[Script Info] Title: [Events] Format: Layer, Start, End, Style, Name, MarginL, MarginR, MarginV, Effect, Text Dialogue: 0,0:00:00.00,0:00:02.69,Default,,0000,0000,0000,,Saya seorang pendongeng, Dialogue: 0,0:00:02.72,0:00:04.90,Default,,0000,0000,0000,,tapi saya juga pembuat masalah. Dialogue: 0,0:00:04.92,0:00:05.97,Default,,0000,0000,0000,,(Tertawa) Dialogue: 0,0:00:05.100,0:00:09.07,Default,,0000,0000,0000,,Dan saya punya kebiasaan\Nmenanyakan hal-hal yang sulit. Dialogue: 0,0:00:09.51,0:00:11.85,Default,,0000,0000,0000,,Kebiasaan itu berawal\Nketika usia saya 10 tahun, Dialogue: 0,0:00:11.87,0:00:16.70,Default,,0000,0000,0000,,dan ibu saya dengan 6 orang anak,\Ntak ada waktu untuk itu. Dialogue: 0,0:00:16.70,0:00:21.52,Default,,0000,0000,0000,,Di usia 14, saat pertanyaan saya \Nsemakin mengganggu, Dialogue: 0,0:00:21.52,0:00:26.03,Default,,0000,0000,0000,,beliau menyuruh saya menuliskannya\Ndi koran lokal berbahasa Inggris Dialogue: 0,0:00:26.05,0:00:28.09,Default,,0000,0000,0000,,di Pakistan. Dialogue: 0,0:00:28.11,0:00:31.48,Default,,0000,0000,0000,,agar tersebar ke penjuru negara, katanya. Dialogue: 0,0:00:31.51,0:00:33.57,Default,,0000,0000,0000,,(Tertawa) Dialogue: 0,0:00:34.38,0:00:37.82,Default,,0000,0000,0000,,Saat usia 17, saya bekerja\Nsebagai jurnalis investigasi. Dialogue: 0,0:00:38.41,0:00:42.37,Default,,0000,0000,0000,,Saya rasa bahkan penyunting saya pun \Ntidak tahu betapa mudanya saya Dialogue: 0,0:00:42.40,0:00:46.51,Default,,0000,0000,0000,,saat saya mengirim kisah\Nyang menyebut dan mempermalukan Dialogue: 0,0:00:46.53,0:00:48.66,Default,,0000,0000,0000,,beberapa orang yang berkuasa. Dialogue: 0,0:00:50.20,0:00:53.29,Default,,0000,0000,0000,,Orang-orang yang pernah saya tulis\Ningin memberi saya pelajaran. Dialogue: 0,0:00:54.23,0:00:58.05,Default,,0000,0000,0000,,Mereka ingin mempermalukan\Nsaya dan keluarga saya. Dialogue: 0,0:00:59.51,0:01:02.47,Default,,0000,0000,0000,,Mereka menyemprotkan\Nnama saya dan keluarga saya Dialogue: 0,0:01:02.49,0:01:06.02,Default,,0000,0000,0000,,dengan kata-kata tidak pantas\Ndi gerbang depan Dialogue: 0,0:01:06.04,0:01:07.84,Default,,0000,0000,0000,,dan sekitar lingkungan kami. Dialogue: 0,0:01:07.86,0:01:12.47,Default,,0000,0000,0000,,Mereka pikir ayah saya \Nyang sangat taat pada tradisi, Dialogue: 0,0:01:12.49,0:01:14.16,Default,,0000,0000,0000,,akan menghentikan saya. Dialogue: 0,0:01:14.17,0:01:17.32,Default,,0000,0000,0000,,Tapi ayah saya justru berdiri \Ndi hadapan saya dan berkata, Dialogue: 0,0:01:17.34,0:01:20.02,Default,,0000,0000,0000,,"Jika kamu mengatakan kebenaran,\Naku akan mendukungmu, Dialogue: 0,0:01:20.04,0:01:21.47,Default,,0000,0000,0000,,dan begitu juga dunia." Dialogue: 0,0:01:21.49,0:01:22.67,Default,,0000,0000,0000,,Lalu beliau -- Dialogue: 0,0:01:22.69,0:01:27.76,Default,,0000,0000,0000,,(Tepuk