< Return to Video

Vegans Vs. Meat Eaters: What Is The Ideal Diet?

  • 0:00 - 0:01
    Apa yang kamu masukkan ke dalam badanmu?
  • 0:02 - 0:05
    Kematian, mayat,
    kesakitan, kesengsara, ketakutan.
  • 0:08 - 0:12
    Kami mengundang vegan dan pemakan daging
    untuk bersama membicarakan perbedaan
  • 0:12 - 0:13
    dan persamaan mereka
  • 0:15 - 0:18
    Bisakah yang vegan
    pindah ke bawah lampu (kiri) itu
  • 0:18 - 0:21
    Dan yang non vegan
    pindah ke bawah lampu (kanan) itu
  • 0:26 - 0:27
    Pernyataan pertama
  • 0:28 - 0:32
    Rasa sangat penting,
    dalam pilihan makanan saya
  • 0:38 - 0:40
    Iya itu merupakan hal yang
    sangat penting bagiku.
  • 0:40 - 0:42
    Aku merasa itu merupakan
    salah satu kelemahanku.
  • 0:42 - 0:44
    Mentega, garam, kelemahanku semua.
  • 0:44 - 0:46
    Aku cinta makanan
  • 0:46 - 0:50
    Aku rasa hubunganku dengan makanan,
    tambah kuat setelah aku menjadi vegan
  • 0:50 - 0:54
    Aku tidak merasa itu hal yang penting
    seperti sebelum aku menjadi vegan
  • 0:55 - 0:59
    Nama saya Aubrey Davis dan saya telah
    menjadi vegetarian selama 24 tahun dan
  • 1:00 - 1:01
    vegan selama 13 tahun
  • 1:03 - 1:06
    Saya merasa bahwa manusia adalah
    puncak rantai makanan
  • 1:12 - 1:17
    Apakah manusia sama tingkatannya
    seperti ikan? Benar
  • 1:18 - 1:21
    Mungkin ini alasan besar mengapa aku
    bukan vegan lagi. Benar
  • 1:21 - 1:25
    Aku merasa bahwa aku tidak perlu
    melihat diriku sama moralnya dengan ikan
  • 1:25 - 1:27
    Dan ini sampai ke pertanyaan moral seperti
  • 1:27 - 1:32
    "Mengapa harus kita memiliki peliharaan seperti
    anjing, ketimbang memakan anjing itu"
  • 1:32 - 1:34
    Dan saya merasa pertanyaan yang terpenting adalah
  • 1:34 - 1:38
    "Mengapa saya harus menyukai tetangga saya ketimbang
    memakan tetangga saya"
  • 1:38 - 1:42
    Nama saya adalah Steve Micelski, dan
    saya dulu seroang vegan selama setahun,
  • 1:42 - 1:44
    dan vegetarian selama 2 tahun
  • 1:44 - 1:48
    Saya pemakan daging sekarang, dan
    sudah selama lebih dari 5 tahun.
  • 1:49 - 1:52
    Aku bahkan tidak melihat apakah itu
    rantai makanan? Apakah kalian mengerti?
  • 1:52 - 1:56
    Itu hanya kontrak yang seseorang buat dan
    ada diagram & menaruh kita di paling atas
  • 1:56 - 2:00
    Aku tak merasa itu adl sebuah pertanyaan
    tentang apakah kita ada di atas,
  • 2:00 - 2:04
    aku merasa bahwa itu adalah pertanyaan
    tentang "Apa yang kamu lakukan dengan itu
  • 2:04 - 2:07
    jika kamu memiliki energi yang lebih dapat
    dikontrol daripada hewan"
  • 2:07 - 2:11
    "Apakah kamu memilih untuk membunuh atau
    untuk dengan penuh cinta?"
  • 2:14 - 2:18
    Aku memikirkan dengan serius makananku
  • 2:21 - 2:24
    Caraku menjaga tubuh dan kesehatankun
    itu sangat penting
  • 2:25 - 2:29
    Kondisiku tidak bisa dalam kondisi paling
    prima, termasuk kesehatan, produktivitas,
  • 2:29 - 2:35
    kestabilan emosi, kecerdasan intelektual,
    kecuali makananku bergizi seimbang
  • 2:35 - 2:38
    [Louis] Enam tahun yg lalu aku menjadi
    vegan karena aku sakit
  • 2:39 - 2:43
    Aku mulai menyadari bahwa kesehatanku
    secara langsung berhubungan dgn makananku
  • 2:43 - 2:47
    Sejak itu teman-teman dan keluargaku
    mendukukungku untuk merasa lebih baik
  • 2:47 - 2:49
    dan lebih baik sebelum aku sakit
  • 2:49 - 2:53
    Aku tidak suka memasak dan sejenisnya,
    jadi aku tidak memikirkan sekali
  • 2:53 - 2:55
    apa yang aku makan, sepertinya.
