Richard Dawkins mengenai ateisme militan
-
0:00 - 0:05Musik penyambutan yang megah--
-
0:05 - 0:11"The Elephant March" dari Aida -- saya pilih untuk mengiringi penguburan saya--
-
0:11 - 0:12(Tawa)
-
0:12 - 0:17--dan Anda akan paham kenapa. Penuh kemenangan.
-
0:17 - 0:21Saya akan -- saya tak bisa merasakan apapun, tapi jika bisa,
-
0:21 - 0:25saya akan merasa penuh kemenangan bahkan hanya untuk hidup,
-
0:25 - 0:27terlebih karena bisa hidup di planet yang indah ini,
-
0:27 - 0:30dan diberikan kesempatan untuk memahami penjelasan
-
0:30 - 0:37mengapa saya hadir di sini, dan bukannya tidak di sini.
-
0:37 - 0:44Bisa Anda pahami aksen Inggris saya yang aneh?
-
0:44 - 0:50Seperti orang lain, kemarin saya terpesona oleh sesi binatang.
-
0:50 - 0:55Robert Full dan Frans Lanting dan lainnya--
-
0:55 - 0:57keindahan-keindahan yang mereka pertunjukkan.
-
0:57 - 1:03Satu hal yang mengganggu ketika Jeffrey Katzenberg berkata bahwa mustang,
-
1:03 - 1:07adalah "mahluk paling indah yang ditaruh Tuhan di bumi ini."
-
1:07 - 1:10Tentu saja, kita tahu bahwa dia tidak memaksudkannya secara harafiah,
-
1:10 - 1:14tapi di negara ini sekarang, Anda tidak bisa terlalu berhati-hati.
-
1:14 - 1:15(Tawa)
-
1:15 - 1:22Saya seorang ahli biologi, dan fokus topik pembicaraan kita: teori desain,
-
1:22 - 1:27Teori evolusi Darwin melalui seleksi alam.
-
1:27 - 1:31Di lingkungan profesional di mana pun, teori itu tentu diterima secara meluas.
-
1:31 - 1:37Di lingkungan non-profesional di luar Amerika, teori itu diabaikan.
-
1:37 - 1:41Tapi di lingkungan non-profesional di Amerika,
-
1:41 - 1:44teori ini memancing permusuhan--
-
1:44 - 1:45(Tawa)
-
1:45 - 1:51-- bisa dikatakan ahli biologi Amerika dalam keadaan perang.
-
1:51 - 1:53Perang ini begitu mengkhawatirkan saat ini,
-
1:53 - 1:55dengan berbagai kasus hukum di banyak negara bagian,
-
1:55 - 1:58sehingga saya merasa harus bersikap mengenai hal ini.
-
1:58 - 2:02Jika Anda ingin tahu pendapat saya mengenai Darwinisme itu sendiri,
-
2:02 - 2:05sebaiknya Anda baca buku-buku yang saya tulis,
-
2:05 - 2:08yang tidak bisa didapatkan dari toko buku di sekitar sini.
-
2:08 - 2:11(Tawa)
-
2:11 - 2:13Kasus terbaru di pengadilan
-
2:13 - 2:17sering berkaitan dengan versi baru kreasionisme,
-
2:17 - 2:21yaitu desain cerdas (intelligent design) atau ID.
-
2:21 - 2:25Jangan tertipu. Tak ada yang baru dalam ID.
-
2:25 - 2:28Itu hanyalah kreasionisme dengan nama lain.
-
2:28 - 2:32Ganti nama baptis -- kata ini sengaja saya pilih --
-
2:32 - 2:33(Tawa)
-
2:33 - 2:35-- untuk alasan taktis dan politis.
-
2:35 - 2:37Argumen dari -- yang katanya -- teoritisi ID
-
2:37 - 2:40adalah argumen lawas yang sama dan telah terus-menerus dibantah,
-
2:40 - 2:44sejak zaman Darwin sampai hari ini.
-
2:44 - 2:47Ada kelompok lobi evolusi yang efektif
-
2:47 - 2:49mengoordinasi perlawanan atas nama sains,
-
2:49 - 2:52dan saya berusaha membantu mereka semampunya,
-
2:52 - 2:56tapi mereka merasa terusik jika orang seperti saya berani mengatakan
-
2:56 - 3:00bahwa kami adalah juga ateis selain evolusionis.
-
3:00 - 3:05Mereka melihat kami sebagai pembuat onar, dan Anda bisa paham kenapa.
-
3:05 - 3:10Kreasionis, tak punya argumen ilmiah yang masuk akal
-
3:10 - 3:15kembali memanfaatkan fobia masyarakat terhadap ateisme.
-
3:15 - 3:19Ajarkan evolusi kepada anak-anak di kelas biologi,
-
3:19 - 3:24dan mereka akan segera mendekati narkoba, penjarahan, dan kelainan seksual.
-
3:24 - 3:29(Tawa)
-
3:29 - 3:32Nyatanya, tentu, ahli teologi terdidik mulai dari Paus
-
3:32 - 3:35tegas mendukung teori evolusi.
-
3:35 - 3:38Buku "Menemukan Tuhan-nya Darwin," karya Kenneth Miller,
-
3:38 - 3:40adalah salah satu serangan paling efektif terhadap teori desain cerdas
-
3:40 - 3:43yang saya tahu, dan lebih efektif lagi
-
3:43 - 3:46karena ditulis oleh seorang Kristen yang taat.
