-
Ini adalah sehari dalam kehidupan
seorang pegawai hotel.
-
Takarir oleh Reno Kanti Riananda
16 April 2021
-
Ini adalah Yohei, warga Tokyo
berusia 30 tahun
-
yang baru saja bangun untuk pergi bekerja.
-
Dia memulai hari dengan
mengecek suhu badan
-
karena ini disyaratkan oleh perusahaan.
-
Dia tinggal di apartemen satu kamar,
-
yang cukup luas menurut standar Tokyo.
-
[Musik]
-
Yohei, berapa lama biasanya
kau bersiap-siap?
-
[Bahasa Jepang] Sekitar satu jam.
-
Itulah enaknya hidup melajang.
-
Tokyo memiliki jumlah rumah tangga
tunggal tertinggi di Jepang,
-
yaitu 49% dari total populasi, sementara
angka rata-ratanya adalah 35%.
-
Wah, banyak sekali maskernya!
-
Saat seperti ini memang
butuh banyak masker.
-
Yohei berasal dari Chiba dan pertama kali
tinggal di Tokyo saat universitas.
-
Setelah lulus, dia mulai bekerja untuk
perusahaannya saat ini
-
selama dua tahun di Kobe,
lalu ditempatkan kembali ke Tokyo.
-
Tempat tinggalnya berjarak
lima menit dari stasiun.
-
Dilanjutkan dengan 15 menit berkereta
ke kantor, tanpa harus pindah kereta.
-
Cukup jauh, tetapi jauh lebih baik
dari sebagian besar orang di Tokyo.
-
Terlebih, dia tak perlu berdesakan saat
jam sibuk untuk berpindah kereta.
-
Ini episode baru "Sehari dalam Kehidupan".
-
Aku sangat penasaran menjalani hari ini.
-
Yohei seharusnya ada di kereta saat ini.
-
Mari kita tanya keadaannya.
-
Selamat pagi!
-
[Bahasa Jepang]
Selamat Pagi!
-
Tidurmu nyenyak?
-
[Bahasa Jepang] Aku tidur nyenyak.
Aku tidur jam 12 malam.
-
Hari ini ada latihan kebakaran.
-
Jadi aku tidur lebih awal karena
nanti akan banyak bergerak.
-
[Musik]
-
Apa kantormu jauh dari sini?
-
[Bahasa Jepang] Di sebelah sana.
-
Hanya semenit berjalan kaki dari stasiun.
-
Yohei bekerja sebagai asisten manajer
di hotel APA Shinjuku-Gyoenmae.
-
APA adalah salah satu jaringan hotel
terbesar di Jepang.
-
Terdapat 623 hotel di seluruh negeri
dengan total 98.000 kamar.
-
[Bahasa Jepang]
Selamat pagi!
-
Selamat pagi!
-
APA hotel adalah hotel baru bergaya urban
-
yang fungsional dan berkualitas,
-
tanpa layanan yang tak perlu.
-
Sering diidentikkan sebagai
hotel bisnis gaya Jepang,
-
yang umumnya adalah hotel bujet
dengan kamar kecil, minim fasilitas,
-
dan berada dekat stasiun.
-
Diitujukan sebagai akomodasi perjalanan
pegawai kantoran di Jepang.
-
[Bahasa Jepang]
Kita mulai rapatnya sekarang.
-
[Bahasa Jepang]
Selamat pagi.
-
Setelah mengabsen, Yohei menghadiri rapat
pagi yang disebut dengan chorei.
-
Di hotel, ada sif siang dan malam.
-
Sehingga di setiap awal aktivitas
mereka melakukan rapat serupa.
-
[Bahasa Jepang]
Kita akan mengulang prinsip APA.
-
Misi kami adalah menyediakan
lingkungan yang nyaman,
-
memahami tren...
-
Meminta staf membaca
prinsip perusahaan bersama-sama
-
umum dilakukan perusahaan di Jepang.
-
[Bahasa Jepang] Selamat pagi!
Selamat datang di hotel kami.
-
Kemudian para staf berlatih
cara memberi salam.
-
Di Jepang terdapat prinsip keramahan
pelanggan yang disebut omotenashi
-
yang artinya melayani dengan
tulus dan jujur.
-
Karena telah tertanam dalam budaya Jepang,
-
staf selalu berupaya untuk menyediakan
tamu dengan pengalaman terbaik
-
tanpa mengharapkan balasan apa pun.
