WEBVTT 00:00:00.000 --> 00:00:05.000 Saya berbicara tentang belas kasihan dari pandangan agama Islam, 00:00:05.000 --> 00:00:08.000 dan mungkin agama saya tidak dipandang banyak orang 00:00:08.000 --> 00:00:12.000 sebagai agama yang berdasarkan pada rasa belas kasih. 00:00:12.000 --> 00:00:14.000 Namun kenyataannya adalah sebaliknya. NOTE Paragraph 00:00:14.000 --> 00:00:20.000 Kitab suci kami, Qur'an, terdiri dari 114 surah (bab), 00:00:20.000 --> 00:00:24.000 dan setiap bab dimulai dengan bismillah 00:00:24.000 --> 00:00:30.000 yang merupakan ucapan dalam nama Tuhan, yang Maha Pengasih, Maha Pengampun. 00:00:30.000 --> 00:00:32.000 atau, seperti Sir Richard Burton ungkapkan, 00:00:32.000 --> 00:00:35.000 bukan Richard Burton yang menikahi Elizabeth Taylor, 00:00:35.000 --> 00:00:38.000 tetapi Sir Richard Burton yang hidup seabad sebelumnya 00:00:38.000 --> 00:00:40.000 yang merupakan seorang penjelajah dunia 00:00:40.000 --> 00:00:44.000 dan penerjemah karya-karya sastra, 00:00:44.000 --> 00:00:51.000 beliau menerjemahkannya sebagai, "dalam nama Tuhan, Yang Mengasihi Dan Berbelas Kasih." NOTE Paragraph 00:00:51.000 --> 00:00:58.000 Dan dalam satu ucapan dalam kitab Qur'an, yang bagi umat Muslim adalah Tuhan yang berbicara kepada umat manusia, 00:00:58.000 --> 00:01:01.000 Tuhan berfirman kepada nabinya Muhammad, 00:01:01.000 --> 00:01:04.000 yang kami percaya sebagai yang terakhir dari para nabi, 00:01:04.000 --> 00:01:10.000 mulai dari Adam, Nuh, Musa, hingga Ibrahim, 00:01:10.000 --> 00:01:14.000 juga Yesus Kristus, dan diakhiri dengan Muhammad 00:01:14.000 --> 00:01:17.000 Tuhan berfirman, "Kami tidak mengirim engkau, wahai Muhammad, 00:01:17.000 --> 00:01:23.000 melainkan sebagai rahmat, melainkan sebagai sumber belas kasihan terhadap umat manusia." NOTE Paragraph 00:01:23.000 --> 00:01:27.000 Dan bagi kita umat manusia, dan tentunya bagi kami umat Muslim, 00:01:27.000 --> 00:01:32.000 yang memiliki misi, dan tujuan, untuk mengikuti jalan sang nabi, 00:01:32.000 --> 00:01:36.000 yaitu untuk menjadi seperti sang nabi, 00:01:36.000 --> 00:01:38.000 dan sang nabi, dalam salah satu ucapannya, berkata, 00:01:38.000 --> 00:01:43.000 "Kenakanlah padamu sifat-sifat Tuhan." 00:01:43.000 --> 00:01:49.000 Dan oleh karena Tuhan sendiri berkata bahwa sifat utama-Nya ialah belas kasihan, 00:01:49.000 --> 00:01:54.000 dan nyatanya, Kitab Qur'an mengungkapkan bahwa, "Tuhan menjadikan diri-Nya sendiri penuh dengan belas kasihan," 00:01:54.000 --> 00:01:58.000 atau, "menguasai diri-Nya sendiri dengan belas kasihan." 00:01:58.000 --> 00:02:05.000 Oleh karena itu, tujuan dan misi kami mestilah untuk menjadi sumber belas kasihan, 00:02:05.000 --> 00:02:09.000 penggerak rasa belas kasih, pelaku tindakan-tindakan belas kasih 00:02:09.000 --> 00:02:13.000 dan penutur rasa belas kasih, dan pelaku perbuatan-perbuatan belas kasih. NOTE Paragraph 00:02:13.000 --> 00:02:16.000 Semuanya itu baik, 00:02:16.000 --> 00:02:19.000 namun di mana kita berbuat salah, 00:02:19.000 --> 00:02:24.000 dan apakah sumber kekurangan rasa belas kasih dalam dunia? 