Return to Video

Bagaimana AI dapat menjadi perpanjangan dari pikiran Anda

  • 0:02 - 0:04
    Semenjak komputer ditemukan,
  • 0:04 - 0:07
    kita telah mencoba untuk membuatnya
    makin pintar dan hebat.
  • 0:07 - 0:10
    Dari sempoa, ke mesin berukuran kamar,
  • 0:10 - 0:13
    ke desktop, ke komputer dalam
    kantong kita.
  • 0:13 - 0:16
    Dan sekarang mendesain kecerdasan
    buatan untuk mengotomatisasi pekerjaan
  • 0:16 - 0:18
    yang butuh kecerdasan
    manusia.
  • 0:20 - 0:21
    Jika Anda melihat sejarah komputasi,
  • 0:22 - 0:25
    kita selalu memperlakukan komputer
    sebagai perangkat eksternal
  • 0:25 - 0:27
    yang mengkomputasi dan bertindak
    atas nama kita.
  • 0:28 - 0:34
    Saya ingin menggabungkan komputasi,
    AI, dan internet sebagai bagian dari kita.
  • 0:34 - 0:37
    Sebagai bagian
    dari kognisi manusia,
  • 0:37 - 0:39
    membebaskan kita
    berinteraksi dengan dunia.
  • 0:40 - 0:42
    Mengintegrasikan kecerdasan manusia
    dan mesin
  • 0:42 - 0:47
    dalam tubuh untuk mengembangkan kita,
    bukan melemahkan atau menggantikan kita.
  • 0:49 - 0:53
    Bisakah kita mengombinasi kemampuan orang,
    seperti berpikir kreatif dan intuitif
  • 0:53 - 0:54
    dengan kemampuan komputer,
  • 0:54 - 0:58
    seperti memproses informasi dan
    mengingat hal secara sempurna?
  • 0:58 - 1:01
    Apakah semua ini bisa lebih baik
    daripada jumlah per bagian?
  • 1:02 - 1:05
    Kita memiliki perangkat yang dapat
    memungkinkan hal itu.
  • 1:05 - 1:08
    Namanya AlterEgo,
    dan itu perangkat yang bisa dipakai
  • 1:08 - 1:11
    yang memberi Anda pengalaman
    bercakap dengan AI
  • 1:11 - 1:12
    yang hidup dalam kepala Anda,
  • 1:12 - 1:16
    yang dapat Anda ajak berbicara seperti
    berbicara ke diri Anda sendiri.
  • 1:17 - 1:20
    Kita punya prototipe baru
    yang ada di sini,
  • 1:20 - 1:23
    untuk pertama kalinya di TED,
    dan beginilah cara kerjanya.
  • 1:24 - 1:26
    Normalnya, ketika bicara,
  • 1:26 - 1:28
    otak mengirimkan sinyal neuron
    melalui saraf
  • 1:28 - 1:31
    ke sistem bicara internal Anda,
  • 1:31 - 1:34
    untuk mengaktifkannya dan membuat
    pita suara Anda menghasilkan kata-kata.
  • 1:35 - 1:37
    Salah satu tugas kognitif
    dan motorik terkompleks
  • 1:37 - 1:39
    yang manusia lakukan.
  • 1:40 - 1:42
    Nah, bayangkan bicara pada diri sendiri
  • 1:42 - 1:45
    tanpa bersuara,
    tanpa menggerakkan mulut Anda,
  • 1:45 - 1:46
    tanpa menggerakkan rahang,
  • 1:46 - 1:49
    tapi hanya dengan mengartikulasi
    kata secara internal.
  • 1:50 - 1:55
    Sehingga, secara halus melibatkan
    sistem bicara internal Anda,
  • 1:55 - 1:58
    seperti lidah dan bagian belakang
    langit mulut Anda.
  • 1:59 - 2:01
    Ketika itu terjadi,
  • 2:01 - 2:05
    otak mengirim sinyal yang sangat lemah
    ke sistem bicara internal ini.
  • 2:05 - 2:07
    AlterEgo memiliki sensor,
  • 2:07 - 2:11
    tertanam dalam perangkat plastik,
    yang tipis, fleksibel, dan transparan
  • 2:11 - 2:13
    tertempel di leher Anda
    seperti stiker.