-
Pagi-pagi sekali Yohei membersihkan
area sekitar hotel.
-
Yohei, kau melakukan ini setiap pagi?
-
[Bahasa Jepang] Setiap pagi, para karyawan
beres-beres setelah mengabsen.
-
Di Jepang, penting bagi perusahaan
untuk menjaga kebersihan area
-
di depan tempat usaha mereka,
termasuk jalan umum.
-
Meskipun bukan tanggung jawab mereka,
tetapi tetap dibersihkan.
-
Selanjutnya, dia menyanitasi hotel.
-
Karena COVID, hotel menerapkan prosedur
kebersihan yang lebih ketat.
-
Yohei mengunjungi setiap lantai
dari 14 lantai yang ada
-
dan mengelap semua tombol lift serta
area lainnya yang sering disentuh.
-
[Musik]
-
Saat jam sibuk tamu keluar hotel,
Yohei fokus membantu tamu.
-
Hotel memiliki konter check out ekspres.
-
Mesinnya memiliki sensor yang
mengenali nomor kamar
-
dan secara otomatis menandai
tamu yang keluar dalam sistem
-
dan memberi tahu petugas kebersihan
bahwa kamar siap dibersihkan.
-
[Musik]
-
Yohei menuju ke restoran hotel.
-
[Bahasa Jepang] Kepala koki,
apa menu sarapan untuk besok?
-
Yohei bertemu Kepala Koki untuk
memastikan menu esok hari
-
agar dia dapat menyiapkan kartu petunjuk
dan memberi tahu para tamu.
-
Hmm, aromanya enak sekali!
-
Ternyata sarapan telah dihidangkan!
-
Ada apa di sini?
-
[Bahasa Jepang] Ini adalah ruang
penyimpanan air/makanan darurat
-
serta produk kari pimpinan APA.
-
Di Jepang, hotel sering digunakan
sebagai lokasi evakuasi.
-
sehingga penting menyimpan
makanan dan air minum.
-
Kenapa kau ingin bekerja di hotel?
-
[Bahasa Jepang]
Aku senang melayani pelanggan.
-
Saat berpikir cara memuaskan pelanggan,
-
aku berkenalan dengan industri perhotelan.
-
Latihan kebakaran segera dimulai.
-
Ada kebakaran di B1, kamar 101.
-
Periksa keadaan di sana.
-
Sepertinya mereka akan mulai
latihan kebakaran bulanan.
-
Mereka memilih lokasi sumber
kebakaran di dalam hotel.
-
Staf bertanggung jawab memandu tamu
dengan cepat dan aman untuk evakuasi
-
dan memadamkan api jika mungkin.
-
Biasanya, hotel penuh dengan tamu,
-
jadi latihan kebakaran rutin penting
untuk antisipasi terjadinya kebakaran
-
dan menjaga keselamatan semua orang.
-
[Bahasa Jepang]
Pemadaman gagal!
-
Evakuasi sekarang!
-
Kebakaran! Kebakaran!
-
Wah, mereka melakukannya
dengan sungguh-sungguh!
-
Seperti episode "Sehari dalam
Kehidupan" yang baru saja kubuat.
-
Ada juga pelatihan responden pertama
yang berlatih empat kali setahun
-
agar seluruh staf terbiasa
dengan prosedur evakuasi,
-
pelaporan ke pemadam kebakaran,
-
dan pengoperasian alat pemadam api ringan.
-
[Bahasa Jepang]
Terima kasih semuanya.
-
Aku menerima laporan pukul 12.05
-
Sebelum itu...
-
Setelah latihan, tim mengulas hal-hal
positif dan negatif saat latihan
-
agar mereka dapat melakukan perbaikan.
-
[Berbicara dalam bahasa Jepang]
-
[Bahasa Jepang]
Dengan resepsionis.
-
Baik, saya segera bersihkan.
-
Apa yang terjadi?
-
[Bahasa Jepang]
Sepertinya ada makanan tumpah
-
di sekitar microwave di B1.
-
Aku akan membersihkannya sekarang.
-
Sepanjang hari,
-
Yohei menyelesaikan permintaan
maupun masalah seperti ini.
-
Penting bagi hotel untuk selalu menjaga
-
lingkungan yang bersih dan
nyaman bagi para tamu.
-
Sehingga sebagian waktunya
-
digunakan untuk pengecekan rutin
atas fasilitas hotel.
-
[Bahasa Jepang]
Ternyata ada kari yang tumpah.