tangan) Dialogue: 0,0:01:27.78,0:01:31.55,Default,,0000,0000,0000,,Lalu beliau memanggil orang-orang\Nuntuk membersihkan temboknya. Dialogue: 0,0:01:31.57,0:01:32.79,Default,,0000,0000,0000,,(Tertawa) Dialogue: 0,0:01:32.82,0:01:35.99,Default,,0000,0000,0000,,Saya selalu ingin mengejutkan orang\Nmelalui cerita-cerita saya, Dialogue: 0,0:01:36.01,0:01:40.20,Default,,0000,0000,0000,,untuk membuat mereka terlibat\Ndalam obrolan yang rumit. Dialogue: 0,0:01:40.66,0:01:45.46,Default,,0000,0000,0000,,Dan saya rasa akan lebih efektif\Njika dilakukan secara visual. Dialogue: 0,0:01:45.48,0:01:48.96,Default,,0000,0000,0000,,Maka pada usia 21 tahun, \Nsaya menjadi pembuat film dokumenter, Dialogue: 0,0:01:48.99,0:01:52.10,Default,,0000,0000,0000,,menghadapkan kamera saya pada \Nkomunitas-komunitas terpinggirkan Dialogue: 0,0:01:52.13,0:01:54.75,Default,,0000,0000,0000,,di baris depan zona perang, Dialogue: 0,0:01:54.77,0:01:58.12,Default,,0000,0000,0000,,yang akhirnya kembali ke Pakistan, Dialogue: 0,0:01:58.14,0:02:01.09,Default,,0000,0000,0000,,di mana saya ingin mendokumentasi\Nkekerasan terhadap wanita. Dialogue: 0,0:02:02.95,0:02:05.73,Default,,0000,0000,0000,,Pakistan menjadi rumah\Nbagi 200 juta orang. Dialogue: 0,0:02:05.75,0:02:08.21,Default,,0000,0000,0000,,Dan dengan rendahnya tingkat literasi, Dialogue: 0,0:02:08.23,0:02:12.56,Default,,0000,0000,0000,,film dapat mengubah cara orang\Nmemandang suatu permasalahan. Dialogue: 0,0:02:14.49,0:02:17.45,Default,,0000,0000,0000,,Seorang pendongeng efektif\Nberbicara dengan emosi, Dialogue: 0,0:02:18.54,0:02:21.25,Default,,0000,0000,0000,,memunculkan empati dan kasih sayang, Dialogue: 0,0:02:21.27,0:02:25.09,Default,,0000,0000,0000,,dan memaksa kita untuk\Nmemandang sesuatu dengan berbeda. Dialogue: 0,0:02:25.12,0:02:30.71,Default,,0000,0000,0000,,Di negara saya, film berpotensi\Nmelampaui bioskop. Dialogue: 0,0:02:30.74,0:02:32.50,Default,,0000,0000,0000,,Film dapat mengubah hidup. Dialogue: 0,0:02:33.54,0:02:37.25,Default,,0000,0000,0000,,Isu-isu yang ingin selalu saya angkat -- Dialogue: 0,0:02:37.27,0:02:39.81,Default,,0000,0000,0000,,Yang selalu ingin saya tunjukkan\Npada masyarakat -- Dialogue: 0,0:02:39.84,0:02:43.36,Default,,0000,0000,0000,,yang didorong oleh\Nbarometer kemarahan saya. Dialogue: 0,0:02:43.39,0:02:48.40,Default,,0000,0000,0000,,Hal ini yang menuntun saya, di 2014,\Nterhadap pembunuhan demi kehormatan. Dialogue: 0,0:02:49.40,0:02:52.36,Default,,0000,0000,0000,,Pembunuhan demi kehormatan\Nterjadi di berbagai belahan dunia, Dialogue: 0,0:02:52.38,0:02:57.41,Default,,0000,0000,0000,,di mana pria menghukum wanita\Nyang melanggar aturan yang mereka buat: Dialogue: 0,0:02:57.44,0:03:00.41,Default,,0000,0000,0000,,wanita yang memilih menikah\Natas kehendak sendiri; Dialogue: 