  • 2:16 - 2:18
    Sensor-sensor ini mendeteksi
    sinyal internal ini
  • 2:18 - 2:20
    bersumber jauh di dalam rongga mulut,
  • 2:20 - 2:22
    tepat dari permukaan kulit.
  • 2:24 - 2:26
    Program AI di belakang layar
  • 2:26 - 2:29
    kemudian mencoba mencari tahu apa
    yang ingin dikatakan pengguna.
  • 2:29 - 2:33
    Kemudian, jawaban dikirim ke pengguna
  • 2:33 - 2:34
    melalui konduksi tulang,
  • 2:34 - 2:38
    audio dihantarkan melalui tengkorak
    ke telinga bagian dalam pengguna,
  • 2:38 - 2:39
    yang pengguna dengar,
  • 2:39 - 2:42
    dilapisi di atas lingkungan
    pendengaran alami pengguna,
  • 2:42 - 2:44
    tanpa menghalanginya.
  • 2:47 - 2:50
    Kombinasi semua bagian ini,
    masukan, keluaran, dan AI,
  • 2:50 - 2:54
    memberikan pengalaman subyektif
    dari perantara di dalam kepala Anda
  • 2:54 - 2:57
    yang Anda dapat ajak bicara
    seperti bicara pada diri sendiri.
  • 3:00 - 3:04
    Untuk lebih jelasnya, perangkat ini tidak
    merekam atau membaca pikiran Anda.
  • 3:04 - 3:07
    Perangkat ini merekam informasi yang
    ingin Anda sampaikan
  • 3:07 - 3:10
    melalui keterlibatan yang disengaja
    dari sistem bicara internalmu
  • 3:10 - 3:13
    Orang tidak ingin dibaca,
    mereka ingin menulis.
  • 3:13 - 3:14
    Karena itu kami mendesain sistem ini
  • 3:14 - 3:18
    untuk sengaja merekam
    dari sistem saraf periferal.
  • 3:20 - 3:23
    Itulah sebabnya kontrol dalam semua
    situasi dipegang oleh pengguna.
  • 3:25 - 3:28
    Saya ingin berhenti sebentar dan
    mendemonstrasi langsung.
  • 3:29 - 3:32
    Apa yang akan saya lakukan ialah
    saya akan bertanya ke Eric.
  • 3:32 - 3:34
    Dan dia akan mencari informasi
    tersebut
  • 3:34 - 3:38
    tanpa bersuara, tanpa mengetik,
    tanpa menggerakkan jari-jarinya,
  • 3:38 - 3:39
    tanpa menggerakkan mulut.
  • 3:39 - 3:42
    Cukup dengan bertanya secara internal.
  • 3:42 - 3:45
    AI kemudian mencari jawabannya
    dan memberi respons ke Eric,
  • 3:45 - 3:47
    melalui audio, melalui perangkat.
  • 3:48 - 3:51
    Meskipun ada laptop di hadapannya,
    dia tidak menggunakannya.
  • 3:51 - 3:53
    Semuanya berada di perangkat.
  • 3:53 - 3:59
    Dia hanya membutuhkan perangkat stiker
    untuk terhubung dengan AI dan internet.
  • 3:59 - 4:05
    Jadi, Eric, bagaimana cuaca di Vancouver?
  • 4:11 - 4:13
    Apa yang Anda lihat di layar
  • 4:13 - 4:17
    adalah kata-kata yang Eric katakan
    ke dirinya sendiri tepat saat ini.
  • 4:17 - 4:20
    Ini terjadi secara waktu nyata.
  • 4:20 - 4:23
    Eric: Suhunya 50 derajat dan hujan di sini
    di Vancouver.
  • 4:23 - 4:26
    Arnav Kapur: Apa yg terjadi ialah
    AI mengirim jawaban
  • 4:26 - 4:29
    melalui audio, melalui perangkat,
    kembali ke Eric.
  • 4:29 - 4:33
    Apa implikasi yang mungkin dari sesuatu
    seperti ini?
  • 4:33 - 4:36
    Bayangkan mengingat sesuatu secara
    sempurna,
  • 4:36 - 4:39
    informasi yang disuarakan dengan diam
    direkam dengan sempurna
  • 4:39 - 4:41
    lalu mendengarnya nanti
    kapanpun Anda mau,
  • 4:41 - 4:43
    secara internal mencari informasi,
  • 4:43 - 4:46
    memproses angka dengan kecepatan komputer,
  • 4:46 - 4:49
    mengirim pesan dalam diam ke orang lain.
