[Script Info] Title: [Events] Format: Layer, Start, End, Style, Name, MarginL, MarginR, MarginV, Effect, Text Dialogue: 0,0:00:07.09,0:00:10.56,Default,,0000,0000,0000,,Itu bagaikan pesta yang belum pernah \Ndilihat Mesir sebelumnya. Dialogue: 0,0:00:10.56,0:00:14.13,Default,,0000,0000,0000,,Dewa Perang, Set,\Ndan istrinya, Dewi Nephtys, Dialogue: 0,0:00:14.13,0:00:17.06,Default,,0000,0000,0000,,menghias aula yang mewah\Nuntuk kesempatan tersebut, Dialogue: 0,0:00:17.06,0:00:20.12,Default,,0000,0000,0000,,dengan peti kayu yang indah\Nsebagai pusat perhatian. Dialogue: 0,0:00:20.12,0:00:24.53,Default,,0000,0000,0000,,Mereka mengundang semua dewa terpenting,\Nlusinan dewa di bawahnya, Dialogue: 0,0:00:24.53,0:00:26.56,Default,,0000,0000,0000,,dan raja-raja asing. Dialogue: 0,0:00:26.56,0:00:32.79,Default,,0000,0000,0000,,Namun tak ada yang menimbulkan kehebohan\Nsebesar kakak Set dan Nephtys, Osiris, Dialogue: 0,0:00:32.79,0:00:37.77,Default,,0000,0000,0000,,dewa yang memerintah seluruh Mesir dan \Ntelah membawa kemakmuran bagi semua orang. Dialogue: 0,0:00:37.77,0:00:39.64,Default,,0000,0000,0000,,Set mengadakan sebuah permainan— Dialogue: 0,0:00:39.64,0:00:43.96,Default,,0000,0000,0000,,barang siapa muat di dalam peti dengan \Nsempurna, bisa memilikinya sebagai hadiah. Dialogue: 0,0:00:43.96,0:00:47.78,Default,,0000,0000,0000,,Satu per satu para tamu masuk ke dalam\Npeti, tetapi tak seorang pun yang muat. Dialogue: 0,0:00:47.78,0:00:50.12,Default,,0000,0000,0000,,Akhirnya, giliran Osiris. Dialogue: 0,0:00:50.12,0:00:53.99,Default,,0000,0000,0000,,Saat ia berbaring, semua orang bisa\Nmelihat ukurannya sangat pas— Dialogue: 0,0:00:53.99,0:00:57.23,Default,,0000,0000,0000,,kemenangan lain bagi sang dewa\Nyang tak pernah salah. Dialogue: 0,0:00:57.23,0:01:03.32,Default,,0000,0000,0000,,Lalu Set membanting penutupnya walau \NOsiris masih di dalam, menguncinya, Dialogue: 0,0:01:03.32,0:01:05.78,Default,,0000,0000,0000,,dan melemparnya ke Sungai Nil. Dialogue: 0,0:01:05.78,0:01:07.89,Default,,0000,0000,0000,,Peti itu adalah peti mati. Dialogue: 0,0:01:07.89,0:01:11.16,Default,,0000,0000,0000,,Set telah membuatnya secara khusus\Nuntuk menjebak sang kakak Dialogue: 0,0:01:11.16,0:01:14.33,Default,,0000,0000,0000,,dan merencanakan pesta itu\Nuntuk memancingnya. Dialogue: 0,0:01:14.33,0:01:17.79,Default,,0000,0000,0000,,Set telah lama cemburu akan\Npemerintahan sukses sang kakak, Dialogue: 0,0:01:17.79,0:01:22.41,Default,,0000,0000,0000,,dan berharap menggantikannya\Nsebagai penguasa seluruh Mesir. Dialogue: 0,0:01:22.41,0:01:26.18,Default,,0000,0000,0000,,Sungai Nil menghanyutkan peti itu ke laut\Ndan terkatung-katung berhari-hari Dialogue: 0,0:01:26.18,0:01:31.32,Default,,0000,0000,0000,,sebelum terdampar dekat Byblos, di mana \Npohon aras besar tumbuh mengelilinginya. Dialogue: 0,0:01:31.32,0:01:35.10,Default,,0000,0000,0000,,Intisari dewa di dalamnya \Nmemberi pohon itu aura ilahi, Dialogue: 0,0:01:35.10,0:01:37.30,Default,,0000,0000,0000,,dan saat Raja Byblos melihatnya, Dialogue: 0,0:01:37.30,0:01:40.66,Default,,0000,0000,0000,,ia memerintahkan agar pohon itu\Nditebang dan dibawa ke istananya. Dialogue: 0,0:01:40.66,0:01:42.10,Default,,0000,0000,0000,,Yang tak diketahui sang raja, Dialogue: 0,0:01:42.10,0:01:47.05,Default,,0000,0000,0000,,peti berisi dewa terkuat di Mesir\Nmasih ada di dalamnya. Dialogue: 0,0:01:47.05,0:01:51.40,Default,,0000,0000,0000,,Kemenangan Set nampak tercapai, tapi\Nia tak memperhitungkan para saudarinya. Dialogue: 0,0:01:51.40,0:01:54.46,Default,,0000,0000,0000,,Istri Set, Nephtys, adalah adiknya juga, Dialogue: 0,0:01:54.46,0:01:57.41,Default,,0000,0000,0000,,sementara saudari mereka \Nyang lain, Dewi Isis, Dialogue: 0,0:01:57.41,0:01:59.43,Default,,0000,0000,0000,,menikah dengan