[Script Info]
Title: 
[Events]
Format: Layer, Start, End, Style, Name, MarginL, MarginR, MarginV, Effect, Text
Dialogue: 0,0:00:00.90,0:00:02.01,Default,,0000,0000,0000,,Saya dulu berpikir
Dialogue: 0,0:00:02.21,0:00:05.94,Default,,0000,0000,0000,,bahwa tujuan hidup adalah\Nmengejar kebahagiaan.
Dialogue: 0,0:00:06.68,0:00:09.89,Default,,0000,0000,0000,,Semua bilang jalan menuju\Nbahagia adalah kesuksesan,
Dialogue: 0,0:00:10.09,0:00:12.41,Default,,0000,0000,0000,,jadi saya mencari pekerjaan ideal,
Dialogue: 0,0:00:12.61,0:00:15.64,Default,,0000,0000,0000,,pria idaman, apartemen indah.
Dialogue: 0,0:00:17.52,0:00:19.82,Default,,0000,0000,0000,,Tapi alih-alih merasa puas,
Dialogue: 0,0:00:20.02,0:00:22.62,Default,,0000,0000,0000,,saya cemas dan hilang arah.
Dialogue: 0,0:00:23.20,0:00:27.20,Default,,0000,0000,0000,,Dan bukan hanya saya; teman saya --\Nmereka juga kesulitan dengan ini.
Dialogue: 0,0:00:28.72,0:00:32.89,Default,,0000,0000,0000,,Akhirnya, saya putuskan mengambil\Nkuliah S2 di bidang psikologi positif
Dialogue: 0,0:00:32.92,0:00:36.58,Default,,0000,0000,0000,,untuk mempelajari apa yang\Nbenar-benar membuat orang bahagia.
Dialogue: 0,0:00:36.97,0:00:39.73,Default,,0000,0000,0000,,Tapi hal yang saya temui\Nmengubah hidup saya.
Dialogue: 0,0:00:40.45,0:00:45.06,Default,,0000,0000,0000,,Menurut data, mengejar kebahagiaan\Ndapat membuat orang tidak bahagia.
Dialogue: 0,0:00:45.97,0:00:48.44,Default,,0000,0000,0000,,Dan yang menohok\Nperhatian saya adalah ini:
Dialogue: 0,0:00:49.06,0:00:51.67,Default,,0000,0000,0000,,tingkat bunuh diri\Nkian meningkat di dunia,
Dialogue: 0,0:00:51.87,0:00:55.45,Default,,0000,0000,0000,,dan hal ini tengah mencapai puncaknya\Ndalam kurun 30 tahun di Amerika.
Dialogue: 0,0:00:55.74,0:00:58.34,Default,,0000,0000,0000,,Walau hidup secara objektif membaik
Dialogue: 0,0:00:58.54,0:01:01.05,Default,,0000,0000,0000,,nyaris berdasarkan\Nsetiap standar yang ada,
Dialogue: 0,0:01:01.25,0:01:03.28,Default,,0000,0000,0000,,makin banyak orang yang putus asa,
Dialogue: 0,0:01:03.48,0:01:05.60,Default,,0000,0000,0000,,depresi dan kesepian.
Dialogue: 0,0:01:06.21,0:01:08.85,Default,,0000,0000,0000,,Ada kekosongan yang merayapi orang-orang,
Dialogue: 0,0:01:09.05,0:01:12.34,Default,,0000,0000,0000,,dan Anda tak harus secara klinis\Nmengalami depresi untuk merasakannya.
Dialogue: 0,0:01:12.34,0:01:15.24,Default,,0000,0000,0000,,Cepat atau lambat, kita semua bertanya:
Dialogue: 0,0:01:15.78,0:01:18.02,Default,,0000,0000,0000,,Apa hidup cuma begini?
Dialogue: 0,0:01:19.17,0:01:22.20,Default,,0000,0000,0000,,Menurut riset, pemicu putus asa ini
Dialogue: 0,0:01:22.40,0:01:24.05,Default,,0000,0000,0000,,bukan karena kurang kebahagiaan.
Dialogue: 0,0:01:24.25,0:01:26.09,Default,,0000,0000,0000,,Ia dipicu hal lain,
Dialogue: 0,0:01:26.82,0:01:29.98,Default,,0000,0000,0000,,yakni kurangnya memiliki\Nmakna dalam hidup.
Dialogue: 0,0:01:30.96,0:01:33.36,Default,,0000,0000,0000,,Ini membuat saya bertanya.
Dialogue: 0,0:01:33.86,0:01:37.01,Default,,0000,0000,0000,,Apa ada hidup yang lebih\Ndari sekadar menjadi bahagia?
