Baris kode ini bertanggung jawab untuk ciptakan variabel. Ingat bahwa variabel seperti kotak ini, jumlah kopi, bernilai 2 di dalamnya. Kita akan bicarakan tiap bagian dari baris kode ini sebelum hasilkan lebih banyak variabel di materi kali ini. Anda mungkin perhatikan ada aturan spesifik soal cara nyatakan variabel. Saat saya katakan menyatakan variabel itu berarti sama dengan definisikan variabel atau membuat variabel. Ini baris kode yang kita sudah lihat sejauh ini. Ini mengikuti format sangat spesifik tentang cara menyatakan variabel di Java. Anda bisa anggap nyaris serupa dengan rumus, Pertama, kita perlu nyatakan tipe data apa yang bisa masuk variabel. Dalam kasus ini, adalah bilangan bulat, yang disingkat jadi int. Berikutnya adalah nama variabel. Dalam kasus kita, nama variabel adalah numberofCoffees diikuti nilai awal. Dalam kasus ini adalah 2; untuk 2 cangkir kopi yang dipesan, dan pernyataan kode berakhir dengan tanda ; sesuai aturan Java. Mari kita bahas baris ini satu demi satu. Kata pertama adalah tipe data. Ini tipe data yang diizinkan masuk ke variabel ini. Dalam kasus ini hanya boleh ada bilangan bulat disimpan dalam variabel. Seperti saya sebut sebelumnya int adalah singkatan dari integer (bilangan bulat). Bilangan bulat adalah angka utuh. Pada dasarnya setiap angka termasuk nol dan bilangan negatif yang bukan merupakan bilangan pecahan atau desimal. 0, 5, 145, semuanya adalah contoh bilangan bulat. Jumlah kopi yang dipesan sebaiknya hanya bilangan utuh seperti satu, dua, empat, dst. Kita tidak ingin pelanggan pesan 1,5 cangkir kopi. Jika ingin lebih dari 1 cangkir, mereka harus beli dua, lalu mereka bisa berikan yang tersisa pada teman atau semacamnya. Sementara bilangan negatif, tidak masuk akal pada kasus ini. Tidak ada tipe data di Java yang hanya izinkan bilangan positif. Jadi nanti pada materi berikut, kita akan belajar cara tambah kode yang mencegah bilangan negatif masuk variabel. Bagian berikut dari pernyataan adalah nama variabel. Dalam hal ini adalah numberOfCoffees (jumlah kopi). Perhatikan bahwa ini ditulis dengan huruf kapital. Dimulai dengan huruf kecil dan karena ada beberapa kata, ditulis kapital pada permulaan setiap kata lain. Anda bisa menganggap itu sebagai pemberian label nama pada variabel. Anda bisa merujuk pada variabel ini dengan nama tersebut. Saya juga menggambarkannya di sini. Kotak variabel ini memiliki nama ini. Jika Anda ingin tahu nilai apa ini, atau mengubahnya, Anda perlu pakai nama itu. Memilih nama variabel yang tepat sebenarnya tergantung Anda, si Pengembang, tergantung untuk apa variabel itu digunakan. Dalam hal ini, karena variabel menyimpan numberOfCoffees yang dipesan saya memilih nama variabel ini saja. Anda bisa saja memilih nama lain, seperti hitungan kopi atau jumlah kopi yang dipesan atau pesanan kopi. Benar-bener bisa apa saja, asalkan mudah bagi orang lain untuk memahami apa yang direpresentasikan oleh variabel ini. Saat saya katakan nama variabel bisa apapun, sebenarnya ada beberapa aturan Java mengenai nama variabel. Mari kita lihat aturan itu sekarang. Biarkan saya mengetik nama variabel Java. Tautan pertama ini terlihat bagus. Ini dokumentasi Java resmi dari Oracle. Bagian atas ini membahas tentang variabel, yang bisa Anda baca di waktu bebas Anda yang tak terbatas. Di bawah sini bagian yang membuat kita tertarik. Membahas tentang pemberian nama variabel. Panjang tak ditentukan, tapi nama yang sangat panjang kurang praktis. Nama yang sangat singkat, di lain pihak, bisa jadi bagus, tapi bila hanya 1 karakter, seperti N, Anda mungkin tak tahu N mewakili hal apa? Jadi Anda hendaknya jaga keseimbangan antara nama