< Return to Video

Chibi Maruko Chan Live Action SP2 (Full Movie) - English/Bahasa Subtitle

  • 0:00 - 0:02
    Semuanya kemari!
  • 0:03 - 0:05
    Drama Maruko-chan disini!!
  • 0:25 - 0:28
    Momoko 'Maruko' Sakura: Ei Morisako
  • 0:30 - 0:33
    Hiroshi Sakura: Katsumi Takahashi
  • 0:34 - 0:37
    Sumire Sakura: Michiko Shimizu
  • 0:38 - 0:41
    Kotake Sakura: Yoshie Ichige
  • 0:42 - 0:45
    Tomozo Sakura: Fuyuki Moto
  • 0:47 - 0:50
    Sakiko Sakura: Mayuko Fukuda
  • 1:44 - 1:48
    Episode: Maruko's Essay Battle
  • 1:49 - 1:52
    (Lomba mengarang tingkat provinsi)
  • 1:52 - 1:54
    (Topik: Keluarga)
  • 2:03 - 2:06
    Topiknya harus mengenai keluarga kalian
  • 2:06 - 2:10
    Esai yang terpilih akan diterbitkan
    di konvensi tingkat provinsi
  • 2:10 - 2:12
    konvensi...
  • 2:12 - 2:13
    konvensi tingkat...
  • 2:13 - 2:14
    konvensi tingkat provinsi
  • 2:16 - 2:17
    Esainya dikumpulkan hari Senin
  • 2:17 - 2:22
    Kerjakan dengan baik,
    selesaikan minggu ini ya
  • 2:24 - 2:28
    Keluarga? Apa yang harus kutulis?
  • 2:29 - 2:30
    Agak susah ya?
  • 2:31 - 2:34
    Tapi ini kan tingkat provinsi
  • 2:34 - 2:36
    (Iya kalau kau terpilih)
  • 2:37 - 2:40
    Hai, Sakura-kun. Masih memikirkan
    apa yang harus kautulis?
  • 2:41 - 2:42
    Memangnya apa yang akan kautulis?
  • 2:43 - 2:49
    Aku akan menulis tentang liburan
    keluargaku di Laut Mediterania, Baby
  • 2:50 - 2:54
    Hanawa-kun beruntung sekali.
    Dia punya banyak cerita hebat.
  • 2:54 - 2:57
    - Ayo kita pergi main
    - Iya aku tahu
  • 2:57 - 2:59
    Tunggu sebentar. Hamaji. Butaro
  • 2:59 - 3:00
    Ada apa?
  • 3:00 - 3:02
    Bagaimana esai kalian?
  • 3:03 - 3:04
    Dikumpulkan hari Senin, kan?
  • 3:05 - 3:08
    Tapi ini kan untuk
    tingkat provinsi!
  • 3:09 - 3:11
    Tampaknya kau tidak mengerti, Sakura
  • 3:12 - 3:15
    Meskipun untuk tingkat provinsi,
    kau tak perlu kuatir seperti itu
  • 3:15 - 3:16
    Apa maksudmu?
  • 3:16 - 3:20
    Aku cuma perlu jujur pada diriku sendiri
  • 3:20 - 3:22
    Itulah yang paling penting
  • 3:22 - 3:23
    Jujur pada diri sendiri?
  • 3:24 - 3:27
    Kalau kau tidak jujur pada dirimu,
    berarti kau bohong pada dirimu sendiri. Boo
  • 3:27 - 3:29
    Bohong itu kalau aku tidak
    menunjukkan diriku yang sesungguhnya?
  • 3:29 - 3:33
    Kalian mau janjian pergi main ya?
  • 3:33 - 3:35
    Kita ini sedang membicarakan PR!
  • 3:35 - 3:36
    Yuk!
  • 3:38 - 3:40
    Jadi, begitu ya
  • 3:40 - 3:42
    Hamaji-kun benar juga
  • 3:46 - 3:48
    Keluarga?
  • 3:52 - 3:54
    Aku pulang!
  • 4:06 - 4:08
    Ibu, ibu
  • 4:08 - 4:11
    Selamat datang.
    Kenapa kau terburu-buru begitu?
  • 4:11 - 4:13
    Unagi(Belut) buat makan siang, kan?
  • 4:14 - 4:15
    Baunya enak sekali...
  • 4:15 - 4:18
    Kau punya penciuman yang bagus
  • 4:18 - 4:21
    Unagi, Unagi, Unagi, Whooo!
  • 4:21 - 4:23
    - Tapi ini bukan untukmu
    - Eh?
  • 4:23 - 4:26
    Ini untuk kakek dan
    temannya, Nagano-san
  • 4:26 - 4:28
    Lalu bagaimana denganku?
  • 4:28 - 4:30
    Kau boleh makan ini
  • 4:30 - 4:33
    Tapi aku benar-benar ingin makan Unagi!
  • 4:33 - 4:36
    Jangan bicara keras-keras
  • 4:36 - 4:40
    Tunggu saja sampai
    Sabtu pertama musim panas
  • 4:40 - 4:42
    - Hari ini kan Sabtu
    - Tapi bukan sekarang
  • 4:42 - 4:45
    Tapi aku BENERAN pingin makan Unagi!!
  • 4:47 - 4:51
    Kalau aku tak mendapatkannya sekarang, aku akan
    melamun dan menangisinya tiap malam
  • 4:52 - 4:55
    Bagaimana Ibu mencucinya nanti kalau
    bantalku basah air mata?
  • 4:55 - 4:57
    Sudah jangan konyol. Kerjakan PR-mu!
  • 4:57 - 5:02
    Ibu pelit sekali.
    Aku bisa mati kalau aku tidak makan Unagi hari ini
  • 5:02 - 5:03
    Maruko!
  • 5:09 - 5:13
    Apa yang sudah kuperbuat?
  • 5:14 - 5:18
    Oh, apa yang sudah kuperbuat?
  • 5:24 - 5:27
    Ini sulit sekali
  • 5:27 - 5:29
    Yeah... memang sulit
  • 5:32 - 5:33
    MEMORY!
  • 5:36 - 5:38
    Wah kalian bekerja keras sekali
  • 5:39 - 5:41
    Oh, hentikanlah, Ayah...
  • 5:42 - 5:46
    Tamae, jangan lupa siapkan Teruteru Bouzunya
    Untuk piknik besok
  • 5:49 - 5:53
    Benar juga.
    Aku kan bisa menulis tentang piknik
  • 5:55 - 5:58
    Kau beruntung sekali.
    Bisa tamasya ke luar
  • 5:58 - 6:02
    Tidak seperti aku, bahkan sudah dua bulan
    Aku tidak makan nasi kepal
  • 6:04 - 6:06
    Makan malam, Kakak
  • 6:07 - 6:08
    Maruko!
  • 6:12 - 6:14
    Maruko-chan, waktunya makan malam
  • 6:18 - 6:21
    PR? Memangnya kau bisa?
  • 6:21 - 6:26
    Biarpun aku tidak bisa,
    Aku tetap harus menyelesaikannya
  • 6:26 - 6:27
    Itu betul
  • 6:27 - 6:30
    Tapi ayo makan dulu
  • 6:35 - 6:37
    Oh, sebuah esai?
  • 6:38 - 6:40
    Coba lihat...
  • 6:40 - 6:43
    Ada enam orang yang tinggal di rumahku
  • 6:44 - 6:48
    Kakek dan temannya,
    Takano, makan Unagi
  • 6:49 - 6:52
    Tapi aku cuma bisa menghirup baunya...
  • 6:53 - 6:56
    ...kemudian makan nasiku.
  • 7:00 - 7:02
    Benar-benar Unagi
  • 7:03 - 7:05
    Sudahlah
  • 7:10 - 7:12
    Nasi Unagi
  • 7:19 - 7:20
    Terasa sungguhan
  • 7:23 - 7:26
    Apa...apa-apaan ini?
  • 7:30 - 7:33
    Ibu, kenapa kita tidak melakukan suatu kegiatan?
  • 7:33 - 7:34
    Kegiatan?
  • 7:34 - 7:37
    bagaimana kalau kita pergi jalan-jalan besok?
  • 7:38 - 7:43
    Sekali-kali, boleh juga
    makan masakan Cina
  • 7:43 - 7:45
    Kau sedang memakannya. Ramen dan nasi Chahung
  • 7:45 - 7:47
    Ehh!? Itu masakan Cina?
  • 7:48 - 7:50
    Juga gyozaa dan dimsum
  • 7:50 - 7:55
    Benarkah?
    Jadi, kita sudah makan makanan yang bagus?
  • 7:55 - 7:57
    Benar sekali
  • 7:58 - 7:59
    Maruko konyol sekali
  • 7:59 - 8:00
    Apa?
  • 8:02 - 8:04
    Bu, kau tidak makan Gratin-nya?
  • 8:06 - 8:10
    Aku merasa agak gemukan,
    Bahkan rokku terasa makin sesak
  • 8:11 - 8:14
    Ibumu mulai kelihatan seperti
    bakpau daging
  • 8:15 - 8:18
    Jangan begitu ah. Aku kan tidak segemuk itu
  • 8:27 - 8:28
    Wah terbangnya jauh sekali
  • 8:30 - 8:32
    Pensil. Kertas
  • 8:36 - 8:38
    Kehidupanku di rumah
  • 8:39 - 8:42
    Ibu makin gemuk, jadi dia tidak mau makan Gratin
  • 8:42 - 8:44
    Apa yang kaulakukan?
  • 8:44 - 8:45
    Menulis tentang semua orang
  • 8:45 - 8:46
    Buat apa?
  • 8:46 - 8:49
    Esai tentang keluarga
  • 8:55 - 8:57
    Jangan tulis yang aneh-aneh
  • 8:57 - 9:00
    - Misalnya?
    - Misalnya Ayah kentut di tengah makan malam
  • 9:01 - 9:03
    Oops, tidak sengaja
  • 9:03 - 9:06
    - Sudah kubilang jangan ditulis!
    - Tidak apa-apa
  • 9:06 - 9:07
    Maruko
  • 9:07 - 9:10
    (Benarkah tidak apa-apa?)
  • 9:26 - 9:31
    Bagus. Aku punya sesuatu yang hebat sekarang
  • 9:34 - 9:37
    Hey, kakak punya cerita menarik?
  • 9:38 - 9:41
    Bodoh, siapa yang mau berbagi cerita padamu?
  • 9:43 - 9:45
    Kakak kejam sekali
  • 9:46 - 9:48
    Kakak akan menyesal
  • 9:49 - 9:51
    Hidup adalah sebuah lingkaran kesedihan
  • 9:56 - 9:59
    Hidup... adalah sebuah lingkaran... kesedihan
  • 10:00 - 10:03
    Maruko, ayo main dengan Kakek besok
  • 10:04 - 10:06
    Mungkin tidak, aku harus menyelesaikan ini
  • 10:08 - 10:12
    Tapi kita akan makan apapun yang kau mau
  • 10:12 - 10:13
    Benarkah?
  • 10:14 - 10:15
    Ya
  • 10:16 - 10:20
    Aku baru dapat uang pensiunku,
    jadi apapun yang kau mau
  • 10:21 - 10:22
    Yatta!!