0,0:03:00.43,0:03:03.36,Default,,0000,0000,0000,,atau wanita yang ingin bercerai; Dialogue: 0,0:03:03.38,0:03:07.49,Default,,0000,0000,0000,,atau wanita yang diduga berselingkuh. Dialogue: 0,0:03:08.24,0:03:12.19,Default,,0000,0000,0000,,Di tempat lain, pembunuhan demi kehormatan\Ndianggap sebagai pembunuhan. Dialogue: 0,0:03:15.98,0:03:20.54,Default,,0000,0000,0000,,Saya sangat ingin membagikan kisah itu\Ndari sudut pandang seorang penyintas. Dialogue: 0,0:03:21.89,0:03:25.08,Default,,0000,0000,0000,,Tetapi wanita tidak mampu \Nmembagikan kisah mereka Dialogue: 0,0:03:25.11,0:03:28.78,Default,,0000,0000,0000,,dan justru berakhir menyedihkan. Dialogue: 0,0:03:28.80,0:03:31.35,Default,,0000,0000,0000,,Maka suatu pagi\Nketika saya sedang membaca koran, Dialogue: 0,0:03:31.38,0:03:35.10,Default,,0000,0000,0000,,dan saya membaca tentang seorang gadis\Nyang secara mengejutkan selamat Dialogue: 0,0:03:35.12,0:03:38.52,Default,,0000,0000,0000,,setelah wajahnya ditembak\Noleh ayah dan pamannya Dialogue: 0,0:03:38.54,0:03:42.60,Default,,0000,0000,0000,,karena ia memilih untuk menikahi pria\Nyang diinginkannya, Dialogue: 0,0:03:42.62,0:03:45.52,Default,,0000,0000,0000,,saya sadar saya telah menemukan\Npembawa kisah saya. Dialogue: 0,0:03:46.52,0:03:50.51,Default,,0000,0000,0000,,Saba bertekad untuk memasukkan \Nayah dan pamannya ke dalam penjara, Dialogue: 0,0:03:50.53,0:03:53.07,Default,,0000,0000,0000,,tetapi setelah ia keluar dari rumah sakit, Dialogue: 0,0:03:53.10,0:03:56.10,Default,,0000,0000,0000,,berbagai tekanan muncul \Nagar ia mau memaafkan. Dialogue: 0,0:03:56.12,0:03:58.45,Default,,0000,0000,0000,,Anda tahu, terdapat celah\Ndalam hukum tersebut Dialogue: 0,0:03:58.48,0:04:02.11,Default,,0000,0000,0000,,yang memperbolehkan korban\Nuntuk memaafkan pelaku, Dialogue: 0,0:04:02.13,0:04:05.32,Default,,0000,0000,0000,,sehingga pelaku dapat menghindari\Nhukuman penjara. Dialogue: 0,0:04:05.89,0:04:08.68,Default,,0000,0000,0000,,Dan ia diberi tahu bahwa\Nia akan dikucilkan Dialogue: 0,0:04:08.71,0:04:11.22,Default,,0000,0000,0000,,dan keluarganya, sanak saudaranya, Dialogue: 0,0:04:11.24,0:04:13.56,Default,,0000,0000,0000,,mereka semua akan dijauhi oleh masyarakat, Dialogue: 0,0:04:13.59,0:04:17.67,Default,,0000,0000,0000,,karena banyak dari mereka yang merasa\Njika sang ayah pantas melakukannya, Dialogue: 0,0:04:17.70,0:04:19.34,Default,,0000,0000,0000,,karena ia bersalah. Dialogue: 0,0:04:20.92,0:04:22.18,Default,,0000,0000,0000,,Dia terus berjuang -- Dialogue: 0,0:04:23.24,0:04:24.62,Default,,0000,0000,0000,,selama berbulan-bulan. Dialogue: 0,0:04:24.64,0:04:27.36,Default,,0000,0000,0000,,Namun di hari terakhir persidangan, Dialogue: 0,0:04:27.39,0:04:30.16,Default,,0000,0000,0000,,dia menyatakan untuk memaafkan mereka. Dialogue: 0,0:04:32.00,0:04:34.16,Default,,0000,0000,0000,,Sebagai