Return to Video

Mengapa danau dan sungai harus diberi hak yang sama dengan manusia

  • 0:02 - 0:05
    Aquay Wunne Kesuk.
    Kelsey Leonard Nooweesuonk.
  • 0:06 - 0:08
    Halo, selamat siang, Semuanya!
  • 0:08 - 0:10
    Saya dari suku Shinnecock.
  • 0:10 - 0:13
    Terima kasih kepada masyarakat Cahuilla.
  • 0:13 - 0:15
    Di tanah mereka
    kita berkumpul hari ini.
  • 0:16 - 0:20
    Saya diajarkan bahwasanya air itu hidup.
  • 0:20 - 0:21
    Ia dapat mendengar
  • 0:21 - 0:23
    dan menyimpan memori.
  • 0:23 - 0:26
    Jadi saya membawa bejana air hari ini
  • 0:26 - 0:30
    karena saya ingin ia menyimpan
    memori perbincangan kita hari ini.
  • 0:32 - 0:34
    Siapa yang mendapatkan hak legal?
  • 0:36 - 0:40
    Sejarah telah menunjukkan kita
    beberapa orang, tapi tidak semuanya.
  • 0:40 - 0:44
    Di Amerika Serikat,
    orang adat seperti saya
  • 0:44 - 0:47
    tidak diakui sebagai warga negara
    hingga tahun 1924.
  • 0:48 - 0:50
    Leluhur Shinnecock-ku,
    yang ada di foto ini,
  • 0:50 - 0:53
    tidak diakui sebagai warga negara.
  • 0:54 - 1:00
    Lalu, mengapa kita mengaku sebagai
    negara yang diatur oleh hukum
  • 1:00 - 1:04
    jika sebagian orang dilindungi
    tapi yang lain tidak?
  • 1:04 - 1:09
    Karena itu tetap salah satu jalan terbaik
    untuk memerangi ketidakadilan.
  • 1:09 - 1:14
    Sebagai masyarakat adat,
    kami tahu ketidakadilan.
  • 1:15 - 1:20
    Seorang teman, mentor, pejuang air,
  • 1:20 - 1:23
    dan Nokomis, yakni
    Nenek Josephine Mandamin-ba,
  • 1:23 - 1:27
    memberitahu saya sebuah ramalan
    yang datang dari rakyatnya,
  • 1:27 - 1:29
    yaitu Anishinaabe dari
    Masyarakat Midewiwin.
  • 1:30 - 1:32
    Dalam ramalan itu,
  • 1:32 - 1:35
    ia memberitahu saya bahwa
    akan datang suatu hari
  • 1:35 - 1:39
    ketika satu ons air lebih berharga
    daripada satu ons emas.
  • 1:41 - 1:45
    Setelah ia memberitahu ramalan itu,
    saya termenung sesaat
  • 1:45 - 1:51
    lalu memikirkan seluruh ketidakadilan
    yang kita temui di dunia saat ini,
  • 1:51 - 1:55
    seperti krisis air
    yang kita lihat sekarang.
  • 1:55 - 1:58
    Kemudian saya berkata,
    "Nokomis, Nenek,
  • 1:58 - 2:01
    saya rasa kita sudah berada
    pada masa terjadinya ramalan itu."
  • 2:02 - 2:04
    Lalu ia menatap saya
  • 2:04 - 2:05
    dan membalas,
  • 2:05 - 2:08
    "Jadi apa yang akan
    kau lakukan terhadapnya?"
  • 2:08 - 2:11
    Itulah alasan saya di sini
    bersama kalian hari ini
  • 2:11 - 2:14
    karena saya percaya bahwa
    salah satu dari sekian banyak solusi
  • 2:14 - 2:18
    untuk memecahkan berbagai ketidakadilan
    atas air yang kita jumpai hari ini
  • 2:18 - 2:21
    adalah mengakui bahwa air
    merupakan hubungan hidup
  • 2:21 - 2:24
    dan memberinya status legal
    yang sepantasnya.