  • 10:23 - 10:26
    Pensiun, pensiun
  • 10:27 - 10:28
    Benar sekali
  • 10:29 - 10:31
    Inilah kebahagiaan
  • 10:31 - 10:36
    Demi cucuku tercinta,
    bahkan uang pensiunpun kurelakan
  • 10:36 - 10:39
    - Isyarat hati Tomozo
  • 10:41 - 10:43
    Jadi, enaknya kita makan apa?
  • 10:44 - 10:46
    Unagi, atau Tonkatsu? Boleh saja
  • 10:47 - 10:49
    Maruko, katakan pada Kakek apa yang kau inginkan
  • 10:51 - 10:53
    Benar-benar kuinginkan?
  • 10:53 - 10:54
    Ya
  • 10:54 - 10:57
    - Kerahkan kemampuanmu
    - Ok, jadi...
  • 10:58 - 10:59
    ...mari kita bertarung
  • 11:02 - 11:05
    Tunjukkan pada Kakek kekuatanmu
  • 11:05 - 11:06
    Tunjukkan apa yang kau bisa
  • 11:13 - 11:15
    Aku...
  • 11:15 - 11:17
    ingin makan...
  • 11:19 - 11:21
    Sushi bar
  • 11:23 - 11:25
    Su... Sushi bar?
  • 11:26 - 11:27
    Di tempat seperti itu?
  • 11:28 - 11:29
    Tidak boleh ya?
  • 11:30 - 11:32
    Tidak cukup uangnya?
  • 11:34 - 11:37
    Apa maksudmu?
    Kita akan makan disana, tentu saja
  • 11:38 - 11:39
    Yatta!!
  • 11:42 - 11:46
    (Tomozo, kau masih bisa membatalkannya)
  • 11:59 - 12:00
    selamat datang!
  • 12:11 - 12:14
    Ahhh... tidak ada daftar harganya
  • 12:15 - 12:16
    Pasti mahal
  • 12:16 - 12:19
    Sangat mahal
  • 12:25 - 12:26
    Pesan apa?
  • 12:27 - 12:29
    Bagaimana dengan ShimeSaba
    (ikan makerel diasamkan)?
  • 12:29 - 12:31
    Uni saja
  • 12:32 - 12:35
    Uni (Telur landak laut),
    tidakkah kau punya hati?
  • 12:35 - 12:37
    dan Anda tuan?
  • 12:38 - 12:40
    Shime Saba (Makerel diasamkan)
  • 12:40 - 12:46
    Betapapun inginnya aku makan Uni,
    tetap saja akhirnya pesan Shime Saba
  • 12:47 - 12:50
    - Isyarat Hati Tomozo yang Menahan Derita
  • 12:53 - 12:55
    - Tolong dikasih yang merah itu ya
    - Ok
  • 12:56 - 12:58
    Dan Anda tuan?
  • 12:59 - 13:01
    Shi...me...
  • 13:01 - 13:02
    ...Saba
  • 13:03 - 13:04
    Ya
  • 13:04 - 13:05
    Ok
  • 13:05 - 13:07
    Uni dan Shime Saba
  • 13:07 - 13:10
    Kakek beneran suka Shime Saba
  • 13:13 - 13:15
    Suka sekali
  • 13:19 - 13:24
    Tahu tidak. Toko yang disitu super mahal?
  • 13:26 - 13:31
    Makanya kebanyakan orang cuma bisa pesan Shime Saba
  • 13:33 - 13:35
    Hari ini, tumben Fujiki-kun pandai
  • 13:37 - 13:40
    Oh, itu kan Hanawa-kun
  • 13:44 - 13:46
    Pastilah sangat mahal
  • 13:49 - 13:50
    Selamat datang
  • 13:50 - 13:51
    Hai!
  • 13:52 - 13:53
    Hanawa-kun
  • 13:53 - 13:54
    Sakura-kun
  • 13:54 - 13:57
    Kau juga sering makan disini?
  • 13:57 - 14:00
    Tentu tidak. Ini pertama kalinya buatku
  • 14:01 - 14:03
    Kencan dengan Kakek ya?
  • 14:04 - 14:05
    Itu bagus
  • 14:09 - 14:15
    Kencan? Tidak juga
  • 14:17 - 14:21
    Memangnya mereka tahu apa.
    Inilah yang sebenarnya
  • 14:22 - 14:26
    Aku cuma ingin ada makanan di piringnya
  • 14:27 - 14:35
    Aku cuma bisa pesan Shime Saba.
    Mereka tahu apa?
  • 14:54 - 14:56
    Ada apa,Kek?
  • 14:59 - 15:00
    Tidak
  • 15:01 - 15:03
    Master, yang biasanya ya
  • 15:03 - 15:04
    Ya, tuan
  • 15:06 - 15:08
    Pesan apa Hanawa-kun?
  • 15:09 - 15:12
    Ini adalah menu spesial
  • 15:13 - 15:14
    Spesial?
  • 15:14 - 15:17
    JAdi kalian sering kesini
  • 15:18 - 15:21
    Diambil dari bagian terbaik perut ikan tuna...
  • 15:21 - 15:25
    kemudian lobster...
  • 15:25 - 15:29
    dan caviar sushi
  • 15:29 - 15:31
    Kenikmatan yang melampaui batas
  • 15:33 - 15:34
    Master
  • 15:37 - 15:38
    Fantastis
  • 15:40 - 15:45
    Aku juga ingin makan seperti punya Hanawa-kun
  • 15:50 - 15:54
    Apa kau yakin?
    Mungkin kurang baik untuk Kakek
  • 15:54 - 15:55
    Tidak masalah
  • 15:56 - 15:59
    Sebab hari ini ialah hari terbaik
    seumur hidupku. Benar kan, Kek?
  • 16:02 - 16:03
    Oh, yeah
  • 16:04 - 16:06
    Ayo beli juga buat oleh-oleh
  • 16:11 - 16:13
    TIdak boleh ya?
  • 16:25 - 16:27
    Chef...
  • 16:27 - 16:29
    ... Buatkan menu yang sama
  • 16:31 - 16:33
    Baik tuan
  • 16:33 - 16:36
    Yatta!
  • 16:37 - 16:39
    Hanawa, ini pesananmu
  • 17:22 - 17:25
    Ini adalah esai terbaik sepanjang masa
  • 17:25 - 17:26
    Oh?
  • 17:27 - 17:29
    Mengerjakan PR ya?
  • 17:29 - 17:34
    Itu bagus. Aku sampai kaget melihatnya
  • 17:36 - 17:37
    Selalu begitu
  • 17:37 - 17:40
    Linda, Linda
  • 17:41 - 17:42
    Linda?
  • 18:22 - 18:22
    Ahh...
  • 18:23 - 18:24
    Hampir sampai bagian terbaiknya
  • 18:25 - 18:27
    Ini dia!
  • 18:33 - 18:35
    Ayah menari bagus hari ini
  • 18:35 - 18:37
    Maruko juga
  • 18:49 - 18:52
    Anak-anak ini...
  • 19:24 - 19:25
    Maruko!
  • 19:28 - 19:29
    Ada apa, Bu?
  • 19:33 - 19:35
    Apa-apaan ini?
  • 19:35 - 19:39
    Ibu tidak boleh membacanya tanpa seijinku
  • 19:39 - 19:44
    "Tapi aku cuma bisa menghirup aroma Unagi lalu
    makan nasi." Bagaimana bisa kautulis macam begini?
  • 19:45 - 19:49
    Menarik kan?
    Ini buat lomba di sekolah
  • 19:49 - 19:51
    - Lomba di sekolah?
    - Bagus kan?
  • 19:51 - 19:54
    Dan pemenangnya dapat hadiah
    di tingkat provinsi
  • 19:54 - 19:55
    Dasar bodoh!
  • 19:56 - 19:59
    Kau tak boleh menulis seperti itu. Hapus
  • 20:00 - 20:01
    Eh? Memangnya kenapa?
  • 20:02 - 20:06
    "Keluargaku makan dengan menu Prancis."
    Tulis sekarang
  • 20:07 - 20:09
    - Tapi itu kan tidak benar
    - Itu akan benar suatu hari nanti
  • 20:09 - 20:11
    Itu namanya prediksi, bukan esai
  • 20:11 - 20:13
    Pokoknya hapus
  • 20:16 - 20:20
    "Setelah makan makanan Prancis...
  • 20:21 - 20:24
    ...semuanya berdiri dan bernyanyi dengan bahagia"
  • 20:24 - 20:28
    "Keluarga kami senang bernyanyi"
  • 20:28 - 20:29
    Tulis itu
  • 20:31 - 20:32
    Sekarang, cepat
  • 20:36 - 20:39
    Setelah ini, aku harus lebih berhati-hati
  • 20:40 - 20:43
    Meski cuma sebuah hadiah kecil...
  • 20:44 - 20:47
    ...aku sudah tak sanggup lagi.
  • 20:48 - 20:50
    Pelit
  • 20:51 - 20:54
    Aku ini Kakek yang pelit
  • 21:10 - 21:13
    Caviar...
  • 21:14 - 21:16
    Lezat sekali...
  • 21:16 - 21:17
    Kakek
  • 21:18 - 21:19
    Apa yang kaulakukan?
  • 21:21 - 21:24
    Kakek... Kakek
  • 21:24 - 21:25
    Hiroshi!
  • 21:26 - 21:27
    Hiroshi!!
  • 21:31 - 21:36
    Bagaimana bisa Kakek menyembunyikan makanan seenak ini?
  • 21:36 - 21:37
    Aku malu
  • 21:37 - 21:40
    Kakek cuma mengajak Maruko. Curang
  • 21:40 - 21:42
    Lain waktu, aku... aku akan mengajakmu juga
  • 21:43 - 21:45
    Ini lezat sekali
  • 21:46 - 21:48
    Benar-benar barang bagus
  • 21:49 - 21:52
    Potongan terakhir
  • 21:54 - 21:55
    Batu-kertas-gunting
  • 21:55 - 21:57
    Bukankah seharusnya potongan
    terakhir buat anak-anak?
  • 21:57 - 21:59
    Tidak, Batu-kertas-gunting
  • 22:00 - 22:01
    Siap
  • 22:02 - 22:04
    - Batu-kertas-gunting
    - Aku menang!
  • 22:06 - 22:07
    Siap
  • 22:08 - 22:09
    - Batu-kertas-gunting
  • 22:09 - 22:10
    Aku menang!!
  • 22:11 - 22:13
    - Ibu akan memakannya?
    - tentu saja
  • 22:13 - 22:16
    Tapi Ibu kan sedang diet
  • 22:16 - 22:18
    - Itu benar
    - Ini perkecualian
  • 22:29 - 22:30
    Enak...
  • 22:30 - 22:32
    Ibu jahat
  • 22:32 - 22:34
    Gendut, seperti babi
  • 22:46 - 22:51
    Ayah dan Kakak lucu sekali
  • 22:59 - 23:04
    Apa yang dibilang Hamaji dan Butaro itu benar
  • 23:04 - 23:08
    Aku hanya perlu jujur pada diriku sendiri
  • 23:08 - 23:12
    Dengan tidak menjadi dirimu,
    berarti kau membohongi dirimu sendiri. Boo
  • 23:13 - 23:15
    Bohong?