-
3:46 - 3:51Orang seperti Kenneth Miller bisa dibilang 'utusan Tuhan' bagi kelompok lobi evolusi --
-
3:51 - 3:52(Tawa)
-
3:52 - 3:56-- karena mereka mengungkap kebohongan bahwa evolusi, sebenarnya,
-
3:56 - 3:58sama saja dengan ateisme.
-
3:58 - 4:03Orang seperti saya, sementara itu, dianggap membuat keonaran.
-
4:03 - 4:06Tapi di sini, saya ingin menyampaikan pujian terhadap kreasionis.
-
4:06 - 4:09Jarang saya lakukan, oleh karenanya dengarkan baik-baik.
-
4:09 - 4:10(Tawa)
-
4:10 - 4:13Saya pikir mereka benar mengenai satu hal.
-
4:13 - 4:15Saya pikir mereka benar bahwa evolusi
-
4:15 - 4:18secara mendasar berbahaya bagi agama.
-
4:18 - 4:22Telah saya katakan bawa banyak evolusionis perseorangan, seperti Paus,
-
4:22 - 4:25juga religius, tapi saya pikir mereka membohongi diri sendiri.
-
4:25 - 4:28Saya percaya bahwa pemahaman sejati tentang Darwinisme
-
4:28 - 4:33akan mengikis keimanan beragama dengan sangat kuat.
-
4:33 - 4:39Nah, mungkin akan terdengar seolah saya akan berceramah tentang ateisme,
-
4:39 - 4:42dan saya tegaskan bahwa bukan itu yang akan saya lakukan.
-
4:42 - 4:46Terhadap audiens yang cerdas seperti Anda semua
-
4:46 - 4:49itu sama saja dengan mengkhotbahi pengikut setia.
-
4:49 - 4:53Bukan, apa yang ingin saya paksakan pada Anda Anda --
-
4:53 - 4:55(Tawa)
-
4:55 - 5:00-- yang ingin saya paksakan pada Anda adalah ateisme militan.
-
5:00 - 5:02(Tawa)
-
5:02 - 5:05(Tepuk tangan)
-
5:05 - 5:08Tapi rasanya itu terlalu negatif.
-
5:08 - 5:13Jika saya ingin--jika saya adalah orang yang ingin memelihara keimanan,
-
5:13 - 5:18saya akan sangat takut pada kekuatan positif sains evolusi,
-
5:18 - 5:20dan sains secara umum, tetapi khususnya evolusi,
-
5:20 - 5:28yang bisa mengilhami dan memikat, justru karena sifatnya yang ateistik.
-
5:28 - 5:32Nah, kesulitan yang dihadapi semua teori desain biologis
-
5:32 - 5:38adalah menjelaskan bagaimana menghidupkan benda mati, yang mustahil secara statistik.
-
5:38 - 5:43Kemustahilan statistik menuju desain yang baik --
-
5:43 - 5:45-- dengan kata lain kompleksitas.
-
5:45 - 5:50Argumen kreasionis baku -- hanya ada satu, dan semuanya mengerucut di sini --
-
5:50 - 5:52berangkat dari kemustahilan secara statistik.
-
5:52 - 5:56Mahluk hidup terlalu rumit untuk muncul secara kebetulan;
-
5:56 - 5:58oleh karenanya mereka pasti memiliki perancang.
-
5:58 - 6:00Argumen ini adalah senjata makan tuan.
-
6:00 - 6:04Semua perancang yang mampu merancang sesuatu yang begitu rumit
-
6:04 - 6:09dengan sendirinya harus lebih rumit lagi, dan itupun belum
-
6:09 - 6:11mempertimbangkan hal-hal yang bisa dia lakukan,
-
6:11 - 6:14seperti memaafkan dosa, memberkati pernikahan, mendengarkan doa --
-
6:14 - 6:17-- mendukung pihak kita dalam perang --
-
6:17 - 6:19(Tawa)
-
6:19 - 6:22-- tidak menyetujui kehidupan seks kita, dan seterusnya.
-
6:22 - 6:24(Tawa)
-
6:24 - 6:29Kompleksitas adalah masalah yang harus diselesaikan oleh semua teori biologi,
-
6:29 - 6:34tapi Anda tidak bisa menyelesaikannya dengan mengajukan sebuah agen yang lebih kompleks,
-
6:34 - 6:37yang artinya melipatgandakan persoalannya.
-
6:37 - 6:41Seleksi alam Darwinian begitu anggun dan memukau
-
6:41 - 6:45karena memberi solusi bagaimana menjelaskan kompleksitas
-
6:45 - 6:49bukan dengan cara lain, melainkan dengan kesederhanaan.
-
6:49 - 6:52Intinya, teori tersebut menyajikan sebuah lereng landai
-
6:52 - 6:56untuk peningkatan bertahap setapak demi setapak.
-
6:56 - 6:58Tapi, yang ingin saya sampaikan
-
6:58 - 7:02bahwa keanggunan Darwinisme dapat mengikis agama
-
7:02 - 7:07terutama karena teori itu begitu anggun, hemat, kuat,
-
7:07 - 7:09begitu ekonomis.
-
7:09 - 7:18Teori itu memiliki kekuatan ekonomis layaknya jembatan gantung yang indah.
-
7:18 - 7:20Teori Tuhan bukan hanya sebuah teori yang jelek.
-
7:20 - 7:26Nyatanya, pada dasarnya, teori Tuhan tidak mampu menjalankan tugas semestinya.