-
Yohei, apa yang paling kau sukai
saat bekerja di sini?
-
[Bahasa Jepang]
Yang aku suka...
-
Aku bekerja sebagai asisten manajer,
yang memiliki peran untuk memimpin.
-
Jadi saat aku berhasil memimpin tim
dan meningkatkan penjualan,
-
itu membuatku bahagia.
-
Karyawan teladan!
-
Apakah ada tugas administrasi juga?
-
[Bahasa Jepang]
Aku juga menempatkan tamu di kamar.
-
Ternyata dia juga menyesuaikan harga kamar
berdasarkan tingkat hunian kamar saat ini
-
untuk menarik lebih banyak tamu.
-
Sepertinya Yohei sedang ada tugas
yang harus dikerjakan.
-
Mari kita manfaatkan untuk berkeliling.
-
[Musik]
-
Ini adalah ruang penyimpanan
yang ada di setiap lantai.
-
Mari lihat isinya!
-
Pada dasarnya di sini terdapat
bermacam barang seperti
-
seprai, handuk, sabun, baterai, gelas.
-
Hampir semua ada.
-
Menariknya, lift di sini
memiliki dua pintu.
-
Satu pintu digunakan oleh tamu,
dan yang lain digunakan oleh para staf.
-
Ruangan di belakangku ini
tertulis "toilet mewah".
-
Mari lihat seperti apa bentuknya.
-
Ada tempat ganti popok bayi,
-
lalu ada toilet otomatis
yang sangat aku suka.
-
Ada bunyi siram khusus agar
tak mengganggu orang lain,
-
atau untuk menyamarkan suara-suara
yang tak ingin didengar orang lain.
-
Di belakangku juga ada lapangan parkir,
-
tetapi karena keterbatasan lahan,
lapangan parkirnya unik.
-
Mari kuperlihatkan.
-
Wow, lihat semua baterai ini!
-
Dengan 411 kamar, tentunya ada
banyak sekali remote control.
-
Aku rasa Yohei akan
makan siang di restoran hotel.
-
Karena staf istirahat bergiliran,
-
Yohei biasanya makan seorang diri.
-
Itu kari yang sama dengan
yang kita lihat di awal!
-
Aku penasaran, seperti apa rasanya?
-
Sepertinya dia makan burger Jepang.
-
Itu terlihat menakjubkan!
-
Kau selalu makan di sini?
-
[Bahasa Jepang]
Aku sangat suka restoran ini,
-
jadi terkadang aku makan di sini.
-
Namun, aku lebih sering membeli makanan
di toko kelontong untuk berhemat.
-
Setelah makan siang,
Yohei bersiap untuk inspeksi kamar.
-
Demi menjaga tingkat kebersihan
kamar yang maksimal,
-
dia melakukan inspeksi ke 10 kamar
secara acak.
-
Jika ada masalah,
-
dia akan selesaikan sendiri lalu
memberi tahu petugas kebersihan
-
agar hal yang sama tidak terulang lagi.
-
Lihat! Itu taman Shinjuku Gyoen!
-
Yohei, kamar ini bagaimana?
-
[Bahasa Jepang]
Lolos inspeksi.
-
Satu kamar sudah selesai,
masih ada sembilan lagi.
-
Ini adalah kamar ukuran standar.
-
[Musik]
-
Keren! Ada ruang untuk menyimpan barang!
-
Setelah inspeksi,
dia menyanitasi ulang ruangan.
-
Petugas kebersihan sudah melakukannya,
-
tetapi karena dia masuk lagi,
-
kamarnya harus disanitasi ulang.
-
Sekarang Yohei menuju Daiyokujo,
-
sebuah bak mandi besar
dalam hotel atau ryokan.
-
[Suara air]
-
Apa yang kau lakukan?
-
[Bahasa Jepang]
Mengecek kadar konsentrasi klorin.
-
Untuk menyediakan fasilitas yang bersih,
-
kami mengecek kadar klorin secara berkala.
-
Orang Jepang memiliki
budaya mandi yang sangat kuat,
-
terutama mandi berendam.
-
Sehingga banyak hotel bisnis di perkotaan
-
yang menawarkan fasilitas pemandian umum.
-
Bahkan, kebanyakan pegawai kantoran
dan orang Jepang memilih hotel
-
berdasarkan ketersediaan fasilitas ini.
-
Ini adalah onsen tempat para tamu
bisa datang untuk mandi.
