< Return to Video

[TRANSLATED] Eastern Philosophers vs Western Philosophers. Epic Rap Battles of History. [CC]

  • 0:12 - 0:14
    Aku datang dari Acropolis
  • 0:14 - 0:16
    untuk menciptakan huru-hara
  • 0:16 - 0:17
    jangan bawa rap kacangan
  • 0:17 - 0:19
    dalam konferensi adu tampar
  • 0:19 - 0:20
    akulah provokator gila
  • 0:20 - 0:22
    akulah penemu filosofi
  • 0:22 - 0:24
    bersama si nihilis keren
  • 0:24 - 0:25
    dan saya, pendukungnya dari Prancis
  • 0:25 - 0:26
    kami punya kebijaksanaan
  • 0:26 - 0:27
    dan akal
  • 0:27 - 0:28
    yang bahkan tak bisa kupertanyakan
  • 0:28 - 0:30
    sebarkan pengobatan Barat
  • 0:30 - 0:32
    pada infeksi dari Timur
  • 0:32 - 0:33
    ini bukti
  • 0:33 - 0:33
    kalian takkan
  • 0:33 - 0:35
    pernah sebanding dengan kami
  • 0:35 - 0:36
    kami jauh lebih baik dalam berpikir
  • 0:36 - 0:37
    dalam berbicara
  • 0:37 - 0:38
    dalam bercinta
  • 0:38 - 0:39
    dan sebagai pria
  • 0:39 - 0:40
    Kesombongan seperti ini
  • 0:40 - 0:41
    pastinya akan muncul
  • 0:41 - 0:43
    dari orang yang berkata bijak
  • 0:43 - 0:44
    tanpa tahu arti rasa hormat
  • 0:44 - 0:46
    kalian orang barat kacau
  • 0:46 - 0:48
    dan butuh kedisiplinan dalam hidup
  • 0:48 - 0:50
    diri kalian kurang terkendali
  • 0:50 - 0:51
    begitu juga mic kalian
  • 0:51 - 0:53
    kami menggunakan serangan presisi
  • 0:53 - 0:54
    yang mengganggu konsentrasimu
  • 0:54 - 0:55
    memberimu pelajaran
  • 0:55 - 0:56
    yang leluhur kami
  • 0:56 - 0:57
    hormati dari generasi ke generasi
  • 0:57 - 0:58
    kami membangun negara
  • 0:58 - 0:59
    dengan kesabaran
  • 0:59 - 1:00
    dan hadirnya
  • 1:00 - 1:00
    akan kehidupan
  • 1:00 - 1:02
    tapi kalian takkan pernah bisa
  • 1:02 - 1:03
    sebanding dengan kebajikan
  • 1:03 - 1:03
    yang kami
  • 1:03 - 1:04
    tulis
  • 1:04 - 1:05
    Oke, saya akan berikan sesuatu
  • 1:05 - 1:07
    yang bisa kalian patuhi
  • 1:07 - 1:09
    saya akan jongkok dan mengeluarkan
  • 1:09 - 1:10
    kotoran Tao untuk si Lao Tzu
  • 1:10 - 1:12
    kau harus mengatur
  • 1:12 - 1:13
    kehidupan yang diberikan padamu
  • 1:13 - 1:15
    mereka memanggilku Ubermensch
  • 1:15 - 1:16
    karena aku selalu terkendali
  • 1:16 - 1:17
    dan saya pemikir bebas
  • 1:17 - 1:19
    jadi menentang konformis sepertimu
  • 1:19 - 1:20
    adalah tugasku
  • 1:20 - 1:21
    aku punya akal cerdas bagai panggangan
  • 1:21 - 1:21
    yang memanggangmu
  • 1:21 - 1:23
    seperti kebab Confu-shish
  • 1:23 - 1:24
    kau gagal dalam misi
  • 1:24 - 1:25
    kan kuhajar kau
  • 1:25 - 1:26
    dan tunduk padaku
  • 1:26 - 1:27
    melontarkan banyak cacian
  • 1:27 - 1:28
    lebih dari surat, pamflet, dan pertunjukan
  • 1:28 - 1:29
    yang telah kuterbitkan
  • 1:29 - 1:30
    kita sudah hajar duo
  • 1:30 - 1:31
    kembar Yin dan Yang
  • 1:31 - 1:32
    giliranku menyerang Jackie Chan
  • 1:32 - 1:34
    Sun Tzu akan kupisahkan dari Wu
  • 1:34 - 1:35
    dengan metodeku, bung
  • 1:35 - 1:36
    sang jendral penting
  • 1:36 - 1:37
    tidak terlalu tangguh dengan mic
  • 1:37 - 1:38
    semua pasukanmu pasti berkata
  • 1:38 - 1:39
    woy kenapa nih?
  • 1:39 - 1:40
    lirikmu menyedihkan
  • 1:40 - 1:40
    untunglah sejarah
  • 1:40 - 1:42
    tidak membuatmu menulis Seni dalam Rap
  • 1:42 - 1:44
    Gua nulis Seni Peperangan, njing
  • 1:44 - 1:45
    jadi mending bawa senjata lu
  • 1:45 - 1:47
    bocah putih pada kepanasan
  • 1:47 - 1:48
    kenapa?
  • 1:48 - 1:49
    karena Sun [matahari] telah keluar
  • 1:49 - 1:50
    orang asia rap-nya keras
  • 1:50 - 1:52
    tapi ini bukan SARS
  • 1:52 - 1:53