-
7:26 - 7:29Jadi, kembali ke taktik dan kelompok lobi evolusi,
-
7:29 - 7:38saya ingin menyatakan bahwa membuat keonaran mungkin adalah hal yang tepat.
-
7:38 - 7:44Cara saya menyerang kreasionisme tidak seperti kelompok lobi evolusi.
-
7:44 - 7:49Cara saya menyerang kreasionisme adalah menyerang agama secara keseluruhan,
-
7:49 - 7:53dan sampai di sini saya perlu melanggar larangan ketat
-
7:53 - 7:56membicarakan keburukan agama,
-
7:56 - 7:59dan akan saya sampaikan dalam kata-kata almarhum Douglas Adams,
-
7:59 - 8:01seorang sahabat, jika belum pernah datang ke TED,
-
8:01 - 8:04sepatutnyalah pernah diundang.
-
8:04 - 8:06(Richard Saul Wurman: Dia pernah diundang.)
-
8:06 - 8:08Richard Dawkins: Dia datang. Bagus. Saya kira begitulah seharusnya.
-
8:08 - 8:11Ia membacakan pidato yang direkam di Cambridge ini
-
8:11 - 8:13tak lama sebelum meninggal.
-
8:13 - 8:17Ia mulai dengan menjelaskan bagaimana sains bekerja melalui pengujian hipotesis
-
8:17 - 8:21yang dibentuk agar rentan terhadap bantahan, lalu ia melanjutkan.
-
8:21 - 8:25Saya kutipkan, "Agama tidak bekerja seperti itu.
-
8:25 - 8:29Agama memiliki gagasan tertentu di jantungnya, yang kita sebut keramat atau suci.
-
8:29 - 8:32Maksudnya, ini adalah gagasan
-
8:32 - 8:36yang tidak boleh Anda jelek-jelekkan.
-
8:36 - 8:40Anda sama sekali tidak boleh. Kenapa tidak? Karena tidak boleh.
-
8:40 - 8:44(Tawa)
-
8:44 - 8:48Mengapa sah-sah saja mendukung Partai Republik atau Demokrat,
-
8:48 - 8:53model ekonomi ini melawan model itu, Macintosh bukannya Windows,
-
8:53 - 8:56tapi ketika berpendapat mengenai bagaimana alam semesta dimulai,
-
8:56 - 9:00mengenai siapa menciptakan alam semesta -- tidak boleh, itu suci.
-
9:00 - 9:03Jadi, kita terbiasa untuk tidak menantang gagasan keagamaan
-
9:03 - 9:06dan sangat menarik melihat kehebohan yang dibuat Richard
-
9:06 - 9:10ketika ia melakukannya." Richard di sini maksudnya saya, bukan yang itu.
-
9:10 - 9:13"Setiap orang kalap mendengarnya,
-
9:13 - 9:17karena Anda dilarang mengatakan itu, tapi, kalau Anda telaah secara rasional
-
9:17 - 9:21tidak ada alasan mengapa gagasan tersebut tidak sepantasnya diperdebatkan
-
9:21 - 9:25seperti hal lain, kecuali bahwa di antara kita bersepakat, entah bagaimana,
-
9:25 - 9:32tidak akan memperdebatkannya," dan itulah akhir kutipan dari Douglas.
-
9:32 - 9:36Dalam pandangan saya, bukan hanya sains mengikis iman keagamaan dengan kuat,
-
9:36 - 9:40agama juga mengikis sains.
-
9:40 - 9:46Agama mengajarkan orang untuk puas dengan bualan remeh supranatural
-
9:46 - 9:52dan membuat orang buta akan penjelasan sebenarnya yang bisa kita pahami.
-
9:52 - 9:59Agama mengajarkan mereka untuk menerima otoritas, wahyu dan iman
-
9:59 - 10:04bukannya selalu menuntut bukti.
-
10:04 - 10:10Ini adalah Douglas Adams, gambar indah dari bukunya, "Kesempatan Terakhir untuk Melihat."
-
10:10 - 10:14Sekarang, ini contoh jurnal sains umumnya, Ulasan Biologi Triwulan .
-
10:14 - 10:17Dan akan saya kumpulkan, sebagai penyunting tamu,
-
10:17 - 10:22edisi khusus seputar pertanyaan "Apakah asteroid memunahkan dinosaurus?"
-
10:22 - 10:26Dan makalah pertama, sebuah makalah ilmiah standar
-
10:26 - 10:30menyajikan bukti, "Lapisan Iridium pada Batas K-T,
-
10:30 - 10:32Pentarikhan Kalium-Argon Kawah di Yucatan,
-
10:32 - 10:35Menunjukkan Bahwa sebuah Asteroid Memunahkan Dinosaurus."
-
10:35 - 10:38Makalah ilmiah yang sangat lazim.
-
10:38 - 10:42Nah, selanjutnya, "Ketua Lembaga Ilmu Pengetahuan Inggris
-
10:42 - 10:46Bersedia Mengungkapkan Keyakinan Batin"-- (Tawa) --
-
10:46 - 10:49"...Bahwa sebuah Asteroid Memunahkan Dinosaurus."
-
10:49 - 10:53(Tawa)
-
10:53 - 10:59"Secara Pribadi Diungkapkan kepada Professor Huxtane
-
10:59 - 11:01Bahwa sebuah Asteroid Memunahkah Dinosaurus."