00:02:24.000 --> 00:02:29.000 Untuk menjawab pertanyaan ini, kita kembali ke jalan rohani kita. 00:02:29.000 --> 00:02:36.000 Dalam setiap tradisi keagamaan ada sesuatu yang namanya jalan luar dan jalan dalam, 00:02:36.000 --> 00:02:41.000 atau jalan yang nampak dan jalan yang tersembunyi. 00:02:41.000 --> 00:02:49.000 Jalan yang tersembunyi dalam agama Islam lebih dikenal dengan ilmu Sufi, atau tasawwuf dalam bahasa Arab. 00:02:49.000 --> 00:02:52.000 Dan doktor-doktor atau ustad-ustad ini, 00:02:52.000 --> 00:02:56.000 penguasa-penguasa rohani dalam tradisi Sufi, 00:02:56.000 --> 00:03:00.000 mengacu pada ajaran-ajaran dan teladan nabi kami, 00:03:00.000 --> 00:03:04.000 yang mengajarkan kami di mana sumber permasalahan ini berada. NOTE Paragraph 00:03:04.000 --> 00:03:08.000 Di dalam satu pertarungan, Sang Nabi 00:03:08.000 --> 00:03:13.000 berkata kepada para pengikutnya, "Kita sedang kembali dari peperangan kecil 00:03:13.000 --> 00:03:17.000 dan menuju ke peperangan yang lebih besar, yaitu pertarungan yang lebih hebat." NOTE Paragraph 00:03:17.000 --> 00:03:22.000 Dan mereka menjawab, "Tuan, Utusan Tuhan, kami sudah lelah akan pertempuran. 00:03:22.000 --> 00:03:25.000 Bagaimana bisa kami pergi ke pertempuran yang lebih hebat?" NOTE Paragraph 00:03:25.000 --> 00:03:33.000 Beliau membalas, "Itu adalah pertempuran melawan diri sendiri, pertempuran melawan ego." 00:03:33.000 --> 00:03:42.000 Sumber permasalahan umat manusia terkait dengan egoisme, 'aku'. NOTE Paragraph 00:03:42.000 --> 00:03:48.000 Penguasa Sufi ternama Rumi, yang sangat terkenal di antara Anda sekalian, 00:03:48.000 --> 00:03:54.000 mempunyai satu cerita di mana beliau mengisahkan tentang seseorang yang pergi ke rumah seorang kawannya 00:03:54.000 --> 00:03:57.000 dan mengetuk pintu rumahnya, 00:03:57.000 --> 00:04:00.000 dan suatu suara menjawab, "Siapa di situ?" NOTE Paragraph 00:04:00.000 --> 00:04:05.000 "It's me," atau lebih tepatnya dalam bahasa Inggris, "It is I," 00:04:05.000 --> 00:04:07.000 ("Ini aku") NOTE Paragraph 00:04:07.000 --> 00:04:10.000 Suara itu berkata, "Pergilah." NOTE Paragraph 00:04:10.000 --> 00:04:18.000 Setelah bertahun-tahun latihan, pendisplinan diri, pencarian dan perjuangan, 00:04:18.000 --> 00:04:20.000 dia kembali, 00:04:20.000 --> 00:04:24.000 dan dengan lebih rendah hati, dia mengetuk lagi pintu rumah kawannya. NOTE Paragraph 00:04:24.000 --> 00:04:27.000 Suara yang bertanya, "Siapa di situ?" NOTE Paragraph 00:04:27.000 --> 00:04:31.000 Dia menjawab, "Ini engkau, oh penghancur hati." NOTE Paragraph 00:04:31.000 --> 00:04:35.000 Pintu itu terbuka, dan suara itu berkata, 00:04:35.000 --> 00:04:42.000 "Masuklah, sebab sesungguhnya tidak ada ruang bagi dua orang 'aku' di rumah ini," 00:04:42.000 --> 00:04:46.000 dua huruf 'I' besar, bukan 'eyes' (mata), yang melambangkan dua ego. NOTE Paragraph 00:04:46.000 --> 00:04:55.000 Cerita-cerita Rumi adalah perumpamaan-perumpamaan tentang jalan rohani. 00:04:55.000 --> 00:05:01.000 Di mana Tuhan berada, tidak ada ruang bagi lebih dari satu 'aku', 00:05:01.000 --> 00:05:06.000 dan Dialah 'Aku' yang ilahi. 