Dialogue: 0,0:01:37.22,0:01:39.63,Default,,0000,0000,0000,,Apa perbedaan antara menjadi bahagia
Dialogue: 0,0:01:39.66,0:01:41.55,Default,,0000,0000,0000,,dan mempunyai arti dalam hidup?
Dialogue: 0,0:01:42.88,0:01:47.30,Default,,0000,0000,0000,,Banyak psikolog mendefinisikan bahagia\Nsebagai kondisi yang nyaman dan santai,
Dialogue: 0,0:01:47.50,0:01:49.39,Default,,0000,0000,0000,,merasa senang dalam suatu momen.
Dialogue: 0,0:01:50.10,0:01:52.10,Default,,0000,0000,0000,,Namun, makna, \Nberarti lebih dalam.
Dialogue: 0,0:01:52.28,0:01:54.87,Default,,0000,0000,0000,,Psikolog terkenal\NMartin Seligman berkata
Dialogue: 0,0:01:55.07,0:01:59.54,Default,,0000,0000,0000,,makna muncul dari rasa bernaung dan\Nmelayani sesuatu melebihi diri sendiri,
Dialogue: 0,0:01:59.74,0:02:02.48,Default,,0000,0000,0000,,serta mengembangkan\Nhal terbaik dalam diri Anda.
Dialogue: 0,0:02:03.62,0:02:06.04,Default,,0000,0000,0000,,Budaya kita terobsesi pada kebahagiaan,
Dialogue: 0,0:02:06.24,0:02:10.33,Default,,0000,0000,0000,,tapi saya temukan bahwa mencari makna\Nadalah jalan yang lebih memenuhi hasrat.
Dialogue: 0,0:02:10.37,0:02:13.12,Default,,0000,0000,0000,,Menurut studi, orang yang\Npunya makna dalam hidup,
Dialogue: 0,0:02:13.32,0:02:14.68,Default,,0000,0000,0000,,mereka lebih tabah,
Dialogue: 0,0:02:14.75,0:02:17.14,Default,,0000,0000,0000,,lebih baik di sekolah dan kantor,
Dialogue: 0,0:02:17.66,0:02:19.80,Default,,0000,0000,0000,,dan mereka bahkan lebih panjang umur.
Dialogue: 0,0:02:19.98,0:02:21.98,Default,,0000,0000,0000,,Semua ini membuat saya bertanya:
Dialogue: 0,0:02:22.03,0:02:25.46,Default,,0000,0000,0000,,Bagaimana masing-masing dari kita \Nhidup dengan lebih bermakna?
Dialogue: 0,0:02:25.98,0:02:29.52,Default,,0000,0000,0000,,Untuk mencari tahu, saya menghabiskan\Nlima tahun mewawancarai ratusan orang
Dialogue: 0,0:02:29.68,0:02:32.41,Default,,0000,0000,0000,,dan membaca ribuan halaman buku psikologi,
Dialogue: 0,0:02:32.61,0:02:34.71,Default,,0000,0000,0000,,ilmu saraf, dan filsafat.
Dialogue: 0,0:02:35.37,0:02:36.98,Default,,0000,0000,0000,,Dari ini semua,
Dialogue: 0,0:02:37.18,0:02:42.42,Default,,0000,0000,0000,,saya menemukan yang saya sebut\Nempat pilar dalam hidup yang bermakna.
Dialogue: 0,0:02:42.54,0:02:44.94,Default,,0000,0000,0000,,Kita masing-masing bisa\Nmembuat hidup yang bermakna
Dialogue: 0,0:02:45.00,0:02:48.61,Default,,0000,0000,0000,,dengan membangun beberapa pilar ini\Natau semuanya dalam hidup kita.
Dialogue: 0,0:02:49.43,0:02:51.93,Default,,0000,0000,0000,,Pilar pertama adalah rasa bernaung.
Dialogue: 0,0:02:52.38,0:02:54.60,Default,,0000,0000,0000,,Rasa bernaung tumbuh dari hubungan
Dialogue: 0,0:02:54.71,0:02:57.24,Default,,0000,0000,0000,,di mana Anda dihargai apa adanya
Dialogue: 0,0:02:57.44,0:02:59.74,Default,,0000,0000,0000,,dan Anda juga menghargai orang lain.
Dialogue: 0,0:03:00.22,0:03:04.73,Default,,0000,0000,0000,,Tapi beberapa hubungan menciptakan\Nrasa bernaung yang rendah:
Dialogue: 0,0:03:04.93,0:03:06.85,Default,,0000,0000,0000,,Anda dihargai karena keyakinan Anda,
Dialogue: 0,0:03:06.85,0:03:08.12,Default,,0000,0000,0000,,orang yang Anda benci,
Dialogue: 0,0:03:08.12,0:03:10.22,Default,,0000,0000,0000,,tapi tidak karena\Ndiri Anda apa adanya.