-
11:01 - 11:04(Tawa)
-
11:04 - 11:07"Professor Hordley Diyakinkan
-
11:07 - 11:10sehingga Memiliki Keyakinan Tak Terbantah"--
-
11:10 - 11:11(Tawa)
-
11:11 - 11:18"...Bahwa sebuah Asteroid Memunahkan Dinosaurus."
-
11:18 - 11:23"Professor Hawkins Mengumumkan sebuah Dogma Resmi
-
11:23 - 11:26Mengikat Semua Pengikut Setia Hawkins
-
11:26 - 11:29bahwa sebuah Asteroid Memunahkan Dinosaurus."
-
11:29 - 11:32(Tawa)
-
11:32 - 11:36Tak masuk akal, tentunya.
-
11:36 - 11:38Tapi misalnya--
-
11:38 - 11:48(Tepuk tangan)
-
11:48 - 11:51--pada 1987, seorang wartawan menanyai George Bush, Sr.
-
11:51 - 11:54apakah ia mengakui kesetaraan kewarganegaraan dan patriotisme
-
11:54 - 11:57warga Amerika yang ateis.
-
11:57 - 12:00Jawaban Bush menjadi terkenal.
-
12:00 - 12:04"Tidak, saya tidak yakin bahwa ateis perlu dianggap warga negara,
-
12:04 - 12:06tidak pula perlu dianggap patriot.
-
12:06 - 12:09Amerika adalah satu bangsa di bawah Tuhan."
-
12:09 - 12:12Penolakan keras Bush bukanlah sebuah kesalahan terpisah,
-
12:12 - 12:15berkata tanpa berpikir ketika gusar, dan kemudian ditarik kembali.
-
12:15 - 12:20Dia bersikukuh sekalipun terus dimintai klarifikasi atau menarik kembali ucapannya.
-
12:20 - 12:21Dia bersungguh-sungguh.
-
12:21 - 12:27Lebih dari itu, dia yakin bahwa hal itu tidak akan mencederai hasil pemilu, padahal sebaliknya.
-
12:27 - 12:31Anggota Partai Demokrat atau Republik memamerkan ketaatan pada agamanya
-
12:31 - 12:37jika mereka ingin dipilih. Kedua partai menyerukan satu bangsa di bawah Tuhan.
-
12:37 - 12:42Apa kata Thomas Jefferson?
-
12:42 - 12:47Biasanya saya tidak terlalu bangga jadi orang Inggris,
-
12:47 - 12:51tapi saya terpaksa membuat perbandingan.
-
12:51 - 12:59(Tepuk tangan)
-
12:59 - 13:02Dalam praktiknya, apakah ateis itu?
-
13:02 - 13:06Seorang ateis adalah orang biasa yang memandang Yahweh
-
13:06 - 13:13seperti layaknya orang Kristen memandang Thor, Baal, atau sapi emas.
-
13:13 - 13:17Seperti saya katakan sebelumnya, kita semua ateis terhadap sebagian besar tuhan
-
13:17 - 13:22yang pernah diyakini oleh manusia. Beberapa dari kita hanya meninggalkan satu tuhan lagi.
-
13:22 - 13:25(Tawa)
-
13:25 - 13:32(Tepuk tangan)
-
13:32 - 13:35Dan apapun definisinya, ateisme adalah pandangan akademis
-
13:35 - 13:39yang berhak dianut orang tanpa harus dicap
-
13:39 - 13:44sebagai tak patriotik, atau tak punya hak dipilih.
-
13:44 - 13:47Namun demikian, tak bisa disangkal bahwa mengaku sebagai ateis
-
13:47 - 13:53serupa dengan memperkenalkan diri sebagai Tuan Hitler atau Nona Beelzebub.
-
13:53 - 13:56Dan semua berhulu pada persepsi bahwa ateis
-
13:56 - 14:01adalah sejenis minoritas nyentrik dan aneh.
-
14:01 - 14:04Natalie Angier menulis dengan nada sedih di New Yorker,
-
14:04 - 14:06menceritakan kesepiannya sebagai seorang ateis.
-
14:06 - 14:09Ia merasa sebagai minoritas terkepung,
-
14:09 - 14:15tapi sebenarnya, seberapa banyak orang Amerika yang ateis?
-
14:15 - 14:18Survei terbaru memberikan hasil menggembirakan.
-
14:18 - 14:20Umat Kristen, tentu, merupakan pangsa terbesar
-
14:20 - 14:24dalam populasi, dengan hampir 160 juta.
-
14:24 - 14:27Tapi menurut Anda kelompok apa yang terbesar kedua,
-
14:27 - 14:33jauh melampaui 2,8 juta orang Yahudi, 1,1 juta orang Muslim,
-
14:33 - 14:36dan Hindu, Budha serta semua agama lainnya dijadikan satu?
-
14:36 - 14:39Kelompok terbesar kedua, hampir 30 juta,
-
14:39 - 14:44adalah kelompok yang disebut non-religius atau sekuler.
-
14:44 - 14:47Anda tentunya heran mengapa politisi yang haus suara
-
14:47 - 14:52begitu terpana dengan kekuatan, sebagai contoh, kelompok lobi Yahudi.
-
14:52 - 14:54Negara Israel kelihatannya berutang eksistensinya
-
14:54 - 14:58pada suara Yahudi Amerika, sementara pada saat yang sama
-
14:58 - 15:03meminggirkan kelompok non-religius dalam kehampaan politis.
-
15:03 - 15:07Suara kelompok sekuler non-religius ini, jika dimobilisasi dengan baik
-
15:07 - 15:11berjumlah sembilan kali lebih banyak daripada suara kelompok Yahudi.