  • 2:55 - 2:58
    Aku hidup di lingkungan yang cepat.
    Seperti kerja sampai larut malam,
  • 2:58 - 3:01
    dan bangun pagi.
    Jadi terkadang lebih mudah untuk
  • 3:01 - 3:06
    mengambil sandwich cepat saji. Aku harap
    aku lebih mempersiapkan makanku
  • 3:06 - 3:09
    Aku pikir aku akan lebih hidup, aku
    akan merasa hidup jauh lebih baik
  • 3:09 - 3:13
    Aku sangat merasa ini, apapun yg kamu
    makan untuk mungkin bersyukur, berdoa
  • 3:13 - 3:17
    untuk yang Maha Kuasa. Daripada
    cepat-cepat makannya, aku pikir aku dapat
  • 3:17 - 3:21
    benar-benar menikmati waktuku, merasakan
    makanan, & mengunyahnya perlahan
  • 3:21 - 3:25
    Jadi itulah hal yang pertama akan...
    aku jalankan dan pilih untuk lakukan
  • 3:26 - 3:29
    Aku akan membunuh binatang
  • 3:33 - 3:36
    Aku pikir akan ada banyak sekali konteks
    dalam 'membunuh binatang'
  • 3:36 - 3:39
    seperti misalnya singa akan membunuh bayi,
    aku bisa jadi membunuh binantang
  • 3:39 - 3:42
    Aku membunuh binatang untuk
    menyelamatkan hidup seseorang
  • 3:42 - 3:45
    Aku akan mengerti jika vegan
    mungkin tidak akan melakukan itu
  • 3:45 - 3:49
    Jika aku dapat melakukan sesuatu untuk
    menghindari membunuh mereka selain memakan
  • 3:49 - 3:52
    mereka, seperti menyelamatkan diriku, dan
    kita harus melakukan hal seperti
  • 3:52 - 3:56
    sesuatu yang dapat kita lakukan untuk
    mengusir binatang itu
  • 3:56 - 3:59
    Aku akan jelas-jelas mencoba untuk tidak
    membunuhnya
  • 3:59 - 4:02
    Maksutku, aku merasa.....
    Jika dia menyerangmu, kamu membunuhya?
  • 4:02 - 4:04
    Iya, aku akan.
  • 4:04 - 4:07
    Lebih baik jika mereka mengorbankan
    hidupnya demi ikan
  • 4:07 - 4:10
    Kenapa ini selalu kasus yang ekstrim
    ketika membicarakan tentang
  • 4:10 - 4:14
    "Apakah aku akan membunuh binantang"
    Seperti jika kamu ditengah situasi
  • 4:14 - 4:18
    Ada singa-singa berkeliaran di LA
    Ketika aku sedang mendaki (gunung)
  • 4:18 - 4:22
    ada singa gunung datang dan membunuh
    orang-orang, kamu tahu kan? Ya, jelas.
  • 4:22 - 4:25
    Itu bukan hutan di Afrika.
    Itu bukan situasi yang ada setiap hari
  • 4:25 - 4:27
    untuk pertanyaan
    "Apakah kamu akan membunuh binatang?"
  • 4:28 - 4:32
    Tapi di Orange Country, singa-singa gunung
    telah membunuh para pendaki, anak-anak
  • 4:32 - 4:36
    Apa kamu akan membiarkan anak-anak mati?
    Ya. Kita mendaki dan ada singa gunung.
  • 4:37 - 4:41
    Aku harus sadar bahwa aku sedang di area
    singa gunung dan menjadi seperti
  • 4:41 - 4:45
    Aku akan menerima resikonya. Karena
    jujur, aku tdk mendaki dengan bawa senjata
  • 4:45 - 4:49
    Aku tidak bisa melindungi temanku. Kamu
    tidak mendaki dengan tongkat mendakimu?
  • 4:49 - 4:52
    Tongkat mendaki melawan singa gunung?
    Aku pikir kamu tidak akan menang
  • 4:52 - 4:56
    Aku hanya ingin mengatakan bahwa jika aku
    melakukannya, dan jika memang
  • 4:56 - 5:01
    usahaku berhasil, aku akan merasa buruk
    sekali karena membunuh singa gunung
  • 5:01 - 5:05
    Lalu bagaimana perasaan atau dasar hidupmu
    dan untuk kepercayaanmu? 100%
  • 5:05 - 5:08
    Apakah manusia itu binatang?
    Ya. Ya. Tentu saja
  • 5:09 - 5:13
    Apakah kamu akan membunuh seseorang untuk
    menyelamatkan orang lain? Ya. Ya.
  • 5:13 - 5:16
    Apa yang membuat seseorang lebih berharga
    daripada seseorang yang lain?