  • 2:25 - 2:31
    Untuk melakukannya, kita perlu mengubah
    cara pandang kita dalam menilai air.
  • 2:31 - 2:35
    Kita harus mulai berpikir bagaimana kita
    terhubung dengan air.
  • 2:36 - 2:38
    Biasanya, seseorang akan
    bertanya pada Anda,
  • 2:38 - 2:40
    "Apa itu air?"
  • 2:40 - 2:46
    Lalu, Anda akan menjawabnya dengan
    "Hujan, samudra, danau, sungai,
  • 2:46 - 2:48
    H2O, cairan."
  • 2:48 - 2:52
    Anda mungkin bahkan memahami
    betapa sakral dan pentingnya air
  • 2:52 - 2:55
    dan mengatakan bahwa air adalah kehidupan.
  • 2:56 - 2:59
    Namun, bagaimana jika saya
    bertanya pada Anda,
  • 2:59 - 3:01
    "Siapa itu air?'
  • 3:01 - 3:05
    Dengan cara yang sama ketika saya
    menanyakan, "Siapa nenek Anda?"
  • 3:05 - 3:07
    "Siapa saudari Anda?"
  • 3:08 - 3:10
    Orientasi semacam itu
  • 3:10 - 3:13
    secara fundamental mengubah cara
    kita memandang air,
  • 3:13 - 3:16
    mengubah cara kita
    mengambil keputusan
  • 3:16 - 3:18
    akan bagaimana
    kita bisa melindungi air.
  • 3:18 - 3:21
    Melindunginya sebagaimana Anda
    akan melindungi nenek,
  • 3:21 - 3:23
    ibu, saudari, dan bibi Anda.
  • 3:24 - 3:26
    Itu merupakan jenis perubahan
  • 3:26 - 3:29
    yang kita butuhkan jika kita hendak
    mengatasi krisis air yang kita jumpai
  • 3:29 - 3:31
    hari ini.
  • 3:31 - 3:33
    Krisis air mengerikan ini
  • 3:33 - 3:35
    yang mengalir di
    perangkat digital kita
  • 3:35 - 3:37
    dalam hitungan waktu hingga Hari-H.
  • 3:37 - 3:41
    Titik ketika pasokan air kota ditutup.
  • 3:42 - 3:44
    Daerah seperti Cape Town, Afrika Selatan,
  • 3:44 - 3:46
    ketka pada tahun 2018,
  • 3:46 - 3:49
    orang-orang dibatasi untuk
    hanya mandi selama dua menit
  • 3:49 - 3:52
    dan 23 galon air per orang
    dalam satu hari.
  • 3:52 - 3:56
    Atau ketika musim panas kemarin,
    saat salah kelola air
  • 3:56 - 3:58
    menyebabkan jalan-jalan di Chennai
  • 3:58 - 4:02
    dijajarkan ribuan kendi plastik
  • 4:02 - 4:06
    sementara masyarakat menunggu
    pengangkut air selama berjam-jam
  • 4:06 - 4:09
    untuk mengantarkan air,
    awalnya dengan kereta lalu truk,
  • 4:09 - 4:11
    untuk memenuhi kebutuhan harian mereka.
  • 4:11 - 4:14
    Atau bahkan di sini, di Amerika Serikat,
  • 4:14 - 4:16
    salah satu negara paling maju di dunia.
  • 4:16 - 4:21
    Hari ini, Flint, Michigan, masih
    tidak memiliki air bersih.
  • 4:21 - 4:25
    Namun, kemungkinan besar Anda
    tidak familiar dengan krisis air ini,
  • 4:25 - 4:28
    seperti di Bangsa Pertama Neskantaga,
    Ontario Utara, Kanada,
  • 4:28 - 4:33
    ketika penduduk berada di bawah
    imbauan merebus air sejak tahun 1995.