  • 23:18 - 23:20
    Hamasaki-kun, tolong bacakan esaimu
  • 23:20 - 23:20
    Baik, pak
  • 23:23 - 23:25
    Aku berlibur ke kebun binatang bersama keluargaku
  • 23:25 - 23:29
    Gajah binatang yang besar, dan
    leher jerapah amat panjang
  • 23:29 - 23:35
    Siangnya, aku makan
    Tamagoyaki buatan Ibu yang enak
  • 23:36 - 23:37
    Rumah Hamaji
  • 23:37 - 23:40
    Ibu, bolehkah aku tambah lagi?
    Ini tidak cukup buatku.
  • 23:41 - 23:44
    sudah cukup.
    Tidak usah makan kalau kau tak mau
  • 23:44 - 23:46
    Bu, makan siang...
  • 23:46 - 23:47
    Bu, ma...
  • 23:51 - 23:53
    Nih, satu lagi
  • 23:55 - 23:56
    Selesai
  • 23:58 - 24:01
    Hamasaki-kun, apa Tamagoyakinya enak?
  • 24:02 - 24:05
    Sebenarnya, aku cuma boleh
    makan nasi kepal saja
  • 24:05 - 24:08
    Tapi ibuku menyuruhku
    menulis tentang Tamagoyaki
  • 24:08 - 24:11
    Itu namanya bohong, kan?
  • 24:19 - 24:21
    Hamaji lucu sekali
  • 24:22 - 24:23
    Benar
  • 24:23 - 24:26
    Selanjutnya, Tomita-kun
  • 24:26 - 24:27
    Baik
  • 24:29 - 24:34
    Dalam keluargaku, semua
    suka bilang "Boo"
  • 24:34 - 24:37
    Boo. makan siang dan malam
    kok jadi satu. Boo
  • 24:37 - 24:40
    Tagihan air dan gas
    naik lagi. Boo
  • 24:40 - 24:44
    Jadi bagaimana kalau kita semua
    mandi bersama. Boo
  • 24:45 - 24:46
    Ayo mandi bersama. Boo
  • 24:49 - 24:51
    Itulah kenapa aku selalu bilang "Boo".
  • 24:52 - 24:53
    Selesai. Boo
  • 24:57 - 24:59
    Tampaknya keluarga kalian bahagia
  • 24:59 - 25:00
    Benar begitu?
  • 25:01 - 25:02
    Begitulah. Boo
  • 25:02 - 25:03
    Selanjutnya
  • 25:03 - 25:04
    Sakura-san
  • 25:04 - 25:05
    Baik, pak
  • 25:08 - 25:10
    Ada enam orang yang tinggal di rumahku
  • 25:11 - 25:16
    Suatu hari Kakek dan temannya,
    Takano, makan Unagi
  • 25:17 - 25:20
    Alangkah baiknya kalau mereka berbagi
  • 25:20 - 25:24
    Itulah kenapa, Kakek mengajakku
    makan sushi kemarin
  • 25:25 - 25:28
    Nenekku memperbaiki TV dengan memukulnya
  • 25:29 - 25:32
    Hidup kakakku penuh kesedihan
  • 25:33 - 25:36
    Ibuku takut gemuk
  • 25:37 - 25:40
    Tapi dia masih makan potongan terakhir
    sushi yang Kakek beli
  • 25:40 - 25:42
    katanya itu perkecualian
  • 25:43 - 25:46
    Aku masih tak mengerti kenapa
    itu jadi perkecualian
  • 25:46 - 25:50
    Tapi bagian terbaik ialah tentang ayahku...
  • 25:50 - 25:54
    "Oh...Kau mengerjakan PR-mu?
    Bagus sekali"
  • 25:54 - 25:57
    "Aku sampai kaget"
  • 25:57 - 25:59
    Dia memujiku
  • 26:00 - 26:03
    Tapi kadang Ayah kentut saat makan malam
  • 26:04 - 26:10
    Nanti kalau aku pensiun,
    Aku akan mentraktir semua orang makan sushi
  • 26:12 - 26:14
    Inilah keluargaku yang bahagia
  • 26:15 - 26:16
    Selesai
  • 26:19 - 26:23
    Menulis menggunakan bahasamu sendiri.
    Itu sangat bagus
  • 26:26 - 26:28
    Maruko, kamu hebat
  • 26:30 - 26:35
    (Kenapa pak guru
    memuji esainya?)
  • 26:36 - 26:40
    - Yatta!!
    - Satu. Dua
  • 26:48 - 26:50
    Maruko. Makan malam siap
  • 26:53 - 26:56
    Oh, semuanya, ada sesuatu yang ingin kubicarakan
  • 26:59 - 27:01
    Esaiku takkan diikutkan
    lomba se-provinsi
  • 27:01 - 27:05
    Tapi akan diterbitkan
    di koran!
  • 27:06 - 27:08
    Luar biasa, Maruko
  • 27:08 - 27:09
    Ayo kita lihat
  • 27:17 - 27:19
    Bagaimana kau bisa tulis macam begini?
  • 27:19 - 27:20
    Kenapa kau menulis tentang itu?
  • 27:22 - 27:24
    Cerita Unagi itu...
  • 27:24 - 27:28
    Kenapa kau tulis begitu tentang aku?
  • 27:29 - 27:31
    Kata Pak Guru bagus kok
  • 27:31 - 27:32
    Maruko!
  • 27:32 - 27:34
    Oh! Ibu bikin kaget saja
  • 27:34 - 27:38
    Kenapa kau tidak menulis seperti yang kubilang?
  • 27:40 - 27:42
    Sebab itu bukanlah esaiku
  • 27:44 - 27:45
    Aku...
  • 27:46 - 27:49
    Aku ingin menulis tentang
    keluargaku yang sesungguhnya
  • 27:57 - 27:58
    Maruko...
  • 27:59 - 28:02
    Itu benar. Maruko memang benar
  • 28:02 - 28:07
    Hei, coba lihat esainya Butaro
  • 28:17 - 28:18
    Rumah Butaro
  • 28:19 - 28:20
    Bodoh Boo!!
  • 28:20 - 28:23
    Sekarang orang-orang akan menertawakan kita
  • 28:24 - 28:25
    Itu tidak benar
  • 28:26 - 28:29
    Coba baca esainya Sakura
  • 28:29 - 28:30
    Yang mana?
  • 28:31 - 28:31
    Lihat. Lihat
  • 28:32 - 28:35
    Dibanding mereka, kita jauh lebih normal ya
  • 28:35 - 28:37
    Ini lucu sekali. Boo
  • 28:43 - 28:45
    Ini sangat lucu
  • 28:45 - 28:46
    Coba lihat yang ini
  • 28:46 - 28:48
    Tolong pegang
  • 28:50 - 28:51
    Siap
  • 28:51 - 28:52
    Memory
  • 28:53 - 28:55
    Ok, tempel disini
  • 29:02 - 29:02
    Siap
  • 29:03 - 29:04
    Memory
  • 29:08 - 29:10
    Istana Hanawa
  • 29:13 - 29:14
    Apanya yang lucu?
  • 29:32 - 29:33
    Ini
  • 29:34 - 29:35
    Boleh aku makan?
  • 29:49 - 29:52
    Keluarga yang aneh. Masa bilang "Boo" terus
  • 29:52 - 29:53
    Mereka sungguhan bilang "Boo"?
  • 29:55 - 29:58
    Dibanding mereka, kita ini normal ya
  • 29:58 - 29:59
    Itu benar
  • 29:59 - 30:01
    Kita tidak terlalu memalukan, ya?
  • 30:07 - 30:11
    (Dan inilah keluarga Maruko yang bahagia)
  • 30:12 - 30:14
    (Sayang sekali, sudah selesai)
  • 30:15 - 30:18
    Episode: Kebohongan Maruko
  • 30:18 - 30:22
    Hari ini, kita akan berdansa "Oklahoma"
  • 30:27 - 30:29
    Malas banget... pegang tangan anak laki-laki
  • 30:30 - 30:30
    Yeah
  • 30:31 - 30:33
    Tidak semua berpikir begitu
  • 30:36 - 30:40
    Lihat disana.
    Mikiwa-san bahagia sekali
  • 30:40 - 30:41
    Yeah
  • 30:41 - 30:44
    Mungkin dia bermimpi
    menggenggam tangan Hanawa
  • 30:44 - 30:45
    Mungkin saja
  • 30:46 - 30:47
    Fuyuta-san juga sama
  • 31:00 - 31:02
    Yamada baru saja mengusap ingusnya
  • 31:04 - 31:05
    Ewww...
  • 31:05 - 31:07
    Baiklah, ayo mulai
  • 31:10 - 31:11
    Sakura-san
  • 31:11 - 31:13
    Kamu sebaris dengan anak laki-laki ya
  • 31:13 - 31:14
    Kenapa begitu?
  • 31:14 - 31:17
    Sebab kita kekurangan satu anak laki-laki disini
  • 31:18 - 31:20
    Kau pasti senang ya, Maruko-chan
  • 31:21 - 31:23
    Aku tidak suka jadi anak laki-laki
  • 31:23 - 31:25
    Tapi setidaknya kau tidak perlu bersama Yamada
  • 31:29 - 31:31
    Iya juga. Aku beruntung rupanya
  • 31:33 - 31:34
    Ayo baris semuanya
  • 31:40 - 31:41
    Sakura-san
  • 31:42 - 31:45
    Sekarang, aku tak bersama Hanawa-kun
  • 31:46 - 31:48
    Aku benci kau
  • 32:01 - 32:05
    Kenapa kau benci aku
    Kau kan bertemu dia tiap hari
  • 32:07 - 32:08
    Tapi aku sudah tak sabar menunggu
  • 32:10 - 32:12
    Tama-chan, Miki menakutkan sekali
  • 32:12 - 32:14
    Tapi Yamada lebih parah
  • 32:16 - 32:17
    Ini benar-benar tragedi
  • 32:20 - 32:22
    Selamat tinggal. Aku akan merindukanmu!
  • 32:35 - 32:37
    Hanawa-kun
  • 32:37 - 32:40
    Tinggal satu orang lagi
  • 32:40 - 32:42
    Satu orang lagi
  • 32:42 - 32:43
    Satu orang lagi
  • 32:44 - 32:45
    Satu orang lagi
  • 32:47 - 32:50
    Satu orang lagi
  • 32:51 - 32:52
    Satu orang lagi
  • 32:53 - 32:54
    Satu orang lagi
  • 32:54 - 32:56
    Satu orang lagi
  • 32:56 - 32:57
    Satu orang lagi
  • 32:58 - 32:59
    Satu orang lagi
  • 33:00 - 33:01
    Satu orang lagi
  • 33:18 - 33:20
    Oke, sudah cukup sekarang
  • 33:25 - 33:27
    (Dansa berakhir sebelum bertemu cinta yang diharapkan)
  • 33:27 - 33:31
    (Inilah kutukan dansa Oklahoma)
  • 33:34 - 33:36
    Ini semua gara-gara kamu!
  • 33:42 - 33:43
    Mati kau
  • 33:48 - 33:52
    Dimana Sakura?
    Kau pasti mati kalau aku menemukanmu
  • 33:59 - 34:01
    Dansa sungguh melelahkan
  • 34:02 - 34:05
    Aku jadi benci orang Oklahoma
  • 34:07 - 34:08
    Kembali ke kelas sekarang
  • 34:13 - 34:14
    Yamada
  • 34:15 - 34:17
    Jangan tertawa terus.
