Lima Jari Evolusi

Bagaimana sebuah simbol "acungan jempol" membantu kita untuk mengingat lima proses yang berdampak pada evolusi? Cerita Lima Jari Evolusi memberikan kita cara mudah untuk memahami perubahan pada kolam gen dari waktu ke waktu.

Materi oleh Paul Andersen, animasi oleh Alan Foreman
(http://www.alanforemananimation.com)

Tonton selengkapnya: http://ed.ted.com/lessons/five-fingers-of-evolution

Lima Jari Evolusi

Pemahaman biologi secara rinci

memerlukan pemahaman evolusi
secara menyeluruh.

Banyak orang mengetahui
proses seleksi alam.

Namun, ini hanyalah
satu dari lima proses

yang menyebabkan evolusi.

Sebelum kita membahas
kelima proses tersebut,

kita harus mendefinisikan evolusi.

Evolusi adalah perubahan pada
kolam gen dari waktu ke waktu.

Tapi apa itu kolam gen?

Dan dalam hal ini, apa itu gen?

Sebelum membahas genetik lebih lanjut,

mari kita mulai dengan sebuah cerita.

Bayangkan ada sebuah kapal terbalik,

dan 10 penyintas berenang
ke sebuah pantai di pulau terpencil.

Mereka tidak diselamatkan,

lalu mereka membentuk sebuah populasi baru
yang bertahan selama ribuan tahun.

Hal aneh lainnya,
lima penyintas berambut merah.

Rambut merah tercipta
ketika seseorang mewarisi dua salinan

gen merah dari orang tuanya.

Jika kamu punya satu salinan,

kamu tidak akan berambut merah.

Untuk lebih mudah,

kita asumsikan

lima orang tidak berambut merah
bukan pembawa gen.

Frekuensi awal dari gen rambut merah
adalah 50 persen,

atau 10 dari 20 total gen.

Gen-gen ini adalah kolam gen.

Dua puluh gen yang berbeda itu
ibarat tumpukan kartu

yang terus diacak
setiap ada generasi baru.

Seks adalah perombakan induk genetik.

Kartu yang diacak kemudian dilanjutkan
oleh generasi selanjutnya,

induk akan tetap sama, 50 persen merah.

Gen diacak dan diwariskan
ke generasi selanjutnya,

kolam gen tetap sama, 50 persen merah.

Meskipun populasi bertambah seiring waktu,

frekuensi harus tetap 50 persen.

Jika frekuensi bervariasi,
maka evolusi akan muncul.

Evolusi adalah perubahan kolam gen
dalam beberapa kurun waktu.

Bayangkan hal ini dalam bentuk kartu.

Jika frekuensi kartu dalam
tumpukan berubah,

evolusi terjadi.

Ada lima proses yang menyebabkan
perubahan frekuensi.

Untuk mengingat prosesnya,
kita akan gunakan jari tangan,

dari jari kelingking
sampai dengan ibu jari.

Jari kelingking mengingkatkan kamu
kalau populasi bisa berkurang.

Jika populasi berkurang,
maka kesempatan yang ambil alih.

Contohnya, jika hanya empat orang selamat
dari suatu epidemi,

maka gen mereka akan mewakili
kolam gen baru.

Jari selanjutnya adalah jari manis.

Jari ini mengingatkan kamu
pada perkawinan,

karena cincin menggambarkan pasangan.

Jika individu memilih pasangan
berdasarkan penampilan atau lokasi,

frekuensi dapat berubah.

Jika orang berambut merah kawin
hanya dengan sesama rambut merah,

mereka dapat membuat
sebuah populasi baru.

Jika tidak ada yang kawin
dengan orang rambut merah

maka gen ini akan berkurang.

Jari selanjutnya adalah jari tengah.

Huruf M dari kata middle (tengah)

mengingatkan huruf M pada kata "mutasi".

Jika sebuah gen dtambah
melalui mutasi

maka akan berpengaruh pada frekuensi.

Bayangkan mutasi gen menciptakan
warna rambut baru.

Hal ini pasti akan mengubah frekuensi
dalam kolam gen.

Jari telunjuk mengingatkan
pada perpindahan.

Jika individu baru datang ke suatu daerah
atau berimigrasi,

frekuensi akan berubah.

Jika individu keluar dari daerah itu,
atau beremigrasi,

frekuensi akan berubah.

Dalam sains, kita sebut perpindahan ini
sebagai aliran gen.

Keempat proses digambarkan dengan
keempat jari dapat menyebabkan evolusi.

Jumlah populasi yang kecil,
perkawinan yang tidak acak,

mutasi, dan aliran gen.

Tetapi, tak ada satu pun yang
menuju adaptasi.

Seleksi alam adalah satu-satunya proses

yang membuat organisme beradaptasi

dengan lingkungan secara lebih baik.

Aku menggunakan ibu jari
untuk mengingatnya.

Alam memberikan acungan jempol pada
adaptasi yang baik di lingkungan mereka,

dan jempol ke bawah untuk
adaptasi yang buruk.

Gen dari individu yang tidak beradaptasi
sesuai dengan lingkungan

secara perlahan akan tergantikan
oleh gen lain yang lebih baik.

Rambut merah adalah salah satu contoh
dari adaptasi ini.

Rambut merah adalah keuntungan
di iklim bagian utara,

karena warna kulit yang cerah membuat
leluhur menyerap lebih banyak cahaya

untuk mensintesis lebih banyak vitamin D.

Acungan jempol.

Namun, hal ini merugikan
untuk orang di iklim bagian selatan,

dimana pertambahan radiasi UV menyebabkan
kanker dan penurunan kesuburan.

Jempol ke bawah.

Bahkan ibu jari pun adalah adaptasi

yang terbentuk dari proses seleksi alam.

Evolusi yang telah dijelaskan
disebut sebagai evolusi mikro,

karena ini mengacu pada perubahan kecil.

Tetapi bentuk evolusi ini

berlanjut hingga
evolusi makro atau spesiasi.

Tiap organisme di bumi berbagi keturunan
dengan satu nenek moyang yang sama.

Semua makhluk hidup di bumi
terhubung kembali ke masa lalu

melalui proses evolusi.

Lihatlah tangan kamu.

Ini adalah mahakarya teknik

yang tercipta dari lima proses
yang sudah dijelaskan,

selama berjuta-juta tahun.

Bisakah kamu mengingat kembali
lima penyebab utama dari evolusi?

Jika tidak, putar kembali dan tonton lagi.

Tapi jika kamu bisa,

berikan kamu atau tetangga kamu tos.