-
Di belakangku ada beberapa sekat
-
yang digunakan untuk mandi sebelum
masuk untuk berendam.
-
Di sebelah sana ada semua yang dibutuhkan:
-
sampo, sabun, dan kondisioner.
-
[Bahasa Jepang]
Selamat datang!
-
Terima kasih.
-
Apa Anda memiliki kartu anggota,
APA, atau aplikasi?
-
Aplikasi.
-
Selama waktu puncak check-in,
-
Yohei membantu tamu menggunakan mesin.
-
Di hotel ini, tamu bisa check-in
menggunakan aplikasi
-
untuk menghemat waktu.
-
Tamu dapat memindai kode
-
lalu mendapat kartu mereka.
-
Ada tamu yang menerima paket
sebelum kedatangan.
-
Yohei membantu membawakannya ke kamar.
-
Di Jepang, memberi tip tidaklah lazim
-
dan kadang membuat canggung
karena tidak diharapkan.
-
Sudah mendarah daging di budaya Jepang
-
untuk bangga pada pekerjaan sendiri,
apa pun itu.
-
Sehingga menerima tip sebagai insentif
untuk pelayanan terbaik
-
dipandang tak perlu.
-
Semuanya kembali pada omotenashi.
-
[Bahasa Jepang]
Apakah sulit untuk dilihat?
-
Aku memakai gambar...
-
Oh, kau memakai gambar.
-
Apakah bisa dibuat merah
di sini dan di sana?
-
Sebagai asisten manajer,
-
Yohei sehari-hari membantu melatih pegawai
-
dengan memberi petunjuk terkait prosedur
serta layanan pelanggan.
-
Sudah bekerja berapa lama?
-
[Bahasa Jepang] Satu tahun.
-
Apa yang kau senangi dari sini?
-
[Bahasa Jepang] Aku senang jika tamu
mengucapkan terima kasih.
-
Setelah mulai sepi,
-
Yohei mengerjakan tugas lain.
-
Halo, APA Shinjuku Gyonmae,
dengan Hayashi. Bisa dibantu?
-
Dia bertutur keigo,
-
cara formal bertutur
bahasa Jepang yang sopan
-
yang ditujukan bagi pelanggan, atasan,
dan tamu hotel.
-
Dasar-dasarnya diajarkan di sekolah,
-
tetapi baru digunakan di dunia kerja.
-
Jadi orang Jepang pun
-
kadang sulit menuturkannya tanpa latihan.
-
Ada barang yang tertinggal di kamar.
-
jadi aku akan ke penitipan barang.
-
Berapa lama hotel menyimpan
barang yang tertinggal?
-
Untuk makanan, satu hari.
-
Untuk barang lain, 3 bulan.
-
Barang berharga?
-
Barang berharga langsung
diserahkan ke polisi.
-
[Bahasa Jepang] Ketemu.
-
Aku akan menelpon tamunya sekarang.
-
Kerja yang baik! Satu lagi tamu yang puas!
-
Di sisa waktunya, Yohei menyanitasi kartu
untuk dipakai ulang.
-
Sekarang dia membersihkan sekitar hotel
sekali lagi sebelum pulang.
-
[Bahasa Jepang] Aku pulang dulu.
Selamat malam.
-
Selamat malam.
-
Sampai jumpa.
-
Akhirnya selesai!
-
Sepulang kerja biasanya dia
makan malam bersama teman-teman
-
karena ada banyak restoran
dan bar di Shinjuku.
-
Namun karena COVID,
-
belakangan ini dia langsung pulang.
-
[Musik]
-
Dia memasak gyoza malam ini.
-
Kelihatannya enak!
-
Di waktu senggangnya, ia bermain gitar
dalam sebuah grup musik,
-
dan menulis musiknya sendiri.
-
[Musik]
-
Wah, dia cukup berbakat!
-
Dia bersemangat malam ini.
-
Yohei masih akan terus bermain gitar.
-
Setelah itu dia akan mandi
-
dan pergi tidur jam 12 malam.
-
Beritahu aku pendapat kalian
tentang episode pegawai hotel ini
-
di kolom komentar.
-
Jika ingin mendukung kanal ini,
-
kunjungilah Tokyo Merch.
-
Jika ingin melihat keseharianku,
kunjungi Instagramku.
-
Jika ingin video lainnya,
-
klik subscribe dan tombol lonceng.
-
Sampai ketemu di video selanjutnya!