Kota ini dulu disebut Port Numbay, sekarang Jayapura Salah satu yang khas dari Jayapura adalah perempuan-perempuan asli Papua yang menjual hasil kebun Mereka ini disebut mama-mama Papua Rekaman ini diambil tahun 2007 Tidak ada atap, mama-mama repot saat turun hujan deras Pada tanggal 14 September 2009 Mama-mama meminta Pemerintah Provinsi Papua untuk menyediakan pasar yang layak di pusat kota Jayapura Semua itu dilakukan untuk mendesak Dibangunnya pasar yang dijanjikan Gubernur Barnabas Suebu Ini adalah Robert Jitmau, ia adalah pendamping mama-mama Papua sejak tahun 2004 Wajah mama-mama ini menunjukkan bahwa Wajah ketidakadilan orang Papua secara keseluruhan yang dialami sampai saat ini Akhir 2010, pasar sementara dibangun oleh pemerintah Provinsi Papua Kemenangan mama-mama atas pasar sementara ini berlangsung singkat, penghasilan mereka merosot Kalau laku ya 60, 70, ya sampai 100 kalau harian laku Kalau tidak laku ya 20, sekitar 30 Nama saya Yuliana Pigai Kita jualan di sini, di Papua, mama-mama pasar Papua tidak ramai Tapi Mesran di sana ramai, apakah pemerintah yang ada di Papua ini cukup untuk orang pendatang saja Inilah pasar Mesran, lokasinya kurang dari 1 kilometer jauhnya dari pasar sementara mama-mama Papua Tempat ini adalah terminal angkutan kota yang kemudian dipenuhi aktifitas pasar Lokasinya lebih strategis, pembeli lebih banyak daripada pasar sementara mama-mama Pertemuan mama-mama dan pemerintah pada 1 Februari 2011 Menyepakati bahwa pasar di terminal Mesran ini hanya menjual barang-barang manufaktur Tidak menjual hasil bumi, kenyataannya hasil bumi juga dijual di pasar ini Dan mama-mama tidak mampu bersaing Pada saat mama-mama menunggu pasar permanennya, mal Jayapura sedang dibangun Tindakan yang dilakukan oleh pemerintah sampai sekarang ini, kalau boleh dibilang masih setengah hati Dalam arti, dia menyediakan modal, membuat pasar, tetapi melepas tangan Sebelum dibangun itu jangan mama-mama ditinggalkan, tapi harus dihargai Berbagai tindakan setengah hati dari Pemda mendorong mama-mama kembali protes Mereka menyerukan untuk menutup pasar Mesran Dan agar pembangunan pasar yang layak untuk mama-mama Papua di kota Jayapura segera dilaksanakan Mama-mama Papua datang ke sini bukan sembarang Kami mohon agar DPR tolong perhatikan kami mama-mama Papua yang ada di sini Delapan, mendesak pemerintah untuk tidak lagi membangun mal dan ruko di kota Jayapura