Judul: Pengenalan Tipe Data dan Variabel di dalam Komputer Program

Writing a basic program. Basics of data types, variables and conditional statements

Di dalam video ini saya ingin menunjukkan Anda

dan memperkenalkan Anda kepada gagasan

tentang apa itu program komputer.

Dan mungkin Anda perlu ikut bersama.

Saya sangat menyarankan Anda begitu

karena cara sebenarnya untuk belajar ilmu komputer

adalah untuk mencoba membuat program komputer sendiri

Ini adalah lingkungan Python.

Saya akan melakukan banyak pemrograman dalam bahasa bernama Python.

Dan di sini, lingkungan ini bernama PyScripter.

P-Y-S-C-R-I-P-T-E-R.

PyScripter adalah perangkat lunak bersumber terbuka.

Dan saya pakai Python..Python...

Saya yakin lagi pakai Python 2.6 atau 2.7.

Python versi 2 contoh anda akan sama dengan contoh saya

Programnya akan jalan dengan cara yang sama.Tapi kalo anda pake Python 3 anda harus

kadang-kadang pake variasi yang sedikit berbeda

hal-hal yang tersebut pas terjadi. OK, jadi kita mulai saja bikin

Program Komputer. Yang keren tentang ini adalah kita bisa

dan sebetulnya kita adalah cuman mengedit file yang text. Sebetulnya Komputer program itu saja.

Komputer program adalah instruksi set. Komputernya akan mulai baca

dari atas file sampe ke bawah

membaca instruksinya. Meskipun Anda nanti akan melihat

bahwa ada cara untuk memberitahu komputer untuk melompat

Kalo udah ngerti, kita bisa mulai menulis program yang sederhana

dan sementara kita melakukan bikin program ini kita akan mengekspos beberapa

Biarkan aku menulis sebuah program komputer yang sangat sangat sederhana

Satu program komputer yang sangat sederhana

sebetulnya akan hanya menjadi ekspresi

Jadi aku hanya menulis 'print 3 +7', jadi initinya

kita akan ambil 3+7 dan kita akan print hasilnya. Programnya akan kasih

3+7 ke fungsi print yang sudah termasuk di dalam Python

Aku akan menulis kaya gini: Print(3+7)

Sekarang kita simpan file ini. Jadi dalam program ini cuman ada satu command

ini di garis paling atas ada print 3+7

Sebenernya, coba kita tambah command satu lagi

jadi kita bisa liat programnya akan berjalan dari atas ke bawah

coba aku tambah satu garis lagi: print(2-1)

Dan coba kita tambah: print("this is a chunk of text")

Dan sekarang coba kita liat apa program komputer ini akan lakukan.

Aku save dulu. Aku save programnya sebagi file yang namanya "testarea.py"

Tambahan .py di filenya menandakan itu adalah file Python

coba saya sekarang jalanin programnya. Yang bagus tentang

Anda bisa menulis dan jalanin program komputernya di tempat yang sama

Juga ada warna2 berbeda di dalam textnya jadi Anda bisa liat yang mana yang

fungsi, dan yang bukan fungsi, data strukur yang beda-beda

Coba jalanin programnya sekarang untuk ngeliat hasilnya

Oke sudah selesai, kita sudah jalanin programnya!

Jadi programnya sudah print 10, lalu itu print 1, dan lalu itu lagi print

"this is a chunk of text"

Jadi program komputernya berjalan persis apa yang kita diberitahu untuk melakukan

dan itu melakukannya dalam urutan yang kita ditentukan (atas ke bawah)

Jadi mulai di atas sini, yang dievaluasi 3 + 7 adalah sama dengan 10

dan di print, programnya print 10 di sini

setelah itu programnya print 2-1, dan terakhir programnya print "this is a chunk of text"

Sekarang satu hal yang saya ingin memperkenalkan Anda

paling awal adalah ide tentang tipe data

Jadi mungkin waku Anda liat contoh ini

Anda berasa ada sesuatu yang beda

kalo bandingin 3,7,2 ato 1 dengan "this chunk of text"

Ini adalah nomor. Aku bisa tambah-tambah nomor. Nomor adalah cara untuk merepresentasi

beberapa jenis kuantitas. Sementara kalo ini di bawah adalah cara representasi

"a chunk of text". Kalo gini perasaan Anda memang benar.

