< Return to Video

《佛子天地游记》 地狱见闻 七、寒冰地狱 (雪山地狱、冰锥地狱),铁山地狱

  • 0:00 - 0:07
    Perjalanan Surga dan Neraka
    Buku Pertama
  • 0:07 - 0:12
    Bagian 2. Pemandangan Neraka
    7. Neraka Es
  • 0:12 - 0:14
    (Neraka Gunung Salju,
    Neraka Stalaktit Es),
  • 0:14 - 0:16
    Neraka Gunung Besi.
  • 0:16 - 0:19
    Tanya: 30 September 2018,
    setelah selesai memuja Buddha,
  • 0:19 - 0:22
    saya melihat patung
    Bodhisattva Guanyin bersinar terang,
  • 0:22 - 0:25
    tak lama kemudian Bodhisattva
    mengirimkan pikiran kepadaku,
  • 0:25 - 0:28
    "Akan kubawa kamu melihat
    pemandangan neraka,
  • 0:28 - 0:30
    agar makhluk hidup di dunia
    mengerti sebab dan akibat,
  • 0:30 - 0:32
    jangan melakukan hal-hal
    yang tidak suci.
  • 0:32 - 0:34
    Nafsu berahi melahirkan
    segala kejahatan,
  • 0:34 - 0:37
    sekarang pria dan wanita demi
    kenikmatan pribadi,
  • 0:37 - 0:38
    tenggelam dalam nafsu,
  • 0:38 - 0:41
    kelak setelah mati akan jatuh
    ke alam buruk,
  • 0:41 - 0:42
    penyesalan sudah terlambat."
  • 0:42 - 0:45
    Neraka Es (Neraka Gunung Salju):
    Menghukum pria dan wanita
  • 0:45 - 0:48
    yang melakukan perzinahan,
    perselingkuhan, dan kebejatan moral.
  • 0:48 - 0:52
    Salju beterbangan di langit,
    udara dingin (suhu di bawah nol derajat),
  • 0:52 - 0:55
    angin kencang yang menusuk
    bertiup kencang,
  • 0:55 - 0:58
    di neraka ini ada dua-tiga gunung
    salju raksasa yang tersebar,
  • 0:58 - 1:00
    di bawah gunung salju terdapat
    tumpukan salju tebal,
  • 1:00 - 1:03
    tak jauh dari situ ada petugas yang
    membawa cambuk
  • 1:03 - 1:04
    mengejar sekelompok roh pendosa.
  • 1:04 - 1:08
    Para pria dan wanita tangan dan
    kakinya dirantai besi, tidak berpakaian,
  • 1:08 - 1:11
    ditarik paksa ke depan oleh
    petugas di depan.
  • 1:11 - 1:15
    Roh pendosa yang terlalu lelah
    dan tidak mau jalan ke depan,
  • 1:15 - 1:18
    akan dicambuk oleh petugas penjaga
    yang membawa cambuk.
  • 1:18 - 1:23
    Neraka ini sangat dingin,
    bisa membuat kulitmu pecah-pecah,
  • 1:23 - 1:25
    semua roh pendosa menggigil kedinginan,
  • 1:25 - 1:28
    bibir mereka juga pecah-pecah
    karena membeku.
  • 1:28 - 1:32
    Salju menumpuk setinggi lutut,
    sulit untuk melangkah, ditambah dingin,
  • 1:32 - 1:34
    dan gunung saljunya sangat besar,
  • 1:34 - 1:37
    para roh pendosa ini harus berjalan
    sangat lama sampai ke sebuah jembatan.
  • 1:37 - 1:40
    Di depan jembatan ada petugas penjaga,
  • 1:40 - 1:43
    roh pendosa yang telah selesai menjalani
    hukuman akan dibebaskan dari neraka.
  • 1:43 - 1:47
    Jika hukuman roh pendosa belum selesai
    akan dibawa pergi lagi oleh petugas,
  • 1:47 - 1:50
    terus berjalan di gunung salju
    sampai hukuman selesai.
  • 1:50 - 1:52
    Di depan jembatan,
    petugas menyampaikan pikiran,
  • 1:52 - 1:55
    "Roh pendosa wanita di depan ini
    berselingkuh beberapa kali;
  • 1:55 - 1:58
    roh pendosa pria itu sebelum menikah
    melakukan kebejatan moral,
  • 1:58 - 2:00
    berhubungan dengan beberapa orang;
  • 2:00 - 2:04
    roh pendosa wanita lainnya yang memiliki
    sedikit kecantikan berganti-ganti pacar,
  • 2:04 - 2:05
    tidak menjaga tubuhnya,
  • 2:05 - 2:07
    setelah mati semuanya terlahir
    di neraka ini.
  • 2:07 - 2:11
    Yang lebih berat lagi dosa zinahnya
    akan masuk ke neraka besar itu