pembuat film, kami merasa hancur, Dialogue: 0,0:04:34.18,0:04:37.30,Default,,0000,0000,0000,,karena ini bukan film yang ingin\Nkami buat sejak awal. Dialogue: 0,0:04:38.07,0:04:43.85,Default,,0000,0000,0000,,Padahal jika ia tetap menuntut,\Nmemperjuangkan kasusnya dan menang, Dialogue: 0,0:04:43.88,0:04:45.74,Default,,0000,0000,0000,,kisahnya akan berbeda. Dialogue: 0,0:04:46.28,0:04:49.86,Default,,0000,0000,0000,,Ketika perempuan kuat pun dibungkam, Dialogue: 0,0:04:49.89,0:04:52.32,Default,,0000,0000,0000,,bagaimana nasib para wanita lainnya? Dialogue: 0,0:04:53.57,0:04:55.89,Default,,0000,0000,0000,,Dan kami berpikir untuk memanfaatkan film Dialogue: 0,0:04:55.91,0:04:58.67,Default,,0000,0000,0000,,yang mengubah cara pandang atas\Npembunuhan demi kehormatan, Dialogue: 0,0:05:00.09,0:05:02.17,Default,,0000,0000,0000,,untuk menutup celah di dalam hukum ini. Dialogue: 0,0:05:03.02,0:05:06.94,Default,,0000,0000,0000,,Lalu film kami masuk nominasi\Ndalam ajang Academy Awards, Dialogue: 0,0:05:06.96,0:05:10.35,Default,,0000,0000,0000,,dan pembunuhan demi kehormatan\Nmenjadi sorotan, Dialogue: 0,0:05:10.38,0:05:14.03,Default,,0000,0000,0000,,dan Perdana Menteri,\Nsaat memberikan selamat, Dialogue: 0,0:05:14.06,0:05:18.05,Default,,0000,0000,0000,,menawarkan agar kantornya\Nmenjadi tempat pemutaran film perdana. Dialogue: 0,0:05:18.08,0:05:19.90,Default,,0000,0000,0000,,Tentu kami mengambil kesempatan ini, Dialogue: 0,0:05:19.93,0:05:23.44,Default,,0000,0000,0000,,karena belum pernah ada\NPerdana Menteri yang melakukannya. Dialogue: 0,0:05:24.02,0:05:25.20,Default,,0000,0000,0000,,Dan saat pemutaran film, Dialogue: 0,0:05:25.23,0:05:28.81,Default,,0000,0000,0000,,yang disiarkan langsung di TV nasional, Dialogue: 0,0:05:28.84,0:05:32.88,Default,,0000,0000,0000,,beliau mengatakan hal yang menggema\Nke seluruh penjuru negeri Dialogue: 0,0:05:32.91,0:05:36.32,Default,,0000,0000,0000,,"Tidak ada kehormatan dalam\Npembunuhan demi kehormatan," katanya. Dialogue: 0,0:05:36.35,0:05:43.30,Default,,0000,0000,0000,,(Tepuk tangan) Dialogue: 0,0:05:43.94,0:05:46.98,Default,,0000,0000,0000,,Pada Academy Award di LA, Dialogue: 0,0:05:47.00,0:05:49.45,Default,,0000,0000,0000,,banyak para cendekiawan mengabaikan kita, Dialogue: 0,0:05:49.47,0:05:53.41,Default,,0000,0000,0000,,tapi kami merasa dorongan legislatif\Nharus terus berlanjut, Dialogue: 0,0:05:53.44,0:05:54.91,Default,,0000,0000,0000,,jadi kami butuh kemenangan itu. Dialogue: 0,0:05:55.84,0:05:58.36,Default,,0000,0000,0000,,Kemudian, nama saya disebut, Dialogue: 0,0:05:58.38,0:06:01.78,Default,,0000,0000,0000,,naik hanya dengan memakai sandal jepit\Ntidak menyangka akan terpilih. Dialogue: 0,0:06:02.92,0:06:04.78,Default,,0000,0000,0000,,(Tertawa) Dialogue: 0,0:06:04.81,0:06:08.49,Default,,0000,0000,0000,,Kemudian