-
15:11 - 15:14Kenapa kelompok minoritas yang penting ini
-
15:14 - 15:18tidak menggerakkan kekuatan politiknya?
-
15:18 - 15:22Baiklah, itu tentang kuantitas. Bagaimana dengan kualitas?
-
15:22 - 15:25Apakah ada korelasi, positif atau negatif,
-
15:25 - 15:28antara kecerdasan dan kecenderungan untuk menjadi religius?
-
15:28 - 15:36(Tawa)
-
15:36 - 15:39Survei yang saya kutip, survei ARIS,
-
15:39 - 15:42tidak memecah datanya dalam kelas sosio-ekonomi atau pendidikan,
-
15:42 - 15:44IQ atau lainnya.
-
15:44 - 15:48Tapi artikel baru oleh Paul G. Bell di majalah Mensa
-
15:48 - 15:50memberikan gambaran ke masa depan.
-
15:50 - 15:52Mensa, seperti Anda ketahui, adalah organisasi internasional
-
15:52 - 15:56bagi orang ber-IQ sangat tinggi.
-
15:56 - 16:00Dan dari meta-analisis literatur,
-
16:00 - 16:06Bell menyimpulkan, saya kutipkan, "Dari 43 studi sejak tahun 1927
-
16:06 - 16:10mengenai hubungan antara keyakinan religius dan kecerdasan seseorang atau tingkat pendidikan
-
16:10 - 16:15semuanya, kecuali 4 diantaranya, menunjukkan hubungan terbalik.
-
16:15 - 16:18Artinya, semakin cerdas atau tinggi pendidikan seseorang,
-
16:18 - 16:21semakin cenderung untuk tidak religius.
-
16:21 - 16:26Saya belum membaca 42 studinya dan saya tidak bisa berkomentar mengenainya
-
16:26 - 16:30tapi saya ingin melihat lebih banyak studi mengenai hal ini.
-
16:30 - 16:32Dan saya tahu bahwa ada, kalau boleh promosi sedikit,
-
16:32 - 16:34ada beberapa orang di sini
-
16:34 - 16:40yang bisa dengan mudah mendanai sebuah survei riset untuk memastikan hal ini,
-
16:40 - 16:42dan menyatakan hasilnya -- mudah-mudahan berguna.
-
16:42 - 16:44Tapi izinkan saya menunjukkan beberapa data
-
16:44 - 16:46yang telah dipublikasi dan dianalisis dengan baik
-
16:46 - 16:51mengenai satu kelompok khusus, ilmuwan papan atas.
-
16:51 - 16:54Pada 1998, Larson dan Witham
-
16:54 - 16:57menyurvei ilmuwan Amerika terbaik,
-
16:57 - 17:01mereka yang dianugerahi keanggotaan dalam Akademi Sains Nasional,
-
17:01 - 17:03dan dalam kelompok terpilih ini,
-
17:03 - 17:10yang percaya pada Tuhan personal hanyalah segelintir tujuh persen.
-
17:10 - 17:15Sekitar 20 persen agnostik, dan sisanya bisa dikatakan ateis.
-
17:15 - 17:18Mengenai keyakinan pada kehidupan abadi persentasenya sama.
-
17:18 - 17:21Di antara ilmuwan biologi, angkanya bahkan lebih rendah,
-
17:21 - 17:28hanya 5,5 persen percaya Tuhan. Ilmuwan fisika: 7,5 persen.
-
17:28 - 17:31Saya belum melihat angka-angka untuk pakar
-
17:31 - 17:34di bidang lain, seperti sejarah atau filsafat,
-
17:34 - 17:37tapi akan mengejutkan kalau angkanya berbeda.
-
17:37 - 17:41Jadi, kita berada dalam situasi yang perlu perhatian,
-
17:41 - 17:46ada yang jomplang antara kelompok terpelajar di Amerika
-
17:46 - 17:48dan rakyat pemilih di Amerika Serikat.
-
17:48 - 17:52Sebuah pandangan filosofis mengenai alam semesta,
-
17:52 - 17:56yang dianut sebagian besar ilmuwan papan atas Amerika
-
17:56 - 18:00dan mungkin mayoritas kaum terpelajar pada umumnya,
-
18:00 - 18:02dipandang hina oleh rakyat pemilih Amerika
-
18:02 - 18:08sedemikian sehingga tak ada calon dalam pemilihan yang berani menyatakannya secara terbuka.
-
18:08 - 18:11Jika saya benar, artinya, jabatan tinggi
-
18:11 - 18:13di negeri terkuat di dunia ini
-
18:13 - 18:19terlarang bagi orang yang paling pantas mendudukinya, kaum terpelajar,
-
18:19 - 18:22kecuali jika mereka bersedia berbohong mengenai keyakinannya.
-
18:22 - 18:25Secara blak-blakan, peluang berpolitik orang Amerika
-
18:25 - 18:28sungguh penuh rintangan bagi mereka
-
18:28 - 18:31yang cerdas sekaligus jujur.
-
18:31 - 18:38(Tepuk tangan)
-
18:38 - 18:42Saya bukan warga negara Amerika, mudah-mudahan saya tidak dianggap keterlaluan
-
18:42 - 18:45jika saya usul agar segera membenahi hal ini.
-
18:45 - 18:47(Tawa)
-
18:47 - 18:50Dan saya sudah memberi petunjuk hal apa yang perlu dibenahi.