00:05:06.000 --> 00:05:10.000 Dalam satu ajaran, yang bernama suatu hadith qudsi dalam tradisi kami, 00:05:10.000 --> 00:05:16.000 Allah berkata bahwa, "Pelayanku," atau "ciptaan-Ku, umat manusia, 00:05:16.000 --> 00:05:22.000 tidak mendekati-Ku lebih dekat 00:05:22.000 --> 00:05:25.000 daripada apa yang telah Kuperintahkan kepada mereka." 00:05:25.000 --> 00:05:29.000 Dan para pengusaha di antara anda pasti paham apa yang saya maksudkan. 00:05:29.000 --> 00:05:33.000 Anda mau para pekerja anda untuk melakukan apa yang anda mintakan, 00:05:33.000 --> 00:05:35.000 dan jikalau mereka sudah berbuat demikian, kemudian mereka bisa berbuat lebih, 00:05:35.000 --> 00:05:38.000 tetapi janganlah mereka abaikan apa yang anda telah minta mereka lakukan. NOTE Paragraph 00:05:38.000 --> 00:05:44.000 Dan Tuhan berfirman, "Pelayan-Ku terus mendekati-Ku, 00:05:44.000 --> 00:05:47.000 dengan melakukan lebih banyak hal yang telah Kuperintahkan kepada mereka," 00:05:47.000 --> 00:05:49.000 boleh dibilang, penghargaan lebih, 00:05:49.000 --> 00:05:53.000 "hingga Aku mengasihinya. 00:05:53.000 --> 00:05:56.000 Dan apabila Aku mengasihi pelayan-Ku," Tuhan berfirman, 00:05:56.000 --> 00:06:02.000 "Aku menjadi mata untuk dia melihat, 00:06:02.000 --> 00:06:08.000 telinga bagi dia untuk mendengar, 00:06:08.000 --> 00:06:13.000 tangan bagi dia untuk menggenggam, 00:06:13.000 --> 00:06:17.000 dan kaki bagi dia untuk berjalan, 00:06:17.000 --> 00:06:22.000 dan hati bagi dia untuk mengerti." 00:06:22.000 --> 00:06:27.000 Ini merupakan penggabungan diri kita dengan yang ilahi 00:06:27.000 --> 00:06:35.000 yaitu pelajaran dan tujuan daripada jalan rohani dan semua tradisi keagamaan kita. NOTE Paragraph 00:06:35.000 --> 00:06:41.000 Umat Muslim menganggap Yesus sebagai sang penguasa ilmu Sufi, 00:06:41.000 --> 00:06:48.000 nabi terhebat dan utusan ilahi yang datang untuk menekankan jalan rohani. 00:06:48.000 --> 00:06:52.000 Ketika beliau berkata, "Akulah sang roh, akulah jalan itu," 00:06:52.000 --> 00:06:57.000 ketika nabi Muhammad berkata, "Barang siapa telah melihat aku telah melihat Tuhan," 00:06:57.000 --> 00:07:02.000 itu karena mereka telah menjadi alat Tuhan, 00:07:02.000 --> 00:07:04.000 mereka telah menjadi bagian daripada uap Tuhan, 00:07:04.000 --> 00:07:08.000 sehingga kehendak Allah diwujudkan melalui mereka 00:07:08.000 --> 00:07:12.000 dan bukan bertindak daripada diri mereka sendiri atau ego mereka. 00:07:12.000 --> 00:07:19.000 Rasa belas kasih di bumi ini dikaruniakan kepada kita, dan ada dalam diri kita. 00:07:19.000 --> 00:07:24.000 Yang kita perlu lakukan hanyalah untuk mengalahkan ego kita. 00:07:24.000 --> 00:07:27.000 kalahkan egoisme kita. NOTE Paragraph 00:07:27.000 --> 00:07:35.000 Saya yakin, kemungkinan besar anda semua di sini, atau tentunya kebanyakan daripada Anda, 00:07:35.000 --> 00:07:39.000 pernah melalui apa yang mungkin Anda sebut sebagai pengalaman rohani, 00:07:39.000 --> 00:07:46.000 suatu saat dalam hidup Anda ketika, untuk beberapa detik, mungkin semenit, 00:07:46.000 --> 00:07:52.000 batas ego anda hilang. 