saya menerima piala itu,\Nmenunjukkan pada masyarakat Dialogue: 0,0:06:08.51,0:06:12.16,Default,,0000,0000,0000,,bahwa Perdana Menteri Pakistan\Ntelah berjanji mengubah hukum, Dialogue: 0,0:06:12.18,0:06:15.93,Default,,0000,0000,0000,,karena itu salah satu cara\Nmeminta pertanggungjawaban darinya. Dialogue: 0,0:06:15.95,0:06:17.58,Default,,0000,0000,0000,,(Tertawa) Dialogue: 0,0:06:17.60,0:06:18.77,Default,,0000,0000,0000,,Dan -- Dialogue: 0,0:06:18.79,0:06:23.27,Default,,0000,0000,0000,,(Tepuk tangan) Dialogue: 0,0:06:23.71,0:06:28.40,Default,,0000,0000,0000,,Setelah itu, kemenangan Oscar kami\Nmendominasi berita utama, Dialogue: 0,0:06:28.42,0:06:30.86,Default,,0000,0000,0000,,dan banyak orang bergabung, Dialogue: 0,0:06:30.89,0:06:33.52,Default,,0000,0000,0000,,meminta celah dalam hukum untuk ditutup. Dialogue: 0,0:06:34.09,0:06:38.66,Default,,0000,0000,0000,,Kemudian pada Oktober 2016,\Nsetelah berbulan-bulan berkampanye, Dialogue: 0,0:06:38.68,0:06:40.83,Default,,0000,0000,0000,,celah tersebut akhirnya ditutup. Dialogue: 0,0:06:41.18,0:06:45.46,Default,,0000,0000,0000,,(Tepuk tangan) Dialogue: 0,0:06:45.49,0:06:48.80,Default,,0000,0000,0000,,Dan sekarang pria yang membunuh wanita\Ndemi kehormatan Dialogue: 0,0:06:48.80,0:06:51.31,Default,,0000,0000,0000,,dipenjarakan seumur hidup. Dialogue: 0,0:06:51.99,0:06:56.70,Default,,0000,0000,0000,,(Tepuk tangan) Dialogue: 0,0:06:56.73,0:06:59.28,Default,,0000,0000,0000,,Tapi, keesokannya, Dialogue: 0,0:06:59.31,0:07:01.64,Default,,0000,0000,0000,,seorang wanita dibunuh \Natas dasar kehormatan, Dialogue: 0,0:07:01.66,0:07:03.86,Default,,0000,0000,0000,,lalu terjadi berkali-kali. Dialogue: 0,0:07:05.98,0:07:07.99,Default,,0000,0000,0000,,Kami telah mengubah undang-undang, Dialogue: 0,0:07:08.75,0:07:10.16,Default,,0000,0000,0000,,namun nyatanya tidak cukup. Dialogue: 0,0:07:10.67,0:07:15.23,Default,,0000,0000,0000,,Kami harus membuat film\Ndan pesannya merasuk jiwa, Dialogue: 0,0:07:15.25,0:07:19.04,Default,,0000,0000,0000,,ke kota dan desa terpencil\Ndi penjuru negara. Dialogue: 0,0:07:19.98,0:07:25.95,Default,,0000,0000,0000,,Menurut saya, sinema dapat\Nmemainkan peran positif Dialogue: 0,0:07:25.97,0:07:30.38,Default,,0000,0000,0000,,dalam mengubah dan membentuk\Nmasyarakat ke arah yang baik. Dialogue: 0,0:07:31.43,0:07:35.49,Default,,0000,0000,0000,,Tapi bagaimana caranya \Nuntuk sampai ke sana? Dialogue: 0,0:07:35.52,0:07:38.25,Default,,0000,0000,0000,,Bagaimana mencapai kota\Ndan desa kecil ini? Dialogue: 0,0:07:40.04,0:07:42.65,Default,,0000,0000,0000,,Kami membuat bioskop berjalan, Dialogue: 0,0:07:42.68,0:07:47.50,Default,,0000,0000,0000,,sebuah truk yang menyusuri\Nsetiap jengkal negara, Dialogue: 0,0:07:47.52,0:07:50.50,Default,,0000,0000,0000,,yang berhenti di kota dan desa kecil. Dialogue: 