Dialogue: 0,0:03:10.42,0:03:13.18,Default,,0000,0000,0000,,Rasa bernaung yang sejati\Nbersemi dari cinta kasih.
Dialogue: 0,0:03:13.23,0:03:16.21,Default,,0000,0000,0000,,Ia hidup dalam momen\Nkebersamaan antar individu,
Dialogue: 0,0:03:16.24,0:03:20.49,Default,,0000,0000,0000,,dan ini pilihan -- Anda bisa memilih untuk\Nmenumbuhkan rasa bernaung dengan sesama.
Dialogue: 0,0:03:20.66,0:03:22.09,Default,,0000,0000,0000,,Begini contohnya.
Dialogue: 0,0:03:22.29,0:03:25.67,Default,,0000,0000,0000,,Tiap pagi, teman saya, Jonathan,\Nmembeli koran
Dialogue: 0,0:03:25.87,0:03:28.29,Default,,0000,0000,0000,,dari toko kaki lima yang sama di New York.
Dialogue: 0,0:03:28.50,0:03:30.70,Default,,0000,0000,0000,,Namun, mereka tak sekadar\Nmelakukan transaksi.
Dialogue: 0,0:03:30.81,0:03:33.31,Default,,0000,0000,0000,,Mereka juga sejenak bersantai, bercakap,
Dialogue: 0,0:03:33.51,0:03:35.90,Default,,0000,0000,0000,,dan memperlakukan satu sama lain \Nlayaknya manusia.
Dialogue: 0,0:03:36.04,0:03:39.26,Default,,0000,0000,0000,,Tapi suatu hari, Jonathan\Ntak bawa uang kecil,
Dialogue: 0,0:03:39.46,0:03:40.70,Default,,0000,0000,0000,,dan sang penjual berkata,
Dialogue: 0,0:03:40.70,0:03:42.30,Default,,0000,0000,0000,,"Jangan khawatir."
Dialogue: 0,0:03:42.44,0:03:44.66,Default,,0000,0000,0000,,Tapi Jonathan kukuh ingin membayar,
Dialogue: 0,0:03:44.86,0:03:47.79,Default,,0000,0000,0000,,dan dia ke toko membeli\Nhal yang tak perlu
Dialogue: 0,0:03:47.99,0:03:49.45,Default,,0000,0000,0000,,agar dapat kembalian.
Dialogue: 0,0:03:49.99,0:03:52.44,Default,,0000,0000,0000,,Tapi saat menyerahkan uangnya,
Dialogue: 0,0:03:52.64,0:03:54.16,Default,,0000,0000,0000,,penjual itu menjauh.
Dialogue: 0,0:03:54.82,0:03:56.10,Default,,0000,0000,0000,,Dia terluka.
Dialogue: 0,0:03:56.72,0:03:58.39,Default,,0000,0000,0000,,Dia berusaha berbaik hati,
Dialogue: 0,0:03:58.59,0:04:00.84,Default,,0000,0000,0000,,tapi Jonathan menolaknya.
Dialogue: 0,0:04:02.11,0:04:06.09,Default,,0000,0000,0000,,Kita semua membuat penolakan kecil\Nseperti ini tanpa sadar.
Dialogue: 0,0:04:06.29,0:04:07.31,Default,,0000,0000,0000,,Saya pun begitu.
Dialogue: 0,0:04:07.33,0:04:10.59,Default,,0000,0000,0000,,Saya berpapasan dengan kenalan\Ndan hampir tidak mempedulikan mereka.
Dialogue: 0,0:04:10.60,0:04:13.34,Default,,0000,0000,0000,,Saya menengok ponsel saat\Norang lain berbicara pada saya.
Dialogue: 0,0:04:13.68,0:04:15.59,Default,,0000,0000,0000,,Perilaku ini merendahkan orang lain.
Dialogue: 0,0:04:15.63,0:04:18.38,Default,,0000,0000,0000,,Ini membuat mereka merasa\Ntak terlihat dan tidak dihargai.
Dialogue: 0,0:04:19.13,0:04:21.91,Default,,0000,0000,0000,,Tapi jika mengedepankan kasih,\NAnda membuat ikatan
Dialogue: 0,0:04:21.91,0:04:24.39,Default,,0000,0000,0000,,yang membangkitkan Anda dan orang lain.
Dialogue: 0,0:04:25.03,0:04:28.48,Default,,0000,0000,0000,,Bagi kebanyakan orang, rasa bernaung\Nadalah sumber makna terbesar,
Dialogue: 0,0:04:28.68,0:04:31.08,Default,,0000,0000,0000,,seperti ikatan keluarga dan sahabat.