  • 4:33 - 4:35
    Atau Bangsa Pertama Grassy Narrows,
  • 4:35 - 4:39
    yang selama puluhan tahun telah
    berhadapan dengan kontaminasi air
  • 4:39 - 4:40
    dari pabrik kertas.
  • 4:40 - 4:42
    Studi terkini dari sana menemukan
  • 4:42 - 4:45
    bahwa hampir 90 persen populasi adat
  • 4:45 - 4:47
    menderita semacam keracunan merkuri
  • 4:47 - 4:49
    yang menyebabkan
    komplikasi kesehatan berat.
  • 4:50 - 4:52
    Atau bahkan di antara Bangsa Navajo.
  • 4:52 - 4:57
    Ini adalah foto Sungai Animas
    pada suatu pagi tahun 2015
  • 4:57 - 4:59
    sebelum kebocoran Tambang Gold King.
  • 5:00 - 5:04
    Setelah kebocoran itu menyebarkan
    jutaan limbah tambang yang berbahaya
  • 5:04 - 5:05
    ke aliran sungai,
  • 5:05 - 5:07
    keadaan sungai itu menjadi seperti ini.
  • 5:08 - 5:10
    Sekarang, Bangsa Navajo,
    Masyarakat Diné,
  • 5:10 - 5:15
    serta sungai itu sendiri masih berusaha
    untuk pulih dari kontaminasi.
  • 5:16 - 5:19
    Atau bahkan tepat di sini,
    di Palm Springs, California,
  • 5:19 - 5:22
    tempat suku Agua Caliente Band
    of Cahuilla Indians
  • 5:22 - 5:26
    telah berjuang selama puluhan tahun
    untuk menjaga air tanah dari eksploitasi
  • 5:26 - 5:28
    sehingga generasi mendatang
  • 5:28 - 5:31
    tidak hanya bisa hidup,
    tapi juga sejahtera di tanah mereka
  • 5:31 - 5:34
    sebagaimana keadaan mereka
    sejak dahulu kala.
  • 5:34 - 5:38
    Studi terkini dari DIGDEEP
    dan US Water Alliance
  • 5:38 - 5:42
    menemukan bahwa ras,
    di Amerika Serikat,
  • 5:42 - 5:45
    merupakan prediktor akses air
    dan sanitasi yang terakurat.
  • 5:45 - 5:47
    Bagi kita,
  • 5:47 - 5:48
    sebagai penduduk asli Amerika,
  • 5:48 - 5:53
    kita merupakan kelompok
    yang paling rentan memiliki masalah akses
  • 5:53 - 5:55
    yang berkaitan dengan air dan sanitasi.
  • 5:56 - 6:00
    Sebagai seorang ilmuwan
    dan sarjana hukum asli Amerika,
  • 6:00 - 6:02
    Saya percaya bahwa
    kebanyakan ketidakadilan air ini
  • 6:02 - 6:06
    adalah buah dari kegagalan
    sistem hukum Barat dalam mengakui
  • 6:06 - 6:08
    status legal air.
  • 6:09 - 6:11
    Maka dari itu, kita harus
    bertanya pada diri sendiri.
  • 6:11 - 6:13
    Untuk siapa keadilan itu?
  • 6:14 - 6:16
    Hanya untuk kemanusiaan?
  • 6:17 - 6:20
    Kita telah memberikan status legal
    kepada banyak perusahaan.
  • 6:20 - 6:23
    Mahkamah Agung AS, pada
    "Citizens United", menyatakan
  • 6:23 - 6:25
    bahwa perusahaan
    merupakan orang
  • 6:25 - 6:27
    dengan perlindungan yang serupa
    di bawah Konstitusi,
  • 6:27 - 6:29
    seperti kebebasan berpendapat,
  • 6:29 - 6:32
    dan menerapkan penalaran
    yang mirip pada "Hobby Lobby,"
  • 6:32 - 6:35
    menyatakan bahwa perusahaan berhak
    atas kebebasan beragama
  • 6:35 - 6:38
    dalam pembelaan menentang
    implementasi ObamaCare.
