[Script Info]
Title: 
[Events]
Format: Layer, Start, End, Style, Name, MarginL, MarginR, MarginV, Effect, Text
Dialogue: 0,0:00:00.00,0:00:01.76,Default,,0000,0000,0000,,Musik:\NGHOST dan Vane
Dialogue: 0,0:00:01.76,0:00:04.01,Default,,0000,0000,0000,,Peringatan konten:\NGore, tripofobia, dan delusi/paranoid
Dialogue: 0,0:00:04.01,0:00:07.77,Default,,0000,0000,0000,,Lirik:\NGHOST dan Carbon Monoxide
Dialogue: 0,0:00:07.77,0:00:11.77,Default,,0000,0000,0000,,Ilustrasi / PV:\NGHOST
Dialogue: 0,0:00:11.77,0:00:16.00,Default,,0000,0000,0000,,Vokal:\NMai dan Asterian
Dialogue: 0,0:00:16.00,0:00:20.01,Default,,0000,0000,0000,,DEATHBODY\N(MAYAT)
Dialogue: 0,0:00:20.01,0:00:22.06,Default,,0000,0000,0000,,[Sub indo by: dylanB]
Dialogue: 0,0:00:31.78,0:00:35.73,Default,,0000,0000,0000,,Bongkahan es di tengah yang tidak nyaman
Dialogue: 0,0:00:35.73,0:00:39.76,Default,,0000,0000,0000,,Tolong rangkullah aku dan perbaiki diriku
Dialogue: 0,0:00:39.76,0:00:43.78,Default,,0000,0000,0000,,Pikiran lama melayang diatas persepsi baru
Dialogue: 0,0:00:43.78,0:00:47.90,Default,,0000,0000,0000,,Ada sesuatu yang takkan pernah aku ragukan: aku tahu aku busuk
Dialogue: 0,0:00:47.90,0:00:50.01,Default,,0000,0000,0000,,Mematahkan, menjentikkan jari
Dialogue: 0,0:00:50.01,0:00:51.24,Default,,0000,0000,0000,,Penglihatan yang retak
Dialogue: 0,0:00:51.24,0:00:54.59,Default,,0000,0000,0000,,Tepat di belakang mata ketujuh ratusku
Dialogue: 0,0:00:54.59,0:00:55.72,Default,,0000,0000,0000,,"Apakah kamu baik-baik saja?"
Dialogue: 0,0:00:55.72,0:00:57.81,Default,,0000,0000,0000,,Dingin, saling terkait
Dialogue: 0,0:00:57.81,0:00:59.87,Default,,0000,0000,0000,,Para pria kayu sedang mengamatiku
Dialogue: 0,0:00:59.87,0:01:02.48,Default,,0000,0000,0000,,Mengisi diriku dengan rasa takut beku
Dialogue: 0,0:01:02.48,0:01:03.86,Default,,0000,0000,0000,,Seperti yang terlihat
Dialogue: 0,0:01:03.86,0:01:08.02,Default,,0000,0000,0000,,Selama ini, aku merasa waktu untuk pergi akan tiba
Dialogue: 0,0:01:08.02,0:01:11.76,Default,,0000,0000,0000,,Bahwa itu tak bisa bertahan selamanya, aku telah membusuk
Dialogue: 0,0:01:11.76,0:01:15.50,Default,,0000,0000,0000,,Tiang-tiang yang berjamur, ritual penyiksaan
Dialogue: 0,0:01:15.50,0:01:18.65,Default,,0000,0000,0000,,Tak peduli apa yang kucoba, aku tetap saja hidup
Dialogue: 0,0:01:18.65,0:01:19.76,Default,,0000,0000,0000,,Tak peduli apa yang kucoba, aku tetap saja hidup\N(TUBUHKU SEHARUSNYA DINGIN)
Dialogue: 0,0:01:19.76,0:01:22.51,Default,,0000,0000,0000,,TUBUHKU SEHARUSNYA DINGIN
Dialogue: 0,0:01:22.51,0:01:23.97,Default,,0000,0000,0000,,MATA BELATUNG-BELATUNG ITU
Dialogue: 0,0:01:23.97,0:01:26.69,Default,,0000,0000,0000,,MATA BELATUNG-BELATUNG ITU MELIHAT SAMPAI KE DALAM JIWAKU
Dialogue: 0,0:01:26.69,0:01:30.61,Default,,0000,0000,0000,,AKU PERGI BEGITU LAMA
Dialogue: 0,0:01:30.61,0:01:31.77,Default,,0000,0000,0000,,DIBELAKANGKU ADALAH
Dialogue: 0,0:01:31.77,0:01:35.91,Default,,0000,0000,0000,,DIBELAKANGKU ADALAH AIR MATA YANG TAK BISA KUKENDALIKAN
Dialogue: 0,0:01:35.91,0:01:39.28,Default,,0000,0000,0000,,Sekarang tak ada tempat untuk pergi