Ini adalah tipe data yang beda. 3,7,1 adalah

numerik literal. Dia adalah integer.

Dan ini adalah tipe data string yang Anda akan selalu dengar

sering dalam mempelajari ilmu komputer yang mereferensi string dari beberapa karakter.

Di dalam Python kita bisa bertanya tipe

datanya apa. Jadi kita bisa masukin ke fungsi yang namanya "type"

jadi sekarang programnya akan print tipenya 3+7, bukan cuman 10 aja.

Ok kita coba itu. Aku akan print 2-1 untuk meliatkan anda bedanya

setelah itu aku akan print tipenya "this chunk of text"

Oke kita simpan programnya. Aku akan tekan CTRL+S, yang merupakan cara pintas untuk menyimpan.

Setelah itu aku akan jalain programnya. Oke jadi gitu.

Programnya dievaluasi. Programnya mulai di kurung dalam

3+7 adalah 10. Setelah itu programnya mengcoba ambil tipenya 10, yang adalahnya "int" tipenya

Tipenya int, jadi programnya akan print tipenya int.

Anda bisa liat di sini. Yang keluarnya "int"

int adalah singkatan untuk integer

Lalu itu programnya print (2-1). Programnya cetak itu di garis ini

print 1, dan lalu itu tipe nya semua ini di print

di sini. Jadi textnya tidak di print

tapi tipenya di print. Dan tipenya adalah string.

Hal berikutnya yang saya ingin memperkenalkan Anda

di dalam bereksperimen kita dengan program komputer ini

adalah ide tentang variabel, karena kita akan ingin

menyimpan data di tempat yang berbeda.

Kita akan belajar dalam video masa depan adalah di Python

itu lebih seperti kita akan memiliki label untuk data-data ini

dan label ini bisa mengubah

Mari kita menulis program yang sama sekali berbeda

menggunakan variabel. Apa yang keren tentang Python, bahkan

beberapa orang tidak suka itu, adalah bahwa Anda dapat menempatkan

semua jenis data dalam setiap jenis variabel

Jadi Anda bisa mengatakan a = 3 +5, maka kita dapat mengatakan

b=a*a-a-1

[Catatan: * berarti "kali", digunakan untuk perkalian.]

dan kemudian Anda dapat mengatakan c = a * b (c sama dengan b kali)

Aku akan menaruh beberapa spasi di sini untuk membuatnya menjadi bersih sedikit

c = a*b

Akhirnya coba kita print c. Jika mau, Anda dapat melanjutkan

dan mencoba untuk mencari tahu apa c akan terlihat seperti

atau kita bisa aja jalanin programnya

Jadi mari kita jalankan program dan kemudian

kita dapat kembali untuk melihat apakah ia melakukan hal yang benar

Aku akan simpan programnya, dan menjalankannya.

Kita punya 440 untuk c. Sekarang kita lihat apakah itu masuk akal

3 +5 adalah 8. Jadi label "a" akan mereferensi ke 8

Setiap tempat dalam program ini, sampai kita mendefinisikan ulang "a",

setiap kali Anda menggunakan "a" programnya akan tahu itu berarti 8

Jadi, ketika Anda turun ke sini untuk mendefinisikan "b" kata itu

a*a. Menggunakan urutan operasi, sehingga

perkalian dulu. a*a adalah 64.

64 - a adalah 64 - 8, yang adalah 56. Minus 1 adalah 55

Jadi "b" adalah 55. Dan "c" akan menjadi a*b

yang 8 kali 55, memang 440. Jadi ini semuanya benar

Mungkin Anda ingin melihat apa yang terjadi ketika

kalo nilai "a" adalah beda. Anda bisa coba itu.