Dialogue: 0,0:04:31.28,0:04:35.28,Default,,0000,0000,0000,,Bagi yang lain, kunci menuju makna\Nada pada pilar kedua: tujuan.
Dialogue: 0,0:04:35.84,0:04:38.58,Default,,0000,0000,0000,,Mencari tujuan itu tak sama dengan
Dialogue: 0,0:04:38.78,0:04:41.03,Default,,0000,0000,0000,,mencari pekerjaan yang\Nmembuat Anda bahagia.
Dialogue: 0,0:04:41.44,0:04:45.00,Default,,0000,0000,0000,,Tujuan bukan tentang apa yang Anda mau \Nnamun tentang apa yang Anda berikan.
Dialogue: 0,0:04:45.00,0:04:49.32,Default,,0000,0000,0000,,Ada perawat yang bilang ke saya bahwa\Ntujuannya adalah mengobati orang sakit.
Dialogue: 0,0:04:49.52,0:04:51.05,Default,,0000,0000,0000,,Banyak orangtua bilang,
Dialogue: 0,0:04:51.25,0:04:53.19,Default,,0000,0000,0000,,"Tujuan saya adalah membesarkan anak."
Dialogue: 0,0:04:53.53,0:04:57.79,Default,,0000,0000,0000,,Kunci dari tujuan adalah menggunakan\Nkekuatan Anda untuk melayani orang lain.
Dialogue: 0,0:04:58.38,0:05:01.90,Default,,0000,0000,0000,,Tentu, untuk sebagian besar dari kita,\Nhal itu dilakukan melalui pekerjaan.
Dialogue: 0,0:05:01.91,0:05:04.72,Default,,0000,0000,0000,,Itu cara kita berkontribusi\Ndan merasa dibutuhkan.
Dialogue: 0,0:05:04.92,0:05:08.60,Default,,0000,0000,0000,,Tapi itu juga berarti bahwa\Nisu-isu seperti bosan saat bekerja,
Dialogue: 0,0:05:08.80,0:05:10.04,Default,,0000,0000,0000,,pengangguran,
Dialogue: 0,0:05:10.24,0:05:12.29,Default,,0000,0000,0000,,rendahnya partisipasi tenaga kerja --
Dialogue: 0,0:05:12.49,0:05:16.18,Default,,0000,0000,0000,,ini bukan masalah ekonomi semata,\Ntapi juga eksistensial.
Dialogue: 0,0:05:16.82,0:05:19.06,Default,,0000,0000,0000,,Tanpa ada sesuatu yang\Nberharga untuk dilakukan,
Dialogue: 0,0:05:19.06,0:05:20.36,Default,,0000,0000,0000,,orang menjadi putus asa.
Dialogue: 0,0:05:21.49,0:05:23.93,Default,,0000,0000,0000,,Tentu, Anda tak harus\Nmenemukan tujuan dalam kerja,
Dialogue: 0,0:05:24.13,0:05:26.69,Default,,0000,0000,0000,,tapi tujuan memberi alasan hidup,
Dialogue: 0,0:05:26.89,0:05:29.46,Default,,0000,0000,0000,,jawaban dari "mengapa" yang\Nmembawa Anda maju ke depan.
Dialogue: 0,0:05:31.15,0:05:34.27,Default,,0000,0000,0000,,Pilar ketiga tentang makna juga \Ntentang melampaui diri sendiri,
Dialogue: 0,0:05:34.36,0:05:36.47,Default,,0000,0000,0000,,tapi dalam cara yang sangat berbeda:
Dialogue: 0,0:05:36.54,0:05:37.75,Default,,0000,0000,0000,,transenden.
Dialogue: 0,0:05:37.95,0:05:40.25,Default,,0000,0000,0000,,Keadaan transenden adalah momen langka
Dialogue: 0,0:05:40.45,0:05:43.58,Default,,0000,0000,0000,,ketika Anda terangkat ke atas\Nmelampaui hiruk-pikuk kehidupan,
Dialogue: 0,0:05:43.78,0:05:45.31,Default,,0000,0000,0000,,persepsi diri Anda memudar,
Dialogue: 0,0:05:45.51,0:05:48.29,Default,,0000,0000,0000,,dan Anda merasa terhubung ke alam atas.
Dialogue: 0,0:05:49.21,0:05:52.86,Default,,0000,0000,0000,,Ada yang bilang kepada saya, bahwa\Ntransenden muncul saat melihat seni.
Dialogue: 0,0:05:52.93,0:05:55.28,Default,,0000,0000,0000,,Ada juga yang bilang\Nsaat berada di gereja.
Dialogue: 0,0:05:55.48,0:05:58.92,Default,,0000,0000,0000,,Bagi saya, saya adalah seorang penulis,\Ndan hal ini terjadi saat menulis.
