Warga Somalia di Inggris: Kisah Perjuangan Setiap Hari
-
0:02 - 0:05Nama saya Amal Ahmed,
Saya bekerja sebagai produser TV. -
0:06 - 0:08Nama saya Omar Deria,
Saya adalah kepala sekolah. -
0:08 - 0:10Nama saya Mariam
-
0:10 - 0:13Saya bekerja untuk Evolve
sebagai praktisi liberal. -
0:13 - 0:14Nama saya Awale Olad.
-
0:14 - 0:16Saya seorang pengacara
wilayah Camden di London. -
0:16 - 0:18Nama saya adalah Dr. Mohamed Abdi.
-
0:18 - 0:21Saya bekerja sebagai dokter umum
di London Selatan. -
0:21 - 0:26[musik piano yang penasaran]
-
0:26 - 0:28Saya tengah di Guardian.
-
0:28 - 0:33Saat itu perompakan menjadi masalah
di Somalia. -
0:33 - 0:36Dan saya ingat, saya satu-satunya
orang Somalia -
0:36 - 0:37yang ada di lingkungan kerja saya.
-
0:37 - 0:41Meskipun saya berada di bagian lain,
yaitu bagian IT, -
0:41 - 0:47Saya merasa terdorong untuk
menceritakan tentang komunitas Somalia -
0:47 - 0:50yang berada di Inggris, dan yang mereka
rasakan -
0:50 - 0:52tentang apa yang mereka lihat di berita.
-
0:53 - 0:55Ada setengah juta
orang Somalia di Inggris -
0:55 - 0:57dan masih terus bertambah,
-
0:57 - 1:00dan penting bagi orang-orang keturunan
Afrika khususnya -
1:00 - 1:03untuk mempunyai tempat yang bisa
disebut rumah. -
1:03 - 1:05Jika akhirnya kami dapat menemukannya,
-
1:05 - 1:08berarti kami harus mengambil keputusan
apa yang terjadi di sekitar -
1:08 - 1:11Saya merasa setiap orang
dari tiap generasi -
1:11 - 1:14bisa saja rentan terhadap eksploitasi.
-
1:14 - 1:17Tak peduli latar belakang
sosial-ekonomi, agama, -
1:17 - 1:19kepercayaan, tempat tinggal -
-
1:19 - 1:21Ini terjadi di lingkungan manapun.
-
1:21 - 1:25Saya merasa upaya saya penting
dalam mendukung generasi muda -
1:25 - 1:27dan mengurangi resiko eksploitasi
-
1:27 - 1:30dan sebisa mungkin menciptakan
dunia yang lebih baik. -
1:30 - 1:36Saya selalu senang mendukung
pendidikan bagi anak-anak. -
1:36 - 1:40Saat kecil, orang-orang berkata
bahwa saya tidak cukup pintar -
1:40 - 1:44untuk masuk ke universitas sehingga
akhirnya bekerja di gudang. -
1:44 - 1:48Saat datang ke Inggris sebagai
pengungsi dari Somalia, -
1:48 - 1:52Saya harus mempelajari
bahasa dan budayanya -
1:52 - 1:54karena kami harus membaur.
-
1:54 - 1:58Saya harus berjuang keras saat SMA
karena mereka berkata bahwa -
1:58 - 2:01saya tidak akan bisa menjadi dokter.
-
2:02 - 2:05Saya pernah berjanji ketika
kelak menjadi guru, -
2:05 - 2:08Saya akan memberi pengaruh
positif pada anak-anak -
2:08 - 2:11yang dulu tidak saya dapatkan.
-
2:12 - 2:16Bagi saya, menjadi tenaga kesehatan
selalu menjadi impian saya. -
2:16 - 2:20Terutama dengan latar belakang
budaya yang mana -
2:20 - 2:21membantu masyarakat itu penting.
-
2:21 - 2:24Saya sangat ingin menjadi seorang dokter.
