Rasisme tumbuh subur dalam keheningan - bicaralah!
-
0:01 - 0:03Saya pengacara Hak Asasi Manusia.
-
0:03 - 0:06Saya telah menjadi pengacara HAM
selama 30 tahun, -
0:06 - 0:07dan inilah yang saya tahu.
-
0:09 - 0:13Suatu hari ada seorang pria
sendirian di sebuah ruangan. -
0:14 - 0:16Namanya Alton.
-
0:17 - 0:20Lalu ada tujuh pria lain,
tujuh orang asing -
0:20 - 0:24bergegas masuk ke ruangannya
dan menyeretnya keluar. -
0:24 - 0:28Lalu mereka memeganginya
dalam posisi berdiri membentuk salib. -
0:28 - 0:30Satu orang pada setiap lengan,
-
0:30 - 0:32dua orang pada masing-masing kaki,
-
0:32 - 0:37dan pria ketujuh mencekik leher Alton
dengan sangat kuat -
0:37 - 0:39di antara lengan bawahnya.
-
0:39 - 0:41Alton kesulitan bernapas
-
0:41 - 0:43dan berkata, "Aku tidak bisa bernapas,"
-
0:43 - 0:47sama seperti yang George Floyd katakan,
"Aku tidak bisa bernapas." -
0:48 - 0:50Tapi mereka tidak berhenti.
-
0:50 - 0:53Tak lama kemudian, Alton meninggal dunia.
-
0:55 - 1:01Ketika saya diminta untuk mewakili ibu,
saudara laki-laki dan perempuannya -
1:02 - 1:05dalam pemeriksaan kematianya,
-
1:05 - 1:09mereka bertanya pada saya,
"Bagaimana ini bisa terjadi?" -
1:09 - 1:11Saya tak punya jawabannya.
-
1:12 - 1:16Karena Alton memiliki luka
di sekujur tubuhnya. -
1:17 - 1:21Terdapat memar di leher
dan batang tubuhnya. -
1:21 - 1:24Dia memiliki luka di lengan serta kakinya.
-
1:25 - 1:29Dia memiliki darah
di mata, telinga, dan hidungnya. -
1:31 - 1:34Tapi mereka mengatakan
mereka tak tahu apa-apa. -
1:34 - 1:38Mereka bilang tak bisa menjelaskan
bagaimana dia meninggal. -
1:40 - 1:42Karena Alton punya dua masalah.
-
1:43 - 1:47Pertama, koridor tempatnya meninggal
-
1:47 - 1:50adalah koridor penjara.
-
1:51 - 1:53Kedua, dia orang kulit hitam.
-
1:55 - 1:57Hari ini saya ingin berbicara dengan Anda
-
1:57 - 2:00tentang pertanyaan dari Ibu Alton.
-
2:00 - 2:04Bagaimana kejadian seperti itu
bisa terjadi di negara kita? -
2:05 - 2:07Bagaimana kejadian ini bisa terjadi
-
2:07 - 2:10di negara-negara di seluruh dunia?
-
2:10 - 2:12Bagaimana kejadian tersebut
masih tetap terjadi, -
2:12 - 2:15dan apa yang bisa kita lakukan
untuk menghentikannya? -
2:18 - 2:19Selama tiga dekade,
-
2:19 - 2:23saya telah mewakili
keluarga orang kulit berwarna -
2:23 - 2:27yang terbunuh dalam penjagaan
di Britania Raya. -
2:27 - 2:31Saya juga sudah bekerja di bidang HAM
di empat benua. -
2:31 - 2:33Yang sudah saya pelajari adalah:
-
2:33 - 2:37bahwa jika kita ingin melakukan sesuatu
tentang rasisme, -
2:37 - 2:40kita harus memahami dulu
apa itu rasisme. -
2:41 - 2:44Jadi, mari kita berbicara
tentang hal yang disebut ras. -
2:44 - 2:46Apakah sebenarnya ras itu?
