-
Perjalanan Seorang Pengikut Buddha
di Alam Semesta Buku Pertama
-
Bagian Tengah
-
Penglihatan dari Neraka
-
7. Neraka Es
-
(Neraka Paku Es dan Neraka Gunung Besi)
-
Neraka Gunung Besi
-
Tanya
-
Pada tanggal 30 September 2018
-
Seusai saya memberi hormat dan bersembahyang
kepada para Buddha dan Bodhisattva
-
Rupang Guan Shi Yin Pu Sa
memancarkan cahaya yang menyilaukan
-
Tidak lama sesudahnya, Pu Sa
mengirimkan pesan spiritual kepada saya
-
“Saya akan membawamu melihat pemandangan di Neraka
-
Supaya orang-orang di Alam Manusia
bisa memahami hukum karma
-
Dan tidak melakukan perbuatan-perbuatan kotor.
-
Nafsu keinginan seksual melahirkan kejahatan
-
Para pria dan wanita pada masa kini
menjadi semakin bejat
-
Mengejar kepuasan nafsu birahi mereka
-
Yang akan membuat mereka terjatuh
ke Tiga Alam Penderitaan nantinya
-
Pada saat itu, sudah sangat terlambat untuk menyesal
-
Neraka Sedingin Es
-
(Neraka Gunung Salju)
-
Menghukum para pria dan wanita yang
melakukan kesalahan seksual (perbuatan asusila)
-
Dengan berzina atau berselingkuh
-
Juga mereka yang melakukan pergaulan bebas
-
Salju menari-nari di langit
-
Dengan udara dingin yang sangat ekstrim
-
(Suhu di sini terasa seperti di bawah nol derajat)
-
Dan angin dingin berhembus kencang dengan suara melolong
-
Di Neraka ini, ada 2-3 gunung
berukuran besar yang diselimuti salju
-
Tumpukan salju tertimbun tebal di tanah
-
Dari jauh, saya melihat seorang petugas neraka memegang
sebuah cambuk menggiring sekelompok arwah terhukum
-
Arwah-arwah terhukum pria dan wanita ini
diborgol tangan dan kakinya menggunakan rantai besi
-
Dan mereka semua telanjang
-
Di bagian depan, ada satu petugas neraka lainnya
yang menyeret paksa mereka berjalan maju
-
Ketika ada satu arwah terhukum
yang kelelahan dan tidak mau berjalan lagi
-
Petugas neraka yang ada di belakang
akan menggunakan cambuknya untuk memecutnya
-
Neraka ini luar biasa dingin
-
Cukup untuk merobek kulit Anda
-
Semua arwah terhukum di sini gemetar hebat
-
Bibir mereka pecah-pecah karena udara yang sangat dingin
-
Timbunan salju di tanah dalamnya setinggi lutut
-
Membuat mereka sulit untuk berjalan
di tengah dingin udara yang menusuk
-
Gunung salju ini luar biasa besar
-
Para arwah terhukum harus menempuh perjalanan
yang amat jauh sebelum mereka sampai ke sebuah jembatan
-
Ada seorang penjaga neraka yang berjaga di muka jembatan
-
Ketika masa hukuman arwah terhukum berakhir,
mereka akan keluar meninggalkan Neraka ini dari sini
-
Jika masa hukuman arwah terhukum belum berakhir,
maka mereka akan digiring pergi oleh petugas neraka
-
Dan dipaksa untuk berjalan kembali melewati
salju sampai masa hukuman mereka selesai
-
Di depan jembatan
-
Penjaga neraka berbicara kepada saya melalui telepati
-
“Arwah terhukum wanita yang di depan,
sudah berselingkuh beberapa kali
-
Sebelum arwah terhukum pria itu menikah
-
Melakukan pergaulan bebas dan
melakukan hubungan seksual dengan banyak orang
-
Arwah terhukum wanita lainnya menggunakan kecantikannya
dan melakukan pergaulan bebas dengan banyak pria
-
Sama sekali tidak memikirkan tubuhnya
-
Saat mereka meninggal,
mereka akan dikirim ke Neraka ini