-
18:50 - 18:54Dari apa yang saya ketahui tentang TED, saya kira forum ini cocok untuk memulainya.
-
18:54 - 18:57Tetapi, saya khawatirkan ini akan memerlukan biaya besar.
-
18:57 - 18:59Kita perlu meningkatkan kesadaran,
-
18:59 - 19:03kampanye terbuka bagi warga Amerika ateis.
-
19:03 - 19:05(Tawa)
-
19:05 - 19:08Ini bisa mirip dengan kampanye yang diorganisasi oleh kelompok homoseksual
-
19:08 - 19:10beberapa tahun yang lalu,
-
19:10 - 19:13walaupun jangan sampai dicemari dengan membuka keyakinan orang
-
19:13 - 19:15tanpa persetujuan yang bersangkutan.
-
19:15 - 19:18Pada banyak kasus, orang yang membuka keyakinannya sendiri kepada publik
-
19:18 - 19:22akan membantu menghancurkan mitos bahwa ada yang salah dengan ateis.
-
19:22 - 19:24Sebaliknya,
-
19:24 - 19:26mereka akan menunjukkan bahwa ateis seringkali adalah orang-orang
-
19:26 - 19:29yang patut menjadi teladan bagi anak-anak Anda.
-
19:29 - 19:34Orang-orang yang bisa dimanfaatkan untuk mengiklankan barang.
-
19:34 - 19:38Orang-orang yang sekarang duduk di ruangan ini.
-
19:38 - 19:41Nantinya akan ada efek bola salju, sebuah umpan balik positif,
-
19:41 - 19:44sehingga semakin banyak nama, semakin banyak lagi yang bergabung.
-
19:44 - 19:47Mungkin akan ada efek ambang batas non linear.
-
19:47 - 19:49Ketika massa kritis telah terbentuk,
-
19:49 - 19:52akan ada percepatan mendadak dalam perolehan pendukung.
-
19:52 - 19:55Lagi-lagi, ini memerlukan biaya.
-
19:55 - 19:59Saya duga kata 'ateis' itu sendiri
-
19:59 - 20:02mengandung atau tetap menjadi batu sandungan
-
20:02 - 20:06secara berlebihan dari makna sesunguhnya, dan batu sandungan bagi orang
-
20:06 - 20:09yang seharusnya bisa dengan lega membuka dirinya kepada publik.
-
20:09 - 20:12Jadi, kata apa yang bisa dipakai untuk memuluskan jalan,
-
20:12 - 20:19meminyaki gerigi, mengurangi ketakutan? Darwin sendiri memilih agnostik--
-
20:19 - 20:25dan bukan hanya karena kesetiannya kepada sahabatnya Huxley, yang mempopulerkan istilah itu.
-
20:25 - 20:27Kata Darwin, "Saya tak pernah menjadi ateis
-
20:27 - 20:31dalam arti menyangkal eksistensi Tuhan.
-
20:31 - 20:33Saya kira secara umum, agnostik
-
20:33 - 20:37adalah yang paling tepat menjelaskan alam pikiran saya."
-
20:37 - 20:42Ia, tidak seperti biasanya, berang terhadap Edward Aveling.
-
20:42 - 20:44Aveling adalah seorang ateis militan
-
20:44 - 20:46yang gagal membujuk Darwin
-
20:46 - 20:49untuk menerima dedikasi bukunya mengenai ateisme--
-
20:49 - 20:52tak disengaja, menciptakan mitos yang mencengangkan
-
20:52 - 20:55bahwa Karl Marx berusaha mendedikasikan "Das Kapital" kepada Darwin,
-
20:55 - 20:57padahal tidak demikian. Sebenarnya, hal itu berkaitan dengan Edwar Aveling.
-
20:57 - 21:02Yang benar, anak perempuan Marx adalah simpanan Aveling,
-
21:02 - 21:05dan ketika baik Darwin maupun Marx meninggal,
-
21:05 - 21:09dokumen Marx tercampur-aduk dengan dokumen Aveling.
-
21:09 - 21:14dan sebuah surat dari Darwin berbunyi, "Yang terhormat, terima kasih banyak
-
21:14 - 21:16tetapi saya tidak mau Anda mendedikasikan buku kepada saya,"
-
21:16 - 21:19dikira ditujukan kepada Marx,
-
21:19 - 21:22dan menciptakan seluruh mitos ini, yang barangkali pernah Anda dengar.
-
21:22 - 21:24Ini semacam mitos urban,
-
21:24 - 21:27bahwa Marx berusaha mendedikasikan Kapital kepada Darwin.
-
21:27 - 21:35Itu sebenarnya Aveling, dan ketika bertemu, Darwin menantang Aveling,
-
21:35 - 21:42"Mengapa Anda menyebut diri Anda sendiri sebagai ateis?"
-
21:42 - 21:46"Agnostik," jawab Aveling, "semata-mata adalah ateis yang berkesan sopan,
-
21:46 - 21:50dan ateis semata-mata adalah agnostik yang berkesan agresif."
-
21:50 - 21:54Darwin mengeluh, "Tapi kenapa Anda harus begitu agresif?"
-
21:54 - 21:57Darwin menganggap bahwa ateisme boleh jadi baik bagi kaum terpelajar,
-
21:57 - 22:02tapi bagi orang kebanyakan belum, "matang untuk itu."
-
22:02 - 22:06Hal ini, tentu saja, adalah argumen kawan lama kita, "jangan bikin onar."