    Hapus dulu ingusmu
  • 34:27 - 34:28
    Hamaji, kau tak apa?
  • 34:29 - 34:33
    Aduh sakit. Yamada,
    jangan berhenti mendadak
  • 34:33 - 34:34
    Hidungmu berdarah!
  • 34:38 - 34:39
    Itu cukup parah
  • 34:41 - 34:41
    Pakai ini
  • 34:42 - 34:43
    Terimakasih
  • 34:43 - 34:46
    Cepat, usap sebelum darahnya mengalir lebih banyak
  • 34:50 - 34:51
    Terimakasih
  • 34:51 - 34:52
    Agak ke kanan sedikit
  • 34:53 - 34:54
    Lihat
  • 34:54 - 34:55
    Oh...Boo
  • 34:56 - 34:57
    Sudah jelas
  • 35:00 - 35:01
    Tadi hampir saja
  • 35:06 - 35:08
    Hamaji/Maruko
  • 35:08 - 35:09
    Apaan nih!?
  • 35:11 - 35:12
    Kerja bagus, Maruko
  • 35:12 - 35:13
    Tidak buruk
  • 35:13 - 35:14
    Kami melihatnya
  • 35:16 - 35:18
    Kau memberi Hamaji saputangan kan
  • 35:18 - 35:20
    Bertuliskan "I Love You" di ujungnya
  • 35:21 - 35:25
    Memangnya ada tulisan "I Love You"nya?
  • 35:25 - 35:28
    Sakura naksir Hamaji ya?
  • 35:28 - 35:29
    Tak mungkinlah
  • 35:29 - 35:31
    Itu Hamaji!
  • 35:32 - 35:33
    Hamaji, Hamaji
  • 35:33 - 35:35
    Aku?
  • 35:36 - 35:37
    Ada apa?
  • 35:38 - 35:40
    Sudahlah, tolong hentikan
  • 35:41 - 35:42
    Kau malu ya?
  • 35:43 - 35:44
    Hamaji
  • 35:44 - 35:46
    Hamaji
  • 35:46 - 35:48
    Hamaji
  • 35:48 - 35:51
    Tama-chan, apa salahku?
  • 35:51 - 35:54
    Posisimu sulit
  • 35:56 - 35:59
    Malang benar aku, tapi yang lebih malang...
  • 36:00 - 36:01
    ... adalah Hamaji
  • 36:01 - 36:02
    Hamaji
  • 36:03 - 36:04
    Hamaji
  • 36:04 - 36:06
    Hamaji
  • 36:07 - 36:10
    Maru-chan, gosip tidak akan
    bertahan lebih dari 75 hari
  • 36:10 - 36:12
    Paling sebentar lagi mereka akan lupa
  • 36:13 - 36:16
    Tapi 75 hari itu lebih dari 2 bulan lamanya!
  • 36:16 - 36:20
    2 bulan takkan terasa lama
  • 36:21 - 36:24
    Kakekku lupa
    segalanya cuma satu jam
  • 36:24 - 36:26
    Kalau saja semua orang seperti Kakek
  • 36:30 - 36:32
    (Akan mengerikan sekali kelasnya)
  • 36:34 - 36:35
    Apa yang akan kita mainkan?
  • 36:35 - 36:37
    Bagaimana kalau kita main 'istri-istri kaya'?
  • 36:37 - 36:39
    Bagus. Ayo berdandan dulu
  • 36:41 - 36:43
    (Mereka pikir istri-istri kaya itu...)
  • 36:43 - 36:47
    (...adalah orang yang terlalu banyak waktu luang)
  • 36:51 - 36:58
    Kau tahu, suamiku selalu
    lupa mengganti celana dalamnya
  • 36:58 - 37:01
    Sama dengan suamiku dong
  • 37:01 - 37:06
    Tapi kalau suamiku, kentutnya bau sekali
  • 37:06 - 37:12
    (Istri-istri kaya ini pasti menganggur sekali
    sampai membicarakan hal seperti itu)
  • 37:13 - 37:19
    Suamiku membelikanku ini.
    Ini 5 karat loh
  • 37:19 - 37:24
    Akupun tak heran
    Benar-benar pria pengertian
  • 37:27 - 37:30
    Ah, tunggu,aku akan mengambilkan minuman buah
  • 37:31 - 37:36
    Ini dibuat khusus hari ini.
    Harganya 5 juta yen loh?
  • 37:55 - 37:58
    Ibu baik sekali
  • 38:07 - 38:12
    Sungguh ibu yang pengertian
  • 38:12 - 38:15
    Tapi dia menakutkan sekali kalau marah
  • 38:15 - 38:18
    Ibuku pun begitu
  • 38:21 - 38:26
    Suamiku pulang sebentar lagi,
    Sebaiknya aku pulang
  • 38:26 - 38:31
    Omong-omong tentang suami,
    hari ini pasti berat buatmu ya
  • 38:35 - 38:37
    Toshiko-chan
  • 38:38 - 38:40
    Maaf, Maru-chan
  • 38:42 - 38:43
    Ini tentang Hamaji?
  • 38:50 - 38:52
    Sakura
  • 38:52 - 38:53
    Ya
  • 38:57 - 38:59
    Aku akan membahagiakanmu
  • 39:12 - 39:14
    Maru-chan, jangan pingsan dulu
  • 39:14 - 39:18
    Bagaimana kalau aku beneran harus nikah dengan dia?
  • 39:18 - 39:19
    Apa yang harus kuperbuat?
  • 39:20 - 39:24
    Maru-chan, kalau kau memang harus menikah...
  • 39:24 - 39:26
    ...tentunya tidak seburuk itu
  • 39:26 - 39:27
    (Itu betul)
  • 39:28 - 39:29
    Maru-chan!
  • 39:32 - 39:36
    Aneh, kutaruh dimana ya?
  • 39:36 - 39:38
    Ada apa, Bu?
  • 39:39 - 39:40
    Ibu berencana mengunjungi
    Nyonya Nakamura besok
  • 39:40 - 39:46
    Jadi Ibu belikan hadiah.
    Tapi sekarang Ibu tak bisa menemukannya
  • 39:48 - 39:51
    Tunggu, jadi kue tadi bukan buat aku?
  • 39:51 - 39:52
    Kau lihat kuenya tidak, Maruko?
  • 39:53 - 39:54
    Ti... tidak
  • 39:55 - 39:58
    Ibu sangat pelupa akhir-akhir ini.
    Apa Ibu salah taruh?
  • 39:59 - 40:02
    Benar. Kira-kira dimana ya...
  • 40:03 - 40:04
    Masih belum menemukannya?
  • 40:04 - 40:06
    Belum
  • 40:06 - 40:08
    Mungkin kuenya dimakan Maruko-chan
  • 40:10 - 40:12
    Tidak...
  • 40:14 - 40:15
    Tidak
  • 40:16 - 40:18
    Jangan bilang. Jangan bilang
  • 40:19 - 40:20
    Kakak
  • 40:22 - 40:24
    Tidak seharusnya kau menuduh Makuro
  • 40:25 - 40:29
    Mana mungkin dia makan kue sebanyak itu sendirian
  • 40:29 - 40:30
    Benar kan, Maruko?
  • 40:31 - 40:33
    Dimana ya?
  • 40:40 - 40:42
    Sekarang, Aku tidak bisa lagi mengaku
  • 40:42 - 40:44
    Harganya 3000 yen
  • 40:44 - 40:47
    Hah! 3000 Yen!?
  • 40:47 - 40:49
    Dan sudah kumakan habis
  • 40:50 - 40:50
    Benar juga
  • 40:51 - 40:52
    Mungkin ketinggalan di tokonya
  • 40:53 - 40:55
    Ibu ini pelupa sekali
  • 41:08 - 41:09
    Bagaimana ini?
  • 41:28 - 41:29
    Aku tahu!
  • 41:30 - 41:33
    Aku bisa menipu Kakek
  • 41:39 - 41:41
    Bantuan? dari Kakek?
  • 41:42 - 41:45
    Hanya Kakek yang bisa mengabulkannya
  • 41:46 - 41:47
    Hanya Kakek?
  • 41:48 - 41:50
    Aku butuh 3000 yen
  • 41:50 - 41:52
    3000 yen?
  • 41:52 - 41:54
    Aku ingin beli sempoa
  • 41:54 - 41:55
    Sempoa?
  • 41:56 - 42:00
    Ibu dan yang lainnya ingin aku
    belajar menghitung pakai sempoa
  • 42:01 - 42:03
    Tapi aku ingin memberi mereka kejutan
  • 42:05 - 42:07
    Benar-benar anak yang baik
  • 42:07 - 42:10
    Dimana lagi bisa aku dapatkan cucu sebaik ini?
  • 42:11 - 42:14
    Maruko menunjukkan padaku sifatnya yang sesungguhnya
  • 42:17 - 42:21
    Kakek akan membantumu
  • 42:22 - 42:24
    Kakek
  • 42:29 - 42:33
    Aku amat bahagia
    Bisa membuatnya senang
  • 42:38 - 42:41
    Aku baru berbohong pada Kakek
  • 42:42 - 42:44
    Dan Ibu juga
  • 42:46 - 42:47
    Tapi...
  • 42:48 - 42:50
    ... Aku sudah tidak bisa kembali lagi
  • 42:51 - 42:55
    Aku akan membeli kuenya besok,
    dan segalanya akan berakhir baik
  • 43:05 - 43:07
    Hampir....
  • 43:21 - 43:22
    selamat pagi, Sakura
  • 43:22 - 43:23
    pagi, Hamaji
  • 43:25 - 43:27
    Pasangan kekasih ada disini
  • 43:30 - 43:33
    Kau lihat itu? Cinta dan kasih sayang
  • 43:33 - 43:35
    Sakura, kau beneran suka Hamaji?
  • 43:36 - 43:39
    Sudah kubilang, aku tidak suka padanya
  • 43:41 - 43:44
    Sekarang benci. Berakhir cinta
  • 43:46 - 43:48
    Daripada Hamaji...
  • 43:48 - 43:52
    ...kenapa bukan dengan Hanawa saja? paling tidak,
    kuenya takkan jadi masalah
  • 43:53 - 43:56
    Jadi kau menolak Hamaji?
  • 43:57 - 43:59
    Tama-chan, lupakan tentang Hamaji
  • 43:59 - 44:02
    Ada masalah yang lebih besar
  • 44:02 - 44:03
    Masalah apa?
  • 44:04 - 44:07
    Aku berbohong pada keluargaku
  • 44:07 - 44:09
    - Eh? Bohong?
    - Shooo
  • 44:11 - 44:14
    Kue kemarin sebenarnya
    hadiah untuk orang lain
  • 44:15 - 44:16
    Eh? Jadi seharusnya tidak kita makan dong?
  • 44:16 - 44:20
    Ouch ouch ouch
  • 44:22 - 44:26
    Aku tidak bilang Ibuku.
    Aku berencana membelinya hari ini
  • 44:27 - 44:28
    Untuk menggantikannya?
