[Script Info] Title: [Events] Format: Layer, Start, End, Style, Name, MarginL, MarginR, MarginV, Effect, Text Dialogue: 0,0:00:00.71,0:00:03.17,Default,,0000,0000,0000,,Inilah pertanyaan\Nyang harus kita tanyakan: Dialogue: 0,0:00:03.56,0:00:05.02,Default,,0000,0000,0000,,Apakah ada yang salah? Dialogue: 0,0:00:05.35,0:00:07.21,Default,,0000,0000,0000,,Bukan hanya dengan pandemi Dialogue: 0,0:00:07.23,0:00:08.97,Default,,0000,0000,0000,,namun dengan kewargaan kita. Dialogue: 0,0:00:09.54,0:00:14.23,Default,,0000,0000,0000,,Apa yang membawa kita pada momen politik\Nyang terpolarisasi dan pahit ini? Dialogue: 0,0:00:15.08,0:00:16.46,Default,,0000,0000,0000,,Beberapa dekade terakhir ini, Dialogue: 0,0:00:16.62,0:00:20.58,Default,,0000,0000,0000,,jurang pemisah antara si menang\Ndan si kalah semakin jauh, Dialogue: 0,0:00:20.92,0:00:22.64,Default,,0000,0000,0000,,meracuni politik kita, Dialogue: 0,0:00:22.93,0:00:24.41,Default,,0000,0000,0000,,dan memisahkan kita. Dialogue: 0,0:00:25.16,0:00:29.04,Default,,0000,0000,0000,,Sebagian dari kesenjangan ini\Nadalah tentang ketidaksetaraan. Dialogue: 0,0:00:29.58,0:00:33.97,Default,,0000,0000,0000,,Juga tentang perilaku \Nmenang dan kalah Dialogue: 0,0:00:34.25,0:00:35.64,Default,,0000,0000,0000,,yang menyertainya. Dialogue: 0,0:00:35.79,0:00:38.97,Default,,0000,0000,0000,,Mereka yang berada di puncak \Npercaya bahwa Dialogue: 0,0:00:38.97,0:00:41.67,Default,,0000,0000,0000,,kesuksesannya merupakan\Nhasil usaha mereka sendiri, Dialogue: 0,0:00:42.20,0:00:44.01,Default,,0000,0000,0000,,hasil jerih payah mereka, Dialogue: 0,0:00:44.52,0:00:48.84,Default,,0000,0000,0000,,dan si kalah akan menyalahkan\Ndiri mereka sendiri. Dialogue: 0,0:00:50.18,0:00:52.44,Default,,0000,0000,0000,,Cara berpikir tentang kesuksesan ini Dialogue: 0,0:00:52.58,0:00:56.00,Default,,0000,0000,0000,,muncul dari prinsip yang tampak menarik. Dialogue: 0,0:00:56.74,0:00:58.84,Default,,0000,0000,0000,,Jika setiap orang\Npunya kesempatan yang sama, Dialogue: 0,0:00:59.20,0:01:02.07,Default,,0000,0000,0000,,pemenangnya pantas untuk\Nmemperoleh kemenangan mereka. Dialogue: 0,0:01:02.93,0:01:06.64,Default,,0000,0000,0000,,Ini adalah inti dari \Nprinsip meritokratis. Dialogue: 0,0:01:07.85,0:01:11.33,Default,,0000,0000,0000,,Dalam praktiknya, tentu saja,\Nkita gagal. Dialogue: 0,0:01:12.58,0:01:15.99,Default,,0000,0000,0000,,Tidak setiap orang mempunyai\Nkesempatan yang sama untuk bangkit. Dialogue: 0,0:01:17.01,0:01:21.92,Default,,0000,0000,0000,,Anak-anak dari keluarga miskin \Ncenderung tetap miskin saat dewasa. Dialogue: 0,0:01:22.65,0:01:27.54,Default,,0000,0000,0000,,Orang tua yang mampu dapat\Nmeneruskan kekayaannya kepada anak mereka. Dialogue: 0,0:01:28.08,0:01:31.24,Default,,0000,0000,0000,,Misalnya di universitas-universitas\NIvy League, Dialogue: 0,0:01:31.63,0:01:34.38,Default,,0000,0000,0000,,lebih banyak mahasiswa