00:07:52.000 --> 00:07:59.000 Dan pada saat itu, anda merasa satu dengan alam semesta. 00:07:59.000 --> 00:08:05.000 satu dengan kendi air itu, satu dengan setiap manusia, 00:08:05.000 --> 00:08:09.000 satu dengan Sang pencipta, 00:08:09.000 --> 00:08:14.000 dan Anda merasakan kehadiran suatu tenaga, suatu kekaguman, 00:08:14.000 --> 00:08:18.000 dari kasih yang terdalam, rasa belas kasih dan kerahiman yang terdalam 00:08:18.000 --> 00:08:22.000 yang Anda pernah alami dalam hidup Anda. NOTE Paragraph 00:08:22.000 --> 00:08:28.000 Masa itu merupakan rahmat Tuhan bagi kita 00:08:28.000 --> 00:08:32.000 rahmat ketika, untuk suatu saat, Dia mengangkat batas 00:08:32.000 --> 00:08:38.000 yang membuat kita bersikeras mengutamakan, saya, saya, saya, aku, aku, aku, 00:08:38.000 --> 00:08:42.000 dan malah, seperti orang di dalam cerita Rumi itu, 00:08:42.000 --> 00:08:48.000 kita berkata, "Oh, ini semua tentang engkau." 00:08:48.000 --> 00:08:50.000 Ini semua tentang Anda. Dan ini semua tentang kita. 00:08:50.000 --> 00:08:56.000 Dan kita, dan saya, dan kita semuanya adalah bagian daripadamu. 00:08:56.000 --> 00:09:02.000 Semua pencipta, semua tujuan, sumber keberadaan kita, 00:09:02.000 --> 00:09:04.000 dan akhir perjalanan kita. 00:09:04.000 --> 00:09:09.000 'Engkau' juga adalah penghancur hati kita. 00:09:09.000 --> 00:09:15.000 'Engkau'lah yang mesti kita semua utamakan, untuk tujuannyalah kita hidup. 00:09:15.000 --> 00:09:19.000 dan untuk tujuannyalah kita mati, 00:09:19.000 --> 00:09:23.000 dan untuk tujuannyalah kita bangkit kembali 00:09:23.000 --> 00:09:30.000 untuk menyampaikan kepada Tuhan sejauh manakah kita telah berbelas kasihan. NOTE Paragraph 00:09:30.000 --> 00:09:34.000 Pesan kita hari ini, dan tujuan kita hari ini, 00:09:34.000 --> 00:09:37.000 dan Anda sekalian yang hadir di sini hari ini 00:09:37.000 --> 00:09:42.000 dan tujuan daripada Piagam Belas Kasihan (Charter of Compassion) ini, adalah untuk mengingatkan kita. 00:09:42.000 --> 00:09:50.000 Sebab sesungguhnya Al Qur'an selalu mengajak kita untuk mengingat, untuk mengingatkan satu sama lain, 00:09:50.000 --> 00:09:58.000 karena pengetahuan akan kebenaran ada di dalam setiap insan. NOTE Paragraph 00:09:58.000 --> 00:10:01.000 Kita tahu semua itu. 00:10:01.000 --> 00:10:03.000 Kita punya akses ke semua itu. 00:10:03.000 --> 00:10:07.000 Jung mungkin menamakannya alam bawah sadar. 00:10:07.000 --> 00:10:11.000 Melalui alam bawah sadar kita, dalam mimpi-mimpi kita, 00:10:11.000 --> 00:10:19.000 yang Al Qur'an namakan, keadaan tertidur kita, kematian yang lebih kecil, 00:10:19.000 --> 00:10:23.000 kematian yang sementara. 00:10:23.000 --> 00:10:28.000 Dalam keadaan tertidur, kita mendapat mimpi-mimpi, kita mendapat penglihatan-penglihatan, 00:10:28.000 --> 00:10:34.000 kita bepergian bahkan di luar tubuh kita, bagi banyak di antara kita, 00:10:34.000 --> 00:10:37.000 dan kita melihat hal-hal yang menakjubkan. 