[Script Info] Title: [Events] Format: Layer, Start, End, Style, Name, MarginL, MarginR, MarginV, Effect, Text Dialogue: 0,0:00:11.02,0:00:16.75,Default,,0000,0000,0000,,Seorang wanita berpakaian lusuh muncul\Ndari rawa diapit tujuh kalajengking besar. Dialogue: 0,0:00:16.75,0:00:21.96,Default,,0000,0000,0000,,Membawa seorang bayi, dia menuju ke \Ndesa terdekat untuk meminta makanan. Dialogue: 0,0:00:21.96,0:00:24.21,Default,,0000,0000,0000,,Dia mendekati sebuah rumah megah, Dialogue: 0,0:00:24.21,0:00:27.70,Default,,0000,0000,0000,,tapi sang nyonya rumah hanya sekilas\Nmelihat bajunya yang kotor Dialogue: 0,0:00:27.70,0:00:32.22,Default,,0000,0000,0000,,dan para temannya yang tidak biasa\Nlalu membanting pintu dihadapannya. Dialogue: 0,0:00:32.22,0:00:36.95,Default,,0000,0000,0000,,Dia menyusuri jalan sampai dia\Ntiba di sebuah pondok. Dialogue: 0,0:00:36.95,0:00:40.46,Default,,0000,0000,0000,,Wanita di pondok merasa kasihan pada\Norang asing dan menawarkan bantuan: Dialogue: 0,0:00:40.46,0:00:43.58,Default,,0000,0000,0000,,makanan sederhana dan tikar jerami. Dialogue: 0,0:00:43.58,0:00:46.55,Default,,0000,0000,0000,,Tamunya bukanlah pengemis biasa. Dialogue: 0,0:00:46.55,0:00:51.03,Default,,0000,0000,0000,,Dia adalah Isis,\Ndewi paling kuat di Mesir. Dialogue: 0,0:00:51.03,0:00:54.00,Default,,0000,0000,0000,,Isis sedang bersembunyi dari\Nsaudaranya Set, Dialogue: 0,0:00:54.00,0:00:59.32,Default,,0000,0000,0000,,yang telah membunuh suaminya dan \Ningin membunuh bayinya, Horus. Dialogue: 0,0:00:59.32,0:01:03.35,Default,,0000,0000,0000,,Set adalah dewa yang kuat,\Ndan dia sedang mencari mereka. Dialogue: 0,0:01:03.35,0:01:06.70,Default,,0000,0000,0000,,Jadi untuk menjaga kedoknya,\NIsis harus berhati-hati-- Dialogue: 0,0:01:06.70,0:01:08.99,Default,,0000,0000,0000,,dia tidak mau menggunakan kekuatannya. Dialogue: 0,0:01:08.99,0:01:11.30,Default,,0000,0000,0000,,Tapi bukan tanpa bantuan. Dialogue: 0,0:01:11.30,0:01:14.09,Default,,0000,0000,0000,,Serket, dewi makhluk berbisa, Dialogue: 0,0:01:14.09,0:01:19.92,Default,,0000,0000,0000,,telah mengirim tujuh pelayannya yang\Nganas untuk menjaga Isis dan putranya Dialogue: 0,0:01:19.92,0:01:23.62,Default,,0000,0000,0000,,Saat Isis dan Horus menetap di tempat\Npenolong mereka yang baik hati, Dialogue: 0,0:01:23.62,0:01:28.69,Default,,0000,0000,0000,,kalajengking marah pada wanita kaya \Nyang telah menyinggung nyonya mereka. Dialogue: 0,0:01:28.69,0:01:33.62,Default,,0000,0000,0000,,Mereka menggabungkan racun dan diberikan\Nkepada salah satu dari mereka, Tefen. Dialogue: 0,0:01:33.62,0:01:37.62,Default,,0000,0000,0000,,Saat tengah malam, Tefen merayap\Nmenuju rumah megah. Dialogue: 0,0:01:37.62,0:01:39.16,Default,,0000,0000,0000,,Saat dia merayap di bawah pintu, Dialogue: 