dari\Nkalangan atas satu persen Dialogue: 0,0:01:35.06,0:01:39.94,Default,,0000,0000,0000,,daripada separuh gabungan\Nkalangan bawah dari seluruh negera. Dialogue: 0,0:01:41.63,0:01:45.65,Default,,0000,0000,0000,,Masalahnya bukan hanya gagal\Ndalam menerapkan Dialogue: 0,0:01:45.67,0:01:48.58,Default,,0000,0000,0000,,prinsip meritokratis yang kita nyatakan. Dialogue: 0,0:01:49.58,0:01:52.46,Default,,0000,0000,0000,,Ide itu sendiri telah cacat, Dialogue: 0,0:01:52.79,0:01:54.43,Default,,0000,0000,0000,,mempunyai sisi gelap. Dialogue: 0,0:01:54.89,0:01:58.96,Default,,0000,0000,0000,,Meritokratis mengikis kebaikan bersama Dialogue: 0,0:01:59.84,0:02:02.34,Default,,0000,0000,0000,,yang mengarah pada keangkuhan\Ndi antara para pemenang Dialogue: 0,0:02:03.54,0:02:07.21,Default,,0000,0000,0000,,dan mempermalukan\Nmereka yang kalah. Dialogue: 0,0:02:08.05,0:02:13.64,Default,,0000,0000,0000,,Itu mendorong pihak yang menang untuk\Nberpuas diri di atas kesuksesan mereka, Dialogue: 0,0:02:13.67,0:02:18.54,Default,,0000,0000,0000,,dan lupa memberikan semangat dan doa\Nkepada orang yang telah membantu mereka. Dialogue: 0,0:02:19.00,0:02:21.06,Default,,0000,0000,0000,,Dan itu menjadikan mereka \Nmemandang rendah Dialogue: 0,0:02:21.06,0:02:26.05,Default,,0000,0000,0000,,mereka yang kurang beruntung\Ndan kurang percaya diri. Dialogue: 0,0:02:27.08,0:02:29.57,Default,,0000,0000,0000,,Ini penting dalam politik. Dialogue: 0,0:02:30.49,0:02:35.68,Default,,0000,0000,0000,,Salah satu sumber paling kuat\Ndari reaksi banyak orang adalah Dialogue: 0,0:02:35.68,0:02:40.81,Default,,0000,0000,0000,,perasaan kaum pekerjaan akibat\Nkaum elit yang memandang rendah mereka. Dialogue: 0,0:02:41.71,0:02:43.71,Default,,0000,0000,0000,,Keluhan ini nyata. Dialogue: 0,0:02:44.59,0:02:49.86,Default,,0000,0000,0000,,Bahkan ketika globalisasi berdampak\Npada kesenjangan yang semakin lebar Dialogue: 0,0:02:49.88,0:02:51.28,Default,,0000,0000,0000,,dan upah yang tetap, Dialogue: 0,0:02:52.51,0:02:57.28,Default,,0000,0000,0000,,para pendukungnya menawarkan saran\Nyang menguatkan untuk para pekerja. Dialogue: 0,0:02:58.36,0:03:01.33,Default,,0000,0000,0000,,"Jika Anda ingin berkompetisi dan menang\Ndalam ekonomi global, Dialogue: 0,0:03:01.84,0:03:03.03,Default,,0000,0000,0000,,berkuliahlah." Dialogue: 0,0:03:03.76,0:03:06.75,Default,,0000,0000,0000,,"Apa yang Anda hasilkan bergantung\Npada apa yang Anda pelajari." Dialogue: 0,0:03:07.06,0:03:09.16,Default,,0000,0000,0000,,"Anda dapat memperolehnya \Njika mau mencoba." Dialogue: 0,0:03:10.33,0:03:16.22,Default,,0000,0000,0000,,Para elit ini tidak menyadari\Nhinaan yang tesirat dalam saran ini. Dialogue: 0,0:03:17.26,0:03:18.82,Default,,0000,0000,0000,,Jika Anda tidak kuliah, Dialogue: 0,0:03:19.15,0:03:22.08,Default,,0000,0000,0000,,Anda tidak berkembang\Ndi ekonomi yang baru, Dialogue: 0,0:03:22.67,0:03:25.29,Default,,0000,0000,0000,,kegagalan