Anda bisa bikin a sama dengan -6

dan jalanin programnya untuk liat hasilnya

Hasilnya -246. Dan anda bisa verifikasi itu sendiri

Anda bisa pergi baris demi baris, dan variabel-variabel ini untuk mengliat referensi variabelnya

apa yang mereka didefinisikannya

dan melihat apakah Anda mendapatkan respon ini di sini

Sekarang, jika program hanya sekelompok commands

dan Anda hanya selalu langsung lurus atas ke bawah,

Anda tidak akan mampu melakukan hal-hal yang sangat menarik

Untuk melakukan hal-hal yang sangat menarik Anda akan

mulai melihat hal-hal seperti Kondisi dan Perulangan.

Coba kita liat conditions. Aku akan meninggalkan baris pertama tidak berubah

Dan ketik "if (a <0):". Dalam hal ini, kita akan print (c)

kemudian ketik "else:", dan dalam hal ini kita akan print (c).

Jadi ini menarik. Anda mungkin sudah memiliki intuisi

untuk apa yang akan terjadi di sini. Jadi sekarang kita save program ini

Hebat sekali betapa banyak Anda bisa dilakukan hanya

paki conditionals ini. Jadi ini mengatakan

if "a" adalah kurang dari 0, lakukan ini, jika

if "a" tidak kurang dari 0, lakukan ini di sini.

Jadi perhatikan kita tidak akan hanya lurus ke bawah.

Tergantung pada apakah "a" adalah kurang dari 0 atau tidak,

akan kemungkinan mengeksekusi garis ini

ato akan mengeksekusi garis ini

Dan cara bahwa Python tahu hanya mengeksekusi

"print(c)" if "a" kurang dari 0 adalah karena

print (c) adalah indentasi. Indent merupakan bagian dari klausul ini.

Cara itu tahu bahwa ada klausul baru baginya

ini karena ada titik dua (colon) ini di sini.

if "a" tidak kurang dari 0, maka menjalankan ini "else" klausul.

Jika Anda ingin melakukan sesuatu yang lain setelah ini,

terlepas dari apakah "a" adalah kurang dari 0 atau tidak,

Anda bisa hapus klausal ini kalo anda hapus

indentasinya. Jadi sekarang kita hanya dapat print string

Sebenarnya, mari kita tambahkan beberapa command lagi untuk klausul ini.

Mari kita print di sini "a <0".

Perhatikan: ini tidak akan dievaluasi.

Kami memiliki dalam string, sehingga hanya akan

print text ini. Di sini kita akan bilang

print("a is not less than 0")

Ini merupakan program menarik. Mari kita jalankan sekarang.

Kita berharap berjalan. Aku save programnya. Sekarang kita menjalankan program.

Dan itu print "a <0", sehingga menunjukkan bahwa kita berada di dalam klausa ini.

Kemudian print "c", yang -246.

tidak dieksekusi ini, karena ini hanya akan

dieksekusi jika tidak kurang dari 0.

Tapi kemudian keluar dari klausul ini dan print

"we are done with the program" walopun apa yang terjadi.

sekarang kita mengubah "a" untuk melihat apakah kita bisa mendapatkan yang lain

klausal untuk dieksekusi. Mari membuat "a" lebih besar dari 0

Mari membuat "a" sama dengan 9 dan menjalankan program.

Jadi ada. "a" adalah 9. memeriksa "adalah kurang dari 0?",

"a" tidak kurang dari 0, jadi ngak akan

dieksekusi yang ini, programnya akan masuk ke klausal yang "else"

Jadi programnya akan print "a is not less then 0"

yang itu di sini, kemudian print c-a

yang 630. Programnya keluar dari klausal itu

dan terlepas dari apakah "a" adalah kurang dari 0 atau tidak,

programnya nyetak "we are dont with the program"