00:10:37.000 --> 00:10:42.000 Kita bepergian di luar jangkauan ruang yang kita tahu, 00:10:42.000 --> 00:10:46.000 dan di luar batas waktu yang kita tahu. 00:10:46.000 --> 00:10:56.000 Namun semua ini terjadi agar kita memuliakan nama sang pencipta 00:10:56.000 --> 00:11:02.000 yang nama utamanya adalah Yang Mengasihi, Yang Berbelas Kasihan. NOTE Paragraph 00:11:02.000 --> 00:11:09.000 Tuhan, Bokh, dengan nama apa pun anda memanggil-Nya, Allah, Ram, Om, 00:11:09.000 --> 00:11:12.000 melalui nama apa pun Anda panggil 00:11:12.000 --> 00:11:16.000 atau mengakses keberadaan ilahi, 00:11:16.000 --> 00:11:22.000 adalah pusat keberadaan mutlak, 00:11:22.000 --> 00:11:26.000 kasih dan kerahiman dan belas kasihan yang mutlak, 00:11:26.000 --> 00:11:29.000 dan pengetahuan dan kebijaksanaan yang mutlak, 00:11:29.000 --> 00:11:32.000 yang orang Hindu namakan satchidananda. 00:11:32.000 --> 00:11:35.000 Bahasanya berbeda, 00:11:35.000 --> 00:11:39.000 tetapi tujuannya sama. NOTE Paragraph 00:11:39.000 --> 00:11:41.000 Rumi punya satu cerita lain 00:11:41.000 --> 00:11:44.000 tentang tiga orang, seorang Turki, seorang Arab, 00:11:44.000 --> 00:11:48.000 dan saya lupa orang ketiganya, mungkin, orang Melayu. 00:11:48.000 --> 00:11:51.000 Seorang meminta anggur, misalkan, seorang yang lain adalah orang Inggris, 00:11:51.000 --> 00:11:56.000 seorang meminta eneb (anggur), dan seorang yang lain meminta grapes (anggur). 00:11:56.000 --> 00:11:59.000 Dan mereka bergaduh satu sama lain karena, 00:11:59.000 --> 00:12:03.000 saya mau grapes, saya mau eneb, saya mau anggur, 00:12:03.000 --> 00:12:06.000 tanpa mengetahui bahwa perkataan yang mereka ucapkan 00:12:06.000 --> 00:12:09.000 memiliki arti yang sama dalam bahasa-bahasa yang berbeda. NOTE Paragraph 00:12:09.000 --> 00:12:15.000 Hanya ada satu kenyataan yang mutlak, 00:12:15.000 --> 00:12:18.000 satu keberadaan yang mutlak, 00:12:18.000 --> 00:12:21.000 karena sesuatu yang mutlak itu berarti satu, 00:12:21.000 --> 00:12:24.000 dan mutlak dan tunggal. 00:12:24.000 --> 00:12:27.000 Ada satu konsentrasi mutlak pada keberadaan ini, 00:12:27.000 --> 00:12:30.000 konsentrasi mutlak pada kesadaran, 00:12:30.000 --> 00:12:40.000 kenisyafan, suatu pusat mutlak bagi belas kasihan dan cinta 00:12:40.000 --> 00:12:44.000 yang menunjukkan sifat utama keilahian. NOTE Paragraph 00:12:44.000 --> 00:12:47.000 Dan yang mesti juga merupakan 00:12:47.000 --> 00:12:52.000 sifat utama yang membuat seseorang manusiawi. 00:12:52.000 --> 00:12:58.000 Sebab apa yang menunjukkan peri-kemanusiaan, mungkin secara hayati, 00:12:58.000 --> 00:13:01.000 adalah bagaimana kita berfungsi. 00:13:01.000 --> 00:13:09.000 Namun Tuhan menunjukkan kemanusian dengan kerohanian kita, dengan tabiat kita. NOTE Paragraph 00:13:09.000 --> 00:13:13.000 Dan Kitab Qur'an berkata, Dia berfirman kepada para malaikat dan berkata, 00:13:13.000 --> 00:13:17.000 "Ketika Aku telah membentuk Adam daripada tanah liat, 00:13:17.000 --> 00:13:21.000 dan menghembuskan ke dalamnya roh-Ku, 00:13:21.000 --> 00:13:25.000 lalu bersujudlah kepadanya." 00:13:25.000 --> 00:13:33.000 Para malaikat itu bersujud, bukan kepada tubuh manusianya, 00:13:33.000 --> 00:13:36.000 tetapi kepada jiwa manusianya. 