Anda\Nadalah kesalahan Anda. Dialogue: 0,0:03:25.82,0:03:27.30,Default,,0000,0000,0000,,Itulah sarannya. Dialogue: 0,0:03:27.85,0:03:33.50,Default,,0000,0000,0000,,Tidak heran jika banyak pekerja\Nyang menentang elit meritokratis. Dialogue: 0,0:03:34.47,0:03:36.06,Default,,0000,0000,0000,,Jadi apa yang harus kita lakukan? Dialogue: 0,0:03:36.61,0:03:40.66,Default,,0000,0000,0000,,Kita harus memikirkan kembali\Ntiga aspek dalam kewargaan. Dialogue: 0,0:03:41.33,0:03:42.66,Default,,0000,0000,0000,,Peran dari perguruan tinggi, Dialogue: 0,0:03:42.66,0:03:44.02,Default,,0000,0000,0000,,martabat kerja, Dialogue: 0,0:03:44.27,0:03:45.98,Default,,0000,0000,0000,,dan makna kesuksesan. Dialogue: 0,0:03:47.15,0:03:51.18,Default,,0000,0000,0000,,Kita harus meninjau ulang\Nperan perguruan tinggi Dialogue: 0,0:03:51.32,0:03:54.00,Default,,0000,0000,0000,,sebagai penengah peluang. Dialogue: 0,0:03:55.58,0:04:00.13,Default,,0000,0000,0000,,Bagi kita yang bekerja\Ndi perusahaan terpercaya, Dialogue: 0,0:04:00.48,0:04:03.28,Default,,0000,0000,0000,,mudah melupakan fakta sederhana Dialogue: 0,0:04:04.53,0:04:08.52,Default,,0000,0000,0000,,bahwa banyak orang yang\Ntidak memiliki gelar sarjana. Dialogue: 0,0:04:09.08,0:04:13.21,Default,,0000,0000,0000,,Malah, hampir dari dua per tiga\Npenduduk Amerika. Dialogue: 0,0:04:13.98,0:04:17.55,Default,,0000,0000,0000,,Suatu kebodohan\Njika menciptakan ekonomi Dialogue: 0,0:04:18.07,0:04:22.53,Default,,0000,0000,0000,,dengan mensyaratkan\Ngelar perguruan tinggi Dialogue: 0,0:04:23.27,0:04:26.45,Default,,0000,0000,0000,,untuk memperoleh\Npekerjaan dan kehidupan yang layak. Dialogue: 0,0:04:27.31,0:04:30.17,Default,,0000,0000,0000,,Mendorong orang untuk berkuliah\Nadalah hal yang baik. Dialogue: 0,0:04:30.98,0:04:34.78,Default,,0000,0000,0000,,Tapi lebih baik memperluas akses\Nbagi mereka yang tidak mampu Dialogue: 0,0:04:35.55,0:04:38.04,Default,,0000,0000,0000,,Tapi ini bukanlah solusi ketidaksetaraan. Dialogue: 0,0:04:38.95,0:04:43.84,Default,,0000,0000,0000,,Kita tak harus fokus dalam mempersenjatai\Norang untuk perang meritokratis, Dialogue: 0,0:04:44.45,0:04:49.98,Default,,0000,0000,0000,,dan membuat kehidupan yang lebih baik\Npada orang tanpa gelar sarjana Dialogue: 0,0:04:50.64,0:04:54.78,Default,,0000,0000,0000,,tapi kita seharusnya berkontribusi penting\Nbagi masyarakat. Dialogue: 0,0:04:55.73,0:04:58.00,Default,,0000,0000,0000,,Kita harus memperbarui\Nmartabat pekerjaan Dialogue: 0,0:04:58.20,0:05:00.36,Default,,0000,0000,0000,,dan menempatkannya\Ndi tengah politik kita. Dialogue: 0,0:05:01.27,0:05:05.74,Default,,0000,0000,0000,,Harus diingat bahwa pekerjaan\Nbukan hanya untuk mencari nafkah, Dialogue: 0,0:05:06.32,0:05:09.74,Default,,0000,0000,0000,,tapi juga tentang berkontribusi\Nbagi kebaikan sesama Dialogue: 0,0:05:09.77,0:05:12.54,Default,,0000,0000,0000,,dan memperoleh