  • 44:32 - 44:36
    Tolong, kumohon bantu aku, Tama-chan
  • 44:38 - 44:41
    Ok. Aku juga makan kuenya, jadi akan kubantu
  • 44:43 - 44:48
    Aku harus pergi membeli kuenya,
    tapi jangan sampai Ibu tahu
  • 44:49 - 44:52
    Ok, Aku takkan bilang. Tapi cepat ya
  • 44:54 - 44:56
    Terimakasih, Tama-chan
  • 44:57 - 44:59
    Maru-chan benar-benar dalam masalah
  • 45:01 - 45:04
    Tapi kau tak seharusnya berbohong
  • 45:05 - 45:10
    Namaku Tami. Demi sahabatku...
  • 45:10 - 45:15
    ...aku rela berbohong pada Ibunya
  • 45:15 - 45:18
    Karena kita adalah sahabat baik
  • 45:27 - 45:29
    Tama-chan, Aku berangkat sekarang
  • 45:30 - 45:33
    Maru-chan, jangan menguatirkan aku
  • 45:37 - 45:40
    (Gara-gara Maruko berbohong,
    temannya ikut-ikutan bohong juga)
  • 46:00 - 46:02
    Tama-chan, terimakasih
  • 46:03 - 46:08
    Sekarang, aku harus menemukan toko ini
  • 46:10 - 46:12
    Geh. Bagaimana membacanya?
  • 46:16 - 46:19
    Ko-no-mi?
  • 46:21 - 46:23
    Hey yang disana!
  • 46:24 - 46:26
    Oh! Pak Polisi
  • 46:29 - 46:31
    Aku ingin pergi ke tempat ini
  • 46:31 - 46:35
    Naik tangga kesana, dan lurus terus
  • 46:35 - 46:39
    Satu, dua.... Belok kanan di jalan ketujuh
  • 46:40 - 46:41
    Terima kasih banyak
  • 46:44 - 46:46
    Tunggu? Kau tidak sekolah?
  • 46:50 - 46:51
    Kami pulang cepat hari ini
  • 46:55 - 46:57
    Kenapa kau pergi ke toko
    bukannya pulang ke rumah?
  • 46:58 - 47:02
    Karena nenekku sekarang berada di rumah sakit
  • 47:03 - 47:07
    Jadi, aku ingin membelikan beliau kue
  • 47:13 - 47:14
    Manis sekali
  • 47:15 - 47:17
    Hati-hati di jalan ya
  • 47:18 - 47:18
    Ya
  • 47:19 - 47:22
    Aku baru saja berbohong lagi pada Pak Polisi
  • 47:23 - 47:28
    Aku bakal masuk neraka gara-gara ini,
    dan setan pasti memotong putus lidahku
  • 47:30 - 47:33
    Pak Guru, Sakura pulang cepat hari ini
    katanya sakit perut
  • 47:33 - 47:35
    Eh? Benarkah?
  • 47:35 - 47:38
    Ya, Bapak bisa tanya Honami-san
  • 47:41 - 47:47
    Ya, perutnya sakit jadi dia
    minta aku untuk mengatakannya pada Bapak
  • 47:47 - 47:49
    Oh, begitu rupanya
  • 47:49 - 47:51
    Pulang sendiri. Aku jadi sedikit khawatir
  • 47:53 - 47:55
    Hm, lebih baik aku telepon rumahnya
  • 47:55 - 47:57
    JANGAN! JANGAN! Tidak perlu!
  • 47:58 - 48:01
    Katanya, dia tidak akan kenapa-kenapa
  • 48:01 - 48:06
    Kalau Bapak telepon, keluarganya akan jadi kuatir
  • 48:06 - 48:09
    Jadi, pulang sekolah nanti aku akan membesuknya
  • 48:09 - 48:11
    Honami, ada apa denganmu?
  • 48:14 - 48:16
    Pokoknya tidak ada apa-apa!
  • 48:21 - 48:24
    Kalau begitu aku percaya padamu, Honami-chan
  • 48:26 - 48:27
    Baik
  • 48:28 - 48:31
    Mari lanjutkan pelajarannya
  • 48:31 - 48:35
    Ahhh... Aku baru berbohong pada Pak Guru
  • 48:35 - 48:38
    Bahkan aku melakukannya dengan lugas
  • 48:40 - 48:44
    Tapi ini demi Maru-chan
  • 48:49 - 48:54
    Semoga segalanya
    akan berakhir baik setelah ini
  • 48:57 - 48:58
    Itu dia!
  • 49:01 - 49:05
    Sudah pasti ini tempatnya
  • 49:10 - 49:11
    Yang ini!
  • 49:12 - 49:16
    Kue yang 3000 yen ini
  • 49:17 - 49:18
    Yang ini kan?
  • 49:18 - 49:19
    Ya, yang itu!
  • 49:19 - 49:21
    Tunggu sebentar, ya?
  • 49:21 - 49:22
    Ok
  • 49:23 - 49:24
    Leganya
  • 49:25 - 49:26
    Akhirnya
  • 49:27 - 49:28
    Masalahku terselesaikan
  • 49:30 - 49:31
    Maruko!
  • 49:35 - 49:39
    I...Ibu, apa yang kaulakukan disini?
  • 49:39 - 49:40
    Dan kau sendiri bagaimana?
  • 49:41 - 49:45
    Sekolah pulang cepat hari ini,
    jadi aku memutuskan untuk beli kue
  • 49:45 - 49:47
    - Kue?
    - Sebenarnya...
  • 49:47 - 49:48
    Kemarin...
  • 49:49 - 49:51
    ... Ibu kan tidak bisa menemukannya
  • 49:52 - 49:55
    Jadi aku disini membelikannya untuk Ibu
  • 49:55 - 49:56
    Maaf sudah menunggu
  • 50:00 - 50:02
    Darimana uangnya?
  • 50:03 - 50:05
    Ini tabunganku sendiri
  • 50:14 - 50:15
    Maruko
  • 50:19 - 50:22
    Terima kasih sudah membantu Ibu
  • 50:26 - 50:27
    Tidak masalah
  • 50:28 - 50:29
    - 3000 yen kan?
    - Ya, Bu
  • 50:29 - 50:32
    Aku baru bohong lagi
  • 50:34 - 50:39
    begitu banyak masalah, tapi aman sekarang
    asal tidak ada seorangpun yang tahu
  • 50:41 - 50:43
    Inilah yang terbaik
  • 50:44 - 50:46
    jadi, sekarang kau mau kemana?
  • 50:52 - 50:54
    Pergi ke rumahsakit ya?
  • 50:55 - 50:56
    Rumahsakit?
  • 50:56 - 50:59
    Untuk membesuk nenek, iya kan?
  • 51:01 - 51:02
    Nenek di rumahsakit?
  • 51:02 - 51:06
    Kuenya kan untuk neneknya
  • 51:08 - 51:09
    Bukan begitu?
  • 51:13 - 51:15
    Geh!!
  • 51:17 - 51:19
    Cuacanya bagus ya hari ini
  • 51:29 - 51:32
    Maruko, jujurlah pada Ibu
  • 51:32 - 51:34
    Kamu yang makan kuenya, benar?
  • 51:35 - 51:35
    Ya...
  • 51:36 - 51:37
    dan untuk menggantikannya...
  • 51:38 - 51:40
    ...kau membolos sekolah, benar?
  • 51:41 - 51:42
    Ya
  • 51:42 - 51:44
    Darimana kau dapatkan uang 3000 yen itu?
  • 51:45 - 51:47
    Kakek
  • 51:47 - 51:48
    Kok bisa?
  • 51:50 - 51:54
    Aku bilang Kakek uangnya untuk beli sempoa
  • 51:55 - 51:56
    Anak nakal
  • 51:57 - 51:58
    Darimana kau belajar berbohong seperti itu?
  • 51:59 - 52:01
    Apa yang sudah kuajarkan padamu?
  • 52:03 - 52:05
    Kau kira tak seorangpun bakal tahu?
  • 52:07 - 52:09
    Bicara padaku, Maruko
  • 52:12 - 52:13
    Karena...
  • 52:14 - 52:16
    ...Aku sudah menghabiskan kuenya
  • 52:19 - 52:22
    Aku ingin bilang Ibu yang sesungguhnya
  • 52:25 - 52:26
    Tapi Ibu...
  • 52:28 - 52:31
    ...percaya kalau aku tidak memakannya
  • 52:36 - 52:39
    Kalau aku bilang yang sesungguhnya...
  • 52:40 - 52:42
    ...Ibu akan marah
  • 52:47 - 52:50
    Makanya aku berbohong
  • 52:53 - 52:55
    Dan untuk menyembunyikannya
  • 52:57 - 53:01
    Aku harus bohong lagi dan lagi
  • 53:03 - 53:06
    dan... dan...
  • 53:10 - 53:12
    Ibu
  • 53:12 - 53:15
    Maafkan aku
  • 53:16 - 53:18
    Maafkan aku
  • 53:19 - 53:21
    Maafkan aku
  • 53:22 - 53:24
    Maafkan aku
  • 53:25 - 53:28
    Maafkan aku
  • 53:28 - 53:29
    Maruko
  • 53:30 - 53:33
    Ibu cuma ingin kamu minta maaf
  • 53:38 - 53:40
    Maafkan aku
  • 53:45 - 53:46
    Ketika kau berbohong...
  • 53:48 - 53:50
    ...tidakkah kau merasa bersalah?
  • 53:50 - 53:54
    Aku merasa amat sangat bersalah
  • 53:56 - 53:57
    Maruko
  • 54:00 - 54:01
    Bohong itu...
  • 54:02 - 54:03
    Jangan kauulangi lagi ya
  • 54:13 - 54:14
    Maafkan aku
  • 54:19 - 54:20
    Maafkan aku
  • 54:23 - 54:30
    Benarkah Maruko telah bohong padaku?
  • 54:32 - 54:34
    Tidak apa, Maruko
  • 54:35 - 54:38
    Ambillah hikmahnya
  • 54:38 - 54:41
    jadi kau akan tumbuh dewasa
  • 54:45 - 54:46
    Selamat siang
  • 54:56 - 54:58
    Ini PR-nya
  • 54:59 - 55:04
    Sebenarnya, aku disini karena...
  • 55:06 - 55:10
    Tama-chan masih belum sadar
    kalau aku sudah ketahuan Ibu
  • 55:11 - 55:16
    Dia masih mencoba menutupi kebohonganku
  • 55:17 - 55:19
    Itulah kenapa ia lupa membawa PR-nya
  • 55:19 - 55:20
    Tama-chan
  • 55:21 - 55:22
    Eh?
  • 55:23 - 55:24
    Maafkan aku
  • 55:29 - 55:34
    Aku sudah bilang Ibuku yang sebenarnya
  • 55:37 - 55:38
    Huh!?
  • 55:39 - 55:43
    Jadi Ibumu tahu kalau aku bohong?
  • 55:44 - 55:47
    Dari awal sampai akhir!
  • 55:53 - 55:54
    Maafkan aku
  • 55:58 - 56:00
    Tama-chan, maaf ya kemarin
  • 56:01 - 56:02
    Umm
  • 56:03 - 56:05
    Aku tidak akan bohong lagi
  • 56:06 - 56:10
    Maru-chan, kemarin aku merasa...
  • 56:10 - 56:15
    Hari ini, aku merasa amat baik
  • 56:26 - 56:28
    Selamat pagi
  • 56:29 - 56:33
    Maruko-chan sudah putus dengan Hajima?