-
2:47 - 2:49Sebuah fakta dari hidup kita?
-
2:49 - 2:52Salah satu kekuatan terkuat
di dunia? -
2:52 - 2:55Sesuatu yang tidak terlalu
ingin kita bicarakan? -
2:55 - 2:58Ras adalah semua hal tersebut,
-
2:58 - 3:00namun itu merupakan hal lain.
-
3:00 - 3:03Itu adalah sebuah mitos.
-
3:03 - 3:07Tidak ada yang namanya ras.
-
3:09 - 3:14Penelitian ilmiah menunjukkan
bahwa ras adalah sebuah ilusi. -
3:15 - 3:16Sebagai contoh,
-
3:16 - 3:19seseorang dari keturunan Eropa
-
3:19 - 3:24mungkin lebih dekat secara genetik
dengan orang Asia -
3:24 - 3:27daripada orang lain dari keturunan Eropa.
-
3:28 - 3:31Jadi, jika ras
bukanlah sebuah fakta biologis, -
3:31 - 3:33apakah sebenarnya ras itu?
-
3:34 - 3:38Ras adalah sebuah konstruksi sosial.
-
3:38 - 3:40Yang artinya hal tersebut ditemukan.
-
3:41 - 3:44Namun oleh siapa dan untuk apa?
-
3:46 - 3:53Sebagai spesies, kita berbagi
99,9 persen DNA dengan orang lain. -
3:53 - 3:56Namun karakteristik eksternal
yang terlihat, -
3:56 - 3:59seperti tipe rambut dan warna kulit,
-
4:00 - 4:04telah digunakan untuk mengembangkan
kebohongan genetik yang rasis -
4:04 - 4:08tentang dugaan perbedaan genetik ras.
-
4:10 - 4:13Rasisme telah menjadi endemik
selama berabad-abad. -
4:13 - 4:18Para Nazi, jelas, sangat ingin
mengembangkan kebohongan rasis itu. -
4:19 - 4:21Juga di Amerika Serikat,
-
4:21 - 4:24terdapat percobaan eugenik
dan hukum eugenik. -
4:25 - 4:27Di Australia,
-
4:27 - 4:34anak-anak dari keturunan Aborigin asli
dirampas dari orang tua mereka -
4:34 - 4:38untuk menciptakan
Australia yang berkulit putih. -
4:39 - 4:45Pemikiran seperti itu bangkit kembali
dengan kelompok ideologi sayap kanan -
4:45 - 4:49yang mendambakan tanah air
yang murni secara rasial. -
4:50 - 4:52Bagaimana cara kerjanya?
-
4:53 - 4:57Kita tak punya
ketidaksamarataan sosial karena ras. -
4:58 - 5:03Kita memiliki ketidaksamarataan sosial
yang dibenarkan oleh ras. -
5:05 - 5:06Saya mulai memahami ini
-
5:06 - 5:10ketika saya mewakili
aktivis anti-apartheid. -
5:11 - 5:17Mereka menunjukkan bahwa apartheid
adalah sistem eksploitasi sosial -
5:17 - 5:19dan diskriminasi
-
5:19 - 5:21yang dibenarkan oleh ras.
-
5:21 - 5:25Dengan asumsi
superioritas orang kulit putih -
5:25 - 5:29dan asumsi inferioritas
orang kulit hitam. -
5:30 - 5:34Rezim apartheid mengatakan
bahwa hal tersebut adalah kodrat -
5:34 - 5:36dan maka itu tak terelakkan
-
5:36 - 5:39serta tak ada yang bisa Anda lakukan
tentang hal itu. -
5:40 - 5:47Kebohongan Ibu Pertiwi memberi izin
untuk diskriminasi dan ketidakadilan. -
5:48 - 5:50Saya juga menemukannya
di beberapa kasus -
5:50 - 5:56yang orang-orang menderita
dari warisan kolonisasi dan kekaisaran. -
5:56 - 5:58Saya telah melihat efek serupa
-
5:58 - 6:01di antara orang-orang
dengan warna kulit yang sama di Afrika. -
6:02 - 6:05Serta bagaimana orang-orang
dari kasta tertentu -
6:05 - 6:08dipandang rendah di India.