  • 2:11 - 2:14
    (neraka kolam kotoran,
    tiang tembaga, ranjang besi).
  • 2:14 - 2:17
    Sekarang orang sama sekali
    tidak punya rasa malu,
  • 2:17 - 2:19
    menganggap itu tren,
    pandangan zaman baru,
  • 2:19 - 2:23
    kelak entah berapa banyak roh pendosa
    yang akan masuk ke sini,
  • 2:23 - 2:25
    orang-orang di dunia terlalu sembarangan."
  • 2:25 - 2:28
    Neraka Es (Neraka Stalaktit Es):
    Menghukum wanita yang melakukan
  • 2:28 - 2:31
    perzinahan, perselingkuhan,
    dan kebejatan moral.
  • 2:31 - 2:33
    Udaranya sama-sama dingin
    menusuk tulang,
  • 2:33 - 2:35
    di dalam sebuah gua besar,
  • 2:35 - 2:38
    di bawah kaki ada stalaktit es
    yang muncul dari dasar tanah,
  • 2:38 - 2:40
    panjangnya 3-5 cm dengan
    ukuran yang bervariasi,
  • 2:40 - 2:43
    tak terhitung jumlahnya tersebar
    di berbagai tempat,
  • 2:43 - 2:47
    saya melihat banyak roh pendosa
    wanita berlutut di tanah, wajah kesakitan,
  • 2:47 - 2:49
    kedua tangan diikat di belakang.
  • 2:49 - 2:50
    "Ini adalah neraka stalaktit es,
  • 2:50 - 2:53
    khusus menghukum roh pendosa
    yang melakukan perzinahan di dunia."
  • 2:53 - 2:57
    Setelah berkata, petugas menyuruh satu
    roh pendosa wanita berdiri dari tanah.
  • 2:57 - 2:59
    Saya terkejut melihatnya,
  • 2:59 - 3:01
    bagian bawah tubuh roh pendosa
    wanita ini berlumuran darah,
  • 3:01 - 3:03
    lututnya juga penuh luka,
  • 3:03 - 3:08
    tempat dia berlutut menjalani hukuman
    tadi ternyata adalah sebuah stalaktit es,
  • 3:08 - 3:11
    tadi dia seperti itu bagian bawah
    tubuhnya ditusuk stalaktit es
  • 3:11 - 3:12
    sambil berlutut menjalani hukuman,
  • 3:12 - 3:15
    di tanah juga ada duri es kecil
    yang menusuk lututnya,
  • 3:15 - 3:17
    pantas saja roh pendosa itu
    tampak kesakitan.
  • 3:17 - 3:20
    Roh pendosa wanita di sini di dunia
    melakukan perzinahan
  • 3:20 - 3:24
    (suka melakukan one night stand, sering
    ke tempat hiburan minum dan berzinah),
  • 3:24 - 3:26
    setelah mati terlahir di sini
  • 3:26 - 3:29
    begitulah menjalani hukuman berlutut
    sampai masa hukuman selesai.
  • 3:29 - 3:30
    Neraka Gunung Besi:
  • 3:30 - 3:33
    Khusus menghukum wanita yang
    melakukan perzinahan dan aborsi,
  • 3:33 - 3:36
    serta pria yang melakukan perzinahan
    dan menghasut wanita untuk aborsi.
  • 3:36 - 3:38
    Lingkungannya sangat gelap,
  • 3:38 - 3:40
    beberapa gunung besi besar
    berdiri di neraka ini.
  • 3:40 - 3:43
    Banyak terdengar tangisan roh bayi,
    saya terkejut melihatnya,
  • 3:43 - 3:48
    di sekitar benar-benar terlalu banyak
    roh bayi yang melayang-layang,
  • 3:48 - 3:50
    semuanya penuh dendam,
  • 3:50 - 3:54
    dapat dilihat sekarang banyak pria dan
    wanita yang melakukan aborsi.
  • 3:54 - 3:56
    Di gunung penuh dengan pohon besi,
  • 3:56 - 3:58
    di tanah tumbuh banyak duri besi kecil,
  • 3:58 - 4:02
    di sekitar batang pohon ini
    semua ada duri tajam kecil.
  • 4:02 - 4:06
    Petugas neraka mencambuk dan mengejar mereka
    yang menolak mendaki gunung besi
  • 4:06 - 4:07
    Arwah terhukum berteriak kesakitan.
  • 4:07 - 4:11
    Kaki mereka berdarah
    karena tertusuk duri dan paku di tanah
  • 4:11 - 4:13
    Ada beberapa arwah terhukum
    tidak bisa menahan sakit
  • 4:13 - 4:15
    mereka bersandar pada pohon besi