  • 56:34 - 56:36
    Masih membahas itu-itu juga?
  • 56:36 - 56:38
    Lupakan sajalah
  • 56:38 - 56:43
    Baby, cuacanya bagus sekali hari ini.
    Mau jalan-jalan?
  • 56:49 - 56:53
    Apa kau bercanda? Aku tidak bisa
  • 56:56 - 56:59
    Hamaji tidak terlihat seperti biasanya
  • 57:00 - 57:03
    Ditolak Sakura. Sekarang kau sendirian
  • 57:06 - 57:10
    Hey, Aku tidak pernah suka dia, bahkan mulai saja tidak
  • 57:10 - 57:12
    Kata-kataku...
  • 57:13 - 57:15
    ...telah menyakiti perasaan Hamaji
  • 57:20 - 57:21
    Hamaji
  • 57:22 - 57:24
    Bisakah kita bicara sebentar?
  • 57:25 - 57:29
    Aku benci berbohong
  • 57:30 - 57:31
    Jadi, aku akan mengatakan padamu yang sesungguhnya
  • 57:33 - 57:36
    Bukannya aku benci kau
  • 57:37 - 57:40
    Jadi, berbahagialah sedikit
  • 57:43 - 57:44
    Sakura
  • 57:49 - 57:50
    Aku...
  • 57:52 - 57:56
    Apa dia mau mengakui perasaannya padaku? Mana boleh begitu!
  • 57:57 - 57:58
    Sebenarnya...
  • 57:59 - 58:00
    ini semua...
  • 58:02 - 58:04
    Toilet
  • 58:12 - 58:14
    Eh? Apa tadi?
  • 58:14 - 58:16
    Apa yang telah terjadi padaku?
  • 58:17 - 58:18
    Jadi kau sudah ditolak
  • 58:23 - 58:24
    Ditolak!
  • 58:25 - 58:26
    Ditolak!
  • 58:27 - 58:28
    Ditolak!
  • 58:44 - 58:46
    Hanawa-kun
  • 58:46 - 58:49
    Tinggal satu orang lagi. Satu lagi
  • 58:54 - 58:55
    Baik, sudah cukup dansanya
  • 59:03 - 59:04
    Apa kau menertawaiku?
  • 59:11 - 59:12
    Ini buruk sekali
  • 59:14 - 59:16
    Please watch the next episode
  • 60:15 - 60:20
    Episode: Krisis Besar di Rumah Sakura
  • 60:23 - 60:25
    Lagu hari ini bagus sekali
  • 60:26 - 60:29
    Jogasaki-san sangat cantik,
    dan nyanyiannya pun bagus
  • 60:29 - 60:31
    Pasti kau akan jadi idola suatu hari nanti
  • 60:31 - 60:32
    Betul, betul
  • 60:32 - 60:34
    Kau berpikir begitu?
  • 60:34 - 60:36
    Kalau aku besar nanti, aku akan jadi atlet baseball
  • 60:37 - 60:40
    Kau mau lihat sesuatu yang langka?
  • 60:40 - 60:41
    Langka?
  • 60:43 - 60:44
    Tandatangan Taiyo Yamashita
  • 60:47 - 60:48
    Hebat, kan?
  • 60:48 - 60:50
    Super hebat
  • 60:50 - 60:52
    Eh? Memang kau tahu siapa dia?
  • 60:52 - 60:57
    Tidak sih, tapi yang jelas dia itu orang terkenal
    hebat sekali
  • 60:57 - 61:01
    Aku juga punya satu. Tandatangannya Hideki
  • 61:02 - 61:03
    Saijo Hideki?
  • 61:04 - 61:05
    Hebat
  • 61:05 - 61:06
    Buat aku ya?
  • 61:08 - 61:09
    Kenapa?
  • 61:09 - 61:12
    (Nagasawa jadi bingung)
  • 61:12 - 61:14
    Itu keren sekali
  • 61:14 - 61:17
    Aku punya model kapal dari plastik buatan Sukiyama
  • 61:18 - 61:21
    Impian kami ialah keliling dunia
  • 61:21 - 61:21
    Benarkah?
  • 61:22 - 61:24
    Jadi kau mau jadi seperti Marcopolo ya?
  • 61:25 - 61:27
    Maruko? Maksudmu aku ya?
  • 61:27 - 61:29
    Apa memang Maruko?
    (Marco and Maruko)
  • 61:29 - 61:31
    Yeah. Semua punya barang berharga
  • 61:32 - 61:33
    Bagaimana denganmu Hanawa-kun?
  • 61:35 - 61:37
    Surat dari orangtuaku di Prancis
  • 61:40 - 61:43
    Kau sungguh-sungguh punya itu?
  • 61:45 - 61:47
    Kau tak punya ya?
  • 61:51 - 61:54
    Maaf ya, tapi memang aku punya
  • 61:58 - 61:59
    Maaf
  • 62:01 - 62:02
    Kejam sekali
  • 62:04 - 62:07
    Jadi, besok,
    semua bawa barang berharga kalian ya
  • 62:11 - 62:13
    Yang itu, dan yang itu juga
  • 62:13 - 62:15
    Yeah, yang itu juga
  • 62:15 - 62:17
    Ibu, hal apa
    yang paling berharga buat Ibu?
  • 62:17 - 62:20
    Yah, pastinya kau dan kakakmu
  • 62:20 - 62:23
    Maksudku itu barang
  • 62:23 - 62:24
    Barang?
  • 62:24 - 62:27
    Kalau itu ya cincin kawin dari Ayahmu
  • 62:28 - 62:32
    Benarkah? Kalau begitu Ibu pasti menyimpannya dengan baik
  • 62:36 - 62:37
    Nenek, barang apa
    yang paling berharga buat Nenek?
  • 62:38 - 62:40
    Kalau itu, ini dia
  • 62:43 - 62:45
    Apa ini?
  • 62:45 - 62:49
    Aku membuatnya untuk hari pernikahanmu
  • 62:52 - 62:54
    Apa ini album fotoku?
  • 62:54 - 62:55
    Benar sekali
  • 62:59 - 63:00
    Apa ini?
  • 63:01 - 63:03
    Foto ketika kau baru lahir
  • 63:03 - 63:06
    Jadi ini aku? Mungilnya
  • 63:06 - 63:10
    Kau lahir 10 hari lebih awal
    dari prediksi dokter
  • 63:10 - 63:15
    Kakek menunggu di luar dan berteriak'Banzai'
  • 63:16 - 63:19
    Ayah menatapmu terus...
  • 63:20 - 63:22
    ...sambil berulangkali bilang "senyum"
  • 63:24 - 63:26
    Semuanya begitu bahagia saat itu
  • 63:48 - 63:52
    Pelankan suaramu.
    Kamar ini bukan cuma milikmu, tahu?
  • 63:53 - 63:56
    Juga jangan baca komik-komikku
    tanpa seijinku
  • 63:56 - 63:58
    Tapi sekarang kan Kakak tidak membacanya
  • 63:58 - 64:00
    Kembalikan, bodoh
  • 64:01 - 64:02
    Kakak
  • 64:02 - 64:04
    Telepon dari Yoshiko-san
  • 64:04 - 64:05
    Ya
  • 64:09 - 64:10
    dasar egois
  • 64:11 - 64:13
    Ok, aku baca saja yang lain
  • 64:21 - 64:22
    Untuk Hideki
  • 64:23 - 64:26
    Aku selalu menonton acara TV mu
  • 64:27 - 64:29
    Lagu barumu sangat keren
  • 64:30 - 64:33
    Bagian terakhirnya adalah yang terbaik
  • 64:34 - 64:37
    Hideki, kau ingin jalan-jalan kemana?
  • 64:37 - 64:38
    Nama pena...
  • 64:39 - 64:40
    Sacchin
  • 64:42 - 64:44
    Hey! Apa yang kaulakukan!?
  • 64:50 - 64:52
    Jangan sentuh barang-barangku tanpa seijinku
  • 64:54 - 64:55
    Nama pena...
  • 64:55 - 64:57
    Sacchin
  • 65:00 - 65:01
    Sacchin
  • 65:02 - 65:03
    Hentikan
  • 65:03 - 65:05
    Sacchin
  • 65:06 - 65:08
    Apa sih maumu?
  • 65:09 - 65:10
    Ouch, sakit
  • 65:12 - 65:13
    Begini lagi?
  • 65:14 - 65:16
    Bertengkar terus tiap hari
  • 65:17 - 65:19
    Ibu, sakit
  • 65:20 - 65:21
    Kakak
  • 65:22 - 65:25
    Tidak seharusnya kau menyakiti adikmu
  • 65:26 - 65:27
    Dia yang minta
  • 65:28 - 65:29
    Sacchin
  • 65:29 - 65:31
    Aku tak mau adik macam begini
  • 65:31 - 65:34
    Dengan kakak macam ini,
    Boleh aku punya kamar sendiri,Bu?
  • 65:35 - 65:37
    Baik, pergi saja
  • 65:37 - 65:38
    sakit sekali!!
  • 65:38 - 65:40
    Sudah cukup hentikan!
  • 65:44 - 65:46
    Maruko selalu menggangguku
  • 65:47 - 65:49
    Dia mengambil barangku tanpa permisi
  • 65:49 - 65:51
    sama sekali tak bertanggungjawab
  • 65:52 - 65:53
    Aku sudah tak tahan
  • 65:53 - 65:55
    Sac...chin
  • 65:58 - 65:59
    Itu panggilan dari teman-temanmu ya?
  • 66:09 - 66:10
    Betapa merdunya
  • 66:11 - 66:13
    Kalau Ayah bersiul
  • 66:14 - 66:17
    Ahh, sungguh membangkitkan kenangan
  • 66:33 - 66:34
    Ayah
  • 66:34 - 66:36
    Ayah pesiul yang hebat
  • 66:53 - 66:56
    Jadi ingat dulu...
  • 66:56 - 66:57
    Kenapa?
  • 66:58 - 67:01
    Dulu ibu juga pernah muda
  • 67:04 - 67:06
    Ibu dulu seorang 'mo-girl'
  • 67:06 - 67:07
    'Mo-girl'?
  • 67:08 - 67:09
    'Modern girl'
  • 67:13 - 67:14
    (Ini adalah Ibu semasa muda)
  • 67:15 - 67:17
    (Sungguh kenangan yang indah)
  • 67:18 - 67:20
    Saat itu Ayah begitu terkejut...
  • 67:21 - 67:23
    ...menyadari bahwa ada seorang gadis yang menunggu Ayah
  • 67:23 - 67:25
    Gadis itulah Ibumu
  • 67:25 - 67:27
    Lalu bagaimana?
  • 67:27 - 67:29
    Ayah dulu seorang 'mo-boy'
  • 67:30 - 67:31
    'Mo-boy'?
  • 67:32 - 67:33
    'Modern boy'
  • 67:34 - 67:38
    Sebenarnya aku tak paham, tapi kedengarannya bagus juga
  • 67:39 - 67:40
    Benarkah?
  • 67:41 - 67:43
    (Ini adalah Ayah semasa muda)
  • 67:49 - 67:52
    Wow... jadi begitu ceritanya Ayah bertemu Ibu
  • 67:53 - 67:54
    Itu benar
  • 68:00 - 68:02
    Terus gimana?