-
6:09 - 6:11Korbannya mungkin berbeda,
-
6:11 - 6:13namun mekanismenya,
-
6:13 - 6:16pelabelan dan kebohongannya
-
6:16 - 6:18sama persis.
-
6:19 - 6:24Anda bisa melihat mengapa orang-orang
sangat tertarik untuk menerima ras. -
6:24 - 6:26Karena ras memberi
orang-orang yang diunggulkan, -
6:26 - 6:28orang-orang seperti kami,
-
6:28 - 6:31sebuah kartu bebas penjara.
-
6:33 - 6:36Kebenaran sederhananya
adalah bahwa ras merupakan sistem. -
6:37 - 6:39Itu seperti oksigen, seperti atmosfer.
-
6:40 - 6:43Itu terjadi di mana-mana
di masyarakat kita. -
6:43 - 6:47Itu memengaruhi semua orang
yang disentuhnya. -
6:47 - 6:50Itu melindungi kekuatan dan hak istimewa.
-
6:52 - 6:53Milik siapa?
-
6:53 - 6:55Lihatlah sekeliling Anda.
-
6:57 - 6:59Bagaimana rasanya
bagi orang kulit berwarna, -
6:59 - 7:00orang-orang seperti saya,
-
7:00 - 7:03untuk mencoba berbicara
dengan orang kulit putih -
7:03 - 7:04tentang rasisme?
-
7:06 - 7:10Ada banyak orang kulit putih yang merasa
kesulitan untuk melakukannya. -
7:11 - 7:14Beberapa orang kulit putih berkata
mereka tak tahu apa-apa tentang itu. -
7:15 - 7:18Yang lain mengatakan
bahwa masyarakat kita -
7:18 - 7:22mungkin bahkan sama sekali
tidak menderita oleh adanya rasisme. -
7:23 - 7:28Jadi, jika Anda orang kulit putih
yang bingung tentang semua hal ini, -
7:28 - 7:31ada sebuah eksperimen pikiran
yang bisa Anda lakukan. -
7:33 - 7:35Karena inilah kebenarannya.
-
7:35 - 7:36Anda tahu.
-
7:36 - 7:38Anda sudah mengetahuinya.
-
7:39 - 7:41Jadi, tanyakan pada diri Anda sendiri:
-
7:42 - 7:46Akankah Anda benar-benar ingin
anak laki-laki atau perempuan, -
7:46 - 7:49saudara laki-laki atau perempuan Anda,
-
7:49 - 7:52untuk menikahi seorang Muslim
dari Timur Tengah? -
7:53 - 7:58Atau seseorang yang baru datang
dari Asia Selatan yang beragama Hindu? -
7:59 - 8:02Atau seorang pencari suaka
yang berasal dari Afrika Sub-Sahara? -
8:03 - 8:08Atau seseorang yang baru saja
melewati perbatasan Amerika-Meksiko? -
8:09 - 8:13Anda mungkin tak sepenuhnya keberatan,
-
8:13 - 8:15tetapi Anda mungkin memiliki kekhawatiran.
-
8:17 - 8:21Kecemasan yang muncul
di belakang otak Anda. -
8:22 - 8:25Itu bukan karena warna kulit mereka,
-
8:25 - 8:29tapi karena Anda tahu di negara-negara
seperti negara kita, -
8:29 - 8:31seperti keadaan sekarang ini,
-
8:31 - 8:36prospek hidup mereka kemungkinan besar
akan terpengaruh oleh persatuan ini. -
8:37 - 8:39Serta Anda menyadari
bahwa memang Anda tahu, -
8:39 - 8:43Anda memang paham
bahwa orang-orang akan menghakimi mereka. -
8:43 - 8:45Dalam beragam cara,
-
8:45 - 8:49anggapan tersebut
akan memengaruhi hidup mereka -
8:49 - 8:51dan kehidupan anak-anak mereka.