-
Kasus-kasus berat lainnya menyangkut
kesalahan seksual atau perbuatan asusila
-
Akan ditransfer ke Neraka Besar lain
-
(Neraka Kotoran, Neraka Pilar Tembaga
dan Neraka Ranjang Besi)
-
Banyak pria dan wanita di zaman modern yang tidak tahu malu
-
Mereka berpikir bahwa pergaulan bebas
-
Adalah sebuah trend dan konsep kehidupan masa kini
-
Saya bahkan tidak bisa membayangkan berapa banyak lagi
arwah yang akan dikirim ke sini di masa depan
-
Orang-orang di Alam Manusia terlalu sembarangan
-
Neraka Sedingin Es
-
(Neraka Paku Es)
-
Menghukum para wanita
yang melakukan kesalahan seksual
-
Mereka yang melakukan perzinahan
-
Dan pergaulan bebas akan dihukum di sini
-
Udara di sini luar biasa dingin dan menusuk
-
Di dalam sebuah goa besar
-
Ada banyak stalagmit es (seperti paku runcing
yang menusuk ke atas) yang terbentuk di tanah
-
Ukurannya sekitar 3-5cm masing-masing
dan tak terhitung banyaknya tersebar di seluruh goa
-
Saya melihat banyak
arwah terhukum wanita yang berlutut di tanah
-
Sementara wajahnya terlihat sangat kesakitan
-
Dan tangan mereka diikat ke belakang
-
“Ini adalah Neraka Paku Es
-
Menghukum terutama orang-orang yang
melakukan pergaulan bebas di Alam Manusia”
-
Selesai berkata
-
Kemudian dia menyuruh
satu arwah terhukum wanita untuk berdiri
-
Ketika saya melihatnya, saya melompat ketakutan
-
Seluruh bagian bawah tubuh
arwah terhukum wanita ini berdarah-darah
-
Dan lututnya penuh dengan
luka-luka yang menganga terbuka
-
Saya terkejut menyadari bahwa
dia berlutut di atas sebuah stalagmit es
-
Jadi dia berlutut sebagai hukumannya
-
Seluruh tubuh bagian bawahnya ditusuk oleh paku es
tersebut, lututnya juga tertusuk oleh jarum-jarum es kecil lainnya
-
Itulah mengapa, dia terlihat sangat kesakitan
-
Semua arwah terhukum wanita yang
semasa hidupnya melakukan pergaulan bebas
-
Seperti sering melakukan hubungan seksual semalam
dengan berbagai macam pria (one-night stand)
-
Atau sering pergi ke diskotik, mabuk-mabukan
lalu melakukan pergaulan bebas
-
Setelah meninggal
-
Mereka akan dikirim ke sini untuk menerima hukuman
-
Dan baru dibebaskan setelah masa hukuman mereka selesai
-
Neraka Gunung Besi
-
Menghukum para wanita yang
melakukan perbuatan asusila dan aborsi
-
Dan para pria yang melakukan pergaulan bebas
atau memaksa wanita untuk melakukan aborsi
-
Keadaan di sini sangat gelap
-
Terdapat banyak sekali gunung-gunung besi besar di Neraka ini
-
Saya mendengar tangisan bayi dari jauh
-
Dan ketika saya semakin dekat dengan sumber suara itu,
pemandangan yang saya lihat benar-benar mengagetkan
-
Langit dipenuhi dengan arwah bayi yang
tidak terhitung banyaknya, melayang-layang di udara
-
Semuanya penuh dengan kebencian
-
Anda bisa mengatakan bahwa praktik aborsi
sudah umum di Alam Manusia
-
Gunung-gunung ini juga
dipenuhi dengan banyak pohon besi
-
Sedangkan tanahnya diselimuti dengan
banyak paku-paku besi kecil
-
Pohon-pohon besi juga
ditumbuhi dengan paku-paku tajam
-
Saya melihat seorang petugas neraka terus-menerus
mencambuki mereka dengan cambuk di tangannya
-
Sembari menggiring segerombolan arwah terhukum
dan memaksa mereka untuk menaiki gunung besi.
