-
Perjalanan Surga dan Neraka
-
Tanah suci Xin Ling
-
Buddha Bodhisattva menyambut
orang baik di alam Sukhavati Barat
-
Tanya
-
16 Desember 2019
-
Roh saya dibawa ke tengah udara
-
Buddha Amitabha, Na Mo Guan Shi Yin Pu Sa,
Na Mo Nan Jing Pu Sa
-
Na Mo Dou Zhan Sheng Fo dan
para Bodhisattva lainnya tiba di gerbang langit
-
Guan Shi Yin Pu Sa
-
"Penulis, saya akan menjemput seorang Almarhum
yang baik hati ini ke Alam Sukhavati, Tanah Suci Xin Ling
-
Semasa hidup, orang ini memiliki jodoh dengan kamu
-
Mari kita bersama-sama pergi menemui dia"
-
Tak berapa jauh dari sana
-
Pelindung Dharma Vajra mengantarkan
seorang Ibu dengan raut wajah kebahagiaan
-
Dan bunga lotus berwarna emasnya
tiba di depan Gerbang Langit
-
Buddha Amitabha memancarkan cahaya sinar emasnya
-
Dan sinar emas beliau
menyelimuti seluruh tubuh ibu yang baik hati ini
-
Dalam alunan musik Buddha
-
Para Buddha Bodhisattva menaiki bunga lotusnya
dan terbang ke Alam Sukhavati
-
Karena pahala sang ibu baik hati semasa
perputaran roda reinkarnasi dan di kehidupan ini tidak cukup
-
Sang ibu hanya mengandalkan kekuatan XFZ yang dibaca
oleh anggota keluarga dia yang memiliki pahala besar
-
Dan akar dasar kehidupan lampau sang ibu ini
-
Sehingga sang Ibu baik hati ini
terbang dengan kecepatan pelan
-
Na Mo Dou Zhan Sheng Fo menggunakan tongkat
emasnya membantu sang ibu menaiki bunga lotusnya
-
Kemudian dengan kecepatan tinggi
melewati begitu banyak planet
-
Setelah melewati Alam Se Jie Tian
-
Pejabat langit yang bertugas menjaga Alam Wu Se Jie Tian
menampakkan dirinya ingin bertanya
-
Begitu melihat Buddha Amitabha
dan Para Buddha Bodhisattva lainnya
-
Sedang menjemput sang ibu untuk pergi ke tanah suci
-
Dia langsung bersikap Anjali dan membuka gerbang langit
-
Para Buddha Bodhisattva terbang lurus, lalu belok kiri
-
Mengitari galaksi yang indah
-
Lalu belok kiri, belok kanan,
belok kiri lagi dan terbang lurus
-
Kami terbang melewati 10 triliun negara
yang diceritakan di dalam buku Dharma Buddha
-
(Galaksi yang tidak terhitung banyaknya,
saya tidak bisa mengitung ada berapa banyak)
-
Lalu memasuki tanah suci Buddha Amitabha
-
Saya melihat lingkaran cahaya emas
yang sangat terang mengitari Tanah Suci Buddha Amitabha
-
Kekuatan Buddha yang sangat besar
menyelimuti Tanah Suci Buddha Amitabha tersebut
-
Terangnya tempat ini seperti kilaunya matahari
-
Tak lama kemudian
-
Pelindung Dharma Vajra yang bertugas
menjaga tanah suci Buddha Amitabha menampakkan dirinya
-
Dia membuka gerbang agar para Buddha Bodhisattva
bisa memasuki Alam Tanah Kebahagiaan
-
Terletak di bagian timur dari
Tanah Suci Buddha Amitabha lalu belok kiri
-
Akhirnya tiba di depan gerbang Tanah Suci Xin Ling
-
Dalam perlindungan para Buddha Bodhisattva
-
Ibu baik hati ini akhirnya tiba di 7 kolam pusaka 8 air pahala
yang terletak tepat di tengah Tanah Suci Xin Ling
-
Bunga lotus ibu ini turun di atas air,
air tersebut bercahaya sinar keemasan
-
Airnya sangat tenang dan besar seperti lautan
-
Bunga lotus sang ibu masuk
dan mandi di dalam kolam pusaka
-
Ingatan (Kesadaran Alaya) atas kehidupan sekarang
dan kehidupan sebelumnya Sang Ibu terus bermunculan
-
Kemudian menjadi tenang
-
Guan Shi Yin Pu Sa berkata kepada ibu baik hati ini
-
"Semua itu seperti gelembung-gelembung mimpi"
-
Setelah sang ibu selesai mandi
-
(Saat ini, sang ibu bukanlah seorang Arahat,
juga bukan seorang Pratyekabuddha, maupun seorang Bodhisattva
-
Tetapi dia hanyalah seorangyang baru terlahirkan ke Tanah Suci saja)
-
Dia terlihat begitu damai
-
Kerutan di wajahnya menghilang
-
Dia duduk di atas bunga lotus putih transparan
-
Ekspresi nya terlihat bahagia
-
Setelah Guan Shi Yin Pu Sa memberi pesan kepada saya
untuk mengingat kejadian ini dan menulisnya
-
Bodhisattva Pelindung Dharma
mengantarkan saya pulang ke duniawi
-
Murid Malaysia, 17 Desember 2019
-
Jawab
-
Ibu ini pasti adalah ibu dari seorang sx yang belajar XLFM
-
Dan dia “memaksa” ibunya untuk naik ke atas
-
Kemudian, jika Pu Sa datang menjemput dia,
ini berarti jodoh ibu ini sudah tiba
-
Terkadang kalian bisa bermimpi, mimpi itu
terasa cepat seperti kecepatan sebuah planet
-
Yang dimana kita hanya perlu
menggunakan pikiran dan langsung tiba
-
Maka dari itu, binalah diri dengan baik
dan jangan sampai melakukan kejahatan
-
Asalkan kamu tidak berbuat kejahatan
-
Dan ada anggota keluarga
yang membantu membaca paritta untuk kamu
-
Kamu tetap bisa terseberangkan ke atas langit sana
-
Tetapi jika kamu berbuat kejahatan
-
Maka akan sangat sulit bagi anggota keluarga
membantu membaca paritta untuk menyeberangkan kamu
-
Karena karma buruk kamu terlalu berat