  • 6:38 - 6:39
    untuk para pegawainya.
  • 6:40 - 6:43
    Ini adalah perkara-perkara
    yang kontroversial.
  • 6:43 - 6:47
    Sebagai wanita Shinnecock
    dan sarjana hukum,
  • 6:47 - 6:50
    saya jadi mempertanyakan
    pedoman moral dunia Barat,
  • 6:50 - 6:54
    ketika Anda bisa memberikan
    status legal pada perusahaan,
  • 6:55 - 6:56
    tetapi tidak pada alam.
  • 6:56 - 6:59
    Status legal memberi kita kemampuan
  • 6:59 - 7:02
    supaya dapat diakui dalam hukum
  • 7:02 - 7:05
    dan supaya suara kita terdengar
    sebagai seseorang yang dilindungi hukum.
  • 7:06 - 7:09
    Jadi, jika Anda bisa
    memberikannya pada perusahaan,
  • 7:10 - 7:12
    mengapa tidak pada
    Danau-Danau Besar?
  • 7:13 - 7:15
    Mengapa tidak pada Sungai Mississippi?
  • 7:16 - 7:21
    Mengapa tidak pada seluruh
    aliran air di Bumi
  • 7:21 - 7:24
    yang kita semua butuhkan untuk bertahan?
  • 7:26 - 7:29
    Kita tahu bahwasanya kita
    berada dalam krisis iklim global,
  • 7:29 - 7:33
    tapi secara global,
    keadaan air kita juga terancam
  • 7:33 - 7:36
    dan kita tengah menghadapi
    krisis air global.
  • 7:36 - 7:40
    Jika ingin mengatasi krisis
    ini selama kita hidup,
  • 7:40 - 7:41
    kita perlu berubah.
  • 7:41 - 7:45
    Kita perlu mengubah
    cara kita menilai air secara fundamental.
  • 7:47 - 7:51
    Ini bukan sesuatu yang baru
    bagi kami sebagai masyarakat adat.
  • 7:51 - 7:55
    Sistem hukum adat kami
    memiliki prisip mendasar
  • 7:55 - 7:58
    dalam memahami
    hubungan nonmanusia kita
  • 7:58 - 8:01
    sebagai makhluk hidup dan
    dilindungi dalam hukum kami.
  • 8:01 - 8:03
    Bahkan di dunia Barat,
  • 8:03 - 8:05
    para pakar teori hukum lingkungan
  • 8:05 - 8:08
    telah memperdebatkan hak
    atas alam sejak tahun 1970-an.
  • 8:09 - 8:11
    Namun, kita harus lebih baik lagi.
  • 8:11 - 8:13
    Kita perlu berubah.
  • 8:13 - 8:16
    Dan kita perlu memberikan
    status legal pada air
  • 8:16 - 8:18
    karena dapat memberi
    hak dan perlindungan sebagai berikut.
  • 8:18 - 8:21
    Air jadi memiliki hak untuk eksis,
  • 8:21 - 8:23
    berkembang, dan ber-evolusi
    secara alami.
  • 8:23 - 8:26
    Yang paling utama,
    air menjadi terlindungi untuk kita
  • 8:26 - 8:29
    dari manusia yang membahayakannya,
  • 8:29 - 8:31
    dampak perubahan iklim
    akibat ulah manusia,
  • 8:31 - 8:32
    polutan,
  • 8:32 - 8:34
    dan kontaminasi yang
    disebabkan manusia.
  • 8:34 - 8:38
    Terlebih lagi, status legal membalikkan
    hierarki berterima
  • 8:38 - 8:41
    dari dominasi manusia atas alam.
  • 8:42 - 8:43
    Sebagai manusia di Bumi ini,
  • 8:43 - 8:47
    kita tidak lebih tinggi
    dari mahluk hidup lain.
  • 8:48 - 8:51
    Kita tidak lebih tinggi
    dari air itu sendiri.
  • 8:52 - 8:56
    Kita harus belajar untuk
    menjadi pelayan yang baik.