  • 4:49 - 4:51
    Tiba-tiba menjadi multilingual,
  • 4:51 - 4:54
    sehingga Anda bicara satu bahasa
    secara internal
  • 4:54 - 4:57
    dan mendengar terjemahannya dalam kepala
    Anda.
  • 4:57 - 5:01
    Potensinya bisa sangat luas.
  • 5:01 - 5:03
    Ada jutaan orang di dunia ini
  • 5:03 - 5:05
    yang berjuang berbicara secara alami.
  • 5:05 - 5:09
    Orang dengan kondisi seperti ALS, atau
    penyakit Lou Gehrig,
  • 5:09 - 5:10
    strok dan kanker mulut,
  • 5:10 - 5:14
    di antara banyak kondisi yang lain.
  • 5:14 - 5:18
    Bagi mereka, berkomunikasi adalah proses
    yang lambat dan melelahkan.
  • 5:18 - 5:20
    Ini adalah Doug.
  • 5:20 - 5:23
    Doug didiagnosis dengan ALS
    sekitar 12 tahun yang lalu
  • 5:23 - 5:25
    dan sejak itu telah kehilangan
    kemampuan berbicara.
  • 5:25 - 5:27
    Sekarang, ia menggunakan
    papan ketik layar
  • 5:27 - 5:31
    untuk mengetik huruf individual
    menggunakan gerakan kepalanya.
  • 5:31 - 5:35
    Butuh beberapa menit untuk
    mengkomunikasikan satu kalimat.
  • 5:35 - 5:36
    Jadi kita datangi Doug dan bertanya
  • 5:36 - 5:42
    apa kata pertama yang ia ingin
    katakan dengan memakai sistem kami.
  • 5:42 - 5:45
    Mungkin sapaan, seperti,
    "Halo, apa kabar?"
  • 5:45 - 5:49
    Atau menunjukkan kalau dia butuh
    bantuan dengan sesuatu.
  • 5:49 - 5:51
    Doug mengatakan ia ingin
    menggunakan sistem kami
  • 5:51 - 5:55
    untuk me-reboot sistem lamanya, sebab
    sistem tersebut terus rusak.
  • 5:55 - 5:58
    (Tawa)
  • 5:58 - 6:01
    Kita tidak pernah bisa memprediksinya.
  • 6:01 - 6:05
    Saya akan menunjukkan klip pendek Doug
    pertama kalinya menggunakan sistem kami.
  • 6:10 - 6:12
    (Suara) Reboot komputer.
  • 6:14 - 6:16
    AK: Apa yang Anda tadi lihat
  • 6:16 - 6:19
    adalah Doug berkomunikasi atau berbicara
    pertama kalinya secara waktu nyata
  • 6:19 - 6:21
    sejak dia kehilangan kemampuan bicara.
  • 6:22 - 6:24
    Ada jutaan orang
  • 6:24 - 6:27
    yang mungkin dapat berkomunikasi
    secara waktu nyata seperti Doug
  • 6:27 - 6:31
    dengan orang lain, dengan teman mereka
    dan dengan keluarga mereka.
  • 6:31 - 6:35
    Harapan saya ialah dapat membantu
    mengekspresikan pikiran dan ide mereka
  • 6:37 - 6:39
    Saya percaya komputasi, AI, dan internet
  • 6:39 - 6:43
    akan melebur ke dalam diri kita
    sebagai perpanjangan dari kognisi kita,
  • 6:43 - 6:45
    bukan menjadi entitas eksternal
    atau lawan,
  • 6:46 - 6:49
    memperkuat kecerdikan manusia,
  • 6:49 - 6:52
    memberi kita kemampuan tak terbayangkan
    dan membuka potensi sejati kita.
  • 6:54 - 6:58
    Dan mungkin membebaskan kita untuk
    menjadi manusia yang lebih baik
  • 6:58 - 7:00
    Terima kasih banyak.
  • 7:00 - 7:06
    (Tepuk tangan)
  • 7:06 - 7:10
    Shoham Arad: Kemarilah.
  • 7:11 - 7:14
    Oke.