-
8:53 - 8:54Pada saat itu,
-
8:54 - 8:58Anda terhubung
dengan kebenaran yang kuat, -
8:58 - 9:04yang mana adalah Anda tahu
bahwa rasisme sistematik itu nyata. -
9:05 - 9:08Jadi, mengapa Anda tak mau
berbicara tentang ras? -
9:08 - 9:12Karena itu tidak nyaman, tentunya.
-
9:12 - 9:15Namun itu hanya sebagian dari jawabannya.
-
9:15 - 9:19Kenyataan yang lebih besar
jauh lebih merusak. -
9:19 - 9:22Sensasi was-was Anda
bukan hanya pertahanan. -
9:22 - 9:25Itu adalah sebuah mekanisme pertahanan.
-
9:25 - 9:27Hal itu mempertahankan
sistem dari hak istimewa -
9:28 - 9:31dan ketidaksamarataan
pembagian kekayaan dan kekuasaan. -
9:32 - 9:36Kelemahan memberikan ketidaksamarataan ras
sebuah jalan. -
9:37 - 9:40Siapa yang menang
dan siapa yang kalah? -
9:40 - 9:42Mari lihat datanya.
-
9:44 - 9:45Dalam pendapatan.
-
9:45 - 9:47Dalam ketidaksamarataan kesehatan.
-
9:47 - 9:49Dalam pengeluaran sekolah.
-
9:49 - 9:50Dalam prospek karier.
-
9:50 - 9:52Dalam penegakan hukum.
-
9:52 - 9:55Lihatlah bagaimana orang kulit berwarna
-
9:55 - 10:00telah secara tidak proporsional
meninggal karena COVID. -
10:01 - 10:06Jadi, jika mitos rasial tidak terlihat
-
10:06 - 10:10dan respons kerapuhan dibungkam,
-
10:10 - 10:12pilihan apa yang tersisa?
-
10:12 - 10:18Pilihan binernya adalah
antara Anda menjadi rasis dan tidak rasis, -
10:18 - 10:20atau ada cara lain?
-
10:21 - 10:24Karena hampir semua orang
di TED Talk ini -
10:24 - 10:28akan mengatakan bahwa mereka
bukanlah orang yang rasis. -
10:28 - 10:30Namun kita harus menghadapinya,
-
10:30 - 10:33menjadi bukan siapa-siapa tidaklah cukup.
-
10:34 - 10:39Pilihan ketiga
adalah menjadi anti rasis secara aktif. -
10:40 - 10:43Jadi, kalau Anda setuju
bahwa kehidupan orang kulit hitam penting, -
10:43 - 10:45tanya pada diri Anda sendiri,
-
10:45 - 10:48"Bagaimana kehidupan orang kulit hitam
penting dalam hidupku?" -
10:48 - 10:50"Apa yang sudah kulakukan
untuk menunjukkan -
10:50 - 10:53bahwa kehidupan orang kulit hitam
penting bagiku?" -
10:54 - 11:00Dengan mengadopsi sebuah sikap anti rasis
yang nyata, sadar, dan aktif, -
11:00 - 11:04apa yang awalnya tidak terlihat
dibuat menjadi nyata. -
11:04 - 11:07Apa yang awalnya diam,
-
11:07 - 11:11diteriakkan dengan lantang dan jelas.
-
11:12 - 11:15Namun hal itu masih belum cukup.
-
11:18 - 11:23Setelah berminggu-minggu perjuangan sengit
dalam pemeriksaan, -
11:23 - 11:27juri kulit putih kembali ke ruang sidang
untuk menangani kasus Alton. -
11:29 - 11:32Ada momen keheningan total
-
11:32 - 11:35ketika ketua juri berdiri,
-
11:37 - 11:39kemudian dia mengumumkan vonisnya.