-
22:06 - 22:11Tidak terekam apakah Aveling menyuruh Darwin untuk berhenti bersikap congkak.
-
22:11 - 22:13(Tawa)
-
22:13 - 22:15Tapi bagaimanapun juga, itu terjadi lebih dari 100 tahun yang lalu.
-
22:15 - 22:18Anda paham jika kita telah berkembang sejak saat itu.
-
22:18 - 22:23Nah, seorang teman, intelektual, Yahudi tak taat,
-
22:23 - 22:25yang sekali-sekali menjalani ibadah Sabat
-
22:25 - 22:27karena alasan solidaritas kultural,
-
22:27 - 22:31menyebut dirinya sebagai seorang "agnostik peri gigi."
-
22:31 - 22:33Ia tak akan menyebut dirinya seorang ateis
-
22:33 - 22:37karena, pada dasarnya, tidak mungkin membuktikan pernyataan negatif,
-
22:37 - 22:40tapi agnostik sendiri memberi kesan bahwa eksistensi Tuhan
-
22:40 - 22:44memiliki peluang sama besarnya dengan ketiadaan Tuhan.
-
22:44 - 22:49Jadi, teman saya adalah seorang yang sangat agnostik mengenai peri gigi,
-
22:49 - 22:54tapi peluang eksistensinya kecil, bukan? Seperti Tuhan.
-
22:54 - 22:56Begitulah kiranya istilah, "agnostik peri gigi,"
-
22:56 - 22:58tapi Bertrand Russell menyampaikan gagasan yang sama
-
22:58 - 23:02dengan poci teh hipotetis yang mengorbit dekat Mars.
-
23:02 - 23:04Anda harus jadi sangat agnostik
-
23:04 - 23:06mengenai ada atau tidaknya poci teh yang mengorbit dekat Mars,
-
23:06 - 23:09tapi itu tidak berarti Anda memberi peluang eksistensinya
-
23:09 - 23:12sama kuatnya dengan ketiadaannya.
-
23:12 - 23:15Daftar segala hal yang mengharuskan kita menjadi sangat agnostik
-
23:15 - 23:19tidak berhenti pada peri gigi dan poci teh. Daftarnya tak terbatas panjangnya.
-
23:19 - 23:21Kalau Anda ingin meyakini satu hal dalam daftar tersebut,
-
23:21 - 23:26unicorn atau peri gigi atau poci teh atau Yahweh,
-
23:26 - 23:28Andalah yang wajib menjelaskan kenapa.
-
23:28 - 23:32Bukannya orang-orang selain Anda yang wajib menjelaskan kenapa tidak.
-
23:32 - 23:37Kami, ateis, juga adalah penganut aperi-gigisme dan apoci-tehisme.
-
23:37 - 23:39(Tawa)
-
23:39 - 23:42Tapi kita tak mau repot-repot bilang begitu,
-
23:42 - 23:45dan itu sebabnya teman saya menggunakan kata agnostik peri-gigi
-
23:45 - 23:48sebagai nama lain bagi ateis.
-
23:48 - 23:54Walaupun begitu, jika kita ingin menarik minat ateis terpendam untuk tampil di hadapan publik,
-
23:54 - 23:56kita harus menemukan istilah yang lebih baik
-
23:56 - 24:01untuk spanduk kita daripada agnostik peri gigi atau poci teh.
-
24:01 - 24:04Jadi, bagaimana kalau humanis?
-
24:04 - 24:09Istilah ini punya kelebihan berupa jaringan perkumpulan terorganisasi internasional
-
24:09 - 24:11dan jurnal dan hal-hal lain yang sudah tersedia.
-
24:11 - 24:14Ganjalannya bagi saya hanya karena kelihatannya berpusat pada manusia.
-
24:14 - 24:16Satu pelajaran yang bisa kita ambil dari Darwin
-
24:16 - 24:18adalah bahwa manusia hanyalah satu spesies
-
24:18 - 24:22di antara jutaan sepupu, sepupu jauh dan sepupu dekat.
-
24:22 - 24:25Dan ada beberapa istilah lain yang mungkin, seperti naturalis.
-
24:25 - 24:27Tapi juga punya masalah terkacaukan,
-
24:27 - 24:29karena Darwin mungkin akan menganggap naturalis,
-
24:29 - 24:32naturalis berarti, tentunya, sebagai lawan supernaturalis.
-
24:32 - 24:34Dan istilah itu kadang digunakan demikian.
-
24:34 - 24:37Darwin bisa saja disalahartikan dengan makna lain naturalis,
-
24:37 - 24:41dia memang begitu, tentu, dan saya kira ada saja orang lain
-
24:41 - 24:43yang mengacaukan naturalisme dengan nudisme.
-
24:43 - 24:45(Tawa)
-
24:45 - 24:52Orang-orang seperti itu mungkin bagian dari kelompok tukang keroyok di Inggris
-
24:52 - 24:57yang tahun lalu menyerang pediatris (dokter anak) karena dikira pedofil.
-
24:57 - 25:02(Tawa)
-
25:02 - 25:07Saya kira alternatif terbaik yang ada untuk istilah ateis adalah non-teis.
-
25:07 - 25:10Istilah itu tidak sepenuhnya berkonotasi Tuhan pasti tidak ada,
-
25:10 - 25:16dan istilah itu mudah dirangkul oleh agnostik poci teh atau peri gigi.
-
25:16 - 25:20Istilah itu sepenuhnya senada dengan Tuhan para fisikawan.