0,0:07:51.28,0:07:55.75,Default,,0000,0000,0000,,Truknya dilengkapi layar besar\Nyang menyinari gelap malam, Dialogue: 0,0:07:55.77,0:07:58.48,Default,,0000,0000,0000,,dan kami menyebutnya\N"Pandang dengan Cinta." Dialogue: 0,0:07:58.50,0:08:01.73,Default,,0000,0000,0000,,Hal ini dapat memberikan kesempatan\Nbagi komunitas untuk berkumpul Dialogue: 0,0:08:01.76,0:08:03.91,Default,,0000,0000,0000,,dan menonton film di malam hari. Dialogue: 0,0:08:03.94,0:08:08.42,Default,,0000,0000,0000,,Kami sadar, bioskop berjalan ini\Nmemikat orang dewasa dan anak-anak. Dialogue: 0,0:08:08.44,0:08:10.25,Default,,0000,0000,0000,,Mereka akan keluar untuk menonton. Dialogue: 0,0:08:10.28,0:08:11.66,Default,,0000,0000,0000,,Tapi bagaimana dengan wanita? Dialogue: 0,0:08:11.68,0:08:15.38,Default,,0000,0000,0000,,Dalam masyarakat pedesaan terpencil,\Nyang mana mereka seperti dikurung, Dialogue: 0,0:08:15.40,0:08:17.69,Default,,0000,0000,0000,,bagaimana kami membuat mereka keluar? Dialogue: 0,0:08:17.71,0:08:21.12,Default,,0000,0000,0000,,Untuk melakukannya kami harus menyatu\Ndengan norma yang berlaku, Dialogue: 0,0:08:21.14,0:08:24.09,Default,,0000,0000,0000,,sehingga kami membuat\Nbioskop dalam bioskop, Dialogue: 0,0:08:24.11,0:08:28.35,Default,,0000,0000,0000,,melengkapinya dengan kursi dan layar\Ndi mana wanita dapat masuk untuk menonton Dialogue: 0,0:08:28.38,0:08:30.03,Default,,0000,0000,0000,,tanpa ada rasa takut Dialogue: 0,0:08:30.06,0:08:31.57,Default,,0000,0000,0000,,atau dipermalukan Dialogue: 0,0:08:31.59,0:08:33.46,Default,,0000,0000,0000,,ataupun diganggu. Dialogue: 0,0:08:34.04,0:08:37.15,Default,,0000,0000,0000,,Kami mulai memperkenalkan masyarakat Dialogue: 0,0:08:37.17,0:08:42.49,Default,,0000,0000,0000,,pada film dan membuka pandangan mereka\Nterhadap dunia, Dialogue: 0,0:08:42.52,0:08:45.33,Default,,0000,0000,0000,,mendorong anak-anak berpikir kritis Dialogue: 0,0:08:45.35,0:08:47.27,Default,,0000,0000,0000,,sehingga mereka mengajukan pertanyaan, Dialogue: 0,0:08:47.97,0:08:51.28,Default,,0000,0000,0000,,dan kami memperluas jangkauannya\Ndi luar pembunuhan demi kehormatan, Dialogue: 0,0:08:51.31,0:08:54.21,Default,,0000,0000,0000,,berbicara tentang ketimpangan pendapatan, Dialogue: 0,0:08:54.23,0:08:55.85,Default,,0000,0000,0000,,lingkungan, Dialogue: 0,0:08:55.87,0:09:00.04,Default,,0000,0000,0000,,berbicara tentang hubungan etnis,\Ntoleransi beragama, dan kasih sayang. Dialogue: 0,0:09:00.06,0:09:02.05,Default,,0000,0000,0000,,Dan khusus untuk wanita, Dialogue: 0,0:09:02.08,0:09:05.08,Default,,0000,0000,0000,,kami menampilkan film-film wanita\Nsebagai pahlawan bukan korban, Dialogue: 0,0:09:05.10,0:09:09.82,Default,,0000,0000,0000,,dan kami mengajarkan bagaimana\Nmelewati sistem pengadilan dan kepolisian, Dialogue: 0,0:09:09.85,0:09:11.64,Default,,0000,0000,0000,,mengedukasi