-
11:41 - 11:45Itu adalah pembunuhan
yang melanggar hukum. -
11:45 - 11:46Pada saat itu,
-
11:46 - 11:48keadaan menjadi kacau di ruang sidang.
-
11:48 - 11:51Yang ada hanya suara
yang memekakkan telinga. -
11:52 - 11:54Orang-orang berteriak.
-
11:54 - 11:57Saudara perempuan Alton bangkit
ke lorong di sebelah saya -
11:57 - 12:00dan dia menunjuk ke petugas penjara
-
12:00 - 12:01dan meneriaki mereka,
-
12:01 - 12:03"Kau membunuh saudaraku!
-
12:03 - 12:05Kau membunuh saudaraku!"
-
12:07 - 12:10Keluarganya sangat menginginkan
-
12:10 - 12:15agar petugas penjara
yang bertanggung jawab atas kematian Alton -
12:15 - 12:17dituntut.
-
12:17 - 12:19Kami semua sangat menginginkanya.
-
12:20 - 12:24Namun tak ada seorang pun dari mereka
yang dituntut. -
12:24 - 12:28Jadi, kami membawa jaksa penuntut
ke pengadilan, -
12:28 - 12:30direktur penuntutan umum.
-
12:31 - 12:34Hakim tertinggi di negeri itu,
-
12:34 - 12:36Ketua Mahkamah Agung,
-
12:36 - 12:39setuju bahwa keputusan
untuk tidak menuntut -
12:39 - 12:43adalah cacat fatal dan melanggar hukum.
-
12:46 - 12:49Setiap hari selama kasus Alton,
-
12:49 - 12:53saudaranya akan duduk
di tangga ruang sidang, -
12:53 - 12:55lalu dia bilang kepada saya,
-
12:55 - 12:58"Latih mereka dengan baik hari ini,
Tuan D." -
13:00 - 13:05Tapi saat dia menyadari
bahwa takkan pernah ada yang dituntut -
13:05 - 13:07atas pembunuhan saudaranya,
-
13:08 - 13:09itu menghancurkannya.
-
13:10 - 13:15Lalu dia meninggal beberapa tahun kemudian
di rumah sakit jiwa. -
13:18 - 13:21Jadi, bagaimana kematian Alton
terhubung dengan Anda -
13:21 - 13:25dan dengan rasisme serta hak istimewa
dalam masyarakat kita? -
13:26 - 13:28Apa yang saya inginkan dari Anda?
-
13:29 - 13:34Yang saya inginkan dari diri saya sendiri
adalah berhenti dari pekerjaan. -
13:35 - 13:38Para keluarga yang sedang berduka
datang kepada saya -
13:38 - 13:41dan saya melihat harapan di mata mereka.
-
13:41 - 13:43Saya harus memberitahu mereka
-
13:43 - 13:47bahwa kemungkinan
adanya seorang pun yang dituntut -
13:47 - 13:50karena terlibat dalam pembunuhan
orang yang mereka cintai -
13:50 - 13:52sangat kecil.
-
13:54 - 13:56Saya melihat wajah-wajah berduka ini
-
13:56 - 13:59dalam awal karir saya.
-
13:59 - 14:01Serta saya masih melihatnya
-
14:01 - 14:04setelah saya
memasuki tahun-tahun terakhir karir saya. -
14:04 - 14:07Serta waktu untuk membangun bisnis
dipenuhi darah. -
14:08 - 14:12Entah bagaimana saya berpikir
bahwa darahnya ada di tangan saya, -
14:12 - 14:15meski saya tahu secara rasional
bahwa itu bukan kenyataannya. -
14:15 - 14:17Tapi saya tak bisa membawa kembali
-
14:17 - 14:20Alton atau Gareth atau Zahid
-
14:20 - 14:22atau yang lainnya,
-
14:22 - 14:26yang diinginkan oleh semua keluarga mereka
yang berduka. -
14:29 - 14:32Jadi saya meminta Anda
untuk melihat melalui kebohongan. -
14:34 - 14:36Serta untuk melihat
melalui salah satu kebohongan -
14:36 - 14:38yang paling melemahkan dari semuanya.