pengakuan. Dialogue: 0,0:05:13.03,0:05:16.67,Default,,0000,0000,0000,,Robert F. Kennedy melakukan itu\Nsetengah abad lalu. Dialogue: 0,0:05:17.12,0:05:20.80,Default,,0000,0000,0000,,Persekutuan, komunitas,\Npatriotisme bersama. Dialogue: 0,0:05:21.44,0:05:24.38,Default,,0000,0000,0000,,Nilai-nilai penting ini tidak datang Dialogue: 0,0:05:24.80,0:05:27.67,Default,,0000,0000,0000,,dari hanya membeli dan\Nmengonsumsi barang bersama-sama. Dialogue: 0,0:05:28.86,0:05:31.12,Default,,0000,0000,0000,,Hal itu datang dari\Npekerjaan yang bermartabat, Dialogue: 0,0:05:31.37,0:05:33.16,Default,,0000,0000,0000,,dengan upah yang layak. Dialogue: 0,0:05:33.18,0:05:36.68,Default,,0000,0000,0000,,Jenis pekerjaan yang membuat kita berkata, Dialogue: 0,0:05:36.96,0:05:38.96,Default,,0000,0000,0000,,"Saya membantu membangun negara ini. Dialogue: 0,0:05:39.52,0:05:43.50,Default,,0000,0000,0000,,Saya berpartisipasi dalam\Nusaha publik yang hebat." Dialogue: 0,0:05:44.80,0:05:46.68,Default,,0000,0000,0000,,Kini pemikiran publik seperti ini Dialogue: 0,0:05:47.55,0:05:51.62,Default,,0000,0000,0000,,sebagian besar telah hilang. Dialogue: 0,0:05:52.79,0:05:56.56,Default,,0000,0000,0000,,Kita sering berpikir bahwa\Nuang yang dihasilkan Dialogue: 0,0:05:56.59,0:05:59.88,Default,,0000,0000,0000,,adalah ukuran kontribusi mereka\Nterhadap kebaikan bersama. Dialogue: 0,0:06:00.81,0:06:02.09,Default,,0000,0000,0000,,Tapi ini salah. Dialogue: 0,0:06:03.45,0:06:06.17,Default,,0000,0000,0000,,Martin Luther King Jr. menjelaskan Dialogue: 0,0:06:07.36,0:06:12.59,Default,,0000,0000,0000,,tentang pemogokan pekerja sanitasi\Ndi Memphis, Tennessee, Dialogue: 0,0:06:13.17,0:06:15.17,Default,,0000,0000,0000,,tidak lama sebelum dia dibunuh, Dialogue: 0,0:06:16.10,0:06:17.14,Default,,0000,0000,0000,,King berkata, Dialogue: 0,0:06:17.71,0:06:22.43,Default,,0000,0000,0000,,"Dalam analisis akhir,\Norang yang memungut sampah Dialogue: 0,0:06:22.76,0:06:25.44,Default,,0000,0000,0000,,sama pentingnya dengan psikiater, Dialogue: 0,0:06:26.86,0:06:29.08,Default,,0000,0000,0000,,karena jika dia\Ntidak melakukan pekerjaannya, Dialogue: 0,0:06:29.11,0:06:31.11,Default,,0000,0000,0000,,penyakit akan menjalar. Dialogue: 0,0:06:32.01,0:06:34.79,Default,,0000,0000,0000,,Semua pekerjaan punya martabat." Dialogue: 0,0:06:35.64,0:06:38.06,Default,,0000,0000,0000,,Kini pandemi memperjelas hal itu. Dialogue: 0,0:06:38.59,0:06:39.92,Default,,0000,0000,0000,,Hal itu mengungkapkan bahwa Dialogue: 0,0:06:39.92,0:06:44.66,Default,,0000,0000,0000,,kita sangat mengandalkan\Npara pekerja yang sering kita abaikan. Dialogue: 0,0:06:45.57,0:06:46.84,Default,,0000,0000,0000,,Pengirim barang, Dialogue: 0,0:06:47.21,0:06:48.57,Default,,0000,0000,0000,,pekerja pemeliharaan, Dialogue: 0,0:06:49.12,0:06:50.32,Default,,0000,0000,0000,,pegawai toko, Dialogue: 0,0:06:51.04,0:06:52.33,Default,,0000,0000,0000,,pekerja