tentang hak-hak mereka, Dialogue: 0,0:09:11.66,0:09:13.98,Default,,0000,0000,0000,,mengajarkan bagaimana mencari perlindungan Dialogue: 0,0:09:13.100,0:09:17.21,Default,,0000,0000,0000,,jika mereka korban kekerasan rumah tangga, Dialogue: 0,0:09:17.24,0:09:19.15,Default,,0000,0000,0000,,ke mana mereka pergi\Nmencari bantuan. Dialogue: 0,0:09:20.72,0:09:24.23,Default,,0000,0000,0000,,Kami terkejut hal ini bisa diterima\Ndi banyak tempat Dialogue: 0,0:09:24.25,0:09:25.50,Default,,0000,0000,0000,,yang kami datangi. Dialogue: 0,0:09:28.03,0:09:32.77,Default,,0000,0000,0000,,Banyak dari kota-kota itu yang\Ntidak pernah melihat TV atau media sosial, Dialogue: 0,0:09:32.80,0:09:35.17,Default,,0000,0000,0000,,dan mereka ingin anak-anak \Nmereka bisa belajar. Dialogue: 0,0:09:35.20,0:09:37.66,Default,,0000,0000,0000,,Tetapi ada juga tekanan dan penolakan Dialogue: 0,0:09:37.68,0:09:40.08,Default,,0000,0000,0000,,terhadap ide-ide yang kami bawa. Dialogue: 0,0:09:41.36,0:09:45.75,Default,,0000,0000,0000,,Dua anggota tim bioskop berjalan kami\Nmengundurkan diri Dialogue: 0,0:09:45.78,0:09:47.45,Default,,0000,0000,0000,,karena ancaman dari desa-desa. Dialogue: 0,0:09:48.12,0:09:50.91,Default,,0000,0000,0000,,Dan di salah satu desa\Ntempat kami memutarkan film, Dialogue: 0,0:09:50.94,0:09:52.09,Default,,0000,0000,0000,,mereka justru menutupnya Dialogue: 0,0:09:52.12,0:09:55.15,Default,,0000,0000,0000,,karena tidak mau wanita\Nmengenal hak-hak mereka. Dialogue: 0,0:09:55.17,0:09:59.09,Default,,0000,0000,0000,,Tapi di sisi lain, ketika sebuah acara \Npemutaran film ditutup di desa lain, Dialogue: 0,0:09:59.11,0:10:03.04,Default,,0000,0000,0000,,seorang polisi tanpa seragam datang\Ndan menyuruh melanjutkan filmnya, Dialogue: 0,0:10:03.06,0:10:05.17,Default,,0000,0000,0000,,mendukung dan menjaga tim kami, Dialogue: 0,0:10:05.20,0:10:09.24,Default,,0000,0000,0000,,dengan mengatakan bahwa itu tugasnya\Nuntuk membuka pandangan orang awam Dialogue: 0,0:10:09.26,0:10:12.94,Default,,0000,0000,0000,,terhadap sudut pandang lain\Nmengenai masalah ini. Dialogue: 0,0:10:13.46,0:10:14.88,Default,,0000,0000,0000,,Dia seperti pahlawan biasa. Dialogue: 0,0:10:14.91,0:10:18.42,Default,,0000,0000,0000,,Tapi kami menemukan banyak pahlawan\Nseperti ini dalam perjalanan kami. Dialogue: 0,0:10:19.30,0:10:22.68,Default,,0000,0000,0000,,DI kota lain, ketika dikatakan\Nhanya pria saja yang boleh menonton Dialogue: 0,0:10:22.70,0:10:24.23,Default,,0000,0000,0000,,dan wanita tetap di rumah, Dialogue: 0,0:10:24.26,0:10:26.36,Default,,0000,0000,0000,,tetua masyarakat angkat bicara, Dialogue: 0,0:10:26.38,0:10:29.66,Default,,0000,0000,0000,,dengan mengumpulkan orang-orang\Nuntuk berdiskusi, Dialogue: 0,0:10:29.68,0:10:34.08,Default,,0000,0000,0000,,sehingga pria dan wanita\Ndapat