-
14:38 - 14:43Bahwa yang kita lakukan, tidak akan
dan tidak bisa membuat perubahan. -
14:44 - 14:46Saya yakin mereka mengatakannya
kepada Rosa Parks -
14:46 - 14:48dan kepada Martin Luther King
-
14:48 - 14:51serta kepada Nelson Mandela.
-
14:51 - 14:54Mereka terus maju dan melakukannya.
-
14:55 - 14:57Saya mencoba untuk memikirkan mereka
-
14:57 - 15:00saat saya memeriksa silang
petugas penjara. -
15:00 - 15:02Saya akan berkata kepada mereka,
-
15:02 - 15:05"Tatap Ny. Manning, Ibunda Alton,
-
15:05 - 15:09katakan padanya alasan anaknya meninggal."
-
15:10 - 15:13Tak ada satu pun dari mereka
yang mampu menatapnya. -
15:14 - 15:18Mereka ingin dia tidak terlihat.
-
15:20 - 15:27Sayangnya, menyadari bahwa takkan ada
yang dituntut atas kematian anaknya, -
15:27 - 15:29dia tenggelam dalam depresi berat,
-
15:29 - 15:31lalu dia meninggal.
-
15:32 - 15:36Tapi saya takkan pernah lupa bagaimana,
dalam kekacauan, -
15:36 - 15:39ketika vonis itu diumumkan,
-
15:39 - 15:40saya menoleh kepadanya
dan berkata, -
15:40 - 15:44"Ny. Manning, aku turut berduka
atas keluargamu." -
15:46 - 15:47Lalu dia menatap saya dan berkata,
-
15:47 - 15:51"Tn. Dias, kau keluarga."
-
15:51 - 15:55Kemudian dia menunjuk
petugas penjara dan juri, lalu berkata, -
15:55 - 15:57"Dan mereka keluarga.
-
15:57 - 15:59Tapi keluarga berselisih dan bertengkar,
-
15:59 - 16:01tapi kita harus menyelesaikannya.
-
16:01 - 16:04Kita harus mencari cara."
-
16:04 - 16:07Jadi, bagaimana kita menyelesaikannya
dan kapan? -
16:09 - 16:11Dr. King mengajarkan kita
-
16:12 - 16:17bahwa waktu selalu tepat
untuk melakukan hal yang benar. -
16:18 - 16:21Kematian-kematian kontroversial
dalam tahanan ini -
16:21 - 16:25terjadi di penjara dan di kantor polisi.
-
16:25 - 16:29Tapi akhirnya,
sorotan telah disorot pada mereka -
16:29 - 16:32dengan kematian mengerikan George Floyd.
-
16:33 - 16:36Sekarang, kita tak bisa mengatakan
kita tidak tahu. -
16:36 - 16:40Krisis COVID dan kematian George Floyd
-
16:40 - 16:43telah mengejutkan kita
dari rasa puas diri kita. -
16:44 - 16:46Mereka membuat dunia berubah
-
16:46 - 16:51karena apa yang telah dilihat
tidak mungkin tidak terlihat lagi. -
16:52 - 16:56Saat ini adalah momen
perubahan bersejarah. -
16:58 - 17:01Sekarang adalah saatnya untuk bertindak
-
17:01 - 17:04dalam lingkup pengaruh kita,
-
17:04 - 17:05dan kita semua memilikinya.
-
17:06 - 17:08Kita memiliki hak suara,
-
17:08 - 17:09kita memiliki kekuatan,
-
17:09 - 17:13tempat kita menghabiskan uang
dan untuk apa kita membelanjakannya. -
17:13 - 17:16Kita punya kekuatan
untuk menghadapi rasisme -
17:16 - 17:20di mana pun dan kapan pun
kita menemukannya. -
17:21 - 17:23Bagi Anda yang mendengarkan hari ini,
-
17:23 - 17:26yang telah memperoleh manfaat
dari hak istimewa itu, -
17:26 - 17:30ambillah kesempatan untuk mengubahnya
-
17:30 - 17:33dan menuntut agar masyarakat berubah.
