[Script Info] Title: [Events] Format: Layer, Start, End, Style, Name, MarginL, MarginR, MarginV, Effect, Text Dialogue: 0,0:00:06.79,0:00:11.72,Default,,0000,0000,0000,,Bagaimana bisa breathalyzer mengukur \Nkadar alkohol dalam darah seseorang, Dialogue: 0,0:00:11.72,0:00:15.95,Default,,0000,0000,0000,,bahkan selang berjam-jam setelah mabuk,\Ndari hembusan napasnya saja? Dialogue: 0,0:00:16.34,0:00:18.99,Default,,0000,0000,0000,,Hembusan napas mengandung\Nsejumlah jejak Dialogue: 0,0:00:18.99,0:00:23.35,Default,,0000,0000,0000,,dari ratusan bahkan ribuan\Nsenyawa organik yang mudah menguap, Dialogue: 0,0:00:23.35,0:00:27.62,Default,,0000,0000,0000,,yakni molekul-molekul kecil dan ringan\Nyang dapat bergerak bebas seperti gas. Dialogue: 0,0:00:27.84,0:00:32.26,Default,,0000,0000,0000,,Salah satunya ialah etanol, yang memasuki\Ntubuh saat mengonsumsi minuman beralkohol. Dialogue: 0,0:00:32.43,0:00:36.41,Default,,0000,0000,0000,,Molekul ini bergerak melalui aliran darah\Nmenuju kantung udara kecil pada paru-paru, Dialogue: 0,0:00:36.41,0:00:41.15,Default,,0000,0000,0000,,kemudian dilepaskan dalam hembusan napas\Ndengan konsentrasi 2.000 kali lebih rendah Dialogue: 0,0:00:41.15,0:00:43.18,Default,,0000,0000,0000,,secara rata-rata,\Ndibandingkan di darah. Dialogue: 0,0:00:43.41,0:00:45.82,Default,,0000,0000,0000,,Jika seseorang menghembuskan\Nnapas ke breathalyzer, Dialogue: 0,0:00:45.82,0:00:49.86,Default,,0000,0000,0000,,etanol pada napasnya\Nakan menuju bejana reaksi. Dialogue: 0,0:00:49.86,0:00:53.89,Default,,0000,0000,0000,,Molekul ini akan diubah\Nmenjadi molekul lain, yakni asam asetat, Dialogue: 0,0:00:53.89,0:00:58.91,Default,,0000,0000,0000,,dalam suatu reaktor khusus yang dapat\Nmenghasilkan arus listrik saat bereaksi. Dialogue: 0,0:00:58.91,0:01:02.02,Default,,0000,0000,0000,,Nilai arus yang dihasilkan\Nmengindikasikan kadar etanol Dialogue: 0,0:01:02.02,0:01:05.47,Default,,0000,0000,0000,,pada sampel udara,\Nsekaligus dalam darah orang tersebut. Dialogue: 0,0:01:05.75,0:01:08.93,Default,,0000,0000,0000,,Selain senyawa organik volatil,\Nseperti etanol tadi, Dialogue: 0,0:01:08.93,0:01:11.13,Default,,0000,0000,0000,,yang masuk ke tubuh\Ndari makanan serta minuman, Dialogue: 0,0:01:11.13,0:01:14.69,Default,,0000,0000,0000,,proses biokimia pada sel-sel kita\Njuga menghasilkan senyawa volatil lainnya. Dialogue: 0,0:01:14.88,0:01:18.47,Default,,0000,0000,0000,,Jika sesuatu mengganggu proses ini,\Nkatakanlah suatu penyakit, Dialogue: 0,0:01:18.47,0:01:21.76,Default,,0000,0000,0000,,kumpulan senyawa organik volatil\Npada hembusan napas kita Dialogue: 0,0:01:21.76,0:01:23.09,Default,,0000,0000,0000,,juga dapat berubah. Dialogue: 0,0:01:23.62,0:01:27.60,Default,,0000,0000,0000,,Maka, dapatkah kita mendeteksi penyakit\Ndengan menganalisis hembusan napas, Dialogue: 0,0:01:27.60,0:01:30.40,Default,,0000,0000,0000,,tanpa menggunakan\Nalat diagnosa