Dialogue: 0,0:05:59.06,0:06:04.13,Default,,0000,0000,0000,,Kadang saya begitu terhanyut\Nsampai lupa waktu dan tempat.
Dialogue: 0,0:06:04.76,0:06:07.73,Default,,0000,0000,0000,,Pengalaman transenden ini\Nbisa mengubah Anda.
Dialogue: 0,0:06:07.93,0:06:12.28,Default,,0000,0000,0000,,Satu studi meminta para murid menatap\Nke atas pohon eukaliptus setinggi 60 meter
Dialogue: 0,0:06:12.48,0:06:13.73,Default,,0000,0000,0000,,selama satu menit.
Dialogue: 0,0:06:14.26,0:06:16.24,Default,,0000,0000,0000,,Akibatnya mereka jadi lebih tidak egois,
Dialogue: 0,0:06:16.44,0:06:18.21,Default,,0000,0000,0000,,dan bahkan menjadi lebih dermawan
Dialogue: 0,0:06:18.41,0:06:20.68,Default,,0000,0000,0000,,saat ada kesempatan untuk menolong.
Dialogue: 0,0:06:21.58,0:06:25.30,Default,,0000,0000,0000,,Rasa bernaung, tujuan, transenden.
Dialogue: 0,0:06:26.37,0:06:28.92,Default,,0000,0000,0000,,Pilar makna yang keempat, saya temukan,
Dialogue: 0,0:06:29.12,0:06:30.88,Default,,0000,0000,0000,,sering mengejutkan orang.
Dialogue: 0,0:06:31.37,0:06:33.92,Default,,0000,0000,0000,,Pilar keempat adalah dengan bercerita,
Dialogue: 0,0:06:34.12,0:06:36.99,Default,,0000,0000,0000,,cerita yang Anda yakini tentang diri Anda.
Dialogue: 0,0:06:37.62,0:06:41.68,Default,,0000,0000,0000,,Menyusun sebuah naratif dari peristiwa\Nhidup Anda dapat memberikan kejernihan.
Dialogue: 0,0:06:41.72,0:06:45.41,Default,,0000,0000,0000,,Ia membuat Anda paham mengapa\NAnda menjadi Anda sekarang ini.
Dialogue: 0,0:06:45.60,0:06:48.79,Default,,0000,0000,0000,,Kita sering tak sadar bahwa\Nkitalah sang pengarang cerita hidup kita
Dialogue: 0,0:06:48.79,0:06:50.94,Default,,0000,0000,0000,,dan bisa mengubah\Ncara kita menceritakannya.
Dialogue: 0,0:06:50.98,0:06:53.45,Default,,0000,0000,0000,,Hidup Anda bukan sekadar daftar peristiwa.
Dialogue: 0,0:06:53.49,0:06:56.77,Default,,0000,0000,0000,,Anda bisa mengedit, menafsirkan\Ndan menceritakan ulang cerita Anda,
Dialogue: 0,0:06:56.83,0:06:59.45,Default,,0000,0000,0000,,meskipun Anda dibatasi kenyataan.
Dialogue: 0,0:06:59.68,0:07:04.55,Default,,0000,0000,0000,,Saya bertemu pemuda bernama Emeka,\Nyang lumpuh dan tidak bisa bermain bola.
Dialogue: 0,0:07:04.92,0:07:07.20,Default,,0000,0000,0000,,Setelah cedera, Emeka berkata,
Dialogue: 0,0:07:07.40,0:07:09.93,Default,,0000,0000,0000,,"Seumur hidup saya hebat bermain bola,
Dialogue: 0,0:07:10.13,0:07:12.26,Default,,0000,0000,0000,,tapi lihat saya sekarang."
Dialogue: 0,0:07:14.00,0:07:16.12,Default,,0000,0000,0000,,Orang yang bercerita seperti ini --
Dialogue: 0,0:07:16.32,0:07:18.67,Default,,0000,0000,0000,,"Hidup saya dulu baik. Kini tidak." --
Dialogue: 0,0:07:18.87,0:07:21.51,Default,,0000,0000,0000,,mereka cenderung lebih cemas dan depresi.
Dialogue: 0,0:07:21.71,0:07:24.04,Default,,0000,0000,0000,,Dan Emeka sempat seperti itu.
Dialogue: 0,0:07:24.57,0:07:27.96,Default,,0000,0000,0000,,Tapi seiring waktu, dia mulai\Nmenyusun cerita berbeda.
Dialogue: 0,0:07:28.42,0:07:29.97,Default,,0000,0000,0000,,Cerita barunya adalah,
Dialogue: 0,0:07:30.17,0:07:33.40,Default,,0000,0000,0000,,"Sebelum cedera,\Nhidup saya tak bertujuan.