gudang, Dialogue: 0,0:06:52.73,0:06:53.62,Default,,0000,0000,0000,,supir truk, Dialogue: 0,0:06:54.12,0:06:55.33,Default,,0000,0000,0000,,asisten perawat, Dialogue: 0,0:06:55.77,0:06:56.97,Default,,0000,0000,0000,,pengasuh anak, Dialogue: 0,0:06:57.37,0:06:59.11,Default,,0000,0000,0000,,perawat kesehatan di rumah. Dialogue: 0,0:06:59.78,0:07:04.06,Default,,0000,0000,0000,,Mereka bukanlah pekerja dengan\Ngaji terbaik atau terhormat. Dialogue: 0,0:07:05.23,0:07:09.17,Default,,0000,0000,0000,,Tapi sekarang, kita melihat mereka \Nsebagai pekerja yang penting. Dialogue: 0,0:07:10.34,0:07:13.79,Default,,0000,0000,0000,,Ini adalah saat untuk\Ndiskusi secara publik Dialogue: 0,0:07:14.17,0:07:17.43,Default,,0000,0000,0000,,tentang cara memberikan mereka\Nbayaran dan pengakuan Dialogue: 0,0:07:17.82,0:07:21.93,Default,,0000,0000,0000,,yang lebih setara dengan\Npekerjaan mereka. Dialogue: 0,0:07:22.45,0:07:28.17,Default,,0000,0000,0000,,Ini juga waktunya untuk\Nmoral, spiritual, berputar, Dialogue: 0,0:07:28.67,0:07:32.37,Default,,0000,0000,0000,,mempertanyakan keangkuhan\Nmeritokrasi kita. Dialogue: 0,0:07:33.64,0:07:37.90,Default,,0000,0000,0000,,Apakah secara moral saya pantas mempunyai\Nbakat yang membuat saya berkembang? Dialogue: 0,0:07:38.53,0:07:39.100,Default,,0000,0000,0000,,Apakah perbuatan saya Dialogue: 0,0:07:40.49,0:07:45.61,Default,,0000,0000,0000,,membuat saya hidup di dalam masyarakat\Nyang menghargai bakat yang saya miliki? Dialogue: 0,0:07:46.32,0:07:48.14,Default,,0000,0000,0000,,Ataukah itu keberuntungan saya? Dialogue: 0,0:07:49.04,0:07:52.27,Default,,0000,0000,0000,,Memaksakan bahwa\Nkesuksesan adalah hak saya Dialogue: 0,0:07:52.91,0:07:57.26,Default,,0000,0000,0000,,membuat saya sulit melihat diri saya\Npada posisi orang lain. Dialogue: 0,0:07:58.19,0:08:00.57,Default,,0000,0000,0000,,Mengapresiasi peran keberuntungan \Ndalam hidup Dialogue: 0,0:08:01.05,0:08:03.33,Default,,0000,0000,0000,,dapat mendorong sikap rendah hati. Dialogue: 0,0:08:03.88,0:08:08.04,Default,,0000,0000,0000,,Kecuali karena kelahiran,\Natau rahmat dari Tuhan, Dialogue: 0,0:08:08.22,0:08:09.63,Default,,0000,0000,0000,,atau misteri takdir, Dialogue: 0,0:08:10.12,0:08:11.10,Default,,0000,0000,0000,,jadilah saya. Dialogue: 0,0:08:12.38,0:08:14.19,Default,,0000,0000,0000,,Semangat kerendahan hati ini Dialogue: 0,0:08:14.76,0:08:17.36,Default,,0000,0000,0000,,adalah kebajikan sipil\Nyang kini kita butuhkan. Dialogue: 0,0:08:18.10,0:08:20.52,Default,,0000,0000,0000,,Ini adalah awal perjalanan kembali Dialogue: 0,0:08:20.55,0:08:24.79,Default,,0000,0000,0000,,dari etika kesuksesan yang keras\Nyang memisahkan kita semua. Dialogue: 0,0:08:25.47,0:08:28.69,Default,,0000,0000,0000,,Itu membuat kita\Nmengubah penindasan prestasi Dialogue: 0,0:08:29.60,0:08:33.71,Default,,0000,0000,0000,,menjadi kehidupan publik\Nyang tidak dendam dan lebih murah hati.