  • 8:56 - 9:01
    Kita seringkali berpikir bahwa dunia
    terisi oleh air dalam jumlah tanpa batas.
  • 9:01 - 9:02
    Faktanya, itu tidak benar.
  • 9:03 - 9:05
    Bumi ini, Ohke, Ibu Pertiwi,
  • 9:05 - 9:08
    memiliki sumber air tawar
    yang sangat terbatas.
  • 9:08 - 9:11
    Saat ini, hampir dua miliar manusia
  • 9:11 - 9:14
    hidup di negara yang mengalami
    keterbatasan air tinggi.
  • 9:15 - 9:18
    Diperkirakan juga pada tahun 2030,
  • 9:18 - 9:22
    hingga 700 juta manusia
    di seluruh dunia bisa menjadi terlantar
  • 9:22 - 9:24
    karena kelangkaan air.
  • 9:25 - 9:27
    Kita harus mengatasi krisis ini.
  • 9:28 - 9:30
    Inilah saatnya untuk berubah.
  • 9:30 - 9:33
    Kita perlu mengubah cara kita menilai air
  • 9:33 - 9:34
    dan kita bisa.
  • 9:34 - 9:37
    Kita dapat belajar
    menjadi pelayan yang baik lagi.
  • 9:37 - 9:41
    Kita dapat menciptakan hukum supaya
    status legal pada air bisa kita berikan.
  • 9:41 - 9:44
    Kita dapat memulai
    menghormati perjanjian semula
  • 9:44 - 9:47
    antara masyarakat adat dan
    masyarakat non-adat.
  • 9:47 - 9:48
    untuk perlindungan air.
  • 9:48 - 9:51
    Kita dapat menunjuk pelindung untuk air
  • 9:51 - 9:55
    yang memastikan hak-hak air
    selalu terlindungi.
  • 9:55 - 9:58
    Kita juga mampu mengembangkan
    standar kualitas air
  • 9:58 - 10:00
    dengan pendekatan menyeluruh
  • 10:00 - 10:04
    yang memastikan kesejahteraan air
    sebelum kebutuhan hidup kita.
  • 10:04 - 10:11
    Selain itu, kita bisa berusaha
    mencopot kepemilikian eksklusif atas air.
  • 10:12 - 10:17
    Ada banyak contoh menakjubkan
    yang telah berhasil di seluruh dunia.
  • 10:18 - 10:20
    Sungai Whanganui
    di Aotearoa, Selandia Baru
  • 10:20 - 10:22
    dan Sungai Ganges di India,
  • 10:22 - 10:24
    keduanya mendapatkan
    status legal pada tahun 2017.
  • 10:24 - 10:26
    Bahkan tahun ini,
  • 10:26 - 10:28
    penduduk Kota Toledo
  • 10:28 - 10:31
    mengakui status legal
    Danau Erie.
  • 10:31 - 10:34
    Di sini, di California,
  • 10:34 - 10:37
    suku Yurok memberikan status legal
    pada Sungai Klamath.
  • 10:39 - 10:43
    Saya membayangkan dunia
    ketika kita menilai air
  • 10:43 - 10:45
    sebagai sebuah mahluk hidup,
  • 10:46 - 10:50
    tempat kita bekerja untuk memulihkan
    hubungan kita dengan air.
  • 10:51 - 10:54
    Sebagai wanita,
    kita adalah pembawa air.
  • 10:54 - 10:57
    Kita membesarkan air dalam
    rahim kita selama 9 bulan.
  • 10:57 - 11:00
    Itu merupakan obat
    yang pertama kali dipaparkan
  • 11:00 - 11:01
    kepada kita manusia.
  • 11:02 - 11:07
    Kita semua terlahir sebagai manusia
    yang terhubung dengan air sejak dikandung.
  • 11:07 - 11:11
    tapi entah bagaimana
    kita kehilangan hubungan itu
  • 11:11 - 11:13
    dan kita harus berusaha mengembalikannya.