  • 7:14 - 7:17
    Saya ingin bertanya beberapa hal,
    mereka akan membersihkan panggung.
  • 7:17 - 7:21
    Saya merasa ini hebat, inovatif,
  • 7:21 - 7:25
    menyeramkan, mengerikan.
  • 7:25 - 7:27
    Bisakah diceritakan
    apa yang saya pikirkan...
  • 7:27 - 7:29
    Saya pikir ada beberapa
    perasaan tidak nyaman tentang ini.
  • 7:29 - 7:31
    Katakanlah, apakah ini membaca
    pikiran Anda,
  • 7:32 - 7:33
    akankah dalam lima tahun,
  • 7:33 - 7:35
    apakah ada versi senjatanya,
    seperti apa?
  • 7:37 - 7:40
    AK: Prinsip desain pertama kami,
    sebelum kami mulai mengerjakan ini,
  • 7:40 - 7:43
    adalah untuk tidak membuat etika
    sebagai renungan.
  • 7:44 - 7:47
    Jadi kami ingin melebur etika
    langsung ke desain.
  • 7:47 - 7:48
    Kami mengubah desainnya.
  • 7:48 - 7:51
    Daripada membaca dari otak
    secara langsung,
  • 7:51 - 7:52
    kita membaca dari
    sistem saraf sukarela
  • 7:52 - 7:55
    yang harus Anda libatkan
    untuk berkomunikasi dengan perangkat,
  • 7:55 - 7:58
    sambil tetap membawa manfaat
    perangkat pemikiran.
  • 7:58 - 8:01
    Kurang lebih yang terbaik
    dari kedua dunia.
  • 8:01 - 8:04
    SA: Oke, saya pikir orang akan memiliki
    lebih banyak pertanyaan.
  • 8:04 - 8:06
    Anda juga bilang ini adalah stiker
  • 8:06 - 8:08
    Jadi saat ini menempel tepat di sini?
  • 8:08 - 8:10
    Apakah itu iterasi terakhir,
  • 8:10 - 8:14
    seperti apa desain akhir yang diharapkan?
  • 8:14 - 8:19
    AK: Tujuan kami adalah untuk
    teknologi menghilang sepenuhnya.
  • 8:19 - 8:20
    SA: Apa maksudnya?
  • 8:20 - 8:23
    AK: Jika Anda memakainya,
    saya seharusnya tak dapat melihatnya.
  • 8:23 - 8:26
    Anda tak mau teknologi di wajah Anda,
    tetapi di balik layar.
  • 8:26 - 8:28
    untuk mengembangkan Anda
    di balik layar.
  • 8:28 - 8:31
    Jadi kami memiliki versi stiker
    yang cocok dengan kulit,
  • 8:31 - 8:32
    terlihat seperti kulit,
  • 8:32 - 8:34
    tapi kami mencoba membuat
    versi yang lebih kecil
  • 8:34 - 8:35
    yang menempel di sini.
  • 8:37 - 8:38
    SA: Oke.
  • 8:38 - 8:41
    Kalau ada yang punya
    pertanyaan untuk ditanyakan ke Arnav,
  • 8:41 - 8:43
    dia di sini seminggu ini.
  • 8:43 - 8:44
    Terima kasih banyak, Arnav.
  • 8:44 - 8:45
    AK: Terima kasih, Shoham.
Title:
Bagaimana AI dapat menjadi perpanjangan dari pikiran Anda
Speaker:
Arnav Kapur
Description:

Cobalah berbicara pada diri Anda tanpa membuka mulut, dengan hanya berkata-kata di dalam diri. Bagaimana bila Anda dapat melakukan pencarian di internet seperti itu -- dan mendapat jawabannya? Dalam demo publik pertama langsung teknologi barunya, rekan TED Arnav Kapur memperkenalkan AlterEgo: perangkat AI yang dapat dikenakan dengan potensi untuk membolehkan Anda berbicara diam-diam dan mendapat informasi dari sebuah sistem komputer, seperti suara di dalam kepala Anda. Pelajari lebih lanjut tentang bagaimana perangkat ini bekerja dan implikasi luas dari interaksi manusia-komputer jenis baru ini.

more » « less
Video Language:
English
Team:
closed TED
Project:
TEDTalks
Duration:
08:58

Indonesian subtitles

Revisions