  • 4:15 - 4:18
    tetapi malah tertusuk oleh duri di batang pohon
    hingga tangan mereka berdarah
  • 4:18 - 4:21
    Seperti itulah, mereka dipaksa
    mendaki hingga ke puncak gunung besi
  • 4:21 - 4:23
    lalu kembali menuruni gunung
    selangkah demi selangkah
  • 4:23 - 4:25
    Pemandangan ini sangat mengerikan
  • 4:25 - 4:28
    Para petugas neraka tidak menunjukkan
    belas kasihan sedikitpun
  • 4:28 - 4:31
    Jika mereka tidak mau bergerak,
    petugas neraka akan langsung mencambuk mereka
  • 4:31 - 4:33
    membuat para arwah terhukum berlari
    menaiki dan menuruni gunung
  • 4:33 - 4:35
    hingga masa hukuman mereka berakhir
  • 4:35 - 4:37
    Mengapa hukuman bagi pelaku aborsi sangat berat?
  • 4:37 - 4:39
    (Terutama bagi mereka yang sengaja
    menggugurkan kandungan)
  • 4:39 - 4:45
    Karena arwah bayi keguguran tidak memiliki tempat lain
    selain menempel di tubuh mamanya
  • 4:45 - 4:47
    membuat orang tua mereka menderita
  • 4:47 - 4:49
    (Seperti penyakit kewanitaan,
    depresi, dan memperpendek umur mereka)
  • 4:49 - 4:52
    Setelah mama mereka meninggal,
    akan reinkarnasi ke alam sesuai karmanya
  • 4:52 - 4:56
    Ada beberapa orang tua reinkarnasi ke
    Alam Manusia, Alam Binatang, atau Alam Neraka
  • 4:56 - 4:57
    Sementara tidak ada yang bisa
    menyeberangkan arwah bayi keguguran ini.
  • 4:57 - 5:01
    Arwah bayi keguguran akan menangis,
    berteriak, dan tinggal di neraka gunung besi
  • 5:01 - 5:04
    hingga waktu untuk mereka
    reinkarnasi kembali sudah tiba
  • 5:04 - 5:09
    Itulah mengapa hukuman bagi pelaku
    kesalahan seksual dan aborsi sangat berat
  • 5:09 - 5:12
    Jika arwah terhukum ini pernah
    membaca paritta dan bertobat semasa hidup
  • 5:12 - 5:15
    walau karma buruk mereka
    tidak terkikis sepenuhnya di alam manusia
  • 5:15 - 5:19
    mereka bisa reinkarnasi menjadi manusia
    setelah menyelesaikan hukuman mereka di neraka
  • 5:19 - 5:23
    Sebagian besar arwah terhukum di sini akan terlahir
    ke Alam Binatang setelah hukuman mereka berakhir
  • 5:23 - 5:27
    Izin bertanya Shifu,
    apakah semua kejadian ini nyata?
  • 5:27 - 5:29
    Master: Semua ini benar
  • 5:29 - 5:33
    Shifu melihat banyak pria dan wanita sekarang
    berperilaku seperti binatang
  • 5:33 - 5:35
    Shifu sedih melihatnya.
  • 5:35 - 5:37
    Kamu harus memberitahu mereka semua.
  • 5:37 - 5:40
    Dulu, ada sebuah film yang berjudul
    “Mrs. Xiang Lin"
  • 5:40 - 5:43
    Seorang wanita yang menikah hingga tiga kali
    harus menyumbang pintu gerbang neraka
  • 5:43 - 5:45
    Ini adalah kisah nyata
  • 5:45 - 5:47
    Tidak boleh asusila.
  • 5:47 - 5:48
    Asusila adalah pelanggaran yang terberat.
  • 5:48 - 5:51
    Kalian ketakutan saat dikejar orang lain
    di dalam mimpi, kan?
  • 5:51 - 5:53
    Kamu juga merasakan sakit
    saat disiksa di dalam mimpi kan?
  • 5:53 - 5:55
    Meninggal itu seperti bermimpi di malam hari
  • 5:55 - 5:57
    Kalian akan tetap merasakan sakit
  • 5:57 - 5:59
    Jika setelah belajar Dharma
    dan masih melanggar sila Asusila
  • 5:59 - 6:01
    Itu artinya kamu tidak menyayangi hidupmu lagi
  • 6:01 - 6:06
    Surat Tanya Jawab No. 262,
    31 Oktober 2018
Title:
《佛子天地游记》 地狱见闻 七、寒冰地狱 (雪山地狱、冰锥地狱),铁山地狱
Description:

more » « less
Video Language:
Chinese, Simplified
Duration:
06:15

Indonesian subtitles

Revisions Compare revisions