  • 5:16 - 5:19
    Apakah ini hubunganmu dengan orang itu?
    Ya, mungkin saja.
  • 5:19 - 5:22
    Jadi untuk contohnya,
    aku membesarkan binatang di alam liar
  • 5:23 - 5:27
    Ini seperti aku telah mempunyai hubungan
    dekat denannya. Dan hewan itu sekarang
  • 5:27 - 5:29
    mengancam hidup orang lain yang aku tidak
    kenal
  • 5:29 - 5:31
    Tapi aku tahu hewan itu selama hidupku
  • 5:31 - 5:35
    Apa yang membuat membunuh hewan itu diang-
    gap lebih wajar dibanding nyelamatkan?
  • 5:35 - 5:38
    Aku punya hubungan yang lebih lama dengan
    hewan itu.
  • 5:38 - 5:41
    Aku akan membunuh hewan itu sebelum
    menyelamatkan orang itu.
  • 5:41 - 5:43
    Ini tentang hubungan
  • 5:43 - 5:46
    Kamu membunuh orang daripada membunuh
    hewan? Benar.
  • 5:46 - 5:49
    Karena sekarang aku percaya bahwa manusia
    itu adalah binatang
  • 5:49 - 5:52
    Aku melihat dalam level yang berbeda.
    Mungkin kamu menilai ikan selevel
  • 5:52 - 5:55
    dengan manusia. Apa yang kita lihat sangat
    berbeda. Iya, memang.
  • 5:55 - 5:58
    Ini memerlukan pengorbanan lebih dari
    seharusnya untuk makan sehat
  • 6:08 - 6:11
    Makan sehat memang lebih malah, tapi aku
    tidak berpikir kalau terlalu mahal
  • 6:11 - 6:15
    Farmer's Market adalah tempat yg aku coba
    untuk lebih sering kunjungi
  • 6:15 - 6:19
    Tapi kadang, kamu tau, kamu bisa
    menghabiskan $20 disini
  • 6:19 - 6:22
    Dan tidak mendapatkan banyak barang
  • 6:22 - 6:26
    Aku ingin melihat kalau, kamu tahu......
    Mungkin akan mendorong orang untuk
  • 6:26 - 6:30
    makan lebih sehat, jika kamu bisa membeli
    buah-buahan dan sayur-sayuran segar
  • 6:30 - 6:32
    dengan harga $5 sampai $10, kamu tahu.
  • 6:32 - 6:36
    Aku rasa, budaya masyarakat kita,
    kamu tahu, mendukung budaya makanan
  • 6:36 - 6:39
    cepat saji, yang murah, dan gampang
    didapat
  • 6:40 - 6:45
    Tapi sekarang aku pikir kita punya dasar
    medis yang lebih jelas dalam mana yg sehat
  • 6:45 - 6:50
    mana yg tidak sehat. Dan untuk mendapatkan
    gizinya dan rasanya yang enak juga
  • 6:50 - 6:53
    itu mahal.
    Aku datang.
  • 6:53 - 6:57
    Aku punya banyak hal untuk dikatakan.
    Tidak perlu uang yang lebih banyak untuk
  • 6:57 - 7:00
    jaid vegan. Itu adalah mitos.
    Ini perlu perencanaan,
  • 7:00 - 7:05
    ya kenyamanannya berkurang. Kita bisa
    beli burger di McDonald dengan $0,99
  • 7:05 - 7:08
    Tapi berapa banyak kacang-kacangan yang
    dapat kamu beli
  • 7:08 - 7:12
    Masalahnya adalah kapitalisme.
    Itulah yang membuat kita seperti ini
  • 7:13 - 7:16
    Ini bukan bahwa manusia lebih pintar lalu
    bisa membuat teknologi
  • 7:16 - 7:19
    Teknologinya sudah ada. Ini sudah di sana
  • 7:19 - 7:22
    Kita bisa memberi makan banyak
    sekali orang
  • 7:22 - 7:24
    Ini kapitalisme dan pengindustrian
    hasil pertanian
  • 7:24 - 7:28
    Sebagian besar perusahaan ini menjual pada
    kita produk seperti makan yang buruk
  • 7:28 - 7:31
    Dan lalu mereka tidak peduli lagi denganmu
    sama sekali
  • 7:31 - 7:35
    Misal orang terdampar di sebuah pulau, di
    suatu tempat. Hanya dengan setumpukan roti
  • 7:35 - 7:39
    Pasti mereka makan makanan yang sangat
    sehat. Ya, tentu saja mereka.
  • 7:39 - 7:42
    Mereka tidak makan makanan sampah itu
    sama sekali
  • 7:42 - 7:46
    Kamu pergi ke sebuah daerah tertentu, kamu
    tidak melihat makanan cepat saji, kamu
  • 7:46 - 7:50
    tidak melihat restoran yang sama. Itu
    semua untuk sebuah alasan
  • 7:50 - 7:53
    Ya, itu poin yang bagus. Ini seperti
    mereka tidak punya- kenapa ini tidak ada
  • 7:53 - 7:56
    banyak toko sehat di sekitar? Aku seperti
    tidak punya pilihan.