  • 11:13 - 11:15
    Karena saya membayangkan dunia
  • 11:15 - 11:19
    tempat air menyehatkan dan
    ekosistem berkembang dengan baik.
  • 11:20 - 11:22
    Saya membayangkan dunia
  • 11:22 - 11:25
    tempat kita masing-masing
    menunaikan hak dan tanggung jawab
  • 11:25 - 11:27
    sebagai masyarakat air,
  • 11:27 - 11:29
    serta melindungi air.
  • 11:30 - 11:34
    Jadi, seperti yang
    Nokomis katakan,
  • 11:34 - 11:36
    apa yang akan Anda lakukan terhadapnya?
  • 11:36 - 11:39
    Apa yang akan Anda lakukan untuk air?
  • 11:40 - 11:43
    Anda dapat memanggil politisi setempat.
  • 11:43 - 11:44
    Anda dapat
    menghadiri rapat kota
  • 11:44 - 11:48
    Anda dapat menganjurkan
    supaya air diberi status legal.
  • 11:48 - 11:51
    Anda dapat menjadi seperti
    penduduk Kota Toledo
  • 11:51 - 11:53
    dan membangun dari akar-akarnya,
  • 11:53 - 11:56
    serta menyusun peraturan sendiri
    jika politisi enggan melakukannya
  • 11:56 - 11:59
    untuk mengakui status legal air.
  • 11:59 - 12:04
    Anda dapat mempelajari tanah
    dan perairan adat yang kini Anda tempati,
  • 12:04 - 12:07
    juga sistem hukum adat
    yang masih mengaturnya.
  • 12:08 - 12:10
    Yang terpenting, Anda dapat
    terhubung dengan air.
  • 12:10 - 12:12
    Anda dapat mengembalikan hubungan itu.
  • 12:12 - 12:14
    Pergilah ke sumber air
    terdekat dari rumah Anda
  • 12:14 - 12:17
    dan cari tahu mengapa ia terancam.
  • 12:18 - 12:20
    Yang terpenting,
    tiap Anda melakukan apa pun,
  • 12:20 - 12:23
    saya meminta Anda
    berjanji kepada diri Anda,
  • 12:23 - 12:26
    bahwa setiap harinya,
    Anda akan bertanya,
  • 12:26 - 12:28
    "Apa yang telah saya perbuat
    untuk air hari ini?"
  • 12:30 - 12:33
    Jika kita dapat memenuhi janji itu,
  • 12:33 - 12:38
    saya percaya bahwa kita dapat menciptakan
    dunia yang mencolok dan brilian,
  • 12:38 - 12:41
    tempat generasi mendatang
    akan dapat menjalin
  • 12:41 - 12:47
    hubungan yang sama dengan air
    yang sudah menjadi anugerah bagi kita.
  • 12:48 - 12:54
    Tempat seluruh hubungan
    komunitas manusia dan nonmanusia
  • 12:54 - 12:56
    memiliki air untuk hidup
  • 12:56 - 12:58
    karena air adalah kehidupan.
  • 12:59 - 13:00
    Tabutni, Terima kasih.
  • 13:00 - 13:07
    (Tepuk tangan)
Title:
Mengapa danau dan sungai harus diberi hak yang sama dengan manusia
Speaker:
Kelsey Leonard
Description:

Air sangat penting bagi kehidupan. Namun, dari sudut pandang hukum, masih banyak air tidak terlindungi -- membiarkan banyak masyarakat tidak memiliki akses air minum yang aman, kata seorang sarjana hukum, Kelsey Leonard. Dalam perbincangan menggugah ini, Leonard menunjukkan alasan memberikan status legal pada danau dan sungai -- memberinya hak legal yang sama dengan manusia -- merupakan langkah awal dalam melindungi perairan dan secara fundamental mengubah cara kita menilai sumber daya vital ini.

more » « less
Video Language:
English
Team:
closed TED
Project:
TEDTalks
Duration:
13:21

Indonesian subtitles

Revisions