  • 68:15 - 68:18
    Dia diam saja
  • 68:18 - 68:19
    Apa yang ia pikirkan?
  • 68:22 - 68:25
    Aku ingin makan cumi kering
  • 68:27 - 68:29
    Sungguh pendiam
  • 68:31 - 68:32
    Cumi kering
  • 68:35 - 68:36
    Permisi...
  • 68:37 - 68:39
    Aku harus pergi dulu sekarang
  • 68:41 - 68:42
    Begitukah?
  • 68:42 - 68:44
    Kalau begitu aku ikut
  • 68:45 - 68:47
    Eh? Apa dia ingin mengantarku pulang?
  • 68:52 - 68:53
    Cepatlah
  • 68:53 - 68:55
    Jadi aku bisa makan cumi kering
  • 68:57 - 68:58
    Ayo
  • 68:59 - 69:01
    Kedengarannya lucu
  • 69:03 - 69:05
    Saat itu, Ayah merasakannya
  • 69:05 - 69:08
    Mata Ibu menatap Ayah
  • 69:09 - 69:10
    saingan Ayah dulu adalah...
  • 69:10 - 69:12
    Ishihara Yujiro
  • 69:13 - 69:16
    (Namanya pun sudah lupa)
  • 69:28 - 69:30
    Dia masih begitu diam
  • 69:32 - 69:34
    Jangan-jangan dia tak suka padaku
  • 69:45 - 69:47
    Cumi kering
  • 69:56 - 69:58
    Pemandangannya bagus sekali disini
  • 70:00 - 70:03
    Membuatku ingin bersiul
  • 70:12 - 70:14
    Merdu sekali
  • 70:15 - 70:16
    Eh?
  • 70:17 - 70:19
    Dia suka siulanku?
  • 70:45 - 70:46
    Eh?
  • 70:46 - 70:47
    Apa tadi yang kuinjak?
  • 70:48 - 70:50
    Oh, tidak!
  • 70:52 - 70:53
    Kotoran anjing
  • 71:00 - 71:01
    Jangan
  • 71:01 - 71:02
    Jangan mendekat
  • 71:03 - 71:04
    Kubilang berhenti!
  • 71:11 - 71:13
    Memalukan sekali
  • 71:13 - 71:16
    Berikan sepatumu
  • 71:31 - 71:31
    Ini
  • 71:38 - 71:39
    Bersih seperti sediakala
  • 71:40 - 71:42
    Terimakasih banyak
  • 71:44 - 71:45
    Hiroshi-san...
  • 71:46 - 71:47
    ...begitu tampan
  • 71:51 - 71:52
    Sumire-chan...
  • 71:53 - 71:54
    ...begitu cantik
  • 71:57 - 71:58
    Eewww...
  • 71:59 - 72:01
    Sungguh kisah yang bagus
  • 72:02 - 72:03
    Eewww...
  • 72:05 - 72:11
    Ayah dulunya tampan lo.
    Tak seperti sekarang
  • 72:16 - 72:17
    Kau dengar kan?
  • 72:18 - 72:19
    Aku dengar
  • 72:20 - 72:21
    Kencan pertama, kemudian kotoran anjing
  • 72:22 - 72:23
    kotoran anjing
  • 72:23 - 72:27
    Kita dilahirkan gara-gara kotoran anjing?
  • 72:28 - 72:30
    Seharusnya Ibu tak memberitahuku
  • 72:32 - 72:36
    (Kadang lebih baik
    orang tidak tahu)
  • 72:43 - 72:44
    Ngantuknya
  • 72:45 - 72:46
    Aku punya tugas hari ini
  • 72:47 - 72:48
    dan sekolah masuk pagi sekali
  • 72:49 - 72:51
    Selamat pagi
  • 72:58 - 72:59
    Ohhh....
  • 72:59 - 73:01
    Bertengkar lagi
  • 73:02 - 73:03
    Semoga bukan masalah besar
  • 73:04 - 73:05
    Bu
  • 73:06 - 73:08
    Kita makan sukiyaki ya nanti malam?
  • 73:08 - 73:15
    (Anak kecil selalu punya cara
    untuk mengetahui seberapa besar masalah orangtua mereka)
  • 73:16 - 73:18
    Jangan berisik ah
  • 73:20 - 73:23
    Konflik orangtua mempengaruhi sikap mereka
  • 73:27 - 73:30
    Ayah tidak makan?
  • 73:30 - 73:32
    Ayah tidak nafsu makan
  • 73:32 - 73:35
    Wah ini pasti masalah besar
  • 73:35 - 73:36
    Jadi begitu
  • 73:37 - 73:40
    Kau sangat tidak perhatian
  • 73:41 - 73:43
    Yasudah, kita bercerai saja!
  • 73:44 - 73:46
    Oh baik.Kalau itu maumu
  • 73:49 - 73:54
    Kakak, ada masalah besar!
    Mereka akan bercerai!Kita bagaimana?
  • 73:54 - 73:57
    Jangan berisik begitu. Nanti juga baik sendiri
  • 73:58 - 73:59
    Tenang saja
  • 74:01 - 74:04
    Baik, kalau begitu aku akan pergi
  • 74:05 - 74:06
    Pergi sana
  • 74:07 - 74:07
    Jangan pergi
  • 74:08 - 74:10
    Bu, jangan pergi!
  • 74:11 - 74:12
    Maruko
  • 74:13 - 74:16
    Ibu akan menunggumu sampai kau pulang nanti
  • 74:16 - 74:18
    Siap-siaplah ke sekolah
  • 74:18 - 74:20
    Tapi Ibu janji menungguku kan?
  • 74:20 - 74:22
    Cepatlah, nanti kau terlambat
  • 74:29 - 74:30
    Ini dia hartakarunku
  • 74:30 - 74:32
    - Keren
    - Ini punyaku
  • 74:32 - 74:33
    Kalau ini punyaku
  • 74:39 - 74:41
    Ini tandatangan Yamashita loh
  • 74:42 - 74:44
    Bagaimana denganmu, Sakura?
  • 74:45 - 74:46
    Hartaku ialah...
  • 74:49 - 74:50
    Ibuku
  • 74:51 - 74:53
    Memangnya kau mau bawa Ibumu kemari?
  • 74:55 - 74:57
    Membawa Ibu?
  • 74:59 - 75:00
    Ibu...
  • 75:01 - 75:05
    Bahkan aku tak tahu Ibu masih dirumah atau sudah pergi
  • 75:07 - 75:08
    Ibu
  • 75:08 - 75:10
    Ibu
  • 75:10 - 75:12
    Ibu
  • 75:12 - 75:13
    Ibu
  • 75:14 - 75:16
    Ibu
  • 75:19 - 75:20
    Ibu
  • 75:22 - 75:23
    Ibu
  • 75:34 - 75:35
    Ibu, ibu masih disini
  • 75:35 - 75:36
    Selamat datang
  • 75:36 - 75:38
    Kenapa kau begitu terburu-buru?
  • 75:38 - 75:41
    Kukira Ibu sudah pergi
  • 75:42 - 75:44
    Apa maksudmu?
    Tentu saja Ibu disini
  • 75:45 - 75:47
    Baguslah kalau begitu. Ibu sudah berubah pikiran ya?
  • 75:50 - 75:51
    Padahal aku sangat kuatir pagi ini
  • 75:51 - 75:52
    Kau tahu...
  • 75:55 - 75:58
    Di antara Ayah dan Ibu...
  • 75:58 - 76:00
    Siapa yang akan kaupilih?
  • 76:02 - 76:04
    Apa Ibu benar-benar berencana pergi?
  • 76:04 - 76:06
    Ibu sudah tak tahan lagi
  • 76:07 - 76:08
    Ibu mau pergi kemana?
  • 76:10 - 76:14
    Mungkin... di sekitar Shitsuoko
  • 76:22 - 76:24
    Kakek. Nenek.
  • 76:24 - 76:26
    Ada apa, Maruko?
  • 76:29 - 76:30
    Tidak apa-apa
  • 76:35 - 76:38
    Eh? Ada apa sebenarnya?
  • 76:40 - 76:42
    Ada sesuatu yang salah
  • 76:50 - 76:51
    Kakak
  • 76:52 - 76:53
    Apa?
  • 76:54 - 76:57
    Ibu beneran mau pergi
  • 77:00 - 77:03
    Aku akan pergi bersama Ibu
  • 77:03 - 77:05
    Apa Kakak mau ikut?
  • 77:06 - 77:08
    Aku akan tinggal disini bersama Ayah
  • 77:09 - 77:10
    Kenapa?
  • 77:11 - 77:12
    Aku tak ingin meninggalkan sekolah
  • 77:12 - 77:16
    Lagipula, aku tak perlu kuatir
    tentang uang kalau bersama Ayah.
  • 77:18 - 77:22
    Tapi itu artinya, nama belakang
    kita akan berbeda
  • 77:22 - 77:25
    Tidak masalah kalau nama
    belakang kita berbeda
  • 77:26 - 77:29
    Kalau sudah berpisah, kita akan dapat kamar sendiri-sendiri
  • 77:29 - 77:31
    Bagus kan?
  • 77:35 - 77:37
    - Kak...
    - Keluar sana
  • 77:37 - 77:38
    Berhenti menggangguku
  • 78:01 - 78:03
    Setelah ini, namaku akan berubah jadi "Kobayashi"
  • 78:06 - 78:07
    Kobayashi
  • 78:09 - 78:10
    Seperti nama anak laki-laki
  • 78:11 - 78:15
    (Mengingatkannya pada "Kobayashi-kun")
  • 78:15 - 78:15
    Yo!
  • 78:19 - 78:20
    Di sekolah yang berbeda...
  • 78:20 - 78:22
    ...apa yang akan terjadi nanti?
  • 78:23 - 78:26
    Hari ini, kita punya murid baru
  • 78:26 - 78:28
    Kobayashi Momoko
  • 78:28 - 78:30
    Sambutlah dia
  • 78:34 - 78:35
    Kobayashi Momoko
  • 78:37 - 78:38
    Senang berkenalan dengan kalian
  • 78:39 - 78:40
    Aku mau jadi temanmu
  • 78:41 - 78:43
    Dia mirip Momoe-chan ya
  • 78:44 - 78:45
    Siap
  • 78:46 - 78:48
    Momoe-chan
  • 78:52 - 78:54
    Ada yang pernah bilang padamu
    kalau kau mirip Momoe-chan?
  • 79:01 - 79:04
    Kalau aku pindah nanti, pasti menyenangkan
  • 79:05 - 79:07
    Memulai hidup baru
  • 79:07 - 79:09
    Kesempatan yang bagus
  • 79:10 - 79:15
    Kota baru. Sekolah baru. Teman baru
  • 79:15 - 79:17
    Impian yang jadi nyata
  • 79:18 - 79:19
    Banzai cerai
  • 79:20 - 79:21
    Banzai
  • 79:21 - 79:22
    Banzai!
  • 79:32 - 79:35
    Kau kelihatan senang sekali
  • 79:35 - 79:37
    Hidup berjalan terus
  • 79:37 - 79:39
    Besok, ajari aku "LiLian" ya?