yang lebih invasif Dialogue: 0,0:01:30.40,0:01:33.65,Default,,0000,0000,0000,,seperti biopsi, uji darah,\Ndan penggunaan radiasi? Dialogue: 0,0:01:34.05,0:01:35.83,Default,,0000,0000,0000,,Secara teoritis, bisa saja, Dialogue: 0,0:01:35.83,0:01:40.15,Default,,0000,0000,0000,,namun, pengujian penyakit jauh lebih rumit\Ndaripada uji kadar alkohol. Dialogue: 0,0:01:40.76,0:01:42.34,Default,,0000,0000,0000,,Untuk mengidentifikasi penyakit, Dialogue: 0,0:01:42.34,0:01:46.52,Default,,0000,0000,0000,,peneliti harus mendeteksi puluhan senyawa\Nsekaligus dari hembusan napas. Dialogue: 0,0:01:46.80,0:01:49.63,Default,,0000,0000,0000,,Suatu penyakit bisa menyebabkan\Nsebagian senyawa tertentu Dialogue: 0,0:01:49.63,0:01:54.16,Default,,0000,0000,0000,,meningkat atau menurun konsentrasinya,\Nsedangkan senyawa lain tidak berubah. Dialogue: 0,0:01:54.33,0:01:57.62,Default,,0000,0000,0000,,Profil senyawa ini kemungkinan\Nberbeda-beda untuk setiap penyakit, Dialogue: 0,0:01:57.62,0:02:01.01,Default,,0000,0000,0000,,dan bahkan dapat bervariasi tergantung\Ntingkat keparahan suatu penyakit. Dialogue: 0,0:02:01.49,0:02:05.28,Default,,0000,0000,0000,,Misalnya, kanker adalah kandidat\Nyang paling banyak diteliti Dialogue: 0,0:02:05.28,0:02:07.69,Default,,0000,0000,0000,,untuk didiagnosis\Nmelalui analisis hembusan napas. Dialogue: 0,0:02:07.93,0:02:10.93,Default,,0000,0000,0000,,Salah satu perubahan biokimia\Nyang disebabkan oleh tumor Dialogue: 0,0:02:10.93,0:02:14.40,Default,,0000,0000,0000,,ialah peningkatan yang besar\Npada proses produksi energi Dialogue: 0,0:02:14.40,0:02:16.14,Default,,0000,0000,0000,,yang disebut glikolisis. Dialogue: 0,0:02:16.50,0:02:18.36,Default,,0000,0000,0000,,Efek ini dikenal dengan\N{\i1}Warburg Effect{\i0}. Dialogue: 0,0:02:18.36,0:02:24.17,Default,,0000,0000,0000,,Peningkatan glikolisis menyebabkan\Nmeningkatnya metabolit seperti asam laktat Dialogue: 0,0:02:24.17,0:02:28.34,Default,,0000,0000,0000,,yang dapat memengaruhi\Nkeseluruhan proses metabolisme Dialogue: 0,0:02:28.34,0:02:31.79,Default,,0000,0000,0000,,dan sangat memengaruhi\Nperubahan kandungan napas, Dialogue: 0,0:02:31.79,0:02:36.32,Default,,0000,0000,0000,,yang mungkin mencakup\Npeningkatan senyawa volatil Dialogue: 0,0:02:36.32,0:02:38.58,Default,,0000,0000,0000,,seperti dimetil sulfida. Dialogue: 0,0:02:38.75,0:02:43.28,Default,,0000,0000,0000,,Namun, Efek Warburg ini hanya satu\Npotensi indikator dari aktivitas kanker, Dialogue: 0,0:02:43.28,0:02:46.92,Default,,0000,0000,0000,,dan tidak menunjukkan jenis kankernya. Dialogue: 0,0:02:47.30,0:02:50.66,Default,,0000,0000,0000,,Maka, diperlukan lebih banyak lagi\Nindikator untuk melakukan diagnosis. Dialogue: 0,0:02:51.16,0:02:52.97,Default,,0000,0000,0000,,Supaya lebih mudah dibedakan, Dialogue: 0,0:02:52.97,0:02:55.84,Default,,0000,0000,0000,,peneliti membandingkan\Nhembusan napas manusia sehat Dialogue: 