-
2:24 - 2:25Saya ingin membantu sesama.
-
2:25 - 2:30[musik piano perlahan berubah menjadi
musik penyintesis] -
2:31 - 2:32Dari pengalaman saya,
-
2:32 - 2:35banyak yang kurang memahami
komunitas orang Somalia disini. -
2:35 - 2:38Mereka tidak mengerti yang kami butukan.
-
2:38 - 2:40Saya turut ambil peran
karena penting bahwa -
2:40 - 2:43orang seperti saya dan keluarga saya,
-
2:43 - 2:44dan komunitas saya,
-
2:44 - 2:46memiliki hak untuk bersuara disini.
-
2:46 - 2:52Dengan terlibatnya saya
ketika saran dan kebijakan ... -
2:52 - 2:55... didiskusikan, perspektif yang berbeda
dapat didengar. -
2:56 - 2:58Saya tahu budaya dan
orang dikomunitas saya, -
2:58 - 3:01Dan saya tahu apa yang terjadi.
Hal ini sangat menarik melihat -
3:01 - 3:04pendapat komunitas orang Somalia
di Inggris mengenai -
3:04 - 3:07bagaimana Somalia digambarkan di berita
-
3:07 - 3:11terutama bagi generasi muda yang
sedang mencari identitas diri, -
3:11 - 3:13mereka sedang mencari jati diri mereka.
-
3:13 - 3:17Mereka orang Inggris, dan juga
merupakan orang Somalia -
3:17 - 3:21dan mereka malu menjadi orang Somalia
karena apa yang terjadi di berita. -
3:21 - 3:24Sebagai orang Somalia, menurut saya
adanya perwakilan itu penting dalam -
3:24 - 3:25menjembatani kesenjangan.
-
3:25 - 3:28Dalam budaya kami, ada banyak hal
dianggap tabu dan memalukan -
3:28 - 3:33sehubungan dengan perawatan,
layanan sosial, eksploitasi, geng, -
3:33 - 3:38dan saya merasa perlu lebih banyak orang
terlibat di layanan sosial dan eksploitasi -
3:38 - 3:41untuk menjembatani kesenjangan dan
memberikan pertolongan. -
3:42 - 3:46Sebagai kepala sekolah, saya merasa
berperan sebagai panutan -
3:46 - 3:48untuk generasi muda.
-
3:48 - 3:51Saya berbicara pada orang tua,
dan anak-anak, -
3:51 - 3:54Saya sering mengobrol dengan
orang tua siswa -
3:54 - 3:59dan memberi mereka informasi yang
dibutuhkan di Somalia, yang sangat penting -
3:59 - 4:01untuk kesejahteraan mereka.
-
4:02 - 4:06Saya merasa sangat beruntung.
Saat pergi bekerja setiap hari -
4:06 - 4:10saya bertemu orang dari berbagai
komunitas, terutama komunitas saya, -
4:10 - 4:15komunitas orang Somalia, karena selama
bekerja puluhan tahun sebagai dokter, -
4:15 - 4:21Saya sering melihat orang di komunitas ini
tidak mendapat perhatian yang sama. -
4:21 - 4:24Hal ini juga dikarenakan kendala bahasa dan stigma.
-
4:24 - 4:29Kami butuh dokter dari semua komunitas
untuk berkontribusi dalam komunitas -
4:29 - 4:30yang kami layani.
-
4:31 - 4:36Saya yakin bahwa sangat penting untuk
menceritakan kisah kalian sendiri. -
4:36 - 4:40Untuk menjadi penghubung
ke komunitas kalian -
4:40 - 4:44dimana kalianlah yang
menyuarakannya. -
4:44 - 4:46Ada dua pihak dalam semua cerita,
-
4:46 - 4:49dan itulah kenapa kita akan menghubungkan
-
4:49 - 4:53antara kalian dan komunitas lain,
orang-orang akan lebih mengerti kalian -
4:53 - 4:56dan mereka akan memahami
apa yang sebenarnya terjadi. -
4:59 - 5:00[musik piano lembut]
-
5:01 - 5:05Peran sebagai pengacara lokal
itu sangat menarik, -
5:05 - 5:06dan menantang.