  • 7:56 - 8:00
    Kenapa banyak sekali toko minuman keras
    dimana-mana? Ini seperti ada niat buruk
  • 8:00 - 8:04
    untuk memecah belah dan menurunkan
    keberadaan orang-orang tertentu
  • 8:04 - 8:07
    dan di lingkungan tertentu. Itu bagian
    dari ini juga
  • 8:07 - 8:09
    Ini seperti,
    apa yang telah aku kontribusikan?
  • 8:09 - 8:12
    Aku kan mengatakan ini, kalian tahu ketika
    aku umur 11 tahun tahun
  • 8:12 - 8:15
    Ayahku meninggal dunia karena serangan
    jantung keduanya
  • 8:15 - 8:19
    Dia kena diabetes, kencing lewat tabung,
    aku melihat keadaannya semakin memburuk
  • 8:19 - 8:22
    Masa-masa mudaku. Selama bertahun-tahun
    semakin memburuk, minum obat dari apotek
  • 8:22 - 8:26
    hanya seperti meninggal secara perlahan.
    Ibuku meninggal dunia juga
  • 8:26 - 8:30
    Karena apa yang dia pilih untuk dimakan.
    Aku memilih mengeluarkan uang lebih banyak
  • 8:30 - 8:33
    untuk membeli sesuatu yang organik dan
    sehat sekarang dan hidup lebih lama,
  • 8:33 - 8:37
    daripada menunggu sampai waktunya,
    ketika, kamu tahu.... Ya, aku setuju
  • 8:37 - 8:40
    Seperti menentukan pilihan sekarang
    daripada nanti, karena ibuku begitu juga
  • 8:40 - 8:44
    Dia meningga. Dia dulu makan semangkuk es
    krim ketika dia meninggal.
  • 8:44 - 8:48
    Dia meninggal umur 49 tahun.
    Wow
  • 8:49 - 8:51
    Sekarang, tentukan sekarang
  • 8:51 - 8:52
    Kesimpulan akhir
  • 8:52 - 8:56
    Pengetahuan lebih yang dapat kita bagikan
    di luar sana tentang hal seperti ini
  • 8:56 - 8:57
    itu indah
  • 8:57 - 9:01
    Hal yang paling aku khawatirkan adalah
    mempelajari lagi hal yang akan aku jalani
  • 9:01 - 9:05
    Aku tidak tahu apakah aku akan pernah
    berhenti makan ayam. Aku hanya coba jujur
  • 9:05 - 9:08
    Aku tidak tahu. Aku ingin makan banyak
    ayam yang lebih sehat.
  • 9:08 - 9:10
    Apakah kalian pernah punya hari
    yang dicualikan?
  • 9:10 - 9:15
    Tentu tidak!
    Aku vegan. 100%. Barisan terdepan.
  • 9:15 - 9:19
    Alasan etis. Selalu. Selau. Selalu.
    Itu alasan mengapa aku tidak berpikir
  • 9:19 - 9:21
    dalam 24 tahun ini aku akan kembali kesana
  • 9:21 - 9:25
    Ini sulit untuk mecoba hal baru, hal-hal
    yang tidak aku suka. Aku menemukan
  • 9:25 - 9:29
    banyak sekali makanan vegan yang aku rasa,
    "Ya Tuhan! Makanan apa yang kalian makan?"
  • 9:29 - 9:32
    Lalu dengan itu menyadari bahwa ada banyak
    pilihan lain. Kalian tahu,
  • 9:32 - 9:36
    pasti ada banyak pilihan. Dan pasti ada
    pilihan yang kita tentukan
  • 9:36 - 9:39
    Seperti katamu, bahwa kamu tidak akan bisa
    berhenti makan daging seluruhnya
  • 9:39 - 9:43
    Tapi ini seperti kamu buat pilihan atau
    memikirkan tentang dirimu lalu menentukan
  • 9:43 - 9:47
    pilihan. Hanya itulah yang bisa kamu minta
    orang lain untuk lakukan, pikirkan dirinya
  • 9:47 - 9:51
    Aku sangat menghargai masing-masing dan
    semua dari kalian. Terima kasih.
  • 9:52 - 9:55
    Aku sangat menghargai kalian semua, terima
    kasih sudah datang
  • 9:55 - 9:58
    Semang bertemu denganmu. Terima Kasih.
Title:
Vegans Vs. Meat Eaters: What Is The Ideal Diet?
Description:

more » « less
Video Language:
English
Duration:
10:37

Indonesian subtitles

Revisions