0,0:02:55.84,0:02:59.01,Default,,0000,0000,0000,,dengan hembusan napas\Nmanusia yang mengidap penyakit tertentu Dialogue: 0,0:02:59.01,0:03:02.23,Default,,0000,0000,0000,,menggunakan profil senyawa\Nberdasarkan ribuan sampel hembusan napas. Dialogue: 0,0:03:02.36,0:03:06.09,Default,,0000,0000,0000,,Analisis rumit ini membutuhkan\Ntipe sensor yang berbeda Dialogue: 0,0:03:06.09,0:03:09.62,Default,,0000,0000,0000,,dan lebih serba guna\Ndibandingkan breathalyzer alkohol. Dialogue: 0,0:03:10.15,0:03:12.20,Default,,0000,0000,0000,,Hingga saat ini, \Nberagam alat dikembangkan. Dialogue: 0,0:03:12.20,0:03:15.07,Default,,0000,0000,0000,,Beberapa alat membedakan\Nmasing-masing senyawa Dialogue: 0,0:03:15.07,0:03:18.98,Default,,0000,0000,0000,,dengan mengamati bagaimana senyawa \Nbergerak melalui rangkaian arus listrik. Dialogue: 0,0:03:19.30,0:03:22.46,Default,,0000,0000,0000,,Alat lainnya menggunakan rangkaian\Npenghambat dari beragam material Dialogue: 0,0:03:22.46,0:03:24.80,Default,,0000,0000,0000,,yang masing-masing akan mengubah\Nnilai hambatannya Dialogue: 0,0:03:24.80,0:03:28.47,Default,,0000,0000,0000,,jika mengalami kontak dengan campuran\Nsenyawa organik volatil tertentu. Dialogue: 0,0:03:29.16,0:03:30.94,Default,,0000,0000,0000,,Selain itu, terdapat tantangan lain, Dialogue: 0,0:03:30.94,0:03:34.87,Default,,0000,0000,0000,,yaitu senyawa-senyawa ini terdeteksi\Ndalam konsentrasi yang sangat rendah, Dialogue: 0,0:03:34.87,0:03:37.21,Default,,0000,0000,0000,,dalam kisaran\Nbagian per miliar (bpm), Dialogue: 0,0:03:37.21,0:03:40.16,Default,,0000,0000,0000,,jauh lebih rendah lagi\Ndari konsentrasi etanol dalam napas. Dialogue: 0,0:03:40.40,0:03:44.29,Default,,0000,0000,0000,,Kadar senyawa-senyawa ini dapat\Ndipengaruhi oleh faktor selain penyakit, Dialogue: 0,0:03:44.29,0:03:48.14,Default,,0000,0000,0000,,termasuk umur, jenis kelamin,\Nnutrisi yang dikonsumsi, serta gaya hidup. Dialogue: 0,0:03:48.74,0:03:50.06,Default,,0000,0000,0000,,Terakhir, terdapat masalah Dialogue: 0,0:03:50.06,0:03:52.67,Default,,0000,0000,0000,,dalam membedakan senyawa pada sampel Dialogue: 0,0:03:52.67,0:03:54.66,Default,,0000,0000,0000,,yang dihasilkan oleh tubuh pasien sendiri Dialogue: 0,0:03:54.66,0:03:57.05,Default,,0000,0000,0000,,atau yang dihirupnya dari lingkungan Dialogue: 0,0:03:57.05,0:03:58.74,Default,,0000,0000,0000,,sebelum pengujian napas dilakukan. Dialogue: 0,0:03:59.29,0:04:03.42,Default,,0000,0000,0000,,Dikarenakan beragam tantangan di atas,\Nuji hembusan napas belum siap digunakan. Dialogue: 0,0:04:03.66,0:04:06.76,Default,,0000,0000,0000,,Namun, uji klinis awal\Npada kanker paru-paru, usus besar, Dialogue: 0,0:04:06.76,0:04:10.23,Default,,0000,0000,0000,,serta kanker jenis lainnya\Ntelah menunjukkan hasil yang menjanjikan. Dialogue: 0,0:04:10.59,0:04:16.63,Default,,0000,0000,0000,,Suatu hari nanti, mendeteksi kanker\Nsedini mungkin akan semudah bernapas.