menonton bersama. Dialogue: 0,0:10:35.54,0:10:38.25,Default,,0000,0000,0000,,Kami mendokumentasikan\Napa yang sedang kami lakukan. Dialogue: 0,0:10:38.74,0:10:40.32,Default,,0000,0000,0000,,Kami mengobrol dengan masyarakat. Dialogue: 0,0:10:40.34,0:10:41.58,Default,,0000,0000,0000,,Kami beradaptasi. Dialogue: 0,0:10:41.61,0:10:44.06,Default,,0000,0000,0000,,Kami mengubah susunan filmnya. Dialogue: 0,0:10:44.70,0:10:47.38,Default,,0000,0000,0000,,Ketika kami menayangkan\Nfilm pada para pria Dialogue: 0,0:10:47.40,0:10:50.76,Default,,0000,0000,0000,,yang menampilkan tersangka kekerasan\Ndi dalam penjara, Dialogue: 0,0:10:50.78,0:10:53.53,Default,,0000,0000,0000,,kami ingin menunjukkan fakta\Njika pria berbuat kekerasan, Dialogue: 0,0:10:53.56,0:10:55.25,Default,,0000,0000,0000,,akan ada ganjarannya. Dialogue: 0,0:10:55.86,0:11:01.58,Default,,0000,0000,0000,,Tapi kita juga menayangkan film\Ndi mana pria memperjuangkan wanita Dialogue: 0,0:11:01.60,0:11:04.30,Default,,0000,0000,0000,,agar mereka terdorong untuk\Nturut mengambil peran itu. Dialogue: 0,0:11:06.74,0:11:10.22,Default,,0000,0000,0000,,Untuk wanita, saat kami menayangkan\Nfilm tentang kepala negara wanita Dialogue: 0,0:11:10.24,0:11:14.34,Default,,0000,0000,0000,,atau ketika wanita menjadi pengacara,\Ndokter, dan diposisikan sebagai pemimpin, Dialogue: 0,0:11:14.36,0:11:17.46,Default,,0000,0000,0000,,kami berbicara dan mendorong mereka\Nuntuk memasuki peran tersebut. Dialogue: 0,0:11:18.38,0:11:23.15,Default,,0000,0000,0000,,Kami sedang mengubah cara masyarakat\Ndi desa-desa ini berinteraksi, Dialogue: 0,0:11:23.17,0:11:26.69,Default,,0000,0000,0000,,dan kami membawa pelajaran ini\Nke tempat lain. Dialogue: 0,0:11:26.71,0:11:31.12,Default,,0000,0000,0000,,Baru-baru ini, sebuah kelompok ingin kami\Nmembawa bioskop berjalan ini Dialogue: 0,0:11:31.15,0:11:32.65,Default,,0000,0000,0000,,ke Bangladesh dan Suriah, Dialogue: 0,0:11:32.67,0:11:34.92,Default,,0000,0000,0000,,dan kami membagikan\Npengetahuan ini pada mereka. Dialogue: 0,0:11:35.95,0:11:38.37,Default,,0000,0000,0000,,Kami merasa sangatlah penting Dialogue: 0,0:11:38.39,0:11:42.72,Default,,0000,0000,0000,,untuk menyebarkan \Napa yang kami lakukan ini pada dunia. Dialogue: 0,0:11:43.28,0:11:46.03,Default,,0000,0000,0000,,Di kota-kota kecil\Ndan pedesaan di Pakistan, Dialogue: 0,0:11:46.06,0:11:49.08,Default,,0000,0000,0000,,pria sedang mengubah\Ncara berinteraksi mereka dengan wanita, Dialogue: 0,0:11:49.10,0:11:52.50,Default,,0000,0000,0000,,anak-anak sedang mengubah\Ncara pandang mereka terhadap dunia, Dialogue: 0,0:11:52.52,0:11:55.10,Default,,0000,0000,0000,,satu per satu desa, melalui sinema. Dialogue: 0,0:11:55.12,0:11:56.28,Default,,0000,0000,0000,,Terima kasih. Dialogue: 0,0:11:56.30,0:12:03.30,Default,,0000,0000,0000,,(Tepuk tangan)