-
17:35 - 17:41Akhirnya, apa yang terjadi
sekarang ada di tangan kita. -
17:41 - 17:43Inilah yang saya tahu.
-
17:43 - 17:48Saat seseorang dalam tahanan mengatakan,
"Aku tak bisa bernapas," -
17:48 - 17:50mereka dalam bahaya besar.
-
17:50 - 17:55Tetapi ketika masyarakat
tidak menantang oksigen rasisme -
17:55 - 17:58yang dihirup semua orang setiap hari,
-
17:58 - 18:03harapan akan keadilan dan kesetaraan ras
dalam masyarakat itu -
18:03 - 18:06juga berada dalam bahaya mematikan.
-
18:07 - 18:10Jangan ada lagi Alton-Alton lain,
-
18:10 - 18:12dan Gareth, Zahid,
-
18:12 - 18:16serta Olasenis, Jimmy, Sean
-
18:16 - 18:18Sherrys, Breonnas,
-
18:18 - 18:21Christopher, dan George.
-
18:23 - 18:25Tapi ini bukan hanya tentang kematian,
-
18:26 - 18:27melainkan juga tentang kehidupan.
-
18:27 - 18:31Serta tentang manusia
yang berkembang bersama. -
18:31 - 18:34Kita semua dibutuhkan untuk hal itu.
-
18:35 - 18:38Rasisme ingin tetap tidak terlihat.
-
18:38 - 18:40Eksposkan ini.
-
18:40 - 18:42Rasisme ingin Anda bungkam.
-
18:42 - 18:44Bersuaralah.
-
18:44 - 18:47Rasisme menginginkan sikap apatis Anda.
-
18:47 - 18:51Buatlah komitmen sekarang
untuk menggunakan suara Anda -
18:51 - 18:53dan hak istimewa serta kekuatan Anda
-
18:53 - 18:57untuk selalu memperjuangkan
keadilan rasial, -
18:57 - 19:02dan untuk bergabung dengan kresendo suara
yang menyerukan perubahan. -
19:02 - 19:04Serta menjadi bagian dari harapannya.
-
19:06 - 19:08Maukah Anda bergabung
dengan kami?
- Title:
- Rasisme tumbuh subur dalam keheningan - bicaralah!
- Speaker:
- Dexter Dias
- Description:
-
Rasisme tumbuh subur karena sikap diam dan apatis Anda, kata pengacara Hak Asasi Manusia Dexter Dias. Menceritakan kisah kasus pengadilan Inggris yang mengerikan yang menyoroti efek korosif dari ketidakadilan, Dias mendesak kita semua untuk berbicara dan mengungkap mitos beracun tentang ras - untuk memungkinkan harapan, perubahan, dan keadilan untuk berkembang.
- Video Language:
- English
- Team:
- closed TED
- Project:
- TEDTalks
- Duration:
- 19:21
Ade Indarta approved Indonesian subtitles for Racism thrives on silence -- speak up! | ||
Nathaniel Luis Reyhan Soesilo accepted Indonesian subtitles for Racism thrives on silence -- speak up! | ||
Nathaniel Luis Reyhan Soesilo edited Indonesian subtitles for Racism thrives on silence -- speak up! | ||
astri dwi naristi edited Indonesian subtitles for Racism thrives on silence -- speak up! | ||
astri dwi naristi edited Indonesian subtitles for Racism thrives on silence -- speak up! | ||
astri dwi naristi edited Indonesian subtitles for Racism thrives on silence -- speak up! | ||
astri dwi naristi edited Indonesian subtitles for Racism thrives on silence -- speak up! | ||
astri dwi naristi edited Indonesian subtitles for Racism thrives on silence -- speak up! |