Dialogue: 0,0:07:33.46,0:07:36.72,Default,,0000,0000,0000,,Saya sering berpesta dan\Nseorang lelaki yang cukup egois.
Dialogue: 0,0:07:36.74,0:07:40.81,Default,,0000,0000,0000,,Tapi cedera membuat saya sadar bahwa\Nsaya bisa jadi lelaki yang lebih baik."
Dialogue: 0,0:07:41.49,0:07:44.85,Default,,0000,0000,0000,,Suntingan cerita dirinya\Nitu mengubah hidup Emeka.
Dialogue: 0,0:07:45.05,0:07:47.31,Default,,0000,0000,0000,,Setelah meyakini cerita\Nbaru ini untuk dirinya,
Dialogue: 0,0:07:47.51,0:07:49.25,Default,,0000,0000,0000,,Emeka mulai menjadi\Nmentor anak-anak,
Dialogue: 0,0:07:49.45,0:07:51.64,Default,,0000,0000,0000,,dan dia menemukan tujuannya:
Dialogue: 0,0:07:51.84,0:07:53.23,Default,,0000,0000,0000,,melayani orang lain.
Dialogue: 0,0:07:54.10,0:07:57.40,Default,,0000,0000,0000,,Psikolog Dan McAdams\Nmenyebut ini "cerita penebusan,"
Dialogue: 0,0:07:57.60,0:07:59.99,Default,,0000,0000,0000,,di mana keburukan ditebus kebaikan.
Dialogue: 0,0:08:00.63,0:08:02.73,Default,,0000,0000,0000,,Orang yang hidup dengan\Nmakna, dia temukan,
Dialogue: 0,0:08:02.93,0:08:04.77,Default,,0000,0000,0000,,cenderung menceritakan hidupnya
Dialogue: 0,0:08:04.79,0:08:07.99,Default,,0000,0000,0000,,sebagai penebusan,\Npertumbuhan, dan cinta.
Dialogue: 0,0:08:08.72,0:08:11.34,Default,,0000,0000,0000,,Tapi apa yang membuat\Norang mengubah cerita mereka?
Dialogue: 0,0:08:11.72,0:08:13.71,Default,,0000,0000,0000,,Beberapa orang mendapat\Nbantuan terapis,
Dialogue: 0,0:08:13.78,0:08:15.73,Default,,0000,0000,0000,,tapi Anda juga bisa\Nmelakukannya sendiri,
Dialogue: 0,0:08:15.73,0:08:18.20,Default,,0000,0000,0000,,dengan merenungkan hidup secara khidmat,
Dialogue: 0,0:08:18.40,0:08:20.21,Default,,0000,0000,0000,,peristiwa yang membentuk Anda,
Dialogue: 0,0:08:20.41,0:08:22.36,Default,,0000,0000,0000,,apa yang hilang,\Napa yang Anda dapat.
Dialogue: 0,0:08:22.59,0:08:24.12,Default,,0000,0000,0000,,Itu yang dilakukan Emeka.
Dialogue: 0,0:08:25.01,0:08:27.08,Default,,0000,0000,0000,,Cerita Anda takkan berubah semalam;
Dialogue: 0,0:08:27.09,0:08:29.47,Default,,0000,0000,0000,,itu bisa memerlukan beberapa\Ntahun dan menyakitkan.
Dialogue: 0,0:08:29.47,0:08:32.38,Default,,0000,0000,0000,,Lagipula, kita semua\Nmenderita dan kesulitan.
Dialogue: 0,0:08:32.96,0:08:37.21,Default,,0000,0000,0000,,Tapi dengan merangkul kenangan perih,\Nkita diberi ilham dan kearifan baru,
Dialogue: 0,0:08:37.32,0:08:40.88,Default,,0000,0000,0000,,untuk menemukan hal baik\Nyang membuat Anda bertahan.
Dialogue: 0,0:08:42.58,0:08:47.12,Default,,0000,0000,0000,,Rasa bernaung, tujuan,\Ntransenden, penceritaan:
Dialogue: 0,0:08:47.86,0:08:50.59,Default,,0000,0000,0000,,itulah empat pilar makna.
Dialogue: 0,0:08:51.63,0:08:53.06,Default,,0000,0000,0000,,Saat masih kecil,
Dialogue: 0,0:08:53.26,0:08:56.89,Default,,0000,0000,0000,,saya beruntung bisa\Ndikelilingi pilar-pilar ini.
Dialogue: 0,0:08:57.38,0:09:02.09,Default,,0000,0000,0000,,Orang tua saya menggelar pertemuan\NSufi di rumah kami di Montreal.