Dialogue: 0,0:01:39.28,0:01:43.84,Default,,0000,0000,0000,,Aku menutup mataku dan jatuh di dalam salju
Dialogue: 0,0:01:43.84,0:01:47.28,Default,,0000,0000,0000,,Baringkan aku 'tuk tidur
Dialogue: 0,0:01:47.28,0:01:51.83,Default,,0000,0000,0000,,Aku berdoa Tuhan menjaga jiwaku
Dialogue: 0,0:01:51.83,0:01:53.78,Default,,0000,0000,0000,,Kesedihan surga
Dialogue: 0,0:01:53.78,0:01:56.02,Default,,0000,0000,0000,,Suara-suara yang lebih tinggi memanggil
Dialogue: 0,0:01:56.02,0:01:58.49,Default,,0000,0000,0000,,Melalui mata ketujuh ratusku
Dialogue: 0,0:01:58.49,0:01:59.96,Default,,0000,0000,0000,,Tapi aku baik-baik saja
Dialogue: 0,0:01:59.96,0:02:02.02,Default,,0000,0000,0000,,Kerusakan beku tak menyakitiku
Dialogue: 0,0:02:02.02,0:02:05.74,Default,,0000,0000,0000,,Dengan tepat meniadakan kematianku
Dialogue: 0,0:02:05.74,0:02:07.99,Default,,0000,0000,0000,,Sulit, tapi aku baik-baik saja
Dialogue: 0,0:02:07.99,0:02:10.24,Default,,0000,0000,0000,,Selama ini, aku telah menunggu
Dialogue: 0,0:02:10.24,0:02:12.01,Default,,0000,0000,0000,,Kematianku direkreasi
Dialogue: 0,0:02:12.01,0:02:14.03,Default,,0000,0000,0000,,Agar ini bertahan selamanya
Dialogue: 0,0:02:14.03,0:02:16.01,Default,,0000,0000,0000,,Menerima penderitaan
Dialogue: 0,0:02:16.01,0:02:19.51,Default,,0000,0000,0000,,Ketidakpedulian yang kejam, penderitaan yang sepi
Dialogue: 0,0:02:19.51,0:02:23.99,Default,,0000,0000,0000,,Kembali ke waktu ketika aku masih hidup
Dialogue: 0,0:02:23.99,0:02:28.06,Default,,0000,0000,0000,,Selama ini, aku merasa waktu untuk pergi akan tiba
Dialogue: 0,0:02:28.06,0:02:32.00,Default,,0000,0000,0000,,Bahwa itu tak bisa bertahan selamanya, aku telah membusuk
Dialogue: 0,0:02:32.00,0:02:35.52,Default,,0000,0000,0000,,Pembebasan Tuhan, ketulusan yang sudah berlalu
Dialogue: 0,0:02:35.52,0:02:38.51,Default,,0000,0000,0000,,Keyakinan-keyakinan ini yang selalu aku takuti ternyata tak pernah nyata
Dialogue: 0,0:02:38.51,0:02:40.00,Default,,0000,0000,0000,,Keyakinan-keyakinan ini yang selalu aku takuti ternyata tak pernah nyata\N(TUBUHKU MEMBUSUK)
Dialogue: 0,0:02:40.00,0:02:42.74,Default,,0000,0000,0000,,TUBUHKU MEMBUSUK
Dialogue: 0,0:02:42.74,0:02:44.06,Default,,0000,0000,0000,,MATA BELATUNG-BELATUNG ITU
Dialogue: 0,0:02:44.06,0:02:46.50,Default,,0000,0000,0000,,MATA BELATUNG-BELATUNG ITU MELIHAT SAMPAI KE DALAM JIWAKU
Dialogue: 0,0:02:46.50,0:02:50.51,Default,,0000,0000,0000,,COTARD DAN AKU SENDIRI
Dialogue: 0,0:02:50.51,0:02:51.78,Default,,0000,0000,0000,,DI TENGAH PARANOIA
Dialogue: 0,0:02:51.78,0:02:54.75,Default,,0000,0000,0000,,DI TENGAH PARANOIA DAN RUMAH PEMAKAMAN YANG GERSANG
Dialogue: 0,0:02:58.52,0:02:59.75,Default,,0000,0000,0000,,MATA BELATUNG-BELATUNG ITU
Dialogue: 0,0:02:59.75,0:03:02.52,Default,,0000,0000,0000,,MATA BELATUNG-BELATUNG ITU MELIHAT SAMPAI KE DALAM JIWAKU
Dialogue: 0,0:03:06.26,0:03:07.75,Default,,0000,0000,0000,,DI TENGAH PARANOIA DAN
Dialogue: 0,0:03:07.75,0:03:10.51,Default,,0000,0000,0000,,DI TENGAH PARANOIA DAN RUMAH PEMAKAMAN YANG GERSANG