-
Arwah-arwah terhukum meratap kesakitan
-
Karena telapak kaki mereka tertusuk oleh
banyak paku-paku tajam dan berdarah-darah
-
Juga ada beberapa arwah terhukum
yang tidak bisa lagi menahan sakit
-
Dan mencoba berpegangan
pada pohon untuk menyanggah dirinya
-
Namun malah tertusuk oleh paku-paku yang
tumbuh di pohon, membuat tangan mereka berdarah-darah
-
Seperti itulah, mereka dipaksa
untuk mendaki ke atas gunung
-
Kemudian dipaksa kembali untuk menuruni gunung
-
Pemandangan ini sangat menyedihkan
-
Para petugas neraka sama sekali
tidak menunjukkan belas kasihan sedikitpun
-
Jika mereka tidak mau bergerak
-
Maka petugas neraka akan segera
mencambuk mereka dengan kasar
-
Hasilnya, para arwah terhukum
harus menaiki dan menuruni gunung dengan berlari
-
Sampai masa hukuman mereka berakhir,
mereka baru bisa meninggalkan Neraka ini
-
Mengapa hukuman bagi pelaku aborsi sangat berat
-
Terutama bagi mereka yang memiliki maksud
untuk menggugurkan kandungan?
-
Itu karena arwah bayi tersebut tidak memiliki pilihan lain
selain menempel di tubuh mamanya setelah mereka digugurkan
-
Yang akan menyebabkan
penderitaan bagi orang tua mereka
-
Seperti menderita penyakit kandungan,
depresi dan memperpendek umur mereka
-
Ketika ibu mereka meninggal
-
Mereka akan pergi ke alam lain
sesuai dengan karma masing- masing
-
Sebagian akan bereinkarnasi kembali ke
Alam Manusia, atau Alam Binatang, atau Alam Neraka
-
Sementara tidak akan ada orang yang bisa menolong
arwah bayi-bayi ini untuk pergi ke Alam yang lebih baik
-
Oleh karena itu, arwah bayi-bayi ini
dikirim ke Neraka Gunung Besi
-
Di mana bergentayangan dan menangis
-
Sampai Pengadilan Akhirat
mengatur kelahiran kembali bagi mereka
-
Itulah mengapa hukuman bagi orang-orang
yang melakukan kesalahan seksual dan aborsi sangat berat
-
Jika arwah-arwah terhukum ini
-
Menyebutkan nama Buddha dan dengan sungguh-sungguh
bertobat atas kesalahan mereka ketika masih hidup
-
Maka meskipun karma buruk yang sudah
mereka tanam tidak akan terhapus seluruhnya
-
Namun setelah mereka menyelesaikan masa
hukuman ini, mereka akan terlahir kembali di Alam Manusia
-
Sebagian besar arwah terhukum di sini akan terlahir
di Alam Binatang setelah masa hukuman mereka berakhir
-
Izin bertanya kepada Shifu
-
Apakah semua hal ini nyata adanya?
-
Master
-
Itu semua benar
-
Melihat banyak sekali pria dan wanita
pada masa kini yang berperilaku seperti binatang
-
Saya merasa sangat sedih
-
Kamu benar-benar harus memberitahu mereka
-
Dulu, ada sebuah film yang berjudul “Mrs. Xiang Lin"
-
Keterangan: film ini berkisah tentang
seorang wanita yang menikah tiga kali
-
Pada akhirnya dia meninggal setelah
menderita akibat tragedi besar yang dialaminya
-
Ini adalah kisah nyata
-
Perbuatan seksual adalah pelanggaran
paling buruk diantara pelanggaran sila lainnya
-
Saat kalian bermimpi dikejar-kejar oleh orang lain
-
Takut kan?
-
Kamu juga merasakan sakit
saat disiksa di dalam mimpi kan?
-
Sakit kan?
-
Meninggal itu rasanya seperti bermimpi di malam hari
-
Kalian akan tetap merasakan sakit
-
Jika setelah kalian belajar Dharma
dan masih melanggar sila Asusila
-
Itu artinya kamu tidak menyayangi hidup kamu lagi
-
Master menjawab suratnya pada 31 Oktober 2018
-
262