Return to Video

Seberapa cepatkah kecepatan pikiran? - Seena Mathew

  • 0:07 - 0:12
    Musuh bebuyutan telah menangkapmu
    dan mengaitkanmu dengan eksperimen aneh.
  • 0:13 - 0:18
    Dia menambah panjang sistem sarafmu
    dengan sebuah neuron yang sangat panjang,
  • 0:18 - 0:21
    ke target yang berjarak sekitar 70 meter.
  • 0:21 - 0:24
    Pada suatu waktu, dia akan
    menembakkan anak panah.
  • 0:24 - 0:28
    Kalau kamu bisa memikirkan sesuatu
    ke target tadi sebelum anak panah sampai,
  • 0:28 - 0:30
    dia akan melepaskanmu.
  • 0:30 - 0:33
    Nah, siapa yang akan
    memenangkan balapan itu?
  • 0:33 - 0:37
    Untuk menjawabnya, kita harus memeriksa
    perangkat keras pikiran:
  • 0:37 - 0:39
    neuron.
  • 0:39 - 0:43
    Otak manusia punya sekitar
    86 juta sel tersebut.
  • 0:43 - 0:47
    Mereka mengirimkan sinyal melalui akson
    dalam bentuk impuls elektrik,
  • 0:48 - 0:50
    atau disebut juga potensial aksi.
  • 0:50 - 0:53
    Sebuah neuron lalu dapat meneruskan
    sinyal itu ke neuron lain di satu sinapsis
  • 0:53 - 0:56
    dalam bentuk neurotransmiter.
  • 0:56 - 0:59
    Sinyalnya diterima oleh
    dendrit neuron berikutnya,
  • 0:59 - 1:03
    di sebar melalui aksonnya,
    lalu diteruskan lebih lanjut.
  • 1:03 - 1:07
    Jadi, faktor kunci yang menentukan
    secepat apa kamu berpikir adalah:
  • 1:07 - 1:11
    lama waktu membuat potensial aksi awal,
  • 1:11 - 1:15
    menyebarkannya sepanjang akson, dan
    mengirimkannya melalui sinapsis.
  • 1:15 - 1:18
    Kita juga harus memikirkan
    jumlah neuron yang terlibat
  • 1:18 - 1:21
    dan jarak yang harus ditempuh sinyalnya.
  • 1:21 - 1:25
    Mari kita lihat contoh sederhananya:
    tes refleks lutut.
  • 1:26 - 1:29
    Pukulan ke arah tendon patela
    memicu sebuah impuls elektrik
  • 1:29 - 1:32
    yang bergerak ke sebuah neuron sensorik
    di tulang belakangmu.
  • 1:33 - 1:36
    Di situ sinyalnya mencabang,
    dan supaya penjelasannya mudah,
  • 1:36 - 1:38
    kita akan melihat segmen
    yang berpindah jadi neuron motorik
  • 1:38 - 1:40
    berjalan kembali ke kakimu.
  • 1:40 - 1:44
    Panjang seluruh neuron yang ada
    di jalur itu sekitar 1 meter
  • 1:44 - 1:47
    pada orang yang tingginya
    5 kaki 5 inci (165cm),
  • 1:47 - 1:51
    dan rata-rata butuh 15-30 milisekon
    dari dipukul sampai menendang.
  • 1:51 - 1:54
    Kecepatan sama dengan jarak dibagi waktu,
  • 1:54 - 2:00
    maka sinyal ini melaju
    antara 120 sampai 240 km/h.
  • 2:00 - 2:04
    Potensial aksi awalnya
    perlu waktu 1-5 milisekon
  • 2:04 - 2:08
    dan transmisi sinapsis hanya butuh
    0.1-0.5 milisekon,
  • 2:08 - 2:12
    maka sebagian besar waktunya dihabiskan
    di sepanjang akson-akson.
  • 2:12 - 2:15
    Hal ini konsisten
    dengan penemuan di penelitian
  • 2:15 - 2:20
    di mana rata-rata setiap neuron
    mengirim sinyal adalah sekitar 180 km/h.
  • 2:20 - 2:24
    Namun kecepatan bisa ditingkatkan dengan
    mielinisasi dan penambahan diameter akson.
  • 2:24 - 2:27
    Mielin adalah selubung berlemak
    yang menyekat sebuah akson,
  • 2:27 - 2:30
    mencegah bocornya aliran elektrik.
  • 2:30 - 2:35
    Tetapi, akson yang diameternya lebih besar
    memiliki resistansi internal lebih kecil.
  • 2:35 - 2:39
    Faktor gabungan ini bisa meningkatkan
    kecepatan potensi aksi
  • 2:39 - 2:43
    sampai sebesar 432 km/h.
  • 2:43 - 2:47
    Ada banyak variasinya: ada orang
    yang berpikir lebih cepat dari yang lain,
  • 2:47 - 2:50