-
5:06 - 5:12Kami berusaha dan mengubah saran
dari lembaga yang tertutup -
5:12 - 5:18ke lembaga yang mau mendengar dan belajar
untuk menjadi tempat yang lebih baik -
5:18 - 5:23dan menjadi tempat yang positif
bagi warga sekitar. -
5:23 - 5:27Menurut saya sangat penting untuk menjadi
bagian dari perubahan yang diinginkan -
5:27 - 5:29dan terlibat didalamnya,
-
5:29 - 5:31dan duduk untuk membuat keputusan.
-
5:31 - 5:36Guru berperan penting dalam mendidik
generasi selanjutnya. -
5:37 - 5:42Jika kita mempercayai anak-anak, dan
mendidik mereka di jalan yang benar, -
5:42 - 5:44tidak ada yang bisa menghalanginya
-
5:44 - 5:48Tumbuh besar di London, dan
berkontribusi bagi masyarakat, -
5:48 - 5:53Sejujurnya, saya lebih dari apa yang
terlihat di televisi. -
5:53 - 5:56Sebagai orang Somalia, ada banyak
hal dalam diri kami -
5:56 - 6:00Kalian hanya perlu memberi kesempatan
dan mendengarkan -
6:00 - 6:04Orang Somalia telah ada di Inggris lebih
dari 2 abad yang awal tiba sebagai imigran -
6:04 - 6:08Mereka juga direkrut untuk berperang
di Perang Dunia I lalu menetap di Inggris. -
6:08 - 6:11Perang Saudara di Somalia memaksa
gelombang baru migrasi ke Inggris. -
6:11 - 6:15Migrasi dari Eropa berarti warga Somalia
di Inggris telah menetap di kota besar -
6:15 - 6:19Diperkirakan 350-500 ribu orang asal
Somalia di Inggris berdasarkan data lokal. -
6:19 - 6:23Orang Somalia kaya akan budaya dan tokoh
penting di media, musik, dan olahraga. -
6:23 - 6:27Video ini merayakan orang Inggris-Somalia
yang telah bekerja keras dari bawah.
- Title:
- Warga Somalia di Inggris: Kisah Perjuangan Setiap Hari
- Description:
-
Video ini menunjukan kontribusi para profesional Inggris-Somalia di ranah media, pendidikan, kesehatan, politik lokal, dan pelayanan publik.
Pendatang Somalia pertama kali tiba di Inggris pada abad ke-19. Para pelaut yang berdagang menetap di kota Cardiff, Liverpool, dan London.
Didanai oleh People's Postcode Lottery.
- Video Language:
- English
- Team:
Amplifying Voices
- Project:
- Diversity and Equality
- Duration:
- 06:38
![]() |
Rummanatul Alaniyah edited Indonesian subtitles for Somalis in the UK: Our Everyday Heroes | |
![]() |
Rummanatul Alaniyah edited Indonesian subtitles for Somalis in the UK: Our Everyday Heroes | |
![]() |
Rummanatul Alaniyah edited Indonesian subtitles for Somalis in the UK: Our Everyday Heroes | |
![]() |
Rummanatul Alaniyah edited Indonesian subtitles for Somalis in the UK: Our Everyday Heroes | |
![]() |
Rummanatul Alaniyah edited Indonesian subtitles for Somalis in the UK: Our Everyday Heroes | |
![]() |
Rhesanly Ukab Stanley edited Indonesian subtitles for Somalis in the UK: Our Everyday Heroes | |
![]() |
Rhesanly Ukab Stanley edited Indonesian subtitles for Somalis in the UK: Our Everyday Heroes |