti pendidikan dan pemberdayaan perempuan. Dalam pembicaraan yang informatif dan berani ini, dia membagikan tiga cara utama agar kesetaraan bagi perempuan dan anak perempuan dapat membantu mengatasi perubahan iklim. "Mengurangi emisi tergantung pada suara," kata Wilkinson.

more » « less
Video Language:
English
Team:
closed TED
Project:
TEDTalks
Duration:
13:48

Indonesian subtitles

Revisions