  • 79:39 - 79:41
    Selamat malam
  • 79:51 - 79:53
    bagaimana bisa kaubilang begitu?
  • 79:55 - 79:57
    Aku melakukannya demi keluarga kita
  • 79:58 - 80:00
    Aku bahkan sudah mencoba yang terbaik
  • 80:02 - 80:04
    Aku tak peduli
  • 80:06 - 80:07
    Jadi begitu ya
  • 80:07 - 80:08
    Aku akan benar-benar pergi
  • 80:10 - 80:12
    Pergi saja! Jadi aku bisa hidup tenang
  • 80:25 - 80:27
    Kakak...
  • 80:40 - 80:41
    Pindah?
  • 80:44 - 80:45
    Kenapa?
  • 80:46 - 80:48
    Ada masalah di rumah
  • 80:48 - 80:52
    Tapi bisakah kau melakukan satu hal untukku?
  • 80:53 - 80:54
    Apa itu?
  • 80:56 - 80:57
    Meski kita berpisah nanti
  • 80:59 - 81:00
    Aku ingin kita tetap berteman
  • 81:03 - 81:04
    Maru-chan
  • 81:07 - 81:08
    Surat ini
  • 81:09 - 81:10
    Jangan baca sekarang
  • 81:16 - 81:16
    Aku pergi
  • 81:19 - 81:20
    Maru-chan!
  • 81:22 - 81:23
    Aku tak mau seperti ini
  • 81:26 - 81:28
    Tak bisa bertemu kau lagi
  • 81:29 - 81:30
    Aku benar-benar tak mau begitu
  • 81:31 - 81:32
    Tama-chan
  • 81:34 - 81:35
    Maru-chan
  • 81:39 - 81:40
    Benar juga
  • 81:42 - 81:44
    Aku tak bisa melihatmu setiap hari seperti biasa
  • 81:57 - 81:59
    Tama-chan
  • 82:04 - 82:08
    Aku ingin pindah sekolah
  • 82:09 - 82:11
    Apa yang telah kupikirkan?
  • 82:22 - 82:31
    Kalau aku ingat...
    tentang teman-temanku yang kusayangi
  • 82:31 - 82:34
    Aku jadi tak ingin pergi
  • 82:36 - 82:37
    Kenapa begini?
  • 82:41 - 82:43
    Kenapa aku menangis?
  • 83:20 - 83:23
    Begitu sepi
  • 83:30 - 83:32
    Ayah
  • 83:34 - 83:35
    Ibu
  • 83:38 - 83:39
    Kakek
  • 83:41 - 83:42
    Nenek
  • 83:45 - 83:47
    Kakak
  • 83:48 - 83:51
    Aku ingin bersama semuanya
  • 84:22 - 84:26
    Aku akan meninggalkan kamar ini sebentar lagi
  • 84:44 - 84:45
    Kak
  • 84:47 - 84:53
    Kau belum mengajariku
    tentang "LiLian"
  • 85:00 - 85:01
    Maruko...
  • 85:02 - 85:04
    ...sayang semuanya
  • 85:06 - 85:08
    Aku tak sanggup melepasnya
  • 85:10 - 85:12
    Aku benar-benar tak sanggup melepasnya
  • 85:14 - 85:16
    Ayah
  • 85:17 - 85:19
    Ibu
  • 85:20 - 85:22
    Ayah
  • 85:22 - 85:24
    Ibu
  • 85:27 - 85:29
    Aku sayang mereka berdua
  • 85:31 - 85:32
    Maruko
  • 85:34 - 85:36
    Kakak
  • 85:41 - 85:43
    Aku tak mau begini
  • 85:44 - 85:47
    Aku ingin bersama semuanya
  • 85:52 - 85:53
    Maruko
  • 85:53 - 85:57
    Aku tak ingin meninggalkanmu
  • 85:57 - 86:00
    Aku juga tak mau
  • 86:15 - 86:17
    Aku tak sanggup
  • 86:17 - 86:20
    Aku tak bisa memilih
  • 86:21 - 86:24
    Kenapa kita tidak bersama saja
  • 86:24 - 86:27
    Kita takkan bisa hidup tanpa semuanya
  • 86:30 - 86:32
    Maafkan kami
  • 86:32 - 86:36
    Kami takkan bertengkar lagi
  • 86:36 - 86:38
    Aku akan menjadi anak yang baik
  • 86:40 - 86:43
    Kami mohon jangan
  • 86:47 - 86:49
    Kami mohon jangan
  • 86:50 - 86:53
    Ayah. Kami mohon jangan
  • 86:54 - 86:56
    Kami mohon jangan
  • 86:58 - 87:02
    Maafkan aku. Aku tak bisa merelakan seorangpun
  • 87:02 - 87:03
    Maafkan aku
  • 87:54 - 87:55
    Ibu
  • 88:12 - 88:13
    Selamat pagi
  • 88:16 - 88:17
    Ibu
  • 88:18 - 88:19
    Ibu baru saja tersenyum?
  • 88:22 - 88:24
    Ibu, bagaimana pindahannya?
  • 88:25 - 88:31
    Oh itu, Sebenarnya Ayahmu cuma ingin beli ini
  • 88:31 - 88:32
    Bukan barang bagus
  • 88:38 - 88:43
    Aku cuma ingin lebih sehat,
    jadi aku bisa bersiul lagi
  • 88:44 - 88:45
    Kalau begitu,...
  • 88:45 - 88:48
    ...tinggal kurangi birmu
  • 88:49 - 88:50
    Mana bisa, aku tak bisa menguranginya
  • 88:50 - 88:53
    Itulah kenapa Ayah begini gendut
  • 88:53 - 88:54
    Aduh sakit...
  • 89:00 - 89:02
    Ayah dan Ibu...
  • 89:03 - 89:04
    ...akan berjanji
  • 89:06 - 89:10
    Ibu takkan pergi kemana-mana
  • 89:12 - 89:13
    Ibu takkan pergi, kan?
  • 89:14 - 89:15
    Ibu yakin, kan?
  • 89:16 - 89:18
    Ibu tidak bermaksud membuat kalian kuatir
  • 89:21 - 89:22
    Maaf ya
  • 89:39 - 89:40
    Yeah!
  • 89:40 - 89:42
    Yeah!
  • 89:42 - 89:44
    Maruko-chan
  • 89:45 - 89:46
    Tunggu sebentar
  • 89:46 - 89:49
    Semua terjadi karena ini
  • 89:50 - 89:52
    harganya 230,000 yen
  • 89:53 - 89:54
    Tapi memang sepadan
  • 89:56 - 89:58
    Ayah dan Ibu bertengkar gara-gara ini?
  • 89:59 - 90:02
    Aku menangis dan kuatir gara-gara ini?
  • 90:04 - 90:05
    Kalian tahu
  • 90:06 - 90:09
    Kayaknya memang lebih baik Ayah-Ibu bercerai deh
  • 90:11 - 90:12
    Kami...
  • 90:13 - 90:14
    ...akan pindah bersama
  • 90:16 - 90:16
    Betul kan?
  • 90:17 - 90:20
    Selamat pagi
  • 90:22 - 90:24
    Ayo sarapan
  • 90:25 - 90:28
    Selamat makan
  • 90:28 - 90:30
    Selamat makan!
  • 90:45 - 90:48
    Kak, aku sudah memutuskan
  • 90:48 - 90:49
    Apa?
  • 90:52 - 91:00
    Aku akan berbagi kamar denganmu,
    sampai Kakak menikah nanti
  • 91:02 - 91:03
    Aku juga
  • 91:09 - 91:10
    Aku harus berangkat sekarang
  • 91:20 - 91:21
    Berisik sekali
  • 91:28 - 91:30
    Hari ini, aku merasa ekstra ceria
  • 91:37 - 91:39
    Ini, untukmu
  • 91:41 - 91:42
    Eh?
  • 91:42 - 91:44
    Benarkah?
  • 91:44 - 91:46
    Kakak pasti sangat senang menerimanya
  • 91:48 - 91:49
    Tama-chan
  • 91:50 - 91:52
    Maaf ya kemarin
  • 91:53 - 91:55
    Aku tahu kau pasti amat kesepian
  • 91:57 - 91:57
    Nih
  • 91:58 - 92:00
    Tama-chan
  • 92:00 - 92:02
    Bukan begitu
  • 92:06 - 92:07
    Semuanya...
  • 92:07 - 92:09
    Aku sudah bilang pada semuanya...
  • 92:10 - 92:12
    ...bahwa kau akan pindah
  • 92:16 - 92:19
    - Sebenarnya
    -Ini dari aku Sugiyama
  • 92:19 - 92:22
    Ini buatmu.
    Jangan lupakan kami ya?
  • 92:24 - 92:29
    Sakura-kun, pakai ini untuk menulis surat buatku nanti ya
  • 92:29 - 92:31
    Senoreta (Lady)
  • 92:31 - 92:32
    Tandatangan Yamashita
  • 92:32 - 92:35
    Fotoku dan anjingku
  • 92:36 - 92:37
    Babi, Boo
  • 92:37 - 92:39
    Buku laporanku
  • 92:40 - 92:42
    Boneka favoritku
  • 92:42 - 92:43
    Bola Sepakku
  • 92:43 - 92:45
    kau mau makan ini?
  • 92:47 - 92:48
    Semuanya...
  • 92:49 - 92:50
    Kenyataannya?
  • 92:50 - 92:52
    Semua disini
  • 92:52 - 92:54
    Buku komikku
  • 92:56 - 92:57
    Hartaku yang paling berharga
  • 92:59 - 93:00
    Penetral asam
  • 93:00 - 93:02
    Stiker lucu
  • 93:05 - 93:06
    Maaf!
  • 93:10 - 93:12
    Rencana pindahanku itu
  • 93:15 - 93:16
    Sudah dibatalkan
  • 93:24 - 93:28
    Aku... juga tidak tahu harus ngomong apa
  • 93:30 - 93:35
    Makanya. aku tak bisa menerima hadiah kalian
  • 93:36 - 93:37
    Jadi begitu
  • 93:38 - 93:39
    Tapi yang ini...
  • 93:39 - 93:43
    Aku ingin memberikannya pada kakakku.
    Nanti dia pasti senang menerimanya
  • 93:44 - 93:47
    Maru-chan, kau tak bisa berbuat begitu
  • 93:48 - 93:49
    Seperti perkiraanku
  • 93:50 - 93:51
    Kau sudah bikin kita kuatir
  • 93:52 - 93:54
    Sakura
  • 93:56 - 93:57
    Maafkan aku
  • 94:03 - 94:05
    Tapi inikan bukan salahku
  • 94:05 - 94:08
    Ini gara-gara mo-boy dan mo-girl
  • 94:09 - 94:13
    (Dan akhirnya, Maruko melanjutkan
    belajar dengan kawan-kawannya)
  • 94:14 - 94:16
    Ayo latihan
  • 94:16 - 94:17
    Ayo mulai
  • 95:50 - 95:55
    Chibi Maruko-chan Live Action
    DVD is now in store
  • 95:55 - 95:57
    A great present for anyone
  • 95:58 - 96:00
    You can order now
Title:
Chibi Maruko Chan Live Action SP2 (Full Movie) - English/Bahasa Subtitle
Description:

more » « less
Duration:
01:36:15

Indonesian subtitles

Revisions