00:13:36.000 --> 00:13:40.000 Mengapa demikian? Karena jiwanya, jiwa manusianya, 00:13:40.000 --> 00:13:46.000 menyimpan sebagian daripada nafas ilahi, 00:13:46.000 --> 00:13:49.000 sebagian daripada jiwa ilahi. NOTE Paragraph 00:13:49.000 --> 00:13:54.000 Ini juga diungkapkan dalam bahasa Alkitabiah 00:13:54.000 --> 00:14:00.000 di mana kita diajarkan bahwa kita diciptakan dalam citra ilahi. 00:14:00.000 --> 00:14:02.000 Apakah pencitraan Tuhan itu? 00:14:02.000 --> 00:14:06.000 Pencitraan Tuhan adalah keberadaan mutlak, 00:14:06.000 --> 00:14:09.000 kesadaran mutlak dan pengetahuan dan kebijaksanaan 00:14:09.000 --> 00:14:12.000 dan belas kasihan mutlak dan cinta. NOTE Paragraph 00:14:12.000 --> 00:14:16.000 Dan, oleh karena itu, supaya kita menjadi manusiawi, 00:14:16.000 --> 00:14:20.000 dalam arti terbesar daripada peri-kemanusiaan, 00:14:20.000 --> 00:14:23.000 dalam arti yang paling membahagiakan daripada peri-kemanusiaan, 00:14:23.000 --> 00:14:29.000 berarti kita juga harus menjadi pelayan-pelayan yang benar 00:14:29.000 --> 00:14:33.000 daripada nafas keilahian dalam diri kita, 00:14:33.000 --> 00:14:38.000 dan untuk mencoba menyempurnakan dalam diri kita sendiri sifat daripada mahkluk, 00:14:38.000 --> 00:14:41.000 kehidupan, keberadaan, 00:14:41.000 --> 00:14:46.000 sifat daripada kebijaksanaan, kesadaran, keinsyafan, 00:14:46.000 --> 00:14:51.000 dan sifat daripada mahkluk yang berbelas kasih dan mencintai. NOTE Paragraph 00:14:51.000 --> 00:14:57.000 Inilah apa yang saya mengerti daripada tradisi keagamaan saya, 00:14:57.000 --> 00:15:04.000 dan inilah apa yang saya mengerti selama saya mepelajari tradisi-tradisi keagamaan lain, 00:15:04.000 --> 00:15:10.000 dan ini adalah suatu kepercayaan di mana bersama-sama kita semua mesti pegang, 00:15:10.000 --> 00:15:13.000 dan apabila kita memegang kepercayaan ini, 00:15:13.000 --> 00:15:19.000 saya yakin bahwa kita bisa membuat dunia yang indah. NOTE Paragraph 00:15:19.000 --> 00:15:25.000 Dan say percaya, secara pribadi, bahwa kita sedang keteteran, 00:15:25.000 --> 00:15:29.000 dan bahwa dengan kehadiran dan bantuan orang-orang seperti Anda sekalian di sini, 00:15:29.000 --> 00:15:35.000 kita bisa menggenapi nubuat Nabi Yesaya. 00:15:35.000 --> 00:15:39.000 Sebab dia bernubuat tentang satu masa 00:15:39.000 --> 00:15:46.000 ketika orang-orang akan menjadikan pedang-pedang mereka mata-mata bajak 00:15:46.000 --> 00:15:52.000 dan tidak akan belajar tentang peperangan dan berperang lagi. NOTE Paragraph 00:15:52.000 --> 00:15:58.000 Kita sudah sampai pada suatu tahap dalam sejarah umat manusia, bahwa kita tidak memiliki pilihan lain. 00:15:58.000 --> 00:16:07.000 Kita mesti, kita mesti merendahkan ego kita, 00:16:07.000 --> 00:16:12.000 mengendalikan ego kita, baik ego pribadi, 00:16:12.000 --> 00:16:18.000 ego keluarga, ego kebangsaan, 00:16:18.000 --> 00:16:23.000 dan biar semuanya demikian untuk memuliakan yang satu. NOTE Paragraph 00:16:23.000 --> 00:16:25.000 Terima kasih, dan Tuhan memberkati anda sekalian. 00:16:25.000 --> 00:16:26.000 (tepuk tangan)