-
25:20 - 25:24Ketika orang seperti---ketika ateis
-
25:24 - 25:28seperti Stephen Hawking dan Albert Einstein memakai kata "Tuhan,"
-
25:28 - 25:31mereka memakainya tentu saja sebagai metafora
-
25:31 - 25:36untuk bagian misterius fisika yang belum kita pahami.
-
25:36 - 25:42Non-teis cocok untuk semua hal tersebut, dan tidak seperti ateis,
-
25:42 - 25:49istilah itu tidak menghadapi fobia dan tanggapan histeris yang sama.
-
25:49 - 25:51Tapi saya pikir, sebetulnya, alternatif lain
-
25:51 - 25:54ialah menggenggam sengat dari kata ateisme itu sekalian,
-
25:54 - 25:57justru karena kata itu adalah kata terlarang
-
25:57 - 26:01yang membawa getaran fobia histeris.
-
26:01 - 26:05Massa kritis mungkin lebih sukar terbentuk dengan kata ateis
-
26:05 - 26:06daripada dengan kata non-teis,
-
26:06 - 26:08atau kata-kata lain yang non-konfrontasional.
-
26:08 - 26:12Tapi jika kita mencapai itu semua dengan kata seram, ateis, itu sendiri,
-
26:12 - 26:16dampak politisnya akan lebih besar.
-
26:16 - 26:20Nah, saya katakan bahwa jika saya religius, saya akan sangat takut pada evolusi. Akan saya teruskan.
-
26:20 - 26:23Saya akan takut pada sains secara umum jika dipahami dengan baik.
-
26:23 - 26:27Dan ini karena cara pandang ilmiah
-
26:27 - 26:30jauh lebih menarik, lebih puitis
-
26:30 - 26:33berisi lebih banyak kekaguman dari apapun
-
26:33 - 26:39yang ada dalam gudang imajinasi religius yang miskin.
-
26:39 - 26:44Sebagaimana Carl Sagan, pahlawan yang baru-baru ini meninggal, mengatakan
-
26:44 - 26:48"Entah mengapa hampir tak ada agama besar yang melihat sains
-
26:48 - 26:53dan menyimpulkan, "Ini lebih baik dari yang kita duga!
-
26:53 - 26:55Alam semesta jauh lebih besar dari yang dikatakan nabi kita,
-
26:55 - 27:01lebih megah, lebih subtil, lebih anggun'? Malah mereka bilang, 'Tidak, tidak, tidak!
-
27:01 - 27:06Tuhan saya adalah tuhan kerdil, dan saya mau tuhan saya tetap begitu.'
-
27:06 - 27:08Sebuah agama, lama atau baru,
-
27:08 - 27:11yang menekankan kemegahan alam semesta
-
27:11 - 27:13sebagaimana diungkap oleh sains modern
-
27:13 - 27:16mungkin bisa menarik rasa takzim dan kagum yang tersimpan
-
27:16 - 27:21yang hampir tak pernah dimunculkan oleh keyakinan konvensional."
-
27:21 - 27:24Nah, ini adalah audiens elit,
-
27:24 - 27:31dan saya memperkirakan 10 persen dari Anda semua religius.
-
27:31 - 27:38Banyak diantara kalian menganut paham budaya sopan yang menyarankan kita untuk menghormati agama,
-
27:38 - 27:42tapi saya juga menduga bahwa tidak sedikit yang
-
27:42 - 27:46diam-diam memandang rendah agama seperti saya.
-
27:46 - 27:47(Tawa)
-
27:47 - 27:50Jika Anda salah satunya, dan tentunya banyak yang tidak,
-
27:50 - 27:53tapi jika Anda salah satunya, saya mengajak Anda untuk berhenti bersikap sopan,
-
27:53 - 27:57keluarlah dan ungkapkanlah, dan jika kebetulan Anda kaya,
-
27:57 - 28:02pertimbangkan beberapa jalan yang memungkinkan Anda membuat perubahan.
-
28:02 - 28:05Kelompok lobi religius di negara ini
-
28:05 - 28:10sangat kuat didanai oleh yayasan, belum lagi ditambah pengurangan pajak,
-
28:10 - 28:15oleh yayasan seperti Templeton Foundation dan Discovery Institute.
-
28:15 - 28:21Kita perlu sebuah anti-Templeton untuk melangkah maju.
-
28:21 - 28:24Jika buku saya terjual selaris buku Stephen Hawking,
-
28:24 - 28:30tidak hanya selaris buku Richard Dawkins, hal itu akan saya kerjakan sendiri.
-
28:30 - 28:39Orang selalu bertanya, "Bagaimana peristiwa 11 September mengubah Anda?"
-
28:39 - 28:41Baiklah, inilah bagaimana peristiwa itu mengubah saya.
-
28:41 - 28:46Marilah kita semua berhenti bersikap hormat berlebihan.
-
28:46 - 28:48Terima kasih banyak.
-
28:48 - 28:53(Tepuk tangan)
- Title:
- Richard Dawkins mengenai ateisme militan
- Speaker:
- Richard Dawkins
- Description:
-
Richard Dawkins mendesak kaum ateis untuk secara terbuka menyatakan sikapnya -- dan melawan gencarnya pengaruh lembaga agama dalam politik dan sains. Ceramah yang berapi-api, lucu, dan bertenaga.
- Video Language:
- English
- Team:
- closed TED
- Project:
- TEDTalks
- Duration:
- 28:53