saudara mereka, Osiris. Dialogue: 0,0:01:59.43,0:02:02.29,Default,,0000,0000,0000,,Isis bertekad untuk menemukan Osiris, Dialogue: 0,0:02:02.29,0:02:05.83,Default,,0000,0000,0000,,dan mendapat bantuan Nephtys\Ntanpa sepengetahuan Set. Dialogue: 0,0:02:05.83,0:02:10.73,Default,,0000,0000,0000,,Kedua saudari itu berubah menjadi\Nelang dan bepergian ke mana-mana. Dialogue: 0,0:02:10.73,0:02:13.53,Default,,0000,0000,0000,,Beberapa anak yang pernah melihat \Npeti mati itu terapung Dialogue: 0,0:02:13.53,0:02:16.15,Default,,0000,0000,0000,,mengarahkan mereka ke istana Byblos. Dialogue: 0,0:02:16.15,0:02:19.81,Default,,0000,0000,0000,,Isis mengambil penyamaran baru\Ndan mendatangi istana. Dialogue: 0,0:02:19.81,0:02:22.78,Default,,0000,0000,0000,,Sang ratu sangat terpesona oleh\Nsang dewi yang sedang menyamar, Dialogue: 0,0:02:22.78,0:02:26.68,Default,,0000,0000,0000,,sehingga ia memercayainya untuk\Nmerawat pangeran yang masih bayi. Dialogue: 0,0:02:26.68,0:02:31.15,Default,,0000,0000,0000,,Isis memutuskan untuk membuat anak itu\Nabadi dengan memandikannya dalam api. Dialogue: 0,0:02:31.15,0:02:34.17,Default,,0000,0000,0000,,Saat ratu yang ketakutan \Nmenjumpai situasi ini, Dialogue: 0,0:02:34.17,0:02:38.29,Default,,0000,0000,0000,,Isis mengungkapkan siapa dirinya\Ndan meminta pohon itu. Dialogue: 0,0:02:38.29,0:02:41.50,Default,,0000,0000,0000,,Saat ia memotong peti mati dari \Nbatang pohon dan membukanya, Dialogue: 0,0:02:41.50,0:02:44.12,Default,,0000,0000,0000,,Osiris telah meninggal di dalam. Dialogue: 0,0:02:44.12,0:02:48.39,Default,,0000,0000,0000,,Menangis, ia membawa tubuh Osiris kembali \Nke Mesir dan menyembunyikannya di rawa, Dialogue: 0,0:02:48.39,0:02:51.72,Default,,0000,0000,0000,,sembari mulai mencari cara\Nuntuk membangkitkannya. Dialogue: 0,0:02:51.72,0:02:53.28,Default,,0000,0000,0000,,Namun saat Isis pergi, Dialogue: 0,0:02:53.28,0:02:57.28,Default,,0000,0000,0000,,Set menemukan tubuh Osiris dan\Nmemotongnya menjadi banyak bagian, Dialogue: 0,0:02:57.28,0:02:59.45,Default,,0000,0000,0000,,menyebarkannya ke seluruh penjuru Mesir. Dialogue: 0,0:02:59.45,0:03:04.11,Default,,0000,0000,0000,,Isis telah kehilangan Osiris untuk kedua\Nkalinya, tetapi ia tidak menyerah. Dialogue: 0,0:03:04.11,0:03:08.56,Default,,0000,0000,0000,,Ia mencari ke seluruh negeri, bepergian\Nmenggunakan perahu dari papirus. Dialogue: 0,0:03:08.56,0:03:10.98,Default,,0000,0000,0000,,Satu per satu, ia menemukan \Nbagian-bagian Dialogue: 0,0:03:10.98,0:03:15.38,Default,,0000,0000,0000,,dari tubuh suaminya yang terpotong-potong\Ndi setiap provinsi di Mesir, Dialogue: 0,0:03:15.38,0:03:17.78,Default,,0000,0000,0000,,menguburkannya satu per satu. Dialogue: 0,0:03:17.78,0:03:21.78,Default,,0000,0000,0000,,Akhirnya, ia mendapatkan kembali \Ntiap potongan kecuali satu— Dialogue: 0,0:03:21.78,0:03:26.63,Default,,0000,0000,0000,,penisnya, yang telah dimakan\Noleh seekor ikan di sungai Nil. Dialogue: 0,0:03:26.63,0:03:31.06,Default,,0000,0000,0000,,Menggunakan yang ada, Isis merekonstruksi\Ndan menghidupkan kembali suaminya. Dialogue: 0,0:03:31.06,0:03:34.55,Default,,0000,0000,0000,,Namun tanpa penisnya,\NOsiris tak sempurna. Dialogue: 0,0:03:34.55,0:03:36.58,Default,,0000,0000,0000,,Ia tak bisa tinggal di tengah orang hidup, Dialogue: 0,0:03:36.58,0:03:40.70,Default,,0000,0000,0000,,tak bisa kembali ke posisi lamanya \Nsebagai penguasa Mesir. Dialogue: 0,0:03:40.70,0:03:45.24,Default,,0000,0000,0000,,Sebagai gantinya, ia harus memerintah\NDuat, dunia bagi orang yang telah mati. Dialogue: 0,0:03:45.24,0:03:51.70,Default,,0000,0000,0000,,Sebelum pergi, bagaimanapun, ia dan Isis \Nmendapatkan seorang putra sebagai pewaris— Dialogue: 0,0:03:51.70,0:03:54.43,Default,,0000,0000,0000,,dan suatu saat nanti,\Nakan membalaskan dendamnya.