yang deskriptif dan nama yang tak sulit ditulis setiap kali. Ada beberapa detil lagi di sini yang Anda bisa baca, jika mau. Tapi poin utama adalah bahwa bila nama Anda hanya terdiri dari satu kata maka tulislah kata itu dengan huruf kecil semua. Seperti irama, kecepatan, gir, hal-hal seperti itu. Jika nama variabel terdiri dari lebih dari 1 kata Anda perlu menulis huruf kapital untuk huruf pertama kata berikut tapi perlu diawali dengan huruf kecil dulu. Rasio gir atau gir saat ini adalah contohnya. Contoh jumlah kopi kita juga mengikuti aturan ini. Bagian selanjutnya dari pernyataan adalah operator penugasan atau tanda =. Di kelas matematika, Anda biasa melihat hal seperti 1 + 1 = 2. Tapi pada Java, "sama dengan" memiliki arti berbeda. Sama dengan berarti menugaskan suatu nilai terhadap variabel. Dalam kasus ini, kita menetapkan nilai 2 pada variabel numberOfCoffees. Dengan memakai metafora kotak kita, kita tempatkan angka 2 pada variabel yang mewakili jumlah kopi. Jadi kapanpun Anda lihat tanda sama dengan, berpikirlah untuk memakai apa yang ada di sebelah kanannya dan masukkan ke dalam variabel pada sebelah kiri. Kita sudah sedikit membahas tentang ini, tapi angka 2 ini merupakan nilai awal dari variabel. Jadi Anda masukkan 2 ke dalam variabel. Ingat bahwa ini nilai awal yang harus merupakan tipe valid menurut tipe data ini. Pada kasus ini hanya bilangan bulat diizinkan dalam variabel ini. 2 adalah bilangan bulat valid sehingga tak apa-apa masuk variabel. Terakhir tapi tak kalah pentingnya, kita punya tanda ; pada bagian akhir. Singkatnya, saat Anda nyatakan sebuah variabel, Anda perlu menentukan tipe data, diikuti oleh nama variabel, lalu tanda sama dengan, dan nilai awal, kemudian tanda titik koma. Pada kasus ini, kita membentuk variabel yang disebut numberOfCoffees. Tipe data adalah int, jadi hanya bilangan bulat bisa disimpan pada variabel ini. Dan kita menetapkan nilai 2 menjadi nilai awal dari variabel ini. Atau Anda bisa ubah nama variabel sesuai aturan yang dibicarakan. Dan Anda bisa ubah nilai awal asalkan merupakan tipe data yang sama. Anda tidak bisa ubah tipe data ini, tapi harus ditulis int, I-N-T. Kita akan belajar mengenai tipe data lain juga, dan itu harus ditulis dengan cara khusus. Kapanpun Anda perlu pakai variabel, mengacu saja pada namanya, lalu itu akan digantikan dengan nilai aktual setelah aplikasi berjalan benar. Kini saya ingin Anda tambah baris kode ini pada aplikasi Anda. Mohon jangan salin dan tempel, karena saya ingin Anda berlatih mengetik, membentuk dan memakai variabel. Lalu jalankan aplikasi pada ponsel. Pastikan saat Anda tekan tombol Order, ini yang Anda lihat. Setelah itu, saya ingin Anda lakukan sedikit eksperimen. Coba tetapkan nilai awal pada variabel itu. Lalu coba tetapkan nama variabel baru. Sebagai ganti numberOfCoffees, coba hal lain seperti kuantitas sebagai contoh. Kesalahan umum pemula adalah berpikir bahwa Anda sudah mengetik benar karena mata Anda memindai seluruhnya dengan sangat cepat. Tapi jika Anda perhatikan satu per satu karakter tunggal Anda akan melihat bahwa mungkin ada masalah. Perlu waktu untuk selesaikan ini, tapi jangan tergesa. Perhatikan baik-baik setiap karakter yang Anda ketik. Jika Anda alami masalah, coba baca pesan erornya. Misalnya, pesan eror yang menyatakan tidak bisa kenali simbol numberOCoffees. Java tidak mengenali numberOCoffees, karena nama variabel sebenarnya numberOfCoffees, Semoga Anda bisa tahu dari eror atau bisa tekan tombol batal. Itu terkadang selesaikan eror juga. Atau Anda bisa kembali pada kode yang Anda tahu berfunngsi, seperti kami berikan. Saat Anda selesai, centang kotak ini dan lanjutkan.