    Laozi bawakan beat nya
  • 1:53 - 1:55
    Confusius tunjukkan baitmu
  • 1:55 - 1:57
    aku kan jujur denganmu Voltaire
  • 1:57 - 1:58
    pecundang prancis dengan rambut mi
  • 1:58 - 2:00
    egomu sangat mengganggu
  • 2:00 - 2:02
    bebas berbicara bukan berarti banyak bacot
  • 2:02 - 2:03
    dan jika kau membunuh Tuhan, aku ingin bertanya
  • 2:03 - 2:04
    apakah dia mati menanggung malu
  • 2:04 - 2:05
    saat membuat kumismu?
  • 2:05 - 2:06
    kau mencoba tanamkan pemikiran baru
  • 2:06 - 2:07
    tapi kau hanya menumbuhkan benci
  • 2:07 - 2:08
    yang ku tak suka [jangan pernah ada Third Reich]
  • 2:08 - 2:09
    ini semua bermula darimu
  • 2:09 - 2:11
    kaulah bapaknya Socrates
  • 2:11 - 2:12
    sejujurnya kupikir kau layak
  • 2:12 - 2:14
    mendapat permohonan maaf dari murid"mu ini
  • 2:14 - 2:16
    Saya tidak berkata
  • 2:16 - 2:17
    aku murid si dungu ini
  • 2:17 - 2:19
    jangan buat Nietzsche datang
  • 2:19 - 2:20
    dan menendang bijimu
  • 2:20 - 2:21
    karena aku
  • 2:21 - 2:23
    N-I-E-T-Z-S-C-H-E
  • 2:23 - 2:25
    dan akan kubuat para bajingan ini tamat
  • 2:25 - 2:27
    seperti kubuat mereka mengeja namaku
  • 2:27 - 2:28
    DUNGU?
  • 2:28 - 2:30
    saya beracun bagai minuman Hemlock
  • 2:30 - 2:31
    gantung sandal di pintu
  • 2:31 - 2:33
    dan sedot penisku
  • 2:33 - 2:35
    Ya Tuhan, Socrates
  • 2:35 - 2:36
    kau membuat semuanya menegangkan
  • 2:36 - 2:38
    ayo kita butakan si Cina
  • 2:38 - 2:40
    dengan pencerahan yang menyilaukan
  • 2:40 - 2:41
    Saya tidak mau diajarkan soal persaudaraan
  • 2:41 - 2:43
    dari orang yang curang dalam judi
  • 2:43 - 2:44
    kau menghinakan etika
  • 2:44 - 2:46
    jadi jaga hidungmu tetap di dalam kopimu
  • 2:46 - 2:47
    biar ku terus terang
  • 2:47 - 2:49
    jangan pernah berkelahi dengan Frank
  • 2:49 - 2:51
    yang dekat dengan B. Franks
  • 2:51 - 2:52
    dan memberi para wanita sosis kami
  • 2:52 - 2:54
    aku membuat mereka berkelahi satu sama lain
  • 2:54 - 2:56
    inilah kesempatan kita
  • 2:56 - 2:57
    kita harus ingat
  • 2:57 - 3:00
    bahwa mangkok berguna saat ia tetap kosong
  • 3:00 - 3:02
    Laozi aku tak bermaksud merendahkan
  • 3:02 - 3:03
    tapi kau harus mengisi mangkokmu
  • 3:03 - 3:05
    dengan hal-hal yang masuk akal
  • 3:05 - 3:07
    oh lu jangan menghalangi
  • 3:07 - 3:08
    jalan gua sekarang
  • 3:08 - 3:10
    sekarang gua suruh lu
  • 3:10 - 3:12
    keluar dari sini
  • 3:12 - 3:13
    yo, di mana ada tradisi
  • 3:13 - 3:15
    rap battle yang bertuliskan
  • 3:15 - 3:16
    bahwa dua orang dalam satu tim
  • 3:16 - 3:17
    harus berkelahi
  • 3:17 - 3:18
    seperti ayam berkotek
  • 3:18 - 3:19
    yaelah Confucius
  • 3:19 - 3:20
    lu selalu mencoba
  • 3:20 - 3:21
    meletakkan barang pada tempatnya
  • 3:21 - 3:23
    bagaimana kalau lu bilang ke alis lu
  • 3:23 - 3:24
    mereka butuh tempat yang lebih baik di wajah lu
  • 3:24 - 3:26
    ok gitu ya
  • 3:26 - 3:27
    jadi kau mau mengakhirinya seperti ini?
  • 3:27 - 3:29
    Akan kuhajar otak penghasut perangmu
  • 3:29 - 3:31
    keluar dari topi bungkus makananmu itu
  • 3:31 - 3:32
    jadi peraturan utamanya adalah
  • 3:32 - 3:34
    Derajatku lebih tinggi dari kalian
  • 3:34 - 3:35
    Confusius berkata
  • 3:35 - 3:38
    peganglah kue keberuntunganku
  • 3:38 - 3:40
    Mana yang menang?
  • 3:40 - 3:42
    Siapa selanjutnya?
  • 3:42 - 3:45
    Kalian tentukan
Title:
[TRANSLATED] Eastern Philosophers vs Western Philosophers. Epic Rap Battles of History. [CC]
Description:

more » « less
Video Language:
English
Team:
Epic Rap Battles of History
Duration:
04:20

Indonesian subtitles

Revisions