Dialogue: 0,0:09:02.69,0:09:06.99,Default,,0000,0000,0000,,Sufisme adalah praktek kerohanian\Nyang melibatkan para penari putar
Dialogue: 0,0:09:07.19,0:09:08.59,Default,,0000,0000,0000,,dan penyair Rumi.
Dialogue: 0,0:09:09.43,0:09:11.83,Default,,0000,0000,0000,,Dua kali seminggu, para Sufi\Ndatang ke rumah kami
Dialogue: 0,0:09:12.03,0:09:15.79,Default,,0000,0000,0000,,untuk meditasi, minum teh Persia,\Ndan berbagi cerita.
Dialogue: 0,0:09:16.21,0:09:18.99,Default,,0000,0000,0000,,Praktek ini juga melayani seluruh makhluk
Dialogue: 0,0:09:19.19,0:09:20.82,Default,,0000,0000,0000,,lewat tindakan kecil penuh cinta,
Dialogue: 0,0:09:21.02,0:09:24.19,Default,,0000,0000,0000,,yang artinya berbuat baik walau\Norang berbuat salah pada Anda.
Dialogue: 0,0:09:24.39,0:09:27.54,Default,,0000,0000,0000,,Ini memberi mereka tujuan:\Nmenaklukkan ego.
Dialogue: 0,0:09:28.91,0:09:31.35,Default,,0000,0000,0000,,Lalu saya pun pergi dari\Nrumah untuk kuliah,
Dialogue: 0,0:09:31.55,0:09:35.08,Default,,0000,0000,0000,,dan tanpa landasan harian Sufi\Ndi dalam hidup saya,
Dialogue: 0,0:09:35.28,0:09:36.69,Default,,0000,0000,0000,,saya merasa kebingungan.
Dialogue: 0,0:09:36.89,0:09:40.45,Default,,0000,0000,0000,,Dan saya mulai mencari hal\Nyang membuat hidup layak dijalani.
Dialogue: 0,0:09:40.50,0:09:42.92,Default,,0000,0000,0000,,Itulah hal yang mengawali\Nsaya dalam perjalanan ini.
Dialogue: 0,0:09:42.94,0:09:44.80,Default,,0000,0000,0000,,Melihat ke belakang,\Nsaya sekarang sadar
Dialogue: 0,0:09:44.80,0:09:47.86,Default,,0000,0000,0000,,bahwa rumah Sufi punya\Nbudaya makna yang nyata.
Dialogue: 0,0:09:48.06,0:09:50.39,Default,,0000,0000,0000,,Pilar ini jadi bagian bangunannya,
Dialogue: 0,0:09:50.59,0:09:53.82,Default,,0000,0000,0000,,dan kehadiran pilar ini menolong\Nkami untuk hidup lebih dalam.
Dialogue: 0,0:09:54.41,0:09:56.56,Default,,0000,0000,0000,,Tentu, prinsip yang sama berlaku
Dialogue: 0,0:09:56.76,0:09:58.78,Default,,0000,0000,0000,,untuk komunitas kuat lainnya --
Dialogue: 0,0:09:58.98,0:10:01.01,Default,,0000,0000,0000,,yang baik ataupun jahat.
Dialogue: 0,0:10:01.56,0:10:03.41,Default,,0000,0000,0000,,Preman, grup berhala:
Dialogue: 0,0:10:03.61,0:10:06.45,Default,,0000,0000,0000,,semuanya adalah budaya makna\Nyang mengunakan pilar ini
Dialogue: 0,0:10:06.65,0:10:09.85,Default,,0000,0000,0000,,dan memberi orang alasan\Nuntuk hidup dan mati.
Dialogue: 0,0:10:10.05,0:10:12.74,Default,,0000,0000,0000,,Namun itulah mengapa\Nkita sebagai masyarakat
Dialogue: 0,0:10:12.94,0:10:14.87,Default,,0000,0000,0000,,harus memberi alternatif lain.
Dialogue: 0,0:10:15.07,0:10:18.65,Default,,0000,0000,0000,,Kita perlu membangun pilar ini\Ndalam keluarga dan institusi
Dialogue: 0,0:10:18.85,0:10:21.69,Default,,0000,0000,0000,,untuk membantu orang menjadi\Ndiri mereka yang paling baik.
Dialogue: 0,0:10:22.52,0:10:24.93,Default,,0000,0000,0000,,Tapi hidup dengan makna butuh usaha.
Dialogue: 0,0:10:25.13,0:10:26.83,Default,,0000,0000,0000,,Ini proses berkelanjutan.
Dialogue: 0,0:10:27.03,0:10:30.59,Default,,0000,0000,0000,,Seiring berjalannya hari,\Nkita menciptakan hidup kita,
Dialogue: 0,0:10:30.79,0:10:32.36,Default,,0000,0000,0000,,menambah cerita kita.