    dan kecepatan berpikirmu sendiri
    berubah-ubah sepanjang hidupmu.
  • 2:50 - 2:53
    Misalnya, saat kamu mencapai usia senja,
  • 2:53 - 2:56
    mielin yang menyelubungi akson-aksonmu
    akan rusak,
  • 2:56 - 2:59
    dan struktur neuronal lainnya melemah.
  • 2:59 - 3:01
    Kembali ke eksperimen yang nakal tadi.
  • 3:01 - 3:05
    Anak panah yang ditembakkan
    dari busur melaju dengan rata-rata,
  • 3:05 - 3:07
    sekitar 240 km/h.
  • 3:08 - 3:13
    Artinya, dengan neuron yang cukup panjang,
    terselubung mielin atau berdiameter besar,
  • 3:13 - 3:15
    pikiranmu sebenarnya bisa
    memenangkan balapannya.
  • 3:16 - 3:17
    Tapi... ada satu masalah kecil.
  • 3:17 - 3:21
    Anak panah itu dan pikiranmu
    tidak melaju bersamaan.
  • 3:21 - 3:25
    Pertama, anak panahnya melaju.
    Lalu, setelah kamu melihatnya,
  • 3:25 - 3:28
    sinyal darimu baru bisa mulai berjalan.
  • 3:28 - 3:32
    Memproses citra atau musik,
    mengobrol dengan diri sendiri,
  • 3:32 - 3:36
    dan mengingat-ingat sesuatu
    butuh jalur-jalur neuron yang kompleks
  • 3:36 - 3:39
    yang jauh sekali dibandingkan
    dengan tes refleks lutut.
  • 3:40 - 3:43
    Kecepatan memikirkan hal-hal tersebut
    hampir selalu konsisten,
  • 3:43 - 3:47
    dengan variasi berdasarkan
    selubung mielin dan diameter akson.
  • 3:47 - 3:52
    Tapi, durasi sebuah pikiran akan
    bervariasi signifikan
  • 3:52 - 3:55
    berdasarkan jalurnya,
    titik henti, dan tujuan.
  • 3:55 - 3:59
    Dalam kasus ini, saat kamu menerima
    stimulus yang mengancam,
  • 3:59 - 4:02
    kamu akan memunculkan
    respon terkejut.
  • 4:02 - 4:04
    Mirip dengan respon pukulan lutut tadi,
  • 4:04 - 4:07
    kejutan bisa terjadi
    secara tak disengaja dan cukup cepat.
  • 4:07 - 4:09
    Kalau tali busurnya melecut
    dengan cukup keras,
  • 4:09 - 4:12
    kamu mungkin akan bereaksi
    dalam kurang dari 65 milisekon.
  • 4:12 - 4:16
    Namun lebih mungkinnya, reaksi terkejutmu
    akan didasarkan pada penglihatan.
  • 4:16 - 4:20
    Mata kita mampu memproses citra
    sampai secepat 13 milisekon,
  • 4:20 - 4:24
    tapi proses benda yang kamu lihat
    dan penentuan bahaya atau tidaknya
  • 4:24 - 4:28
    bisa memakan waktu 180 - 200 milisekon.
  • 4:28 - 4:32
    Pada waktu itu, si anak panah
    sudah mendahuluimu sekitar 13 meter.
  • 4:32 - 4:38
    Targetnya jauh, sehingga kamu hanya punya
    satu peluang untuk mengejar ketinggalan,
  • 4:38 - 4:42
    jika kamu bisa dengan cepat dan,
    secara harfiah, memikirkan jalan keluar.
  • 4:43 - 4:43
    (Kaget)
  • 4:43 - 4:45
    (Kesal)
  • 4:45 - 4:48
    (Oke, aku lepaskan)
  • 4:50 - 4:52
    (Tapi boong :D)
Title:
Seberapa cepatkah kecepatan pikiran? - Seena Mathew
Speaker:
Seena Mathew
Description:

Simak materi selengkapnya: https://ed.ted.com/lessons/how-fast-is-the-speed-of-thought-seena-mathew

Musuh bebuyutan telah menangkapmu dan mengaitkanmu dengan sebuah eksperimen aneh. Dia menambah panjang sistem sarafmu dengan sebuah neuron yang sangat panjang, ke sebuah target berjarak sekira 70 meter. Pada suatu waktu, dia akan menembakkan anak panah. Kalau kamu bisa memikirkan sesuatu ke target tadi sebelum anak panahnya sampai, dia akan melepaskanmu. Siapa yang akan memenangkan balapan itu? Di video ini, Seena Mathew mencari tahu kecepatan pikiran.

Materi oleh Seena Mathew, diarahkan oleh Andrew Foerster.

more » « less
Video Language:
English
Team:
closed TED
Project:
TED-Ed
Duration:
04:53

Indonesian subtitles

Revisions