Return to Video

Mia Bustam dan Lekra ( Lembaga Kebudayaan Rakyat)

  • 0:00 - 0:08
    Setelah saya ditangkap, saya sebagai anggota LEKRA
  • 0:08 - 0:11
    13 tahun nongkrong di berbagai penjara
  • 0:14 - 0:21
    Tapi tidak jadi persoalan, karena itu pengalaman
  • 0:21 - 0:25
    Menarik tapi jengkel kalau ada cecunguk
  • 0:26 - 0:45
    mula-mula di Wirogunan ya, lalu saya dengar ada pimpinan top yang tiba-tiba ikut jadi interogator
  • 0:45 - 0:49
    Jadi saya kecewa dan sakit
  • 1:03 - 1:14
    Setelah dipindah ke Plantungan, saya sudah kebal meskipun masih jengkel
  • 1:14 - 1:17
    Tapi jengkelnya hanya di pikiran, bukan di rasa
  • 1:22 - 1:25
    Seluruhnya di penjara 13,5 tahun
  • 1:25 - 1:29
    Di Plantungan 6 tahun
  • 1:29 - 1:33
    Di Wirogunan 5 tahun
  • 1:33 - 1:43
    Mula-mula di Sleman, karena kami tinggalnya di Sleman Timur
  • 1:43 - 2:02
    Makanannya hanya sedikit, nasi jagung dengan gori hanya direbus tanpa ada rasanya
  • 2:02 - 2:10
    Diberikannya juga dilempar dari keranjang seperti memberi makan anjing
  • 2:10 - 2:14
    Ya sudah, namanya juga menjadi orang kalah
  • 2:15 - 2:37
    Kemudian pindah ke Beteng, enak, bebas, kamp nya bekas klinik, tapi disitu mulai peristiwanya
  • 2:38 - 2:47
    Waktu hari natal, di pos penjagaan sudah ada suster-suster dan romo yang mau menghibur
  • 2:47 - 3:01
    Kemudian datanglah RPKAD milik Sarwo Edi dan ngamuk-ngamuk
  • 3:01 - 3:10
    Datang ada anak Pemuda Rakyat, kepalanya bengkak dan berdarah-darah
  • 3:10 - 3:22
    Lagu Gendjer-gendjer dari Banyuwangi yang menggambarkan kemiskinan orang-orang jaman Jepang
  • 3:22 - 3:39
    Gendjer itu kan tanaman liar, biasa disebut "iwak"
  • 3:39 - 3:50
    Waktu 65 malah dibilang menyindir, "ing ledokan" , "pating keleler" jendral-jendralnya
  • 3:54 - 4:05
    Jamannya Perjuangan Mandala, yang dipimpin Pak Harto saat dia masih baik
  • 4:22 - 4:32
    Saya dapat order dari Front Nasional menggambar tema Perjuangan Mandala
  • 4:34 - 4:42
    Terus saya gambar prajurit, seolah-olah itu Mandala
  • 4:42 - 4:45
    yang jadi model anak saya, si Tedja, anak saya
  • 4:46 - 4:57
    Lalu pakaiannya battle dress pakai "bedhil" saya pinjam dari Kapten Gunung tetangga saya
  • 4:57 - 5:06
    Tapi "bedhil"nya ini sudah kosong, Pak. Kalau ada isinya takut "meledhuk" nanti
  • 5:07 - 5:14
    Padahal kalau tidak dipicu kan juga tidak apa-apa. Dia jawab sudah kosong kok, lalu kita pakai
  • 5:14 - 5:23
    Pak Harto, "saiki neng endi yo"?
Title:
Mia Bustam dan Lekra ( Lembaga Kebudayaan Rakyat)
Description:

more » « less
Video Language:
Indonesian
Team:
EngageMedia
Duration:
05:25

Indonesian subtitles

Revisions