Dialogue: 0,0:10:32.83,0:10:35.58,Default,,0000,0000,0000,,Dan kadang jalan kita menyimpang.
Dialogue: 0,0:10:36.36,0:10:38.10,Default,,0000,0000,0000,,Saat ini terjadi pada saya,
Dialogue: 0,0:10:38.30,0:10:41.69,Default,,0000,0000,0000,,saya mengingat momen hebat\Nbersama ayah saya.
Dialogue: 0,0:10:43.82,0:10:46.29,Default,,0000,0000,0000,,Beberapa bulan setelah lulus kuliah,
Dialogue: 0,0:10:46.49,0:10:50.67,Default,,0000,0000,0000,,ayah saya terkena serangan jantung\Nyang seharusnya membunuhnya.
Dialogue: 0,0:10:51.03,0:10:54.17,Default,,0000,0000,0000,,Dia selamat, dan saat saya\Ntanya apa yang dipikirkannya
Dialogue: 0,0:10:54.37,0:10:55.72,Default,,0000,0000,0000,,saat dia menemui ajal,
Dialogue: 0,0:10:55.92,0:10:58.42,Default,,0000,0000,0000,,katanya dia hanya meminta untuk hidup
Dialogue: 0,0:10:58.62,0:11:00.59,Default,,0000,0000,0000,,agar bisa menemani saya\Ndan saudara saya,
Dialogue: 0,0:11:00.79,0:11:03.38,Default,,0000,0000,0000,,dan ini menguatkan tekad hidupnya.
Dialogue: 0,0:11:04.06,0:11:07.18,Default,,0000,0000,0000,,Saat dibius untuk pembedahan darurat,
Dialogue: 0,0:11:07.38,0:11:09.54,Default,,0000,0000,0000,,alih-alih menghitung mundur dari 10,
Dialogue: 0,0:11:09.74,0:11:12.91,Default,,0000,0000,0000,,dia mengulang nama kami seperti mantra.
Dialogue: 0,0:11:13.79,0:11:17.42,Default,,0000,0000,0000,,Dia ingin nama kami jadi\Nkata terakhir yang dia ucapkan di dunia
Dialogue: 0,0:11:17.62,0:11:18.85,Default,,0000,0000,0000,,jika dia mati.
Dialogue: 0,0:11:21.03,0:11:24.64,Default,,0000,0000,0000,,Ayah saya tukang kayu dan seorang Sufi.
Dialogue: 0,0:11:25.18,0:11:26.56,Default,,0000,0000,0000,,Hidup yang sederhana,
Dialogue: 0,0:11:26.76,0:11:28.02,Default,,0000,0000,0000,,namun hidup yang baik.
Dialogue: 0,0:11:28.56,0:11:32.30,Default,,0000,0000,0000,,Berbaring disana dan menemui ajalnya,\Ndia punya alasan untuk hidup:
Dialogue: 0,0:11:32.50,0:11:33.73,Default,,0000,0000,0000,,cinta.
Dialogue: 0,0:11:33.93,0:11:36.21,Default,,0000,0000,0000,,Rasa bernaung pada keluarganya,
Dialogue: 0,0:11:36.41,0:11:37.96,Default,,0000,0000,0000,,tujuannya sebagai ayah,
Dialogue: 0,0:11:38.16,0:11:40.100,Default,,0000,0000,0000,,meditasinya yang transenden,\Nmengulang nama kami --
Dialogue: 0,0:11:41.20,0:11:43.80,Default,,0000,0000,0000,,inilah yang dia katakan\Nalasan mengapa dia bertahan.
Dialogue: 0,0:11:44.00,0:11:46.85,Default,,0000,0000,0000,,Itu cerita yang dia yakini.
Dialogue: 0,0:11:47.75,0:11:49.90,Default,,0000,0000,0000,,Itulah kekuatan makna.
Dialogue: 0,0:11:50.64,0:11:53.26,Default,,0000,0000,0000,,Kebahagiaan datang dan pergi.
Dialogue: 0,0:11:53.46,0:11:55.13,Default,,0000,0000,0000,,Tapi saat hidup membaik,
Dialogue: 0,0:11:55.33,0:11:57.11,Default,,0000,0000,0000,,dan saat sesuatu\Nmenjadi sangat buruk,
Dialogue: 0,0:11:57.24,0:12:00.12,Default,,0000,0000,0000,,mempunyai makna akan\Nmemberi Anda suatu pegangan.
Dialogue: 0,0:12:00.32,0:12:01.37,Default,,0000,0000,0000,,Terima kasih.
Dialogue: 0,0:12:01.57,0:12:05.15,Default,,0000,0000,0000,,(Tepuk tangan)