0,0:01:39.16,0:01:42.34,Default,,0000,0000,0000,,dia melihat putra muda pemilik rumah\Nsedang tertidur pulas Dialogue: 0,0:01:42.34,0:01:45.14,Default,,0000,0000,0000,,dan ia memberikan sengatan sangat kuat\Nkepadanya. Dialogue: 0,0:01:45.14,0:01:49.31,Default,,0000,0000,0000,,Isis dan nyonya rumah terbangun \Noleh ratapan keras. Dialogue: 0,0:01:49.31,0:01:51.75,Default,,0000,0000,0000,,Saat mereka mengintip dari pintu pondok, Dialogue: 0,0:01:51.75,0:01:54.39,Default,,0000,0000,0000,,mereka melihat seorang ibu\Nberlarian di jalan, Dialogue: 0,0:01:54.39,0:01:56.72,Default,,0000,0000,0000,,menangis dengan menggendong \Nputranya. Dialogue: 0,0:01:56.72,0:01:59.88,Default,,0000,0000,0000,,Saat Isis mengenali sang wanita yang telah\Nmengusirnya, Dialogue: 0,0:01:59.88,0:02:02.96,Default,,0000,0000,0000,,dia mengerti apa yang telah dilakukan\Nkalajengkingnya. Dialogue: 0,0:02:02.96,0:02:08.66,Default,,0000,0000,0000,,Isis menggendong anak laki-laki itu\Ndan mulai membaca mantra yang kuat: Dialogue: 0,0:02:08.66,0:02:13.41,Default,,0000,0000,0000,,"Wahai racun Tefen, keluarlah dari dia\Ndan jatuhlah ke tanah! Dialogue: 0,0:02:13.41,0:02:18.32,Default,,0000,0000,0000,,Racun Befen, janganlah meningkat, jangan \Nmenembus lebih jauh, keluarlah dari dia, Dialogue: 0,0:02:18.32,0:02:20.78,Default,,0000,0000,0000,,dan jatuhlah ke tanah! Dialogue: 0,0:02:20.78,0:02:25.62,Default,,0000,0000,0000,,Karena aku Isis, penyihir wanita \Nyang agung, Perapal mantra. Dialogue: 0,0:02:25.62,0:02:30.90,Default,,0000,0000,0000,,Jatuhlah, Wahai racun Mestet!\NJangan terburu-buru, racun Mestetef! Dialogue: 0,0:02:30.90,0:02:38.71,Default,,0000,0000,0000,,Jangan bangun, racun Petet dan Thetet!\NJangan mendekat, racun Matet! Dialogue: 0,0:02:38.71,0:02:45.25,Default,,0000,0000,0000,,Dengan setiap nama yang dia panggil,\Nracun kalajengking itu dinetralkan. Dialogue: 0,0:02:45.25,0:02:48.50,Default,,0000,0000,0000,,Anak itu bergerak, dan ibunya menangis \Ndengan rasa terima kasih Dialogue: 0,0:02:48.50,0:02:51.37,Default,,0000,0000,0000,,dan menyesali sifat tidak berperasaan\Nyang sebelumnya, Dialogue: 0,0:02:51.37,0:02:55.63,Default,,0000,0000,0000,,menawarkan seluruh kekayaannya\Nkepada Isis sebagai penyesalan. Dialogue: 0,0:02:55.63,0:02:59.14,Default,,0000,0000,0000,,Wanita yang telah menolong Isis \Nmenyaksikan dengan perasaan kagum-- Dialogue: 0,0:02:59.14,0:03:02.45,Default,,0000,0000,0000,,dia tidak tahu siapa yang telah dia bawa \Nke rumahnya. Dialogue: 0,0:03:02.45,0:03:04.57,Default,,0000,0000,0000,,Dan mulai hari itu, Dialogue: 0,0:03:04.57,0:03:08.10,Default,,0000,0000,0000,,orang-orang belajar membuat tapal\Nuntuk mengobati gigitan kalajengking, Dialogue: 0,0:03:08.10,0:03:11.83,Default,,0000,0000,0000,,merapalkan mantra sakti\Nsama halnya seperti milik sang dewi.